Alat ukur yang dapat mengukur massa dan berat benda

Tuliskan dan Sebutkan cara cara pencegahan covid 19​

Sebuah jenis gas pada volume 12 L berada pada tekanan 1,2 atm dan suhu 35°C. Berapakah volumenya jika tekanan meningkat menjadi 3,6 atm? Asumsikan suh … u tidak berubah. (Hint: gunakan hukum Boyle)​

Dalam gelas berisi 200 gram air 400C kemudian dimasukkan sebongkah es 0°C. Jika suhu seimbangnya 21.54 °C kapasitas kalor gelas 20 kal/°C kalor lebur … es adalah 80 kal/g. dan kalor jenis air 1 kal/gram°C, maka massa es tersebut adalah.... A. 20 gram B. 30 gram C. 40 gram D. 50 gram E. 60 gram​

sebuah benda diletakkan sejauh 10 cm dari lensa cekung yang mempunyai jarak fokus -30 cm. apabila bayangan yang terbentuk mempunyai tinggi 1 cm, tentu … kanlaha. jarak bayangan,b. tinggi benda,c. perbesaran bayangan, dand. sifat bayangan!​

Tolong dibantu beserta caranya ​

sebuah benda berjarak 15 cm didepan cermin cekung yang mempunyai jari jari 12cm hitung lah jarak bayangan nya​

tolong Kaka bantu yang C saja kasih cara yah kak ​

11. Perhatikan pernyatan berikut! 1) Gas terdiri atas partikel-partikel yang jumlahnya sangat banyak dan tidak terjadi gaya tarik-menarik antar partik … elnya. 2) Setiap partikelnya bergerak dengan arah acak atau sembarang. 3) Tumbukan yang terjadi antar partikelnya atau tumbukan antara partikel dengan dinding ruangan merupakan tumbukan tak lenting sama sekali. 4) Partikel gas tidak memenuhi ruang. Dari pernyataan di atas yang merupakan sifat dari gas ideal adalah.... A. (1), (2), (3), dan (4) B. (1), (2), dan (3) C. (1), (2), dan (4) D. (1) dan (2) E. (1) dan (3)​

Sebuah benda menjalani getaran harmonis : 1. Di titik seimbang energi potensialnya nol, energi kinetiknya maksimum 2. Di sembarang titik energi getara … nnya tetap 3. Di titik terjauh energi kinetiktnya nol, energi potensialnya maksimum 4. Di titik terjauh energi kinetiknya maksimum dan energi potensialnya maksimum Pernyataan yang benar adalah ….​

kak tolong bantuin pliss​

Alat ukur yang dapat mengukur massa dan berat benda

Alat ukur yang dapat mengukur massa dan berat benda
Lihat Foto

FREEPIK

Ilustrasi timbangan yang digunakan untuk mengukur massa benda. Satuan dasar massa adalah kilogram.

KOMPAS.com - Berapalah berat badanmu? Kamu pasti mengukurnya dengan menggunakan timbangan.

Timbangan adalah salah satu alat ukur yang digunakan untuk mengukur massa suatu benda. Timbangan memiliki banyak jenis sesuai dengan kegunaannya, yuk kita pelajari jenis-jenis timbangan!

Tahukah kamu bahwa timbangan berat baru ditemukan pada abad ke-17? Berarti pada tahun tahun sebelumnya manusia tidak tahu ya berapa berat badannya.

Dilansir dari Sciencing, timbangan pertama ditemukan pada tahun 1750 oleh seorang matematikawan bernama Gottfried Wilhelm Leibniz.

Selain menemukan timbangan, Leibniz juga merupakan perintis matematika kalkulus bersama Isaac Newton. Timbangan yang ditemukan Leibniz berupa neraca kesetimbangan sederhana yang kemudian dikembangkan menjadi timbangan pendulum.

Sejak saat itu, timbangan terus dievolusi untuk memenuhi kebutuhan manusia menjadi lebih rumit namun praktis dalam penggunaannya. Modern ini, timbangan terdiri dari beberapa jenis dimulai timbangan manual dan timbangan digital.

Timbangan Manual

Timbangan manual adalah timbangan yang memiliki prinsip mekanik dengan menandalkan pegas. Timbangan manual memiliki banyak jenis sebagai berikut:

1. Timbangan Gantung

Timbangan gantung adalah timbangan yang digunakan untuk mengukur massa dengan cara mengangtungkan massa pada pengait timbangan. Timbangan gantung digunakan untuk mengukur massa anak-anak di posyandu, massa buah dan sayur di pasar, dan juga barang lainnya.

Baca juga: Siapa yang Membuat Timbangan Seimbang? Jawaban Soal TVRI 22 September SMP

2. Neraca Kodok

Neraca duduk atau neraca kodok adalah neraca yang sering kalian lihat di pasar. Barang yang ditimbang dimasukkan ke dalam wadah, lalu diseimbangkan dengan anak beban yang memiliki berat berbeda-beda.

3. Timbangan Duduk

Timbangan duduk adalah timbangan yang mengukur benda dengan cara menempatkan benda tersebut diatas timbangan. Timbangan duduk digunakan secara beragam sesuai dengan batas berat pengukurannya.

Timbangan duduk dengan batas 2 kilogram, biasanya digunakan untuk keperluan rumah tangga. Timbangan dengan batas 10 kilogram, biasanya digunakan dalam industry rumahan. Sedangkan timbangan batas 100 kilogram biasanya digunakan di industry yang lebih besar.

4. Timbangan Badan

Timbangan badan manual adalah timbangan yang saat diinjak, jarumnya akan menunjukkan berat orang yg menaikinya. Timbangan badan ini ada yang khusus dipergunakan untuk anak bayi yang belum bisa berdiri, namun ada juga yang untuk orang dewasa.

5. Neraca Ohauss

Neraca ohauss banyak digunakan di laboratorium karena memiliki ketelitian yang baik yaitu 0,1 gram. Neraca ohaus digunakan untuk menimbang benda kecil seperti sample zat maupun obat. Hal ini dikarenkan neraca ohauss memiliki batas pengukuran yang kecil, sekitar 200 gram, 300 gram, ataupun 500 gram.

Alat ukur massa adalah alat yang dibuat secara spesifik untuk mengetahui jumlah materi pada suatu benda. Alat ini sudah digunakan sejak sebelum masehi. Bangsa Mesir Kuno, misalnya, telah menggunakan neraca sederhana untuk mengetahui massa suatu benda.

Penasaran mengenai alat ini? Yuk simak penjelasan tentang alat ukur massa dan contohnya.

Pengertian Alat Ukur Massa

  1. J. Dianne Dotson. Massa adalah jumlah materi pada sebuah objek. Sedangkan alat ukur massa adalah alat yang digunakan untuk mengetahui massa benda yang pemilihannya didasarkan pada ukuran dan letak benda terkait.
  2. Eka Fitriyani dan ‎Moch. Amin Mukhyiddin. Alat ukur massa ialah sebuah alat yang dipakai untuk mengukur besarnya massa.
  3. Rudi Norman Permana, ‎Muhammad Amien, ‎dan Rahayu. Alat ukur massa ialah alat yang diandalkan untuk mengukur massa. Contohnya adalah neraca.
  4. Arief, Prayitno, Minarni, dan Dalil. Alat ukur massa adalah alat yang digunakan untuk mengkalkulasi besarnya massa dan hasil pengukurannya menggunakan satuan Kg.
  5. Linda Blocker dan Julia Hill. Alat yang digunakan untuk mengukur massa adalah neraca.

Berdasarkan penjelasan di atas bisa dikatakan bahwa alat ukur massa adalah alat yang digunakan untuk mengetahui nilai massa (jumlah materi dalam suatu benda). Alat ini memberikan hasil pengukuran dengan satuan metrik (kilogram) dan contoh produknya yang paling umum dikenal berupa neraca.

Prinsip Kerja Alat Ukur Massa

Alat ukur yang dapat mengukur massa dan berat benda
Cara kerja alat ukur massa

Neraca adalah alat yang paling sering digunakan untuk mengetahui massa benda. Prinsip kerja neraca pada dasarnya didasarkan pada kecocokan antara benda yang ingin diketahui massanya dengan sebuah benda yang sudah diketahui massanya (umumnya berupa logam pemberat).

See also  Pengertian Scanner Dan 10 Fungsinya yang Harus Kamu Tahu!

Nilai massa ditentukan tatkala terjadi kesetimbangan antara benda yang ingin diketahui massanya dengan logam pemberat tersebut. Oleh sebab itulah, dalam Bahasa Inggris, alat ini biasa disebut dengan istilah “balance”.

Selain neraca, timbangan (scale) juga bisa digunakan untuk mengetahui massa benda. Meski demikian, perlu dipahami bahwa scale sejatinya adalah alat pengukuran berat yang hasil pengukurannya dipresentasikan menggunakan satuan Newton (N).

Scale umumnya memanfaatkan suatu pegas atau load cell. Besar kecilnya hasil pengukuran didasarkan pada bagaimana beban suatu benda memengaruhi pegas atau load cell tersebut.

Uniknya, banyak produk timbangan di pasaran yang justru memperlihatkan nilai massa benda dalam satuan gram atau kilogram (kg). Nilai ini bagaimanapun juga diperoleh dari pengukuran berat benda yang dipengaruhi gravitasi.

Meski sering disangka sama, terdapat perbedaan yang cukup signifikan antara neraca (balance) dan timbangan (scale). Perbedaan ini bisa Anda amati ketika melakukan pengukuran di elevator yang bergerak.

Ketika Anda menimbang berat tubuh di eskalator yang sedang berjalan, jarum timbangan akan menunjukkan hasil yang agak berbeda. Semakin ke atas, hasil timbangan akan semakin menurun.

Hal ini berb bedaila Anda menggunakan neraca. Posisi Anda tidak akan memengaruhi hasil pengukuran neraca sama sekali. Sebab pengukuran neraca tidak dipengaruhi gravitasi.

Baca juga: Alat Ukur Massa Jenis Pada Zat Padat, Cair dan Gas

Jenis-jenis Alat Ukur Massa

Adapun macam macam alat ukur massa yang biasa dipakai:

1. Neraca 2 Lengan (Beam Balance)

Neraca dua lengan didesain dengan potongan horizontal memanjang yang masing-masing ujungnya dipasangi tali untuk mengikat 2 wadah yang tergantung.

Untuk menimbang menggunakan neraca 2 lengan, Anda tinggal meletakkan benda yang ingin diketahui massanya di salah satu wadah dan logam pemberat di wadah yang lain.

2. Neraca 1 Lengan

Unequal arm balance hanya memiliki 1 wadah yang dikaitkan pada salah satu lengan. Sementara lengan yang lain berupa balok memanjang untuk membaca skala sekaligus memindah-mindahkan logam pemberat.

See also  Bagaimana Cara Kerja Hidrometer Menentukan Berat jenis?

Untuk menggunakan neraca 1 lengan, Anda tinggal meletakkan benda yang ingin diukur massanya di wadah. Setelah itu, silahkan geser logam pemberat hingga mencapai titik seimbang. Di titik tersebutlah, Anda  menentukan nilai massa benda menurut pembacaan pada skala.

3. Neraca Robelval

Alat ukur yang dapat mengukur massa dan berat benda
Gambar Neraca Robelval

Alat ukur massa berikutnya adalah robelval balance. Secara umum, robelval balance memiliki prinsip kerja identik dengan neraca 2 lengan. Hanya saja, wadah tidak ditali menggantung pada lengan, melainkan  dipasang di atas lengan.

Untuk menggunakannya, Anda tinggal meletakkan benda di salah satu wadah. Sementara wadah yang lain digunakan untuk meletakkan logam pemberat.

4. Neraca Kodok

Neraca kodok sering disebut sebagai sub varian dari Roberval balance. Bila Anda ke pasar tradisional, Anda akan dengan mudah menemukan neraca ini. Yang membedakannya dari Roberval balance pun hanya berupa desain tempat wadahnya saja.

5. Timbangan Analog

Timbangan analog memiliki desain yang khas di mana skala pengukuran yang digunakan tampak menyerupai jam dinding. Di bagian atas, terdiri wadah untuk meletakkan benda. Untuk menggunakannya, Anda tinggal meletakkan benda ke wadah dan membaca angka yang ditunjuk oleh jarum.

6. Timbangan Digital

Timbangan digital adalah tipe scale yang paling akurat dibanding timbangan lainnya. Timbangan ini sering digunakan di berbagai toko, utamanya toko buah.

Untuk menggunakannya, Anda tinggal meletakkan benda di bagian papan atas. Pembacaan bisa dilakukan secara otomatis pada angka yang ditampilkan di layar display.

7. Timbangan Analitik atau Ohaus Scale

Alat ukur yang dapat mengukur massa dan berat benda
Gambar Ohaus Scale

Jenis alat ukur massa yang juga sering digunakan adalah timbangan analitik atau neraca ohaus. Timbangan ini memiliki ketelitian yang tinggi dan penggunaannya pun cukup mudah.

Anda tinggal meletakkan bahan yang akan diukur massanya di bagian papan atas. Setelah itu, Anda bisa membaca skala yang tertera.

8. Timbangan Pegas

Timbangan pegas memanfaatkan pegas besar dengan ujung untuk tempat benda yang ingin ditimbang. Alat ini dengan mudah ditemukan di area pelabuhan untuk menimbang bobot ikan tangkapan nelayan.

Untuk menggunakan alat ini, letakkanlah benda yang harus ditimbang di kait ujung bawah. Setelah itu, pembacaan skala bisa dilakukan.

See also  Kelebihan dan Kelemahan Kulkas Panasonic 2 Pintu, Kupas Tuntas!

9. Timbangan Kamar Mandi (Bathroom Scale)

Bathroom scale adalah sebuah timbangan yang paling umum digunakan untuk mengetahui berat dan massa manusia. Untuk menggunakan bathroom scale, Anda tinggal berdiri di atas alat tersebut dan membaca hasil yang tertera di layar display.

10. Timbangan Duduk

Alat ukur yang dapat mengukur massa dan berat benda
Gambar Timbangan Duduk

Timbangan duduk memiliki guna dan prinsip kerja serupa dengan timbangan kamar mandi. Hanya saja, layar display-nya disangga oleh tiang yang cukup tinggi sehingga pembacaan skala menjadi lebih mudah dilakukan.

Baca juga: Fungsi Manifold Gauge, Alat Wajib Untuk Teknisi AC

Aplikasi dan Fungsi Alat Ukur Massa

Alat ukur yang dapat mengukur massa dan berat benda
Contoh penggunaan alat ukur massa

Secara umum, alat pengukuran massa berguna untuk menentukan jumlah materi pada suatu benda. Namun dari kegunaan utama ini, kita bisa mengaplikasikannya untuk berbagai bidang seperti:

1. Membantu Proses Jual Beli

Pengetahuan mengenai massa benda sangat dibutuhkan dalam transaksi jual beli. Misalnya pada proses jual beli beras, sayur, ikan, buah, dan lain sebagainya. Tanpa alat ukur yang kredibel, transaksi tidak akan bisa dilakukan dengan adil.

2. Membantu Aktivitas Akademik dan Riset Ilmiah

Keberadaan alat pengukur massa begitu dibutuhkan dalam bidang akademik dan riset ilmiah. Misalnya saja pada proses pembuatan bahan kimia tertentu yang memerlukan penggunaan bahan dalam takaran yang pas.

3. Mendukung Upaya-upaya di Bidang Medis

Alat ukur massa juga berfungsi dalam bidang medis. Dalam hal ini, alat tersebut dapat digunakan untuk meracik obat, mengetahui berat pasien, menakar menu makanan, dan lain sebagainya.

4. Standarisasi dan Kebutuhan lainnya dalam Bidang Industri

Alur produksi dalam skala industri memerlukan keakuratan pada aspek-aspek fisik suatu benda. Hal ini pun berlaku untuk massa benda terkait. Kehadiran alat pengukur massa pun dengan kata lain akan memudahkan jalannya alur produksi.

5. Mendukung Upaya Diet dan Kebutuhan Personal lainnya

Alat ukur massa juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan personal. Misalnya untuk menentukan takaran bahan makanan hingga mengetahui berat diri sendiri.

Passionate with engineering, equipped with problem solving skills and would like to give value to others