Bagaimana cara melakukan komunikasi yg sehat?

Bagaimana cara melakukan komunikasi yg sehat?
Ilustrasi pasangan. ©Shutterstock

Merdeka.com - Sebagai makhluk sosial, manusia tidak akan bisa menghindari kontak dengan orang lain. Suka atau tidak, hubungan dengan orang lain akan selalu terjalin. Komunikasi memainkan peran penting ketika seseorang berhubungan dengan sesamanya.

Komunikasi adalah modal terpenting bagi kita dalam menjalani kehidupan. Komunikasi yang baik akan melahirkan lingkungan sosial yang baik pula. Kita bisa menyampaikan pesan secara jelas, memberikan tanggapan, dan membantu menciptakan hubungan positif dengan orang lain.

Oleh karena itu, cara berkomunikasi yang baik harus bisa dipahami oleh setiap orang. Manfaat memiliki keterampilan berkomunikasi tidak bisa kita pandang remeh. Dengan komunikasi kita dapat memberikan dukungan emosional kepada orang-orang yang sedang mengalami depresi atau rasa cemas. Selain itu, komunikasi memungkinkan kita untuk mengekspresikan apa yang rasakan terhadap perasaan kita atau kondisi lingkungan di sekitar.

Sayangnya, tidak semua orang menguasai cara berkomunikasi yang baik. Hal tersebut dapat memicu munculnya kesalahpahaman dalam hubungan sosial, membuat seseorang tersinggung, bahkan bisa menimbulkan konflik.

Lalu bagaimana cara berkomunikasi yang baik? Dikutip dari El Learning Industry, berikut adalah cara berkomunikasi yang baik yang akan membantu meningkatkan keterampilan komunikasi:

2 dari 5 halaman

Dengarkan dengan Baik

Kebanyakan dari kita lebih banyak berbicara daripada mendengarkan. Kita tampak lebih peduli tentang apa yang akan kita katakan daripada apa yang dikatakan orang lain kepada kita. Anda perlu meluangkan waktu untuk benar-benar mendengarkan apa yang orang lain sampaikan, melalui kata-kata, nada bicara, dan bahasa tubuh mereka.

Jika mereka tahu Anda benar-benar mendengarkan mereka, mereka akan lebih terbuka dan mempercayai dengan pikiran dan perasaan mereka yang sebenarnya. Ajukan pertanyaan yang berkaitan dengan apa yang mereka bahas untuk mendorong mereka agar lebih terbuka. Semakin banyak Anda benar-benar mendengarkan dan memahami, mereka juga akan semakin terbuka.

Jadilah Teman yang Mendukung

Orang membutuhkan teman yang membantu mereka, bukan menghakimi. Menjadi seorang teman berarti Anda akan bersama orang lain, yang mungkin Anda bahkan tidak setuju dengannya. Berada di dekatnya dan beri dukungan saat mereka memiliki masalah. Jangan mencoba menyelesaikan atau menilai masalah mereka. Tetaplah di sana dan beri tahu mereka bahwa Anda peduli dan akan mendukung mereka.

3 dari 5 halaman

Jangan Beri Nasihat yang Tidak Diinginkan

Kebanyakan orang akan memberikan nasihat, bahkan ketika lawan bicaranya tidak memintanya. Dan kebanyakan nasihat tersebut adalah sesuatu yang tidak diharapkan. Tunggulah sampai mereka meminta nasihat, lalu berikan nasihat kepada mereka. Jika mereka tidak meminta nasehat, jangan berikan kepada mereka.

Memberikan nasihat yang tidak diinginkan hanya akan membuat Anda tampak seperti orang yang tahu segalanya dan itu bukan cara komunikasi yang baik. Terkadang orang tersebut hanya ingin Anda mendengarkan saat Anda mencoba memperbaiki masalahnya. Pertanyaan yang bagus untuk ditanyakan adalah "Apakah Anda ingin saya mendengarkan atau membantu memecahkan masalah?". Jika mereka hanya ingin didengarkan, lakukan saja. Tutup mulutmu dan dengarkan. Itulah cara terbaik untuk membantu mereka saat itu.

Perhatikan Nada Dan Bahasa Tubuh Anda

Bahasa tubuh terkadang dapat memberitahu lebih jelas dari pada kata-kata. Oleh karena itu, memperhatikan nada suara dan bahasa tubuh saat berbicara termasuk dalam cara berkomunikasi yang baik. Apakah nada bicara terdengar kasar? Apakah wajah menunjukkan rasa jijik atau bosan saat orang lain berbicara? Apakah tersenyum dan tampak ramah kepada orang yang sedang berbicara?

Bahasa tubuh akan mengungkapkan lebih banyak hal tentang perasaan dan pikiran dari pada kata-kata yang sebenarnya. Jadi ingatlah hal itu saat berkomunikasi dengan seseorang di lain waktu. Pastikan bahasa tubuh konsisten dengan kata-kata dan tidak membuat lawan bicara merasa tidak nyaman.

4 dari 5 halaman

Terbuka dan Jujur

Cara berkomunikasi yang baik adalah dengan bersikap terbuka dan jujur. Jika frustrasi, katakan bahwa Anda frustasi. Mampu memberi label pada perasaan dan mengatasinya dapat membantu saat berkomunikasi dengan orang lain.

Jika Anda tidak ingin membicarakan suatu subjek, katakan bahwa Anda sedang tidak ingin membicarakannya agar orang lain tahu pendapat dan perasaan. Mampu mengartikulasikan pikiran dan perasaan Anda bisa menjadi langkah besar dalam menjalin komunikasi yang baik dengan orang lain.

Anak-anak kecil hebat dalam hal ini karena mereka belum mempelajari semua nuansa sosial tentang bagaimana menyembunyikan perasaan dan cara menipu dalam berkomunikasi. Kita semua bisa menggunakan contoh anak kecil tersebut ketika mencoba memahami bagaimana berkomunikasi dengan lebih jujur.

Komunikasi Bukan Hanya Tentang Anda

Komunikasi adalah jalan dua arah dan kita perlu ingat bahwa pikiran dan perasaan orang lain sama pentingnya dengan pikiran dan perasaan kita sendiri. Untuk menciptakan cara berkomunikasi yang benar-benar baik, perlu ada kejujuran dalam dua arah dan pemahaman yang baik tentang apa yang dikatakan.

Mengajukan pertanyaan klarifikasi dan memberi tahu orang lain bahwa Anda mendengarkan adalah cara yang bagus untuk meningkatkan komunikasi.

5 dari 5 halaman

Buat Pertanyaan dengan Baik

Orang yang mengajukan pertanyaan sering kali tampak seperti orang yang memahami dan mengontrol percakapan. Namun, kontrol dalam percakapan belum tentu dibutuhkan. Akan lebih baik membuat pertanyaan yang baik, sehingga dapat menyentuh inti permasalahan dan membantu melibatkan orang dalam proses dialog dan komunikasi.

Jangan Sering Menyela

Orang yang menyela melakukannya karena berbagai alasan, namun hanya sedikit yang dapat memberi manfaat atau mengembangkan percakapan. Beberapa menyela karena mereka tidak mendengarkan, sehingga waktu dan energi Anda terbuang percuma. Beberapa menyela karena mereka kurang menghormati Anda dalam berkomunikasi.

Bahkan, beberapa menyela karena mereka terlalu sombong untuk percaya bahwa Anda memberitahu mereka sesuatu atau karena Anda melakukan sesuatu. Orang-orang seharusnya membutuhkan kerendahan hati untuk berinteraksi dengan orang lain. Menyela pembicaraan terkadang hanya akan membuat orang merasa lelah dan tersinggung.

[ank]

Bagaimana cara melakukan komunikasi yang sehat?

Tips Membangun Komunikasi Efisien dan Efektif.
Mendengarkan Lawan Bicara. ... .
Mengajukan Pertanyaan. ... .
Memberikan Informasi dengan Jelas. ... .
Mengombinasikan Komunikasi Verbal dan Nonverbal. ... .
Membangun Kepercayaan. ... .
Mencegah dan Mengatasi Masalah. ... .
Mendapat Pengarahan. ... .
Meningkatkan Kekompakan..

Bagaimana cara berkomunikasi dengan baik berikan contohnya?

Berbagai cara berkomunikasi yang baik.
Jangan hanya fokus pada diri sendiri. Komunikasi harus bersifat dua arah. ... .
Mendengarkan dengan baik. ... .
Perhatikan nada dan bahasa tubuh. ... .
4. Bersikap jujur dan terbuka. ... .
Bersikap mendukung. ... .
6. Jangan memberi nasihat tanpa diminta. ... .
Membangun kepercayaan. ... .
Mencegah dan mengatasi masalah..

Berkomunikasi dengan baik itu seperti apa?

Berbicara efektif artinya tidak bertele-tele, tidak berputar-putar untuk menyampaikan suatu poin pembicaraan. Cepat, tepat, lugas dan dapat dimengerti oleh lawan bicara kita. Berbicara efektif membuat lawan bicara kita akan fokus pada setiap hal yang kita sampaikan dan dapat mempengaruhi langsung ke dalam pikirannya.

Bagaimana cara yang baik dalam berkomunikasi dengan banyak orang setiap hari?

Cara berbicara yang baik.
Mulai berbicara dengan volume suara yang sesuai. ... .
2. Lafalkan setiap kata dengan jelas. ... .
3. Bicara dengan kecepatan yang tepat. ... .
4. Gunakan nada suara atau intonasi yang dinamis. ... .
Perhatikan postur Anda saat bicara..