Makanan ibu menyusui agar bayi gemuk sehat dan cerdas

Ibu yang sedang menyusui tentu saja harus menjaga makanan yang mereka konsumsi, karena seperti yang bunda tahu jika apa yang bunda konsumsi nantinya akan diturunkan dan juga dikonsumsi oleh bayi kita melalui ASI. Manfaat asifit untuk ibu menyusui sangatlah banyak dan bermanfaat bagi kita ya bunda, siapa yang tidak ingin memiliki bayi yang sehat dan gemuk? Tentu saja Anda ingin memiliki bayi yang gemuk bukan, jika keinginan bunda memang seperti itu maka kali ini kami akan membagikan informasi penting mengenai makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk dan tidak mudah sakit. Silahkan menyimak informasi berikut ini.

Siapa yang tidak tahu pisang? Tentu saja kita semua tahu pisang dan banyak orang yang menyukai pisang karena memang rasanya yang enak dan manis. Bagi Anda yang sekarang ini sedang menyusui maka bagus jika Anda menyukai buah pisang. Pisang ini bisa membantu bayi Anda untuk meningkatkan berat badannya, buah pisang mengandung banyak sekali kandungan nutrisi seperti pottasium dan kalium. Buah pisang ini merupakan makanan pertama yang baik bagi bayi. Konsumsi 2-3 buah pisang setiap harinya. Jika bosan maka selain memakannya langsung bisa membuatnya menjadi smoothies pisang atau memakannya dengan susu.

Makanan kedua yang harus bunda makan untuk bayi yang gemuk adalah olahan gandum, terutama roti gandum. Roti gandum ini sebaiknya bunda masukkan ke dalam menu pagi atau malam hari. Roti gandum kaya akan kandungan serat yang cukup tinggi. Selain itu juga mengandung kalori dan juga karbohidrat yang tinggi sehingga bisa membuat bayi menjadi gemuk. Bunda bisa makan roti gandum bersama telur dadar dan susu untuk sarapan di pagi hari.

Cara meningkatkan kualitas ASI untuk bayi adalah dengan mengkonsumsi makanana yang sehat ya bunda. Jika bunda ingin bayi bunda cepat gemuk maka kami sarankan supaya bunda banyak mengkonsumsi daging ayam. Mengapa harus mengkonsumsi daging ayam? Daging ayam ini mengandung protein yang sangat tinggi, mengandung kalori yang cukup tinggi sehingga bisa membantu bayi kita gemuk. Banyak sekali cara untuk makan ayam, salah satunya adalah memanggangnya dan menjadikannya sebagai sandwich. Cocok untuk menu makan siang yang ringan.

Jika bunda ingin tahu jenis makanan yang efektif untuk meningkatkan berat badan si bayi maka kami menyarankan supaya bunda mengkonsumsi telur ayam. Para atler yang ingin meningkatkan berat badan mereka akan mengkonsumsi telur ayam. Telur ayam mengandung protein yang sangat tinggi sehingga bisa membantu meningkatkan berat badan si bayi, terutama putih telurnya. Bunda bisa mengkonsumsi 2 butir telur rebus setiap kali sarapan.

Minuman untuk ibu menyusui yang mana bisa membuat bayi kita cepat gemuk adalah susu. Jika bunda mengkonsumsi susu sapi setiap harinya maka berat badan bayi akan bertambah dengan cepat. Susu mengandung protein dan lemak yang baik sehingga  bisa menggemukkan bayi kita. Bunda bisa minum segelas susu hangat di pagi hari bersama sarapan. Pastikan susu yang dikonsumsi susu sapi murni ya sehingga bunda bisa mendapatkan manfaatnya.

Bunda harus paham betul mengenai kebutuhan ASI bayi baru lahir karena itu sangat penting bagi mereka. Jika bunda menginginkan bayi cepat gemuk maka bunda harus mengkonsumsi sayuran hijau, salah satunya adalah mengkonsumsi bayam. Bayam ini mengandung zat besi yang cukup tinggi dan selain itu baik untuk pencernaan si bayi. Karena mudah dicerna oleh tubuh maka akan membuat si anak menjadi gemuk dengan mudah.

Makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk yang ketujuh adalah nasi merah. Nasi merah ini terkadang bunda juga harus mengkonsumsinya karena nasi merah memiliki kandungan senyawa asam folat yang cukup tinggi dan mengandung karbohidrat yang tinggi sehingga baik untuk menggemukkan badan bayi kita. Nasi merah juga akan meningkatkan produksi ASI kita menjad lebih berkualitas.

manfaat memberikan ASI bagi ibu itu banyak sekali untuk kesehatan ya bunda. Nah, jika ingin bayi kita menjadi gemuk karena ASI maka kami menyarankan supaya bunda mengkonsumsi daging merah dan memasukkannya ke dalam menu. Daging merah ini mengandung protein, dan zat besi yang cukup tinggi. Selain itu daging rendah lemak, sehingga baik untuk mengingkatkan berat badan bayi tanpa meningkatkan berat badan bunda.

  1. Bukan makanan yang mengandung gas 

Sebenarnya bunda bisa memakan apa saja ketika bunda sedang dalam masa menyusui, asal bunda harus memperhatikannya ya.  Hindari makan-makanan yang pedas dan mengandung gas. Bunda juga bisa makan makanan yang bunda sukai ya, jika aman bayi bayi maka bunda bisa mengkonsumsinya. Karena jika bunda makan makanan yang bunda suka tentu saja itu akan membuat bayi menjadi gemuk karena bunda bisa mengkonsumsinya lebih banyak dan lahap.

Makanan selanjutnya yang bisa membuat bayi jadi gemuk hanya lewat ASI adalah dengan makan biji-bijian ya bunda. Setidaknya konsumsilah 1/3 cangkir biji-bijian yang sudah diolah. Sebagai contohnya bunda bisa mengkonsumsi kacang hijau yang baik untuk menjadi vitamin bagi bayi dan bisa menggemukkannya.

Bunda juga bisa mengkonsumsi berbagai jenis kacang-kacangan jika ingin membuat bayi gemuk. Apa saja jenis kacang yang baik untuk dikonsumsi? Bunda bisa mengkonsumsi kacang almond, walnut, dan raisin. Kacang-kacangan yang Anda konsumsi itu mengandung kalori baik yang tinggi sehinga bisa membantu menaikkan berat badan bayi.

Sayuran hijau merupakan salah satu jenis makanan yang tidak bisa diabaikan ya bunda. Jika ingin membuat anak jadi gemuk maka kita harus memberikan mereka makanan yang bergizi ya. Bunda bisa memberikan sayuran hijau seperti sawi, daun kelor yang telah dimasak, dan masih banyak lagi.

Bunda harus menyeimbangkan seluruh menu makanan bunda jika ingin bayi Anda memiliki tubuh yang sehat dan gemuk. Bunda harus mengkonsumsi buah-buahan seitap harinya. Setidaknya bunda harus konsumsi 3 kali sehari. Buah yang baik bunda konsumsi adalah buah pepaya, alpukat, buah mangga, dan masih banyak lagi. Buah tersebut mengandung vitamin B9 atau asam folat yang baik untuk mencegah kerusakan sel otak pada bayi.

Makanan selanjutnya yang harus bunda konsumsi untuk membuat si bayi menjadi gemuk adalah ikan. Ikan mengandung kandungan DHA yang mana baik untuk meningkatkan berat badan bayi dan juga bisa menjadi suplemen yang baik bagi bunda. Bunda harus rajin mengkonsumsi ikan laut yang tidak memiliki kandungan merkuri seperti misalnya tuna dan salmon.

Buah tomat merupakan buah yang mengandung antioksidan dan vitamin C yang cukup tinggi. Selain itu di dalam tomat kita bisa menemukan juga kandungan vitamin B6 yang tak kalah tinggi kadarnya. Dengan mengkonsumsi tomat, maka tubuh bayi akan terlihat menjadi lebih gemuk dan berisi lagi ya bunda. Jadi sering-seringlah konsumsi buah tomat karena tomat merupakan jenis buah dengan paket lengkap.

Untuk membuat bayi menjadi gemuk, bunda tidak hanya bisa mengkonsumsi susu saja. Bunda juga bisa mengkonsumsi yogurth yang mana mengandung kalsium dan lemak yang cukup tinggi sehingga bisa meningkatkan berat badan bayi. Yogurth juga baik untuk pencernaan bayi ya bunda. Yogurt mengandung vitamin C yang tinggi sehingga bisa mencegah ibu menyusui mudah sakit dan produksi ASI terus lancar.

Nah itu dia beberapa makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk dan tidak mudah sakit. Selain itu bunda juga harus tahu mengenai makanan sehat untuk ibu menyusui. Jadi tentu saja asupan gizi yang baik untuk ibu menyusui dan bayi sangat penting untuk perkembangan dan pertumbuhan bayi Anda agar cepat gemuk, sehat dan sesuai usia bayi Anda.

Fimela.com, Jakarta Setiap orangtua ingin membesarkan anak-anak cerdas yang akan berprestasi di sekolah dan akan mampu mencapai semua impian mereka dalam hidup.

Untuk mewujudkannya, bisa dimulai dengan mengonsumsi makanan bernutrisi sejak masa kemahilan dan menyusui. Telah dilaporkan bahwa dalam tiga tahun pertama kehidupan, otak si kecil tiga kali lipat beratnya dan mengembangkan 1000 triliun koneksi saraf.

Dengan pertumbuhan yang cepat ini perlu memastikan mereka mendapatkan nutrisi terbaik.

Menyusui pun menjadi nutrisi pertama yang akan dikonsumsi si kecil, maka sebagai ibu kita tidak boleh sembarangan dalam mengonsumsi makanan.Untuk menjaga kualitas dan jumlah ASI, ibu menyusui disarankan untuk mengonsumsi sekitar 2000 -2500 kalori per hari, banyak minum air putih, dan istirahat yang cukup.

Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, ibu menyusui perlu mengonsumsi beragam jenis makanan dengan gizi seimbang. Melansir yourbabyandi.com, berikut ini beberapa makanan untuk iu menyusui.

Ilustrasi telur dengan kecap asin./Copyright shutterstock.com/g/sungsu+han

Telur dipenuhi dengan zat besi, vitamin B, omega 3, yodium dan banyak lagi untuk membantu perkembangan otak. Juga memiliki kombinasi asam amino terbaik di luar sana dan protein dalam telur sangat mudah diserap. Semua yang dibutuhkan bayi.

Telur juga sarat dengan kolin yang membantu perkembangan mental.

Ilustrasi steak daging sapi./Copyright shutterstock.com/id/g/BirdShutterB

Diyakini bahwa manusia mulai mengembangkan otak besar ketika mereka mulai menangkap hewan untuk makanan. Protein dan lemak pada hewan-hewan ini membantu otak mereka berkembang.

Protein dibutuhkan untuk pertumbuhan tubuh dan otak. Sertakan protein melalui asupan ayam, ikan, telur dan daging merah. Jika masih menyusui, ASI juga kaya akan protein.

Daging merah juga mengandung zat besi dan B12 yang membantu tingkat energi dan stimulasi dan perkembangan mental. Bayi memiliki cadangan zat besinya sendiri saat mereka lahir, tetapi zat besi ini akan habis sekitar 6 bulan setelah lahir. ASI tidak kaya akan zat besi dan oleh karena itu kita perlu memastikan bahwa zat besi telah dimakan dalam makanan.

Lakukan ini dengan menambahkan telur orak-arik atau daging cincang atau ikan ke dalam makanan.

Otak Lebih Sehat dengan Konsumsi Sayuran Hijau (Strelka/Shutterstock)

Jangan pernah meremehkan pentingnya sayuran hijau! Mereka luar biasa sehat dan bertunas dengan banyak vitamin dan mineral yang baik.

Sayuran hijau kaya akan folat, yang kita tahu penting selama kehamilan. Tapi folat dibutuhkan untuk perkembangan otak setelah lahir juga.

Folat adalah vitamin B yang ditemukan dalam selada, kangkung dan bayam. Tapi itu tidak hanya terbatas pada makanan tersebut. Ini juga dapat ditemukan dalam lentil, asparagus, brokoli dan buah-buahan seperti jeruk dan mangga.

Ilustrasi salmon mentai./Copyright shutterstock.com/id/g/Diade_Riva

Ikan berminyak seperti salmon, trout, sarden, teri, herring, dan tuna semuanya mengandung omega 3 dalam dosis yang baik. Dan hal hebat tentang omega 3 adalah membantu perkembangan otak! Lemak sangat penting dan membantu otak untuk tumbuh. Lemak tidak boleh dibatasi dalam makanan bayi atau balita.

DHA yang ditemukan dalam asam lemak omega 3 adalah salah satu blok bangunan utama otak. Asupan ikan selama menyusui juga membantu meningkatkan DHA dalam ASI yang diteruskan.

Setelah si kecil makan, jangan takut untuk memasukkan ikan ke dalam makanannya. Ini sangat baik untuk mereka dan orang tua tidak boleh menghindari ikan untuk menghindari alergi.

Buat ikan untuk makan siang hari Minggu atau makan malam di hari kerja. Buat sandwich panggang tuna mayo atau ikan teri di atas roti panggang untuk bayi Anda. Jadilah kreatif dan mulai menikmati ikan lagi.

Ilustrasi Yogurt Credit: shutterstock.com

Produk olahan susu seperti susu kedelai dan yogurt bisa masuk ke dalam menu harian ibu menyusui. Yogurt terbukti kaya akan vitamin B yang bekerja sebagai antiradang.

Menurut riset dari The American Journal of Clinical Nutrition, asupan vitamin B yang mencukupi dapat melindungi otak bayi dari risiko gangguan kognitif.

Namun, sebaiknya pilihlah yogurt yang tawar (plain yogurt) sebagai makanan untuk ibu menyusui agar bayi cerdas. Tambahan gula dan lemak jenuh dalam yogurt dengan varian rasa dapat mengganggu keseimbangan bakteri baik dalam saluran pencernaan ibu.

Ibu menyusui umumnya sering lapar karena meningkatnya kebutuhan kalori ketika menyusui, dan mereka hanya memiliki sedikit waktu untuk menyiapkan makanan.

Alpukat mengandung hampir 80 persen lemak dan membantu menjaga rasa kenyang. Selain itu, alpukat juga memberikan tubuhmu lemak tak jenuh yang menyehatkan jantung.

Manfaat alpukat/copyright shutterstock

Alpukat juga merupakan sumber vitamin B, vitamin K, folat, potasium, vitamin C, dan vitamin E yang baik bagi tubuh. Kandungan vitamin B kompleks yang tinggi dalam alpukat juga dapat mengurangi risiko hipertensi pada bayi.

Ilustrasi/copyright shutterstock.com/Kerdkanno

Kacang-kacangan kaya akan mineral penting seperti zat besi, kalsium, dan zinc, serta vitamin K dan vitamin B dan E. kacang-kacangan juga merupakan sumber asam lemak esensial dan protein yang sehat. Di luar komposisi nutrisinya yang fenomenal, kacang-kacangan dianggap sebagai laktogenika yang membantu produksi ASI.

Kadar vitamin E yang tinggi dalam makanan ini mencegah degenerasi kognitif, sehingga dapat meningkatkan daya ingat dan perkembangan otak. Bisa mengonsumsi kacang-kacangan seperti kenari, almond, dan kacang tanah. 

ilustrasi manfaat air kelapa muda/Regreto/shutterstock

Dalam air kelapa mengandung nutrisi baik yang dibutuhkan selama menyusui seperti zat besi, klorida, kalium, natrium, fosfor, magnesium, dan juga kalium.Adapun salah satu manfaat ibu menyusui mengonsumsi air kelapa adalah dapat menunjang perkembangan otak dan tulang si Kecil. Sehingga air kelapa juga dianjurkan bagi ibu menyusui yang ingin memiliki anak yang tumbuh sehat dan cerdas.

ilustrasi sari kurma/copyright Shutterstock

Dalam sari kurma terkandung kalium, serat, vitamin, mineral, zat besi, kalsium, magnesium, sulfur, dan tembaga, yang dibutuhkan ibu menyusui dan bayi.

Dengan kandungan tersebut, tak hanya menyehatkan bagi tubuh mama, tetapi juga membantu memenuhi asupan nutrisi bayi agar dapat tumbuh optimal demi kesehatan dan kecerdasannya.

Ilustrasi bolu./Copyright shutterstock.com/id/g/Anjarsari+laofiati+putri

Vitamin D yang sangat penting untuk perkembangan kognitif bayi, juga disarankan untuk dikonsumsi ibu hamil dan ibu menyusui. Jika Bunda cerdas, pastikan untuk menambah dosis keju yang dikonsumsi.

Ilustrasi roti gandum (Photo by : Bon vivant on Unsplash)

Tingginya kandungan asam folat pada roti gandum inilah yang berfungsi untuk meningkatkan kecerdasam bayi.