Langkah-langkah membuat ringkasan yang benar adalah

Kita tentu sudah tidak asing lagi dengan ringkasan. Dalam setiap buku pelajaran, tentu ada ringkasan dari seluruh isi materi, sehingga pembaca sekilas akan tahu isi dari keseluruhan materi.

Ringkasan sendiri merupakan bentuk singkat dari naskah asli suatu bacaan. Meski begitu, ringkasan tetap mempertahankan urutan dari isi dan sudut pandang pengarang asli. Tujuannya, supaya pembaca dapat mengerti tanpa harus membaca keseluruhan isi bacaan, selain itu juga untuk memudahkan pembaca untuk mengingat isi dari suatu bacaan. Karena pada hakikatnya, ringkasan hanya berisi inti dan poin penting dari bacaan.

Bagi yang sudah terbiasa menulis ringkasan, tentu kaidah dalam penulisan ringkasan sudah hafal dan tertanam di otak. Namun, bagi yang belum pernah membuat tentu membutuhkan tips dan panduan untuk membuat ringkasan. Membuat ringkasan bukanlah hal yang sulit. Di bawah ini akan dijelaskan artikel mengenai cara mudah membuat ringkasan.

Membaca dan Memahami Naskah Asli

Langkah-langkah membuat ringkasan yang benar adalah
Sumber: entrepreneur.com

Untuk membuat ringkasan, tentu langkah pertama yang harus dilakukan adalah membaca naskah asli yang akan diringkas. Pembuat ringkasan harus mengetahui maksud dari penulis naskah asli. Kemudian, pembuat ringkasan juga harus memahami apa maksud isi dari naskah asli yang sudah dibuat.

Membaca tidak hanya dilakukan satu kali saja, tapi juga dapat dilakukan berkali – kali. Sehingga, pembuat ringkasan dapat benar – benar memahami apa maksud dari naskah yang akan diringkas. Sehingga, ketika membuat ringkasan tidak melenceng dari isi naskah asli yang sudah ada.

Langkah-langkah membuat ringkasan yang benar adalah
Sumber: detroitinternetmarketing.com

Cara membuat ringkasan selanjutnya adalah menulis ide pokok atau gagasan utama. Peringkas dapat mencatat ide pokok paragraf per paragraf. Jika masih belum memahami, peringkas dapat membaca kembali tiap paragraf dan mencatat ide pokoknya. Ide pokok juga penting ditulis tiap bab, sub bab, serta sub judul. Kemudian menuangkan dan menuliskannya dengan bahasa sendiri.

Membuat Reproduksi

Langkah-langkah membuat ringkasan yang benar adalah
Sumber: videohive.net

Membuat reproduksi artinya adalah menyusun kembali karangan dalam bentuk singkat sesuai dengan ide pokok yang telah dicatat. Gunakanlah kesan umum dari hasil pencatatan untuk membuat ringkasan. Urutan isinya disesuaikan dengan naskah asli, namun menggunakan kalimat baru yang berbeda dari yang digunakan oleh penulis naskah.

Kamu boleh melihat kembali naskah asli, namun jangan terlalu banyak melihat naskah supaya tidak tergoda menggunakan kalimat dari penulis naskah asli. Sehingga, kamu tetap dapat melakukan reproduksi pada kalimat menggunakan kalimatmu sendiri.

Gunakan Kalimat Tunggal

Dalam membuat ringkasan yang baik, sebaiknya gunakanlah kalimat tunggal. Hal ini lebih baik daripada kalimat majemuk. Selain itu, kalimat tidak langsung juga tepat digunakan untuk membuat ringkasan. Intinya, ringkasan itu seperti kamu menceritakan ulang apa yang telah kamu ketahui dari naskah yang telah kamu baca.

Jika dalam naskah asli menggunakan kalimat majemuk, ubahlah menggunakan kalimat tunggal. Sementara jika dalam naskah asli menggunakan kalimat langsung, ubahlah dalam ringkasan menjadi kalimat tidak langsung.

Ringkas Kalimat

Dalam ringkasan, tidak perlu menggunakan kalimat yang panjang. Kamu cukup mengubah kalimat menjadi frasa, kemudian frasa menjadi kata. Setidaknya, frasa terdiri dari dua kata, sehingga tepat jika diubah menjadi kata.

Jika gagasan yang terdapat dalam naskah terlalu panjang, kamu dapat mengubahnya menjadi gagasan sentral yang tidak terlalu panjang. Inilah mengapa, dari kalimat yang panjang kamu perlu mengubahnya menjadi frasa, kemudian menjadi kata, supaya lebih ringkas namun tetap berbobot.

Selain itu, dalam naskah atau materi biasanya terdapat deskripsi, penjelasan, contoh, hingga ilustrasi. Jika tidak terlalu penting, dapat dihilangkan saja, tidak perlu dituliskan semua. Tulis saja hal yang penting dan perlu diketahui saja dalam ringkasan.

Menghilangkan Kata Sifat dan Keterangan

Terkadang, kata sifat atau keterangan tetap dicantumkan dalam ringkasan. Gunanya untuk menjelaskan ide pokok yang tersirat dalam rangkaian keterangan atau rangkaian kata sifat. Meski begitu, jika memungkinkan kamu dapat membuang semua kata sifat dan keterangan tersebut.

Namun tentunya, perhatikan isi dari ringkasan yang sudah kamu utarakan. Jangan sampai isi dari ringkasan tidak sesuai. Selain itu, gunakanlah juga sudut pandang orang ketiga. Tidak seperti pidato atau ceramah yang menggunakan sudut pandang orang pertama.

Pertahankan Susunan Gagasan

Langkah-langkah membuat ringkasan yang benar adalah
Sumber: timeshighereducation.com

Inilah guna dari mencatat ide pokok, dimana kamu harus mempertahankan susunan gagasan atau urutan dari naskah yang sudah kamu baca. Susunan dari karangan asli itulah yang harus dirumuskan kembali menjadi ringkasan yang kamu kembangkan dengan kalimatmu sendiri.

Terkadang, karena asyik menulis, kita jadi lupa dan semakin kemana – mana dalam menulis, sehingga keluar dari topik. Kamu juga harus menjaga supaya tidak ada hal baru atau pikiran yang muncul dari dirimu sendiri yang dimasukkan dalam ringkasan.

Perhatikan Panjang Ringkasan

Ringkasan tentu berbeda dengan naskah. Karena merupakan bentuk dari tulisan ulang suatu naskah, maka ringkasan tidak boleh terlalu panjang, apalagi melebihi naskah aslinya. Bahkan, ada juga yang mensyaratkan ringkasan harus dibuat seperseratus dari naskah asli. Oleh karena itu dapat dihitung seluruh kata dalam karangan, kemudian dibagi menjadi seratus.

Baca juga: Contoh Artikel Ilmiah

Membuat ringkasan sebenarnya mudah, tapi tidak boleh diremehkan juga. Karena meski begitu, ringkasan memiliki kaidah – kaidah pembuatan yang harus dipatuhi. Sehingga dapat membedakan dengan bentuk teks lainnya.

Cara Mudah Membuat Ringkasan sebenarnya dapat dipelajari oleh semua orang, hanya perlu belajar dan terus berlatih maka Anda akan semakin mahir dalam Membuat Ringkasan. Jika pada kesempatan yang lalu kita membahas tentang bagaimana Cara Mudah Membuat Esai dan Membuat Kliping, maka pada kesempatan ini kita akan mengulas bagaimana cara membuat ringkasan yang bagus dan baik. Sebelum kita membahas tentang bagaimana langkah-langkah membuat ringkasan mari kita bahas terlebih dahulu tentang apa itu ringkasan. Baiklah mari disimak informasi selanjutnya di bawah ini. Ringkasan merupakan kegiatan menyusun berbagai gagasan atau inti sari dari suatu karangan yang panjang menjadi bentuk yang lebih pendek akan tetapi tidak mengubah gagasan utama atau teks aslinya. Sebuah ringkasan merupakan penyajian bentuk karangan panjang yang diperpendek menjadi lebih singkat. Jika Anda merupakan seorang siswa atau mahasiswa tentunya Anda harus bisa menguasai teknik membuat ringkasan yang baik dan benar. Tugas dari guru, dosen, atau organisasi pasti ada yang berhubungan dengan membuat ringkasan.

Langkah-langkah membuat ringkasan yang benar adalah

Baiklah berikut ini akan saya jabarkan bagaimana langkah-langkah membuat ringkasan yang baik dan benar yang bisa Anda jadikan pedoman dalam belajar membuat suatu ringkasan.

1. Baca dan Pahamilah Naskah Aslinya

Dengan membaca  dan memahami naskah asli dari suatu karangan maka Anda akan mengerti maksud dan sudut pandang dari karangan tersebut dan pengarangannya. Tentunya Anda tidak cukup hanya membaca sekali atau dua kali saja, Anda perlu berulang kali membaca naskah aslinya hingga Anda benar-benar mengerti maksud dan sudut pandangnya. Oleh karena itu salah satu cara agar Anda cepat menangkap maksud dari suatu karangan perlu adanya minat baca yang kuat. Maksud dari Anda harus memahami maksud dan sudut pandang dari karangan tersebut adalah agar Anda dapat menangkap pokok pembicaraan dari karangan tersebut sehingga Anda akan lebih mudah dan bisa lebih singkat dalam membuat ringkasan.

2. Menentukan dan Mencatat Gagasan Utama

Setelah Anda mulai memahami maksud dan sudut pandang dari naskah tersebut maka langkah selanjutnya adalah tulislah gagasan utama yang terdapat di setiap paragraf. Gagasan utama sendiri merupakan pikiran utama dari sebuah tulisan. Di sini Anda harus benar-benar memahami dari setiap paragraf dan bagian sehingga benar-benar menangkap maksud dari naskah tersebut. Setelah semua gagasan utama telah ditulis selanjutnya aturlah susunan gagasan utama tersebut sesuai urutan dari naskah tersebut.

3. Mulai Menulis Rangkuman

Baik langkah ini merupakan langkah inti dimana kita harus bisa membuat ringkasan dari gagasan pokok yang sudah ada. Bacalah kembali gagasan yang sudah ditulis tadi agar Anda dapat memahami keseluruhan dari naskah tersebut kemudian gunakanlah gambaran umum dan hasil catatan gagasan utama untuk dibuat menjadi ringkasan tetapi tetap ingat susunan dari paragraf harus sesuai dengan naskah aslinya. Jika terdapat sub-sub bab dari naskah aslinya maka Anda tidak perlu membuat sub-sub bab juga, buatlah satu bab menjadi ringkasan dalam satu paragraf. Gunakan juga bahasa yang baru tetapi tetap menggambarkan maksud dan sudut pandang dari naskah dan pengarangnya.

4. Membaca Ulang Ringkasan Yang Sudah Dibuat

Setelah selesai membuat ringkasan maka langkah ini wajib Anda lakukan yaitu membaca ulang ringkasan yang sudah dibuat tadi agar tidak terjadi keslahan. Telitilah kembali ejaan penulisan, tanda baca, atau urutan gagasan pokok apakah masih ada yang salah, dan jangan lupa untuk meneliti kembali rangkuman Anda apakah ada maksud atau informasi yang hilang dari naskah aslinya.

Demikianlah informasi mengenai Cara Mudah Dalam Membuat Ringkasan yang bisa saya bagikan kepada Anda, semoga dapat membantu dan bermanfaat bagi Anda yang sedang ingin membuat ringkasan baik dari tugas ataupun keinginan sendiri.

Langkah-langkah membuat ringkasan yang benar adalah

Terimakasih Anda mengunjungi situs saya, semoga informasi yang disampaikan dapat bermanfaat. Dipersilakan untuk memberikan komentar tentang tanggapan dan pertanyaan Anda dari artikel di atas. Jangan lupa untuk "LIKE" dan "SHARE".