Cara minum pil KB andalan laktasi jika tidak haid

Kehamilan

Kinan   |   Haibunda

Jumat, 02 Apr 2021 12:25 WIB

Pil KB saat ini menjadi salah satu alat kontrasepsi yang banyak digunakan, terutama karena dianggap praktis dan mudah ditemukan. Cara pakainya pun cukup mudah, yakni rutin diminum setiap hari sesuai anjuran dokter.

Ada beberapa jenis pil KB yang tersedia, Bunda bisa memilih sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan. Agar tak keliru, tak ada salahnya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memilih.

Sebab seperti diketahui, memilih jenis pil KB yang tepat dapat meningkatkan efektivitasnya. Demikian dikutip dari Healthline. 


Selain bisa dimanfaatkan sebagai alat kontrasepsi, pil KB juga dianggap mampu memancing haid lho, Bunda. Untuk memahami lebih lanjut tentang hal ini, yuk simak ulasan lengkapnya!

Apa saja jenis pil KB yang tersedia saat ini?

Saat ini ada dua jenis pil KB yang tersedia: pil KB kombinasi dan pil KB progesteron. Pil KB kombinasi mengandung estrogen dan progesteron, sementara pil KB progesteron tidak memiliki kandungan estrogen.

1. Pil KB kombinasi

Pil KB kombinasi memiliki gabungan antara hormon buatan estrogen dan progesteron. Pil ini bekerja dengan merangsang serviks menebal, sehingga mencegah sperma bertemu sel telur. Dengan demikian, proses pembuahan tidak terjadi.

Pil KB kombinasi dibedakan menjadi beberapa kelompok lagi yakni pil KB monofasik, pil KB bifasik, pil KB trifasik dan pil KB tetrafasik. Perbedaannya ada pada dosis hormon yang terdapat di dalamnya.

Contoh merek pil KB kombinasi yang tersedia yakni pil KB Andalan, pil KB Diane 35, dan pil KB Yasmin.

2. Pil KB progesteron

Jika pil KB kombinasi memiliki komposisi gabungan antara estrogen dan progesteron, maka pil KB progesteron hanya terdiri dari satu bahan hormon saja. Tidak ada gabungan estrogen di dalamnya.

Pil KB progesteron disebut juga sebagai 'pil mini', yang bekerja dengan menebalkan lendir leher rahim dan menipiskan bagian rahim supaya sel telur tidak bisa menempel.

Faktor-faktor penyebab haid tidak teratur

Sebelum memahami cara minum pil KB untuk memancing haid, Bunda perlu tahu dulu tentang penyebab haid tidak teratur. Ini supaya kesehatan reproduksi bisa lebih terjaga dan siklus haid bisa lebih terkendali.

Beberapa penyebab haid datang terlambat yang bukan disebabkan oleh kehamilan di antaranya seperti stres, berat badan rendah atau berlebihan, sindrom ovarium polikistik (PCOS), perimenopause dini, serta riwayat masalah tiroid.

Salah satu manfaat pil KB: membantu melancarkan siklus haid

Seperti disebutkan sebelumnya, selain mengontrol kehamilan manfaat lain dari pil KB yakni memancing dan melancarkan haid. Jadi jika Bunda kerap mengalami siklus haid yang berubah-ubah, pil KB bisa coba dikonsumsi.

Haid tidak teratur pada umumnya disebabkan oleh adanya ketidakseimbangan hormon dalam tubuh, terutama berkaitan dengan hormon reproduksi. 

Ya, biasanya hal ini terjadi karena tubuh tidak memproduksi hormon progesteron yang memadai. Nah, minum pil KB pun diyakini dapat membantu memperbaiki masalah hormon tersebut. 

Tetapi agar lebih sesuai, lebih baik minum pil KB untuk memancing haid ini hanya berdasarkan resep dan anjuran dokter ya, Bunda. Hindari meminum sembarangan karena dikhawatirkan justru berdampak negatif  bagi tubuh.

Cara minum pil KB untuk memancing haid

Hampir sama seperti cara minum pil KB pada umumnya, manfaat dari pil KB untuk memancing haid bisa didapat dengan keteraturan jadwal minum. Ini berarti Bunda sebaiknya tak terlewat minum pil KB setiap harinya.

Bahkan jika perlu agar tak lupa, buatlah alarm pengingat sehingga jadwal minum pil KB bisa dilakukan di jam yang sama.

Misalnya jika Bunda meminum pil KB paket 28 hari, maka biasanya tersedia 28 pil yang terdiri dari: 21 pil hormon aktif dan 7 pil tiruan (plasebo).

Selain itu, ada juga pilihan paket pil KB 21 hari. Cara minumnya hampir sama seperti pada paket pil KB 28 hari, namun pada paket ini terdiri 21 pil aktif saja. 

Demikian ulasan tentang cara minum pil KB untuk memancing haid. Ingat, jangan lupa konsultasi dulu dengan dokter saat memilih jenis pil KB supaya lebih aman dan efektif ya, Bunda!

(som/som)

Simak Video di Bawah Ini, Bun:

Menyusui

Dwi Indah Nurcahyani   |   Haibunda

Jumat, 03 Dec 2021 17:13 WIB

Cara minum pil KB andalan laktasi jika tidak haid
caption

Jakarta - Menyusui memang dapat mengurangi peluang untuk hamil jika dilakukan secara eksklusif. Tetapi tahukah Bunda, selain dengan menyusui, ada cara lain untuk menunda kehamilan yakni dengan pil KB mini ibu menyusui. 

Namun, ada beberapa Bunda yang telah mengonsumsinya dan malah mengalami keterlambatan haid. Apakah itu wajar atau justru memperbesar peluang untuk hamil? Simak penjelasannya yuk.

Melansir Healthline, pil KB tradisional mengandung campuran hormon estrogen dan progestin yang menyebabkan beberapa ibu menyusui mungkin mengalami penurunan suplai ASI. Akibatnya, durasi menyusui jadi lebih pendek. 


Nah, jika Bunda ingin menggunakan kontrasepsi oral, pil KB mini ibu menyusui dapat menjadi pilihan. Pil ini hanya mengandung progestin sehingga dianggap lebih aman untuk ibu menyusui.

"Karena setiap pil mengandung progestin, busui mungkin tidak mengalami menstruasi bulanan. Ibu menyusui mungkin hanya mengalami bercak atau perdarahan tidak teratur saat tubuh menyesuaikan diri," seperti dikatakan Profesor Debra Rose Wilson. 

Cara minum pil KB andalan laktasi jika tidak haid
Banner Nola B3 Melahirkan di Usia 43 Tahun/ Foto: HaiBunda/Mia

Seperti halnya banyak kontrasepsi yang mengandung progestin lainnya, Bunda dapat mulai minum pil mini antara enam dan delapan minggu setelah melahirkan. Sehingga, dapat secara efektif mencegah kehamilan antara 87 persen dan 99,7 persen.

Melansir Very Well Family, pil mini yang hanya mengandung progestin merupakan bentuk pengendalian kelahiran yang efektif. Jika Bunda memang sedang tidak merencanakan kehamilan, Bunda mungkin khawatir apakah pil mini ibu menyusui aman atau tidak saat menyusui. 

Ya, walaupun pil mini secara keseluruhan tidak seefektif pil kontrasepsi yang mengandung estrogen dan progestin, ibu menyusui umumnya memiliki kesuburan yang lebih rendah. Sehingga, akan menjadi pilihan yang baik untuk beberapa orang tua baru yang memutuskan untuk menunda kehamilan.

Hormon-hormon dari pil mini sendiri memang masuk ke ASI dalam jumlah kecil, tetapi tidak menimbulkan risiko pada bayi. Setelah menyusui, beberapa ibu pun memilih untuk beralih ke pil kombinasi. 

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Simak juga video tentang 4 buah-buahan untuk Bunda yang ingin menunda kehamilan di bawah ini ya. 

(pri/pri)

Cara minum pil KB andalan laktasi jika tidak haid

Obat

Andalan Laktasi adalah sediaan kontrasepsi oral yang mengandung zat aktif Linestrenol. Kontrasepsi oral ini dapat dikonsumsi ole ibu menyusui, karena hormon progestin yang tidak mengganggu produksi dan kualitas ASI. Andalan Laktasi bekerja dengan cara menghambat penetrasi sperma ke dalam rahim, sehingga rahim tidak siap untuk pembuahan (kehamilan). Disarankan penggunaan Andalan Laktasi (Pil KB) dikonsumsi setelah makan menjelang tidur malam hari dan pastikan jadwal minum Andalan Laktasi dipatuhi untuk mengurangi flek. Jangan hentikan penggunaan Andalan Laktasi agar perlindungan terhadap pencegahan kehamilan tetap terjaga.

Cara minum pil KB andalan laktasi jika tidak haid

  • Golongan: Obat Keras
  • Kelas Terapi: Kontrasepsi Oral
  • Kandungan: Linestrenol 0.5 mg
  • Bentuk: Tablet
  • Satuan Penjualan: Strip
  • Kemasan: Box, 30 Amplop @ 1 Strip @ 28 Tablet
  • Farmasi: PT. Sydna Farma

Andalan Laktasi digunakan sebagai kontrasepsi oral dosis rendah untuk ibu menyusui.

Andalan Laktasi termasuk dalam golongan obat keras sehingga hanya bisa didapatkan dan digunakan berdasarkan resep dokter.

Dosis anjuran: 1 tablet setiap hari pada jam yang sama. Diberikan sesudah makan. Dapat segera diminum setelah masa nifas selesai. 

Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celcius, di tempat kering dan sejuk.

Efek samping penggunaan Andalan Laktasi yang mungkin terjadi adalah:

  • Gangguan saluran pencernaan
  • Perubahan nafsu makan atau berat badan
  • Retensi cairan
  • Rdema, ruam, urtikaria (gatal biduran)
  • Depresi mental
  • Nyeri payudara
  • perubahan libido
  • Sakit kepala, migrain
  • Perubahan siklus menstruasi, perdarahan menstruasi tidak teratur

Kontraindikasi
Hindari penggunaan pada pasien dengan indikasi:

  • Perdarahan pervagina yang tidak terdiagnosis
  • Penderita gangguan tromboemboli vena aktif atau penyakit arteri berat
  • Penderita gangguan hati
  • Penderita tumor yang tergantung progestogen
  • Penderita porfiria
  • Kehamilan

Interaksi Obat

  • Peningkatan metabolisme dan penurunan efektivitas obat jika diberikan bersamaan dengan agen penginduksi enzim misalnya karbamazepin, griseofulvin, fenobarbital, fenitoin, dan rifampisin.
  • Penyesuaian dosis antidiabetik mungkin diperlukan.
  • Berpotensi Fatal: Dapat meningkatkan kadar plasma dan toksisitas ciclosporin.

Kamu bisa berkonsultasi lebih mudah kepada dokter melalui layanan tanya dokter online atau dengan mengunduh aplikasi KlikDokter. Mari, #JagaSehatmu selalu!

Cara minum pil KB andalan laktasi jika tidak haid

Klikdokter