Lihat Foto KOMPAS.com - Permainan sepak bola memiliki sebuah peraturan mengenai hukuman bagi pelanggaran di area terlarang yakni tendangan penalti. Dalam pertandingan sepak bola, apabila pemain bertahan melakukan pelanggaran di dalam area gawang maka tim lawan mendapatkan hukuman tendangan penalti. Wilayah kotak penalti adalah bagian dari lapangan sepak bola dengan ukuran panjang 40 meter dan lebar 16,5 meter di depan gawang. Tendangan penalti juga merupakan salah satu cara bagi sebuah tim untuk mencetak gol dalam permainan sepak bola. Selain itu, tendangan penalti merupakan salah satu cara untuk menentukan pemenang dari sebuah pertandingan jika ditetapkan sebelum pertandingan berlangsung. Adu tendangan penalti dilakukan setelah kedudukan dua tim imbang setelah bermain dalam waktu normal atau perpanjangan waktu. Baca juga: Asal-usul Aturan Penalti dalam Sepak Bola Babak adu tendangan penalti berjalan dengan masing-masing tim diwakili oleh 5 (lima) orang penendang penalti. Jika kedudukan masih seri setelah kelima penendang mengambil giliran, setiap tim mendapat kesempatan tambahan hinggga ada pemenang dari pertandingan. Aturan tendangan penalti dalam sepak bolaRegulasi mengenai pelaksanaan tendangan penalti dalam permainan sepak bola ditetapkan oleh Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB), sebagai berikut:
Syarat sah tendangan penaltiPeraturan tendangan penalti di atas, menentukan sebuah tendangan penalti dinyatakan sah oleh wasit. Tendangan penalti adalah metode menendang dalam pertandingan sepak bola, yang dilakukan dari titik penalti berjarak 11 meter menuju gawang. Tendangan penalti dilakukan selama permainan berlangsung. Hal ini diberikan ketika pelanggaran dengan hukuman tendangan bebas terjadi dalam area penalti. Tendangan yang sama yang dibuat dalam adu penalti di beberapa sistem kompetisi untuk menentukan tim pemenang setelah pertandingan berakhir imbang; meskipun sama dalam penerapan, adu penalti memiliki batasan-batasan yang sedikit berbeda.
Dalam praktiknya, hukuman lebih sering menjadi gol daripada tidak, bahkan terhadap kiper kelas dunia, yang berarti bahwa pemberian tendangan penalti sering menentukan, terutama dalam permainan yang sedikit menghasilkan gol. Tendangan penalti yang berhasil sering mematahkan semangat pada pemain lawan karena dianggap dimudahkan untuk mencetak gol. Tendangan ini diperkenalkan pertama kali di wilayah Britania Raya pada akhir abad ke-19. Tendangan penalti pertama pada sebuah laga resmi di dunia diberikan kepada tim Skotlandia, Airdrieonians pada tahun 1891 di Broomfield Park.[1] tendangan penalti pertama di liga diberikan kepada Wolverhampton Wanderers dalam pertandingan mereka melawan Accrington di Stadion Molineux pada tanggal 14 September 1891. Hukuman itu diambil dan dicetak gol oleh Billy Heath ketika Wolves memenangkan pertandingan dengan skor 5-0.[2] Terdapat beberapa teknik dalam tendangan penalti yang langka diterapkan seperti menendang bola pelan untuk kemudian ditendang oleh pemain lain ke arah gawang, seperti percobaan tendangan penalti yang dilakukan Robert Pires yang menendang bola secara pelan untuk ditendang Thierry Henry dalam pertandingan di Liga Primer Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Highbury, meskipun tendangan ini tak berhasil menghasilkan gol.[3]
Kata Penalti sudah jamak terdengar di telinga para pecinta bola. Penalti sendiri merupakan sebuah tendangan atau bisa dikatakan bonus kepada salah satu pihak, saat salah satu tim yang lain melakukan pelanggaran di kotak penalti. Pelanggaran yang terjadi antara lain berupa hands ball, bermain kasar atau menjatuhkan lawan, mengeluarkan kata-kata kotor, dan bersikap atau berperilaku tidak sopan. Tendangan ini sendiri dilakukan dengan cara menendang bola dari titik yang telah di buat di tengah kotak dalam wilayah penjaga gawang, tanpa dijaga oleh pemain lawan (pagar betis), dengan jarak kira-kira 12 kaki dari garis gawang. Akan tetapi selain pelanggaran tersebut, yang termasuk pelanggaran yang menyebabkan terjadinya penalti adalah sebagai berikut: 1. Sebuah tendangan bebas tidak langsung diberikan kepada tim lawan, jika pejaga gawang dalam area penalti melakukan pelanggaran
2. Sebuah penalti juga tidak langsung diberikan kepada tim lawan, apabila menurut wasit, melakukan salah satu pelanggaran
3. Hasil akhir dari pertandingan seri Tendangan penalti akan diberikan wasit pada saat setelah diberikan 2 babak plus 2 babak tambahan ekstra tapi hasil masih seri. Adanya adu penalti ini yang akan menentukan pemenang pada pertandingan tersebut. Misalnya dalam pertandingan yang bersistem gugur atau agregat di laga home dan away. 4. Tendangan bebas langsung akan diberikan
berlari dan melompat dan menendang bola adalah gerak dasar dalam Nomor 4 itu gk ush, makasih . 2. Jelaskan salah satu cara menendang/mengoper bola permainan sepak bola Bentuk Bentuk Latihan Lari Gawang apa materi numbered breathing? menganalisis ketrampilan sepak bola mengumpan sejarah singkat tentang lempar sejarah singkat tentang lari, jalan, lompat, lempar Sejarah terbentuknya sepak bola di Brasil secara singkat [tex]9 \sqrt { ( \frac { 1 } { 27 } ) ^ { 2 x - 1 } } = \sqrt { 243 }[/tex] |