Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena

Reporter : Mila Ismiranda

Benarkah baju hitam lebih menyerap panas?

Pakaian berwarna netral, seperti hitam dan putih, adalahwarna yang wajib dimiliki setiap orang karena mudah dipasangkan dengan warna lainnya.

Tapi pernah gak sih kamu mendengar bahwa baju berwarna hitam lebih menyerap panas sehingga membuatmu merasa gerah? Lantas, benarkah hal tersebut?

Jessica Iskkamur Baluri Kepala Baby Don dengan Lidah Buaya, benarkah Bisa Lebatkan Rambut?

Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena

JAKARTA - Ketika Anda berada di siang hari yang terik, maka menggunakan pakaian berwarna hitam mungkin terasa lebih panas ketimbang warna lainnya. Tahukah Anda mengapa hal ini bisa terjadi?

Ternyata bukan panaslah yang berperan dalam hal ini, melainkan cahaya. Warna yang terlihat pada suatu objek berkaitan dengan panjang gelombang cahaya yang terpantul dari objek tersebut.

Pantulan itu bergantung pada sifat atom dan molekuler objek, struktur permukaan serta sudut di mana cahaya menerpanya dan di mana seseorang mengamatinya.

Sebuah apel berwarna merah karena ketika cahaya putih menerpanya (yang terdiri dari campuran semua panjang gelombang yang terlihat), bagian dalam atom akan merefleksikan panjang gelombang merah, melebihi warna lainnya, dan memantulkannya ke mata.

 

Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena

Benda berwarna hitam, seperti baju, terlihat hitam karena menyerap semua panjang gelombang dalam cahaya putih dan tidak memantulkannya. Saat baju menyerap semua cahaya Matahari energi yang terbawa oleh cahaya itu akan hilang ke dalam baju dan tidak pernah terlihat lagi.

Baca juga: 4 Tablet Murah di 2018, Apa Saja?

Sebagai gantinya, cahaya yang terserap akan berubah menjadi bentuk energi lain, biasanya panas, dan kemudian dipancarkan oleh baju tersebut. Semakin gelap objeknya, semakin baik pula memancarkan panas, karena warna gelap merupakan penyerap cahaya yang baik.

 

Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena

Di sisi lain, benda putih tampak putih karena merefleksikan semua panjang gelombang yang berbeda dan menyerap sedikit cahaya.

Baca juga: 5 Aplikasi yang Banyak Menyedot Kuota Internet Anda

(ahl)

  • #science
  • #Baju Hitam
  • #Warna Hitam

Selama ini dipercaya bahwa pakaian hitam lebih panas jika dikenakan di bawah cahaya matahari dibandingkan dengan warna putih. Padahal gak selalu lho! Pakaian warna putih bisa jadi lebih panas daripada pakaian warna htam walaupun bahan garment yang digunakan sama persis. Ada penjelasan ilmiah lho soal itu! Untuk mengetahuinya, baca lebih lengkap di sini ya!

Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena
lenamirisolaphoto.com

Tapi teorinya gak sesederhana yang kita pikirkan. Karena itu tergantung pada kondisi angin dan pas tidaknya baju tersebut dengan tubuhmu. Baju putih yang ketat itu akan lebih cepat panas daripada baju hitam yang longgar.

Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena
sunpersunglasses.com

Baju putih gak hanya memantulkan panas dari sinar matahari, tapi juga panas dari dalam tubuhmu. Sehingga rasa gerah itu lebih susah untuk keluar dari tubuhmu. Sementara baju warna hitam akan menyerap panas tubuhmu, walaupun ia juga menyerap panas cahaya matahari.

Baca Juga: Ajaib, Pohon Ini Hasilkan 40 Macam Buah Sepanjang Tahun!

Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena
id.pinterest.com

Panas dari dalam tubuhmu akan dengan cepat diserap oleh baju hitam tersebut, sedangkan panas dari udara dan cahaya matahari akan dengan cepat terbawa oleh angin (metode pendinginan konvektif).

Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena
scmp.com

Mereka juga menggunakan tenda yang berwarna hitam. Semua dengan menggunakan karakteristik kelebihan warna hitam yang menyerap panas disesuaikan dengan kecepatan angin yang sedang berhembus. Ini sudah dilakukan selama berabad-abad.

Baca Juga: Akhir Debat Telur atau Ayam Duluan: Begini Jawaban Ilmiahnya!

Baca Artikel Selengkapnya

Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena
Ketika siang hari kita memakai baju berwarna hitam maka tubuh kita akan terasa panas karena

Tahukah Anda bahwa warna pada benda memengaruhi banyaknya cahaya yang bisa diserap? Ada warna yang menyerap panas ada pula yang tidak menyerap panas. Namun, selain warna, apa saja sih faktor lain yang perlu Anda pertimbangkan saat memilih pakaian di cuaca yang panas? Yuk, cari tahu jawabannya di artikel berikut, ya!

Di musim kemarau, Anda perlu memilih pakaian dengan cermat agar tubuh tidak kepanasan dan tidak terbakar sinar matahari saat keluar rumah.

Selain menyebabkan kepanasan, sinar ultraviolet yang dipancarkan oleh sinar matahari juga meningkatkan risiko kanker kulit.

Nah, salah satu yang perlu dipertimbangkan dalam memilih pakaian di cuaca yang panas adalah warnanya.

Mengutip Huntsman Cancer Institute, warna yang gelap menyerap panas matahari lebih banyak daripada warna yang terang.

Oleh sebab itu, Anda disarankan untuk menghindari pakaian berwarna hitam dan memilih yang berwarna putih saat ingin bepergian di cuaca yang panas.

Sebagai bahan pertimbangan, berikut urutan warna mulai dari yang paling sedikit menyerap panas sampai yang paling banyak.

  1. Putih
  2. Oranye
  3. Kuning
  4. Merah
  5. Hijau
  6. Ungu
  7. Biru
  8. Hitam

Semakin gelap suatu warna semakin banyak cahaya dan panas yang mampu ia serap.

Benda yang berwarna putih dan warna-warna terang lainnya lebih banyak memantulkan cahaya matahari daripada menyerapnya.

Sementara benda yang berwarna hitam dan warna-warna gelap lainnya lebih banyak menyerap cahaya matahari daripada memantulkannya.

Hal inilah yang menjadi alasan bahwa pakaian berwarna putih dapat membuat tubuh Anda lebih sejuk daripada pakaian berwarna hitam.

Namun demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut terkait hal ini.

Apakah memilih warna pakaian sangat penting di cuaca yang panas?

Meskipun ada warna yang menyerap lebih banyak panas dan ada pula warna yang tidak menyerap panas, tetapi beberapa pendapat menyatakan hal itu tidak terlalu berpengaruh.

Mengutip situs NPR, ada berbagai faktor lain yang lebih berpengaruh terhadap efek gerah yang ditimbulkan oleh pakaian, bukan dari warnanya saja.

Bahkan, bisa dikatakan bahwa warna pakaian apapun yang Anda kenakan tidak masalah selama bahan dan desainnya sesuai untuk cuaca panas.

Pendapat ini dibuktikan melalui sebuah penelitian yang dilakukan oleh Tel-Aviv University terhadap orang-orang Badui yang hidup di gurun pasir.

Orang-orang Badui tetap mengenakan pakaian berwarna gelap tetapi tidak kegerahan meskipun berada di gurun yang sangat panas.

Ini karena pakaian mereka berupa jubah yang longgar sehingga ada banyak ruang antara pakaian dan kulit.

Hal ini memungkinkan terjadinya sirkulasi udara yang baik.

Itu pula yang menyebabkan panas yang diserap oleh pakaian mereka tidak langsung menyentuh kulit, meskipun warnanya gelap.

Selain warna, apa yang perlu diperhatikan saat berpakaian di cuaca panas?

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, memilih warna yang bersifat menyerap panas atau tidak menyerap panas hanyalah salah satu faktor.

Sebenarnya, ada berbagai faktor lain yang lebih penting untuk diperhatikan dalam memilih pakaian agar tidak kepanasan.

Faktor-faktor tersebut di antaranya seperti sirkulasi udara, penyerapan keringat, dan perlindungan dari sengatan sinar matahari pada kulit.

Mengutip situs Health Information for Western Australians, berikut beberapa hal yang sebaiknya Anda lakukan saat berpakaian di cuaca yang sedang panas.

  • Saat berada di rumah dan tidak terkena sinar matahari secara langsung, kenakan pakaian sesedikit mungkin agar kulit dapat bernapas dengan baik.
  • Ketika berada di luar ruangan, kenakan pakaian yang menutupi seluruh tubuh Anda agar tidak terkena sengatan sinar matahari.
  • Disarankan mengenakan celana panjang dan baju lengan panjang tapi pastikan tidak terlalu tebal agar kulit tetap mendapatkan sirkulasi udara yang baik
  • Gunakan penutup kepala seperti topi yang lebar untuk menghalangi panas matahari pada kepala dan wajah.
  • Kenakan pakaian yang berbahan katun agar bisa menyerap keringat dengan baik. Hindari bahan-bahan yang sulit menyerap keringat seperti sutra dan rayon.
  • Hindari pakaian yang ketat apalagi berwarna gelap karena panas yang diserap oleh warna tersebut dapat langsung mengenai tubuh Anda.
  • Hindari pakaian yang terlalu tebal seperti sweater karena dapat menghambat sirkulasi udara, lebih baik kenakan memakai yang agak tipis dan berbahan ringan.
  • Bila Anda mengenakan alat pelindung keselamatan seperti helm, lepas segera bila sudah tidak membutuhkannya.
  • Gunakan kacamata hitam untuk melindungi mata Anda dari terik matahari.

Terlepas dari pilihan warna yang tidak menyerap panas, beberapa hal di atas dinilai lebih efektif untuk mencegah Anda dari kegerahan saat cuaca panas.

Selain itu, perlu Anda ketahui bahwa memilih pakaian yang tepat ternyata lebih efektif untuk melindungi tubuh Anda dari sinar matahari daripada menggunakan tabir surya.

Oleh karena itu, pastikan Anda mengenakan pakaian yang tepat bila musim kemarau telah tiba.

Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.