Jakarta, Borneo24.com – Tubuh manusia terdiri dari empat jenis jaringan yang berbeda, yakni jaringan otot, jaringan ikat, jaringan epitel, dan jaringan saraf. Jaringan adalah kumpulan dari beberapa sel yang sejenis dan memiliki fungsi yang sama. jaringan pada manusia dan tumbuhan berbeda. Show Apabila sel bergabung menjadi satu oleh karena itu akan membentuk jaringan, untuk melakukan fungsi tertentu. Sel-sel epitel yang bergabung menjadi satu membentuk jaringan epitel, sel-sel otot akan bergabung membentuk sebuah jaringan otot, demikian seterusnya pada sel-sel yang lain. Berikut ini adalah penjelasan dan fungsi dari masing-masing jaringan pada tubuh manusia. Jaringan otot Otot adalah jaringan lunak pada tubuh yang membantu mengendalikan pergerakan. Jaringan otot terdiri dari sel-sel yang punya kemampuan berkontraksi dan memanjang sehingga dapat membuat desakan pada organ tubuh untuk bergerak. Sel-sel pada jaringan otot tersusun dalam garis sejajar dan terikat. Hal ini menjadikan jaringan otot sebagai jaringan tubuh yang paling kuat. Umumnya, otot terbagi menjadi tiga jenis, yakni otot lurik, otot polos, dan otot jantung. Ketiga jenis otot ini memiliki letak dan struktur yang berbeda. Otot lurik terletak pada rangka tubuh manusia, otot polos terletak pada organ dalam, dan otot jantun hanya terletak pada organ jantung. Jaringan epitel Jaringan epitel tersebar secara luas di seluruh tubuh. Fungsi utama dari jaringan ini adalah memberikan lapisan pada permukaan tubuh atau bagian terluar organ internal. Seperti selimut yang dijahit rapat, jaringan epitel merupakan sebuah lapisan pelindung yang berhadapan langsung dengan lingkungan luar. Maka dari itu, jaringan pada manusia ini biasanya terletak pada kulit, saluran pernapasan, saluran pencernaan, saluran kemih, dan saluran reproduksi. Jaringan epitel juga mempunyai sejumlah fungsi, termasuk sekresi dan ekskresi zat kimia, penyerapan (absorpsi), perlindungan (proteksi), transportasi intraseluler, dan perasa. Sel-sel epitel yang membentuk jaringan ini terdiri dari tiga jenis, yakni rata atau gepeng (squamous), kubus (cuboidal), dan kolom (columnar). Kemudian, sel-sel ini akan menempel dengan erat membuat lembaran tunggal (simple epithelium) atau bertumpuk (stratified epithelium). Jaringan ikat Jaringan ikat berperan dalam mendukung, melindungi, dan menahan bagian-bagian tubuh agar tetap terikat bersama. Bagian ini juga akan mengisi ruang kosong antarorgan. Apabila tubuh Anda tidak memiliki jaringan ikat, maka organ jaringan pada tubuh manusia lainnya tentu akan mengambang bebas dan tidak dapat bekerja. Selain itu, jaringan ini juga berperan dalam menyimpan lemak, membantu memindahkan nutrisi dan zat lain antara jaringan organ, sera membantu memperbaiki jaringan rusak. Beberapa jenis jaringan ikat pada manusia, termasuk adalah adiposa (lemak), serat kolagen yang menyusun tendon dan ligamen, serta tulang dan kartilago (tulang rawan). Jaringan saraf Jaringan saraf membentuk sistem saraf manusia yang terdiri dari otak, sumsum tulang belakang, dan semua saraf yang menghubungkan seluruh indra dengan tubuh. Berbagai aktivitas tubuh dikendalikan oleh jaringan pada manusia ini. Hal ini termasuk merangsang kontraksi otot, menciptakan kesadaran lingkungan, memori, dan emosi. Untuk melakukan hal tersebut, jaringan saraf harus berkomunikasi satu sama lain melalui aliran listrik atau impuls dengan sel-sel khusus yang disebut neuron. Neuron menghantarkan impuls dari saraf organ ke saraf tulang belakang dan otak manusia begitu pula sebaliknya seperti sebuah sirkuit listrik. Tubuh Anda akan menggunakan indra (mata, hidung, lidah) untuk mengambil informasi. Selanjutnya, otak akan memproses informasi tersebut untuk menentukan reaksi, misalnya menggerakan otot, merasakan, atau mencium makanan.(***)
Biologi Media Centre – Jaringan adalah kumpulan sel yang memiliki bentuk dan struktur yang sama untuk fungsi tertentu. Ilmu yang mempelajari jaringan disebut histologi. Pada hewan dan tumbuhan bersel banyak yang berkembang biak secara seksual, zigot yang merupakan hasil fertilisasi akan membelah berulang kali, dan akan menghasilkan jaringan embrional atau jaringan meristem pada tumbuhan. Dalam pembelahan itu sel-selnya akan mengalami perubahan bentuk maupun fungsi. Proses inilah yang disebut spesialisasi. Dari jaringan embrional selanjutnya dapat dibentuk jaringan-jaringan lain. Perubahan bentuk dan susunan jaringan embrional menjadi jaringan jaringan lain disebut proses diferensiasi. Jaringan pada hewan dan manusiaJaringan hewan dan manusia umumnya sama, terdiri atas: jaringan epithel, jaringan otot, jaringan saraf, jaringan penguat, dan jaringan lemak. 1. Jaringan EpithelJaringan epithel adalah jaringan yang melapisi permukaan tubuh atau organ tubuh, baik permukaan dalam maupun permukaan luar. Epithel yang melapisi permukaan dalam dari saluran disebut endotelium. Jaringan epithel ini pun bermacam-macam dilihat dari bentuk, susunan, dan fungsinya. a. Berdasarkan bentuk dan susunannya
Baca juga yang ini : Sistem Koordinasi : Saraf (1) b. Berdasarkan fungsinya
2. Jaringan OtotJaringan otot adalah kumpulan sel otot yang berfungsi melakukan gerak pada berbagai bagian tubuh. Di dalamnya terdapat protein kontraktil yang membuat otot dapat berkontraaksi. Bentuknya panjang-panjang dan mengandung serabut-serabut halus yang disebut miofibril. Biasanya jaringan otot dibedakan menjadi tiga macam: otot polos, otot lurik, dan otot jantung. Otot lurik dan otot jantung lebih banyak mengandung protein kontraktil dibandingkan dengan otot polos. a. Otot polos. Tersusun atas sel-sel berbentuk kumparan halus, masing-masing dengan satu nukleus di tengah, berbentuk oval dan mempunyai fibril-fibril homogen. Sel-sel tersebut tersusun atas lapisan-lapisan yang diikat dengan jaringan ikat fibrosa. Biasanya terdapat pada alat-slat dalam tubuh hewan vertebrata, misalnya pada dinding saluran pencernaan, pembuluh darah, dan sebagainya. b. Otot lurik (otot rangka) Disebut juga otot seran lintang. Jaringan otot lurik terdiri atas susunan serabut otot yang disebut fibril. Fibril tersusun atas miofibril. Sel otot berkumpul membentuk kumpulan sel, yang selanjutnya bersatu membentuk otot atau daging. Miofibril diselubungi oleh retikulum sarkoplasma. Serabut otot tersusun atas aktin dan miosin. Jenis otot ini bekerja di bawah pengaruh kesadaran, sehingga disebut otot volunter. Baca juga yang ini : Reproduksi Vegetatif pada Tumbuhan c. Otot jantung (miokardium) Juga terdiri atas serabut otot seran lintang, tetapi antara sel-sel yang berdampingan, membran selnya beranyaman membentuk percabangan. Hubungan percabangan semacam ini disebut cakram interkalar. Otot jantung disebut juga otot lurik involunter. 3. Jaringan SarafInilah foto mikroskopis sebuah neuron yang sebenarnya Gambar sebuah sel saraf (neuron). Perhatikan bagian-bagiannya. Jaringan saraf dibentuk oleh sel-sel saraf atau neuron. Satu neuron dibentuk oleh badan sel, dendrit, dan akson. Dendrit berfungsi menerima rangsang dari neuron lain, dan akson berfungsi meneruskan rangsang tersebut ke neuron berikutnya. Ujung neuron yang satu dengan ujung neuron lainnya saling berhubungan. Hubungan antara ujung-ujung neuron ini disebut sinapsis. Pada bagian-bagian tertentu dari akson, selaput mielin menggenting, disebut nodus Ranvier. Ada tiga macam jenis neuron:
4. Jaringan penguat / penyokongYang termasuk jaringan penguat (penunjang) ialah jaringan ikat, jaringan tulang, jaringan tulang rawan, serta jaringan darah dan getah bening yang merupakan jaringan ikat istimewa. a. Jaringan ikatJaringan ikat longgar Jaringan ikat padat Yaitu jaringan yang tersusun atas sel-sel yang tidak begitu rapat, dan di antaranya terdapat matriks atau zat sela. Bila matriksnya longgar, maka jaringan itu disebut jaringan ikat longgar. Bila matriksnya rapat dan sedikit mempunyai lubang yang sempit, maka disebut jaringan ikat padat. b. Jaringan tulang kerasPenampang melintang mikroskopis jaringan tulang keras Skema penampang melintang tulang keras Tersusun atas sel-sel tulang atau osteon. Matriksnya banyak mengandung zat perekat kolaagen dan zat kapur (CaC03) yang menyebabkan tulang menjadi keras. Berdasarkan susunan matriksnya, jaringan tulang dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
c. Jaringan tulang rawan (kartilago)Terdiri atas sel-sel yang banyak mengeluarkan matriks atau zat serta yang disebut kondrin. Jaringan tulang rawan pada anak berasal dari jaringan ikat embrional (mesenkim). Sedangkan tulang rawan pada orang dewasa dibentuk oleh selaput tulang rawan (perikondrium) yang banyak mengandung sel membentuk tulang rawan atau kondroblast. Jaringan tulang rawan dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu:
d. Jaringan darah dan getah bening (limfe)
Jaringan darah dan getah bening dianggap sebagai jaringan penguat istimewa, karena terdiri atas sel-sel darah yang terendam di dalam suatu cairan yang dianggap sebagai matriksnya. 5. Jaringan LemakBentuk jaringan lemak (adiposa). Gambar di atas merupakan contoh lemak putih. Terdiri atas sel-sel lemak yang berisi tetes-tetes lemak. Umumnya terdapat di bawah kulit yang berfungsi sebagai bantalan lemak, juga merupakan cadangan makanan dan berfungsi sebagai pelindung jaringan-jaringan di bawahnya. Berikut ini adalah video animasi mengenai jaringan pada hewan: |