Apakah sumber daya alam dan dibagi menjadi berapa sebutkan dan jelaskan?

Secara yuridis, pengertian sumber daya alam tercantum dalam Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Dalam peraturan tersebut, sumber daya alam adalah unsur lingkungan hidup yang terdiri atas sumber daya hayati dan nonhayati yang secara keseluruhan membentuk kesatuan ekosistem.

Definisi lain tercantum dalam “Buku Ajar Pengelolaan Sumber daya Alam dan Lingkungan” oleh Dr. Sarintan Efratani Damanik, M.Si. Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang berasal dari alam dan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Baca Juga

Pemanfaatan sumber daya alam harus dikelola secara baik dan optimal agar dapat menunjang keberlangsungan hidup manusia dan kelestarian ekosistem. Oleh sebab itu, diperlukan perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan dan pengawasan sumber daya alam yang terpadu.

Sumber daya alam dibagi menjadi dua, yaitu sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.

Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbaharui

Sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah sumber daya yang terus ada selama penggunaannya tidak dieksploitasi berlebihan. Berdasarkan modul “Sumber Daya Alam dan Pemanfaatannya”, contoh sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah:

1. Air

Air merupakan senyawa yang penting bagi kehidupan di Bumi. Air dapat berasal dari sumur, sungai, danai, dan laut. Manfaat air dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, seperti minum, mandi, mencuci, irigasi, pembangkit listrik, serta sarana transportasi dan olahraga.

Advertising

Advertising

Tanah adalah hasil pelapukan atau erosi batuan induk (anorganik) yang bercampur dengan bahan organik. Manfaat sumber daya tanah untuk kehidupan meliputi:

  • Penyedia unsur hara untuk tumbuhan.
  • Penyedia makanan untuk biota tanam.
  • Sebagai habitat hidup dan melakukan kegiatan.
  • Sebagai sumber bahan baku barang kerajinan dan produk rumah tangga.

3. Udara

Udara adalah campuran dari berbagai macam gas yang tidak berwarna dan tidak berbau yang memenuhi ruang. Manfaat udara sebagai sumber daya alam adalah:

  • Membantu penyerbukan bunga.
  • Sebagai sumber untuk bernafas.
  • Sebagai jalur penerbangan pesawat terbang.
  • Saluran komunikasi melalui satelit atau antena.
  • Saluran tenaga gerak.

Baca Juga

Tumbuhan adalah organisme hidup yang tergolong dalam kerajaan tumbuhan (kingdom plantae). Untuk bertahan hidup, beberapa spesies tumbuhan melakukan fotosintesis dengan bantuan cahaya matahari.

Manfaat tumbuhan adalah sebagai bahan makanan, obat-obatan, bahan pewarna alami, penyedap makanan, dan sebagainya.

5. Matahari

Definisi matahari menurut California Institute of Technology adalah bintang yang terdiri dari gas panas yang besar, berputar, dan bersinar. Matahari sama seperti bintang-bintang yang terlihat di langit malam.

Matahari adalah pusat Tata Surya. Matahari bukan massa yang padat dan tidak memiliki batas yang mudah diidentifikasi. Sebaliknya, matahari terdiri dari lapisan yang hampir seluruhnya terdiri dari hidrogen dan helium.

Publikasi National Aeronautics and Space Administration (NASA) menjelaskan, tanpa panas dan cahaya matahari, Bumi akan menjadi bola batu berlapis es yang tidak memiliki kehidupan. Matahari menghangatkan laut, menggerakkan atmosfer, menghasilkan pola cuaca, dan memberi energi kepada tumbuh-tumbuhan hijau sebagai penyedia makanan dan oksigen bagi kehidupan di Bumi.

Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbaharui

Menurut Dr. Sarintan Efratani Damanik, M.Si. dalam bukunya, sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang jumlahnya terbatas karena penggunaannya lebih cepat daripada proses pembentukannya. Apabila digunakan terus menerus, maka sumber daya tersebut akan habis.

Contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah:

1. Minyak Bumi

Pertambangan Minyak Bumi (ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/hp.)

Menurut buku “Minyak Bumi Membuat Dunia Terkesima” oleh Yulianus Haryata, minyak bumi merupakan cairan pekat yang berada di lapisan atas kerak Bumi. Untuk mendapatkannya, diperlukan berbagai studi geologi untuk menentukan lokasi sumur minyak.

Selama ratusan tahun, minyak bumi membawa manfaat besar bagi masyarakat di seluruh dunia. Merujuk pada buku “Ensiklopedia Bahan Bakar Minyak” oleh Puja Laksana, minyak bumi berasal dari makhluk hidup yang mati kemudian tertutup lapisan tanah dan batuan.

Minyak bumi merupakan campuran molekul karbon dan hidrogen yang terbentuk dari sedimen sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang terperangkap selama jutaan tahun. Karena adanya tekanan dan temperatur dalam kerak Bumi, maka terbentuk reservoir (tempat cadangan) minyak yang berada jauh di bawah permukaan tanah.

Reservoir terjadi karena lapisan batuan yang keras yang disebut cap rock (batuan sarang). terbentuknya minyak bumi melalui proses hidrokarbon di dalam tanah dimulai sekitar tiga juta tahun yang lalu. Proses pembentukan terjadi pada suhu 65-195 derajat celsius pada kedalaman 5.000-12.000 kaki.

Apabila persediaan minyak Bumi menipis atau habis, maka tidak dapat diperbaharui lagi karena proses pembentukannya menunggu hingga berjuta-juta tahun. Oleh karena itu, minyak Bumi termasuk dalam sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.

Baca Juga

Minyak bumi mentah akan melalui proses pemisahan dan cracking sebelum digunakan. Dalam proses pemisahan ini, pada prinsipnya minyak mentah yang merupakan campuran semua komponen akan dipisahkan masing masing komponennya yang berupa hidrokarbon berdasarkan perbedaan titik didih.

Manfaat minyak bumi adalah:

  • Sebagai bahan bakar untuk memasak.
  • Sumber bahan bakar alat transportasi.
  • Bahan pembuatan atau sintesis senyawa dalam produk cat, kosmetik, plastik, karet, detergen, dan lain sebagainya.
  • Sebagai pelumas atau oli dalam berbagai mesin kendaraan.
  • Bahan membuat lilin untuk  pembuatan batik, pelapis kertas untuk makanan, dan lain sebagainya.
  • Bahan bakar pengapian dalam industri besar, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
  • Bahan untuk aspal dalam pembuatan jalan raya, selain itu juga dapat digunakan sebagai isolator.

2. Batu Bara

Batu bara adalah campuran kompleks dari zat kimia organik yang mengandung karbon, oksigen, dan hidrogen dalam sebuah rantai karbon, menurut buku “Batubara Indonesia” oleh Irwandy Arif.

Secara yuridis, pengertian batu bara tercantum dalam Menurut UU No. 3 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara.

Pengertian batu bara adalah endapan senyawa organik karbonan yang terbentuk secara alamiah dari sisa tumbuh-tumbuhan. Dilansir dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dalam siaran pers nomor 246.Pers/04/SJI/2021, cadangan batu bara Indonesia saat ini mencapai 38,84 miliar ton.

Dengan rata-rata produksi batu bara sebesar 600 juta ton per tahun, maka persediaan cadangan batu bara di Indonesia masih dapat dipakai hingga 65 tahun. Selain cadangan batu bara, masih ada sumber daya batu bara yang tercatat sebesar 143,7 miliar ton.

Merujuk pada buku “Batubara dan Pemanfaatannya” yang diterbitkan Gadjah Mada University Press, pemakaian batu bata di Indonesia terutama ditujukan untuk pembangkit listrik dan pabrik semen. Mulai tahun 1993, Indonesia mengambil langkah untuk menyosialisasikan penggunaan batu bara dalam masyarakat sebagai bahan rumah tangga dan industri kecil.

Manfaat batu bara meliputi:

  • Sebagai bahan bakar pembangkit listrik.
  • Bahan bakar utama bagi produksi baja, semen, pusat pengolahan alumina, pabrik kertas, industri kimia, serta farmasi.
  • Produk-produk hasil sampingan batubara, antara lain sabun, aspirin, zat pelarut, pewarna, plastik, dan fiber.

Baca Juga

Emas adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Au (aurum) dan nomor atom 79. Emas bukan hanya konduktor panas dan listrik yang baik, namun juga kebal terhadap karat dan korosi karena tidak teroksidasi dengan oksigen.

Logam ini bersifat lunak dan mudah ditempa. Kekerasannya berkisar antara 2,5-3 skala Mohs. Berdasarkan publikasi American Museum of Natural History, emas terbentuk sebagai endapan yang disebut lodes, atau urat, pada batuan yang retak.

Emas juga tersebar di dalam kerak Bumi. Sebagian besar endapan lapisan terbentuk ketika cairan yang dipanaskan bersirkulasi melalui batuan yang mengandung emas, mengambil emas dan memusatkannya di lokasi baru pada kerak.

Selama jutaan tahun, serpihan emas tersapu ke dalam air. Emas berat mengendap di sungai, danau, dan di dasar laut, membentuk endapan plaser. Di sebagian besar kerak Bumi, konsentrasi emas sangat rendah. Rata-rata, satu ton batu dari kerak mengandung 0,005 gram emas dibandingkan dengan 58.000 gram besi.

Manfaat emas adalah sebagai bahan perhiasan dan komoditas yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Emas memiliki harga yang mahal karena langka dan produksinya membutuhkan biaya yang tinggi. Harga emas selalu naik karena permintaannya juga naik.

Baca Juga

Apakah sumber daya alam dan dibagi menjadi berapa sebutkan dan jelaskan?

Keindahan Pulau Padar, Labuan Bajo. (Bola.com/Pixabay)

Bola.com, Jakarta - Sumber daya alam adalah sesuatu yang ditemukan di alam, bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan dan kepentingan hidup manusia sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan kelangsungan hidup.

Adanya sumber daya alam memiliki peran yang sangat penting dalam pemenuhan kebutuhan manusia. Sumber daya alam, seperti hewan, tumbuh–tumbuhan, dan SDA non-hayati, seperti minyak, logam, dan gas alam perlu benar-benar diperhatikan pemanfaatannya.

Sebagai negara yang luas, Indonesia memiliki banyak kekayaan alam dan sumber daya alam yang sangat besar. Bahkan, beberapa daerah di Indonesia terkenal dengan hasil sumber daya alamnya, baik itu berasal dari pertanian, perkebunan, dan pertambangan.

Meski jumlahnya sangat melimpah, penggunaan sumber daya alam harus tetap dibatasi dan dipelihara untuk proses yang berkelanjutan dan secara berkesinambungan.

Ada beberapa jenis sumber daya alam dan manfaatnya yang perlu dipahami agar bisa dimanfaatkan dengan efektif. Apa saja jenis-jenis sumber daya alam yang ada?

Berikut ini rangkuman tentang jenis-jenis sumber daya alam dan manfaatnya, seperti dilansir dari laman Rimbakita.com, Kamis (1/4/2021).

Berdasarkan sifatnya, sumber daya alam (SDA) dibagi menjadi dua jenis, yakni SDA yang dapat diperbaharui dan SDA yang tidak dapat diperbaharui.

Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui

Sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang tidak akan pernah habis, seperti hewan, tumbuh-tumbuhan, udara, air, sinar matahari, dan mikroorganisme lainnya.

Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbarui

Sedangkan jenis sumber daya alam satu ini mempunyai jumlah yang terbatas. Hal ini dikarenakan proses pembentukannya membutuhkan waktu yang sangat lama sehingga apabila digunakan terus menerus akan habis.

Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah bahan-bahan galian atau barang tambang.

Berdasarkan jenisnya, sumber daya alam dibagi menjadi dua, yaitu:

Sumber Daya Alam Hayati (Biotik)

Sumber daya alam hayati adalah sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup yaitu hewan dan tumbuh-tumbuhan. Sumber daya alam hayati ini dibedakan menjadi dua, yaitu:

- Sumber daya alam hayati yang berasal dari hewan atau binatang, seperti telur, daging, ikan, dan lain sebagainya.

- Sumber daya alam nabati adalah sumber daya alam yang berasal dari tumbuh-tumbuhan dan merupakan produsen atau penyusun utama dari rantai makanan.

Sumber Daya Alam Non-Hayati (Abiotik)

Sumber daya alam non-hayati ini berasal dari benda-benda mati, seperti tanah, air, udara, sinar matahari, dan hasil tambang.

Berdasarkan lokasinya, sumber daya alam dibagi menjadi dua, yaitu:

Sumber Daya Alam Akuatik

Sumber daya alam akuatik adalah sumber daya alam yang dijumpai di daerah perairan, seperti ikan, rumput laut, terumbu karang, udang, kepiting, dan lain sebagainya.

Sumber Daya Alam Terrestrial

Sedangkan sumber daya alam terrestrial adalah sumber daya alam yang hanya dijumpai di daerah atau wilayah di daratan, seperti hasil hutan, bahan-bahan tambang, dan lain sebagainya.

Sumber Daya Alam Materi

Sumber daya alam yang berupa benda mati dan bisa didapatkan secara langsung dari alam, bisa melalui beberapa proses seperti penambangan dan pengolahan yang bermanfaat untuk kehidupan manusia.

Sumber Daya Alam Energi

Sumber daya alam ini bisa menghasilkan energi dan bisa dimanfaatkan untuk menunjang kehidupan manusia. Contohnya minyak bumi, batu bara, gas bumi, air, udara, dan sinar matahari.

Sumber Daya Alam Ruang

Sumber daya alam ruang adalah yang berupa ruang, tempat, atau wilayah yang bisa dimanfaatkan oleh manusia untuk kelangsungan hidup. Sumber daya alam ruang ini dipengaruhi oleh beberapa hal, seperti letak astronomis, topografi, maupun reliefnya seperti gunung dan lembah.

Sumber Daya Waktu

Sumber daya alam ini keberadaannya tergantung oleh waktu atau musim. Misalnya air ketika musim kemarau, keberadaannya sangat sulit ditemukan, tetapi ketika musim hujan sangat berlimpah.

Berdasarkan fungsi kegunaannya, sumber daya alam dibedakan menjadi dua jenis, yaitu SDA yang menghasilkan energi dan SDA sebagai bahan baku.

Sumber Daya Alam Penghasil Energi

SDA penghasil energi adalah seluruh keakayaan alam yang dapat menghasilkan energi untuk kebutuhan manusia. Contoh SDA yang memproduksi energi:

  • Air (sungai, bendungan, waduk, dan lain-lainl)
  • Sinar matahari
  • Angin atau udara
  • Gas bumi
  • Ombak atau gelombang laut

Sumber Daya Alam Penghasil Bahan Baku

SDA penghasil bahan baku adalah seluruh kekayaan alam yang dapat digunakan untuk menghasilkan produk atau barang yang mempunyai nilai jual atau nilai guna. Contoh SDA yang memproduksi bahan baku, antara lain:

  • Hasil pertanian (padi, jagung, kedelai, sorgum, dan lain-lain)
  • Hasil perkebunan (buah-buahan, kopi, dan lain-lain)
  • Hasil hutan (kayu dan non-kayu)
  • Hasil pertambangan (logam, batuan, dan sebagainya)

Sumber daya alam berdasarkan daya pakai dan nilai ekonomisnya dibagi menjadi dua jenis, yaitu:

Sumber Daya Alam Ekonomis

Sumber daya alam ekonomis adalah SDA yang memiliki nilai ekonomi atau nilau jual, seperti logam mulia (emas, perak), minyak bumi, batu bara, dan sebagainya.

Sumber Daya Alam Non-Ekonomis

Sumber daya alam non-ekonomis adalah SDA yang tidak memiliki nilai ekonomi karena dapat diperoleh secara langung dari alam tanpa melalui proses apa pun, contohnya udara dan sinar matahari.

Alam menyajikan berbagai sumber daya yang bermanfaat bagi kehidupan dan kesejahteraan manusia. Berikut ini manfaat sumber daya alam, antara lain:

Sumber Bahan Makanan

Air, tumbuhan, dan hewan merupakan bahan makanan dan minuman yang dibutukan oleh manusia dan makhluk lainnya untuk bertahan hidup. 

Sumber Bahan Bakar dan Energi

Perut bumi menyediakan sumber energi fosil bagi kehidupan manusia. Selain itu, terdapat pula sumber energi alternatif, seperti sinar matahari, angin, gelombang laut yang juga dapat dimanfaat untuk keperluan energi.

Pengembangan Ilmu dan Teknologi

Hadirnya sumber daya alam akan memberikan manfaat dalam pengembangan ilmu pengetahuan serta teknologi. Manusia akan terus berusaha dan berinovasi untuk mencapai kehidupan yang lebih sejahtera.

Menjaga Keseimbangan Alam

Eksploitasi sumber daya alam secara bijak akan menjaga keseimbangan alam. Akan tetapi, bila eksploitasi dilakukan secara berlebihan, justru akan merusak alam dan lingkungan.

Sumber: Rimbakita