Bagaimana cara menjelaskan isi tembang macapat

Tembang Sinom – Tembang macapat sinom adalah salah satu tembang yang harus kita jaga dan kita lestarikan, terutama bagi yang lahir di suku Jawa.

Alasannya adalah jenis tembang ini adalah sebuah karya sastra Negara Indonesia yang berasal dari Pulau Jawa.

Isi dari tembang macapat sinom berupa nasehat kaum muda dan berupa cerita. Diantara macam-macam tembang macapat uang lainnya, tembang macapat sinom mempunyai aturan yang membedakannya dengan jenis tembang yang lainnya.

Pengertian Tembang Sinom

Tembang sinom adalah tembang yang menjelaskan tentang kehidupan manusia ketika memasuki masa pubertas atau di masa usia remaja.

Di masa ini merupakan masa-masa untuk pencarian jati diri dan mencoba untuk melakukan hal-hal yang baru, emosinya juga sering kalai berubah-ubah dan mempunyai rasa ingin tahu yang sangat tinggi.

Di usia remaja, mereka akan senang mendengarkan tentang kesenian yang menjadi salah satu panutan dan teladan untuk dirinya.

Karena kebanyakan remaja sekarang sering kali mengikuti hawa nafsu dan dalam hal yang negatif, tanpa ada terkecuali menuruti hawa nafsunya dengan lawan jenis.

Oleh karena itu, dengan adanya tembang macapat sinom, akan diharapkan untuk kaum muda terselamatkan lewat yang disampaikan oleh tembang macapat sinom ini.

Arti Lain dari Tembang Sinom

Jika dilihat dari asal kata, arti dari kata sinom adalah pucuk yang baru tumbuh dan bersemi, sehingga isi dari tembang ini menjelaskan tentang “masa remaja” dan memberikan nasihat kepada para pemuda.

Selain itu, arti dari kata “sinom” adalah sangatlah bervariasi dan beragam, salah satu pendapat yang menyatakan bahwa kata dari “sinom” berhubungan dengan kata “sinoman” yang memiliki arti perkumpulan para pemuda untuk membantu orang yang punya hajat.

Bahkan di dalam kata sinom juga merujuk pada daun pepohonan yang masih mudah atau disebut dengan kuncup, sehingga seringkali diberi isyarat dengan cara menggunakan sebuah lukisan daun muda.

Di dalam bahasa Jawaa, sinom adalah jamu yang bahannya terbuat dari daun muda atau biasanya disebuat dengan “si enom” yang memiliki arti yang masih muda.

Watak Tembang Sinom

Di dalam tembang macapat sinom ada beberapa watak. Watak yang ada disini sifatnya dari lirik-lirik yang menyertai di setiap tembang macapat.

Watak dari tembang macapat ini bisa berupa kegembiraan, kesedihan, kebencian, kebijaksanaan, bersemangat dan kemarahan.

Sedangkan untuk watak dari tembang macapat sinom ini menceritakan tentang ketulusan, kesabaran, dan keramahan dalam menyampaikan nasihatnya kepada seseorang.

Watak tembang ini bijaksana dan bisa membangun suasana yang bisa bersemangat. Tembang ini memiliki karakter kesabaran yang tulus dan kerahmatan.

Biasanya tembang macapat sinom juga bisa digunakan untuk :

• Acara perpisahan sekolah.
• Digunakan untuk acara yang mencakup tentang kesabaran.
• Untuk piwulang atau “mengajari” dan wewerah atau “membimbing”.
• Digunakan untuk mengisis acara perwatakan orang tua artinya adalah memberikan nasihat-nasihat untuk anaknya.

Paugeran/Aturan Tembang Sinom

Apa yang disebut dengan paugeran ? Paugeran adalah aturan, yang dimana tembang ini juga memiliki aturan-aturan yang harus di taati pada saat membuat tembang macapat sinom itu sendiri atau pada saat melihat contoh-contohnya.

Selain itu, dengan adanya aturan ini termasuk dari ciri-cirinya yang di miliki oleh tembang, berikut ini adalah ada bebera aturan dari tembang macapat sinom :

• Memiliki Guru Lagu Vokal atau Huruf (a, i, a, i , i , u, a, i, a).

Artinya adalah di barisan yang pertama dari tembang ini berakhir dengan vokal atau huruf “a”, dibarisan yang kedua berakhir dengan vokal atau huruf “ i “, dan seterusnya hingga baris ke 9 yang berakhir di vokal atau huruf “a”.

• Memiliki Guru Wilangan atau Jumalah Suku Kata (8, 8, 8, 8, 7, 8, 7, 8, 12).

Artinya adalah di barisan yang pertama tembang macapat sinom memiliki 8 jumlah suku kata, di barisan yang kedua memiliki 8 jumlah suku kata dan seterusnya hingga barisan yang ke 9 memiliki 12 jumlah suku kata.

• Memiliki Guru Gatra (9 larik atau baris di setiap baitnya).

Artinya adalah di setiap dari tembang macapat sinom ini memiliki 9 larik atau baris.

Baca Juga : Contoh Tembang Gambuh

Fungsi dari Tembang Sinom

Ada beberapa fungsi di dalam penggunaan tembang macapat sinom, yaitu sebagai mengajari (piwulang) dan sebagai membimbing (wewerah) anak-anak mudah serta digunakan orang tua untuk memberikan nasehat kepada anak-anaknya.

Selain itu, karena fungsinya untuk memberikan sebuah nasehat kepada kaum muda, salah satunya tema dari tembang macapat sinom yang paling umum dan sering kali digunakan adalah tema tentang nasihat dan tema tentang pendidikan.

Biasanya jenis tembang ini sering kali digunaka untuk acara perpisahan sekolah atau acara yang lainnya.

Contoh Tembang Sinom Tema Negara

Contoh Tembang Sinom Tema Lingkungan

Contoh Tembang Sinom Tema Kehidupan

Baca Juga : Contoh Tembang Dolanan Anak

Contoh Tembang Sinom Tema Budi Pekerti

Contoh Tembang Sinom Tema Pendidikan

Contoh Tembang Macapat Sinom Tema Keluarga

Contoh Tembang Sinom Tema Tata Krama

Baca Juga : Rangkuman Contoh Tembang Pangkur

Contoh Tembang Sinom

Contoh Tembang Sinom Tema Keresikan Sekolah

Contoh Tembang Sinom Buatan Sendiri

• Pangeran kang duweni sifat murah…

Contoh Tembang Sinom Sederhana

Contoh Tembang Sinom Tema Agama

Contoh Tembang Sinom Tema Pemimpin

Contoh Tembang Sinom Tentang kerukunan

Makna Tembang Sinom

Berdasarkan beberapa contoh yang ada di atas, bisa disimpulkan bahwa makna dari tembang macapat sinom adalah remaja yang diibaratkan sebuah pucuk yang baru tumbuh untuk menjalani awal kehidupannya.

Karena di anggap sebagai pucuk yang baru tumbuh, maka dari itu remaja yang menjalani masa mudahnya dianggap sebagai orang yang lemah dan butuh sebuah panutan untuk menjalani masa depannya supaya tetap bisa berada di jalan yang benar.

Masa mudah merupakan masa yang dipenuhi dengan oleh hawa nafsu. Hawa nafsu adalah anugerah yang maha kuasa dan sudah sepatutnya untuk digunakan untuk sebagaimana semestinya.

Namun, yang paling utama adalah pengendalian terhadap hawa nafsu yang jelek, supaya kehidupannya tetap lurus.

Dalam tembang sinom, pesan yang paling menonjol yaitu supaya kita bisa semaksimal mungkin untuk mengendalikan diri dengan baik di waktu siang dan di waktu malam, sehingga hati bisa tentram.

Sebab orang yang bisa mengendalikan diri serta mengontrol hawa nafsu dari segala sisi, maka akan bisa bersikap bijaksana. Kebijaksaan tersebut akan bisa membawa pengaruh yang baik di dalam kehidupannya.

Isi atau Pesan Tembang Sinom

Ada beberapa pesan yang penting yang disampaikan penulis lirik pada tembang macapat sinom ini, pesan ini adalah salah satu pelajaran yang bisa kita ambil, diantaranya adalah :

• Sebagai manusia, kita harus mengutamakan kedewasaan akalnya sebelum bertindak.
• Sebagai manusia, kita harus mempunyai sifat yang iklas.
• Di dunia supaya derajatnya tinggi dan kehidupannya sejahtera yang harus mempunyai tiga perkara yaitu memiliki kecerdasan, kekuasaan dan harta.
• Kita disarankan mengikuti perilaku orang yang terdahulu yang mempunyai akhal yang mulia.
• Di dunia yang semu atau sementara ini, kita harus menjauhi perilaku yang buruk.
• Di dunia supaya kehidupannya tentram harus mempunyai sifat yang sabar dan mudah menerima segala kedaannya.

Tembang macapat sinom sangat menarik untuk dipelajari, karena jenis tembang ini menceritakan kehidupan sehari-hari mulai dari awal lahir, remaja, dewa sampai akhirnya meninggal.

Sebagai bagian dari Suku Jawa, sudah sepatutnya kita harus melestarikan dan menjaga tembang macapat sebagai suatu karya sastra dari Indonesia.

Bahkan saat ini, jenis-jenis tembang macapat masih dipelajari di sekolah di wilayah Pulau Jawa. Demikian pembahasan tentang tembang macapat sinom dengan lengkap.

Mudah-mudahan artikel ini bisa bermanfaat bagi kita semua. Apabila ada kesalahan kata mohon di maafkan.