Apa makna bendera merah putih bagi bangsa indonesia

Shutterstock

Ilustrasi Indonesia, bendera merah putih

oleh: galih History Monday, 16 August 2021 7:00 a.m.

Mancode – Setiap 17 Agustus, rakyat Indonesia merayakan hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia (RI). Di tahun ini, Indonesia genap berusia 76 tahun, setelah menyatakan kemerdekaannya pada 17Agustus 1945.

Salah satu agenda wajib pada momen HUT RI adalah upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman Istana Merdeka, Jakarta. Di mana putra putri terbaik dari seluruh Indonesia yang tergabung dalam Paskibraka mengibarkan bendera Sang Saka Merah Putih.

Bendera Sang Saka Merah Putih adalah simbol atau identitas dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sebagai simbol negeri, apakah Mancoders mengetahui sejarah dan makna di balik Bendera Merah Putih? Kali ini, Mancode coba merangkumkan ulasan tentang Bendera Merah Putih termasuk sejarah, fungsi dan maknanya. Simak ulasannya.

Bendera Merah Putih pertama kali dikibarkan pada 17 Agustus 1945. Di mana hari tersebut sampai saat ini dikenal dengan hari kemerdekaan bangsa Indonesia. Sebelumnya, beberapa nama nama disematkan kepada lambang negara kita tersebut, mulai dari Sang Dwiwarna, Merah Putih dan Sang Saka Merah Putih.

Warna bendera Sang Saka Merah Putih mempunyai keterkaitan dengan Kerajaan Majapahit. Kedua warna tersebut digunakan dalam gambar sembilan garis merah dan putih bendera Kerajaan Majapahit

Sejarah Singkat Bendera Merah Putih

Pada abad ke-13, bendera Sang Saka Merah Putih digunakan Kerajaan Majapahit, Kerajaan Kediri, dan Kerajaan Bugis Bone. Bendera tersebut digunakan sebagai lambang kebesaran dan panji kerajaan mereka.

Kemudian, pada 1928, bendera Sang Saka Merah Putih digunakan para pelajar, pemuda, dan kaum nasionalis, sebagai semangat juang melawan para penjajah Belanda.

Untuk pertama kalinya, bendera Sang Saka Merah Putih dikibarkan saat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945. Bendera Merah Putih yang digunakan pada saat upacara Pendeklarasian Negara Indonesia dijahit oleh ibu Fatmawati pasca kembalinya dari masa pengasingan di Bengkulu.

Kala itu, Bendera Merah Putih dijadikan sebagai bendera nasional, setelah perang dunia kedua berakhir dan Indonesia merdeka.

Makna Warna Bendera Merah Putih

Warna merah dan putih yang digunakan dalam bendera RI bukan tanpa alasan. Penggunaan dua warna tersebut memiliki simbol tersendiri dan memiliki makna yang mendalam bagi bangsa Indonesia.

Makna dari warna merah adalah berani atau keberanian manusia. Selain itu, warna merah juga melambangkan sebagai warna dasar tubuh manusia, di mana sejak lahir dialiri darah.

Sementara, warna putih memiliki makna kesucian, yang menggambarkan warna roh manusia yang bersih.

Apabila digabungkan, warna merah putih yang terdapat pada bendera nasional negara Indonesia ini memiliki banyak makna. Menurut kaum Austronesia di masa lampau, merah putih memiliki arti langit dan bumi.

Ada juga pandangan menurut budaya Jawa Kuno, bendera merah putih bermakna sebagai simbol pemersatu lelaki dan perempuan.

Bagi bangsa Indonesia, bendera Sang Saka Merah Putih dijadikan sebagai simbol yang berani dan suci, dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia, serta membawa maju negara Indonesia dengan penuh damai di dunia internasional.

Baca Juga: Sejarah Lomba-Lomba di Hari Kemerdekaan Indonesia

Baca Juga: Panitia Persiapan Kemerdekaan Itu Bernama Sam Ratulangi

Baca Juga: 5 Perayaan Unik Memperingati 17 Agustus Dari Berbagai Daerah

KBRN, Jakarta: Mengibarkan bendera merah putih di lingkungan rumah menjadi ciri khas setiap orang untuk menyambut hari kemerdekaan Indonesia.

Diketahui bahwa bangsa Indonesia sendiri memiliki bendera berwarna merah putih yang merupakan simbol negara.

Bendera Sang Saka Merah Putih kali pertama dikibarkan secara resmi di Indonesia pada 17 Agustus 1945, saat Proklamasi Kemerdekaan bangsa Indonesia.

Bendera ini disebut sebagai Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih, Sang Merah Putih, Merah Putih, atau Sang Dwi Warna (dua warna).

Bendera Sang Saka Merah Putih yang dijahit oleh ibu Fatmawati, istri dari Presiden Soekarno, dijadikan sebagai bendera nasional, setelah perang dunia kedua berakhir dan Indonesia merdeka.

Dilansir dari berbagai sumber bendera merah putih berbentuk persegi panjang dengan ukuran 2/3 dari panjang. Dengan warna bagian atas merah dan bagian bawah berwarna putih dan kedua bagian itu berukuran sama.

Selain itu, Bendera merah putih ini juga merangkum nilai-nilai kepahlawanan, patriotisme, dan nasionalisme.

Melansir melalui Wikipedia, terungkap sejarah mengenai warna merah-putih bendera negara yang ternyata diambil dari warna panji atau pataka Kerajaan Majapahit yang berpusat di Jawa Timur pada abad ke-13.

Akan tetapi ada pendapat bahwa pemuliaan terhadap warna merah dan putih dapat ditelusuri akar asal-mulanya dari mitologi bangsa Austronesia mengenai Bunda Bumi dan Bapak Langit. Keduanya dilambangkan dengan warna merah (tanah) dan putih (langit). 

Karena hal inilah maka warna merah dan putih kerap muncul dalam lambang-lambang negara berbangsa Austronesia seperti Tahiti, Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, sampai Madagaskar. 

Merah dan putih kemudian digunakan untuk melambangkan dualisme alam yang saling berpasangan.

Warna merah dan putih yang digunakan dalam bendera RI, memiliki makna yang mendalam bagi negara Indonesia. Makna dari warna merah adalah berani atau keberanian manusia. Warna merah juga melambangkan sebagai warna dasar tubuh manusia, yang dialiri darah sejak lahir.

Sedangkan warna putih memiliki makna kesucian, yang menggambarkan warna roh manusia yang bersih.

Jika digabungkan, warna merah putih yang terdapat pada bendera nasional negara Indonesia ini memiliki banyak makna.

Menurut kaum Austronesia di masa lampau, merah putih memiliki arti langit dan bumi. Sementara, menurut budaya Jawa Kuno, bendera merah putih bermakna sebagai simbol pemersatu lelaki dan perempuan.

Bagi negara Indonesia, bendera Sang Saka Merah Putih dijadikan sebagai simbol yang berani dan suci, dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia, serta membawa maju negara Indonesia dengan penuh damai di dunia internasional.

Ilustrasi bendera Indonesia, Sang Saka Merah Putih. (Photo by Fahmi Anwar on Unsplash)

Bola.com, Jakarta - Setiap kali kita menghadiri upacara, ada momen bendera Sang Saka Merah Putih dikibarkan. Terlebih kini telah memasuki bulan Agustus, di mana bangsa Indonesia memperingati hari kemerdekaan, yang mewajibkan seluruh warga mengibarkan bendera Sang Saka Merah Putih.

Bendera Sang Saka Merah Putih adalah simbol atau identitas dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ibu Fatmawati merupakan penjahit Sang Saka Merah Putih setelah kembali ke Jakarta dari pengasingannya di Bengkulu.

Bendera Sang Saka Merah Putih kali pertama dikibarkan secara resmi di Indonesia pada 17 Agustus 1945, saat Proklamasi Kemerdekaan bangsa Indonesia. Bendera Sang Saka Merah Putih memiliki nama lain, yaitu Sang Merah Putih, Merah Putih, dan Sang Dwiwarna.

Warna bendera Sang Saka Merah Putih mempunyai keterkaitan dengan era Kerajaan Majapahit. Kedua warna tersebut digunakan dalam gambar sembilan garis merah dan putih bendera Kerajaan Majapahit.

Kamu pasti sudah tahu kalau bendera Indonesia terdiri dari warna merah dan putih. Namun, apakah kamu sudah tahu makna warna bendera merah putih tersebut?

Berikut ini penjelasan tentang bendera Sang Saka Merah Putih, yang perlu kamu ketahui, dilansir dari laman Benderaindonesia, Kamis (5/8/2021).

1. Makna Bendera Sang Saka Merah Putih bagi Indonesia

Warna merah dan putih yang digunakan dalam bendera RI, memiliki makna yang mendalam bagi negara Indonesia. Makna dari warna merah adalah berani atau keberanian manusia. Warna merah juga melambangkan sebagai warna dasar tubuh manusia, yang dialiri darah sejak lahir.

Sedangkan warna putih memiliki makna kesucian, yang menggambarkan warna roh manusia yang bersih.

Jika digabungkan, warna merah putih yang terdapat pada bendera nasional negara Indonesia ini memiliki banyak makna.

• Menurut kaum Austronesia di masa lampau, merah putih memiliki arti langit dan bumi.
• Menurut budaya Jawa Kuno, bendera merah putih bermakna sebagai simbol pemersatu lelaki dan perempuan.
• Bagi negara Indonesia, bendera Sang Saka Merah Putih dijadikan sebagai simbol yang berani dan suci, dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia, serta membawa maju negara Indonesia dengan penuh damai di dunia internasional.

Ilustrasi bendera Indonesia, Sang Saka Merah Putih. (Photo by Nick Agus Arya on Unsplash)

2. Sejarah Bendera Sang Saka Merah Putih

Pada abad ke-13, bendera Sang Saka Merah Putih digunakan Kerajaan Majapahit, Kerajaan Kediri, dan Kerajaan Bugis Bone, sebagai lambang kebesaran dan panji kerajaan.

Pada 1928, bendera Sang Saka Merah Putih digunakan para pelajar, pemuda, dan kaum nasionalis, sebagai semangat juang melawan para penjajah Belanda.

Kemudian bendera Sang Saka Merah Putih dikibarkan pertama kali saat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Bendera Sang Saka Merah Putih yang dijahit oleh ibu Fatmawati, istri dari Presiden Soekarno, dijadikan sebagai bendera nasional, setelah perang dunia kedua berakhir dan Indonesia merdeka.

Sumber: Benderaindonesia.com

Berita motion grafis 5 pemain termahal bursa transfer 1997-1998. Di Antaranya pemain asal Brasil, Ronaldo Nazario.