Terangkan beda diantara garis pendapatan konsumsi dan garis harga konsumsi



1.Soal: apakah persoalan pokok yang menyebabkan analisis ekonomi diperlukan?uraikan definisi Professor P.A Samuelson mengenai ilmu ekonomi.

 Persoalan pokok yang menyebabkan analisis ekonomi yaitu masalah pilihan alokasi sumber daya yang langka / kekurangan. Yang terdiri dari : a. Barang apa yang harus diproduksi dan berapa banyak agar kesejahteraan masyarakat meningkat? b. Bagaimana cara memproduksinya ? yaitu metode dan teknologi apa yang digunakan dalam proses produksi ? c. Untuk siapa barang dan jasa diproduksi? Erat kaitannya pada konsep keadilan masyarakat. Bagi masyarakat egaliter, keadilan brarti setiap individu memperoleh jumlah yang sama. Sedangkan masyarakat utilitarian tidak terlalu mementingkan keadilan dalam jumlah,yang penting apakah sesuai dengan kebutuhan atau tidak.

Profesor P.A Samuelson memberikan definisi ilmu ekonomi secara berikut: Ilmuekonomi adalah suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakansumber-sumber daya yang terbatas- tetapi dapat digunakan dalam berbagai carauntuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan mendistribusikannyauntuk kebutuhan konsumsi, sekarang dan dimasa datang, kepada berbagai individu dan golongan masyarakat dengan demikian persoalan pokok yangditerangkan dalam analisis ekonomi pada hakikatnya bertujuan untuk menjawabpertanyaan berikut : Bagaimana caranya menggunakan sumber-sumber dayaatau pendapatan tertentu agar penggunaan tersebut dapat memberiakankepuasan dan kemakmuran yang maksimum kepada individu dan masyarakat.

2.Soal:    a. terangkan sifat-sifat penting dari suatu teori ekonomi. Apakah yang dimaksud ceteris paribus? Mengapa ia perlu di gunakan?

b. apakah pernyataan positif dan ada bedanya denga pernyataan normative? Mengapa kita perlu membedakan pernyataan positif dan pernyataan normative?

 A.) Ada 4 unsur penting sifat-sifat dari teori ekonomi berikut:

1.      Definisi-definisi yang menjelaskandengan sebaik-baiknya variabel-variabel yang sifat-sifat hubungannya akan diterangkan dalam teori tersebut.

2.      Sejumlah asumsi-asumsi atau pemisalan-pemisalan mengenai keadaan yang harus wujud supaya teori itu berlaku dengan baik.

3.      Satu atau beberapa hipotesis mengenai sifat-sifat hubungan di antara berbagai variabel yang dibicarakan

4.      Satu atau beberapa ramalan mengenai keadaan-keadaan yang akan berlaku

  Cateris paribus adalah factor-faktor lain dianggap tetap. Yang artinya dalam analisis ekonomi (hubungan dua variabel), harus disadari bahwa kesimpulan yang ditarik berdasarkan asumsi variabel-variabel lain dianggap tetap/tidak berubah. Cateris paribus perlu digunakan karena model ekonomi (pernyataan formal sebuah teori) merupakan penyederhanaan realitas ekonomi, sehingga memiliki keterbatasan.

B.) Pernyatann positif menerangkan tentang hal-hal yang akan terjadi dalam perekonomian. Oleh karena itu kebenaran pernyataan dapat dilihat dengan membandingkan isi pernyataan dengan peristiwa yang sebenarnya terjadi. Berbeda dengan pernyataan normative yang merupakan suatu pandangan subjektif (value judgment), bukan dengan mengemukakan pendapat mengenai keadaan yang akan terjadi tetapi mengenai apa yang seharusnya terjadi.

Perlunya membedakan pernyataan positive dengan pernyataan normative, untuk memberikan gambaran antara suatu pernyataan yang sesuai dengan kejaidan di lapangan / pernyataan yang ada pembuktiannya dengan suatu pernyataan yang seharusnya terjadi.

3.soal:  a. apakah yang biasanya diterangkan dalam grafik ekonomi? Buat beberapa contoh hubungan antara dua variabel yang dapat  digambarkan dalam grafik

b. apakah angka indeks? Bagaimana ia membantu analisis ekonomi? Di samping membentuk angka indeks, apakah peranan lain dari ilmu statistic dalam analisi ekonomi?

A.) Yang biasa diterangkan dalam grafik ekonomi adalah hubungan antara input (dalam arti factor produksi) dengan output (jumlah / hasil produksi).

Contoh variabel x dan y yang saling mempengaruhi seperti pengaruh pakan pelet terhadap pertumbuhan ikan nila konsumsi. Variabel x adalah pakan pelet dan variabel y nya adalah pertumbuhan. Dalam sebulan akan diketahui perbedaanya sesuai dengan besarnya konsumsi pakan tiap harinya. Dalam sebulan diperoleh garafik yang terus naik dengan garis linier terhadap pertumbuhan. Itu berarti ikan nil konsumsi dengan ukuran poakan sekian akan tumbuh dengan baik dengan faktor faktor tentunya.

B.) angka indeks merupakan suatu analisis data statistik yang terutama ditujukan untuk mengukur berapa besarnya fluktuasi perkembangan harga dari berbagai macam komoditas selama satu periode waktu tertentu. Membantu dalam analisis ekonomi kerena Menyediakan berbagai jenis angka indeks untuk menunjukkan kecenderungan perkembangan variabel-variabel ekonomi tertentu dari waktu ke waktu. Peranan lain dari ilmu statistic adalah Menguji atau menyelidiki kebenaran pandangan dalam teori-teori ekonomi.

4. Soal: dari segi pendekatan dalam analisisnya, terangkan perbedaan antara teori mikroekonomi dan teori makroekonomi. Secara ringkas terangkan pola dan ruang lingkup analisis kedua teori tersebut.

Jawab: Teori mikroekonomi dapat didefinisikan sebagai: satu bidang dalam ilmu ekonomi yang menganalisis mengenai bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian.Isu pokok yang dianalisis dalam teori mikroekonomi adalah: bagaimanakah caranya menggunakan faktor-faktor produksi yang tersedia secara efisien agar kemakmuran masyarakat dapat dimaksimumkan? Analisis makroekonomi merupakan analisis terhadap keseluruhan kegiatan perekonomian.

Ruang lingkup teori mikro : interaksi di pasar barang, yang menimbulkan adanya penawaran dan permintaan barang / adanya interaksi pembeli dengan penjual. Tingkah laku pembeli dan penjual, menjelaskan tentang bagaimana seorang pembeli mengunakan sejumlah pendapatan untuk membeli berbagai jenis barang yang dibutuhkan.dan bagaimana seorang penjual menentukan tingkat produksi yang akan dilakukannya.

Ruang lingkup teori makro : pengeluaran rumah tangga (konsumsi), pengeluaran pemerintah (goverment), pengeluaran perusahaan-perusahaan (investasi) dan ekspor-impor. Teori makroekonomi meliputi juga analisis dalam berbagai aspek berikut: • Masalah ekonomi yang dihadapi, terutama pengangguran dan inflasi, dan bentuk kebijakan pemerintah untuk mengatasinya.

1.Soal: apakah yang anda ketahui mengenai dua keinginan yang saling bersesuaian? Apakah ia menghambat atau mendorong perdagangan? Mengapa?

 .Dua keinginan yang saling bersesuaian (double coincendence of wants) terjadi Dalam perekonomian subsistem yang masih primitive perdagangan dilakukan secara barter, yaitu perdagangan secara pertukaran. Dengan cara ini akan menghambat perdagangan karena mengharuskan dalam wujud dimana : a. Seseorang ingin menukar barang yang diproduksikannya dengan sesuatu barang yang lain, b. Seorang lain memproduksikan barang yang diinginkan orang yang pertama dan bersedia menukarkan barang tersebut dengan yang dihasilkan oleh orang yang pertama. Karena perdagangan secara barter tidak dapat dilaksanakan seluas seperti perdagangan yang dilakukan dalam perekonomian yang modern, yang menggunakan uang sebagai alat perantara dalam tukar menukar.

2.soal: terangkan dan gambarkan dalam satu bagan bagaimana uang mendorong kepada spesialisasi dan perdagangan. Terangkan keuntungan-keuntungan yang dapat dinikmati dari spesialisasi.

Bagan diatas menggambarkan contoh sederhana dari spesialisasi dan perdagangan dalam perekonomian uang. Seorang petani, tukang kayu, dan tukang jahit tidak perlu menghasilkan semua barang yang mereka inginkan. Yang mereka lakukan adalah melakukan spesaialisasi dalam memproduksi barang yang mereka hasilkan secara paling efisien. Maka petani menghasilkan bahan makanan, tukang kayu menghasilkan perabotan, dan tukang jahit menghasilkan pakaian. Adanya uang menyebabkan syarat kesesuaian ganda dari keinginan tidak berlaku dalam proses perdagangan. 

Dapat dilihat walaupun tukang kayu memerlukan makanan yang dihasilkan oleh petani tetapi tidak perlu memproduksi pakaian yang dibutuhkan oleh petani, perdagangan masih dapat berlangsung. Tukang kayu akan menggunakan uang yang diperolehnya untuk mendapatkan makanan yang diinginkannya. Uang yang diperoleh petani dari penjualan makanan akan digunakan untuk membeli pakaian dari tukang jahit. Seterusnya tukang jahit uang menginginkan perabot dengan mudah mendapatkannyadari tukang kayu karena uang yang diterima dari petani dapat dibayarkan kepada tukang kayu

Keuntungan-keuntungan dari spesialisasi :

1. Spesialisasi mempertinggi efisiensi penggunaan faktor produksi.Dalam spesialisasi seorang pekerja atau tenaga ahli akan di gunakan pada kegiatan yang sesuai dengan keahliannya. Dengan cara ini faktor-faktor produksi akan digunakan dengan lebih efisien.

2. Spesialisasi mempertinggi efisiensi memproduksi.Berarti biaya produksirata-rata bertambah rendah.Spesialisasi menyebabkan berbagaimasyarakat tidak perlu lagi membeli alat-alat produksi yang sama jenisnya.

3. Spesialisasi mendorong perkembangan teknologi.Spesialisasi menyebabkan pasaranberbagai barang menjadi bertambah luas.Untuk memenuhi kebutuhan ini para pengusaha akan berusaha menggunakan teknologi produksi yang lebih baik dan lebih tinggi produktivitasnya.

3.soal: terangkan sifat-sifat dari pelaku-pelaku utama kegiatan ekonomi.

 Sifat-Sifat pelaku kegiatan ekonomi;

-Rumah tangga : sebagai penyedia faktor-faktor produksi dan konsumen dari barang dan jasa.

-Perusahaan : berfungsi sebagai produsen barang dan jasa yang diperlukan rumah tangga pemerintah dan perusahaan lain.

-Pemerintah : sebagai pengatur kegiatan ekonomi dan pr odusen barang yang tidak dapat dihasilkan pihak swasta (perusahaan).

4.soal: a. uraikan corak kegiatan perekonomian pasar dengan menggunakan bantuan sirkulasi aliran pendapatan

            b. terangkan perbedaan antara pengertian pasar dalam bahasa sehari-hari dan pasar dalam pengertian teori ekonomi. Apakah perbedaan antara pasar faktor dan pasar barang?

n  Aliran 1, penawaran berbagai jenis barang dan jasa oleh sektor perusahaan.

n  Aliran 2, permintaan berbagai jenis barang dan jasa oleh sektor rumah tangga.

Interaksi ini akan menentukan:

n  Jenis-jenis barang dan jasa yang harus diproduksi.

n  Tingkat harga dari masing-masing barang tersebut.

n  Tingkat  produksi masing-masing barang tersebut

n  Aliran 3, permintaan faktor-faktor produksi oleh sektor perusahaan.

n  Aliran 4, penawaran faktor-faktor produksi  oleh sekotr rumah tangga.

Interaksi ini akan menentukan:

n  Berapakah modal sebaiknya digunakan?

n  Berapakah dan bagaimanakah sebaiknya susunan tenaga kerja yang sebaiknya digunakan?

n  Berapakah dan bagaimanakah jenis tanah yang diperlukan?

n  Tenaga ahli dan tenaga manajemen yang bagaimanakah yang diperlulkan?

B.)-Pasar dalam bahasa sehari-hari : tempat para pembeli dan para penjual saring tawar menawar untuk menentukan harga.

 - Pasar dalam teori ekonomi : tempat terjadinya kesepakatan / interaksi jual beli.

- Pasar faktor : tempat dimana para pengusaha (pembeli faktor-faktor produksi) mengadakan interaksi dengan pemilik-pemilik faktor produksi untuk menentukan harga (pendapatan) dan jumlah faktor-faktor produksi yang akan digunakan dalam menghasilkan barang dan jasa-jasa yang diminta masyarakat.

- Pasar barang : tempat dimana para pembeli dan penjual dari suatu barang atau jasa / melakukan interaksi untuk menentukan jumlah dan harga barang / jasa yang diperjual belikan.

5.soal: buat suatu penelitian tentang kebaikan dan keburukan mekanisme pasar. Peranan yang bagaimanakah yang dapat dijalankan pemerintah untuk memperbaiki kelemahan-kelemhan sistem mekanisme pasar?

Jawab: -Kebaikan mekanisme pasar :

a. Pasar dapat memberi informasi yang lebih tepat.

b. Pasar memberi perangsang untuk mengembangkan kegiatan usaha

c. Pasar memberi perangsang untuk memperoleh keahlian modern

d. Pasar mengadakan penggunaan barang dan faktor produksi secara efisien.

 e. Pasar memberikan kebebasan yang tinggi kepada masyarakat untuk melakukan kegiatan ekonomi.

-Kelemahan mekanisme pasar :

a. Kebebasan yang tidak terbatas menindas golongan-golonan tertentu.

b. Kegiatan ekonomi sangat tidak stabil keadaannya

c. Sistem pasar dapar menimbulkan monopoli

d. Mekanisme pasar tidak dapat menyediakan beberapa jenis barang secara efisien.

e. Kegiatan konsumen dan produsen mungkin menimbulkan “eksternalitas” yang merugikan.

-Peranan pemerintah untuk memperbaii kelemahan-kelemahan sistem mekanisme pasar :

a. Membuat peraturan-peraturan

b. Menjalankan kebijakan fiskal dan moneter

c. Melakukan kegiatan ekonomi secara langsung

1.soal: apakah masalah-masalah pokok yang dihadapi oleh setiap perekonomian? Adakah setiap masyarakat mengatasi masalah-masalah pokok tersebut dengan cara yang sama?

Tiga permasalahan pokok yang dihadapi setiap perekonomian,yaitu :

a. Apakah barang dan jasa yang diproduksikan?

b. Bagaimanakah caranya memproduksikan barang dan kasa tersebut?

c. Untuk siapakah barang dan jasa tersebut diproduksikan?

Masyarakat dalam mengatasi masalah pokok dalam perekonomian berbeda-beda. Tergantung kondisi dan peluang di sekitarnya.

2.soal: Definisikan batas kemungkinan produksi,apakah bedanya dengan kurva kemungkinan produksi? Terangkan pemisalan-pemisalan yang digunakan untuk membuat kurva kemungkinan produksi.
jawab:

- Batas kemungkinan produksi adalah produksi yang dapat diciptakan masyarakat pada suatu periode tertentu apabila faktor-faktor produksi sepenuhnya digunakan dan tingkat teknologi tidak berubah.

- Kurva kemungkinan produksi : suatu kurva yang menggambarkan kombinasi 2 barang yang dapat dihasilkan oleh sejumlah faktor-faktor produksi tertentu yang dapat diubah kombinasinya, apabila dimisalkan faktor-faktor produksi tersebut sepenuhnya digunakan dan tingkat teknologi tidak berubah

- Pemisahan –pemisahan yang digunakan untuk membuat kurva kemungkinan produksi :

a. Faktor-faktor produksi sepenuhnya digunakan

b. Faktor-faktor produksi tetap jumlahnya / tidak dapat ditambah

c. Teknologi tidak mengalami perubahan

d. Hanya 2 macam barang diproduksi / dihasilkan

e. Biaya kesempatan semakin meningkat

3.soal: “Dengan menggunakan kurva kemungkinan produksi dapat digambarkan keadaan kesempatan kerja penuh, pengangguran, penghamburan, keadaan yang tidak tercapai dan masalah pertumbuhan ekonomi yang lesu”. Terangkan maksud pernyataan ini.
jawab:

Maksud dari pernyataan di atas adalah dalam perekonomian dimana faktor-faktor produksi sepenuhnya digunakan bukanlah keadaan yang selalu berlaku. Dengan demikian untuk membuat gambaran mengenai kegiatan produksi yang lebih mendekati kenyataan adalah perlu untuk membuat pemisahan yang berbeda dengan yang digunakan dalam analitis sebelum ini mengenai penggunaan faktor-faktor produksi yaitu dengan menggunakan “kurva kemungkinan produksi”.

4. soal: Terangkan ciri-ciri dari tiga system perekonomian yang anda ketahui. Adakah ketiga system ekonomi tersebut mangatasi masalah-masalah ekonomi dengan cara yang sama? Terangkan jawaban anda.
jawab:

Sistem pasar bebas, ciri-cirinya :

 - Pemerintah sama sekali tidak campur tangan dan tidak pula berusaha mempengaruhi kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat.

- Seluruh sumber daya yang tersedia dimiliki dan dikuasai oleh anggota-anggota masyarakat, dan mereka mempunyai kebebasan penuh untuk menentukan bagaimana sumber-sumber daya tersebut akan digunakan.

- Bebas menentukan jenis pekerjaan yang ingin mereka lakukan, jenis usaha yang ingin mereka kembangkan, dan jenis barang-barang yang akan mereka beli dari pendapatan yang diperoleh. Sistem ekonomi campuran, ciri-cirinya :

- Pengaturan kegiatan ekonomi sebagian besar ditentukan oleh pasar bebas (mekanisme pasar) dan sebagian lainnya diatur dan dilakukan oleh pemerintah.

Sistem perencanaan pusat, ciri-cirinya :

- Semua faktor-faktor produksi dan unit-unit produksi dimiliki oleh pemerintah

- Pengguna faktor-faktor produksi yang tersedia dan alokasinya keberbagai unit produksi ditentukan oleh pemerintah melalui perencana pusat.

 Sistem pasar dan sistem ekonomi campuran mengatasi masalah-masalah ekonomi dengan menggunakan sistem mekanisme pasar. Sedangkan sistem perekonomian pusat dengan mengikutsertakan peranan pemerintah sebagai perencanaan pusat untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi tersebut


1. soal: Terangkan hukum permintaan. Faktor-faktor apakah yang menentukan permintaan? Mengapa kurva permintaan berbentuk menurun dari kiri atas kanan bawah?
jawab:

Hukum permintaan adalah jika harga suatu barang naik maka jumlah permintaan terhadap barang tersebut akan berkurang. Sebaliknya jika harga suatu barang mengalami penurunan maka permintaan terhadap barang tersebut mengalami penurunan. Hal ini terjadi apabila factor-faktor yang mempengaruhi permintaan di anggap tetap (cateri paribus).

Faktor- factor tersebut yaitu harga barang itu sendiri, promosi dan TISPE (taste, income, substitution, population, estimation).

Kurva pemintaan berbentuk menurun dari kiri atas ke kanan bawah karena di pengaruhi oleh harga yang bilamana jika harga naik jumlah yang diminta berkurang. Permintaan mempunyai hubungan negative

2.soal:  a. terangkan perbedaan antara pergerakan sepanjang kurva permintaan dan pergeseran kurva permintaan

            b. Terangkan perbedaan antara permintaan perseorangan dan permintaan pasar
jawab:

a. Pergerakan sepanjang kurva permintaan dipengaruhi oleh harga barang itu sendiri. Sedangkan pergeseran kurva pemintaan ke kanan atau ke kiri dipengaruhi oleh TISPE dan Promosi
b. Permintaan perorangan adalah kuantitas suatu barang yang ingin diperoleh oleh seorang pembeli. Sedangkan permintaan pasar yaitu kuantitas suatu barang yang diminta pembeli dalam pasar pada berbagai tingkat harga

3. soal: Apakah hukum penawaran? Faktor-faktor apakah yang menentukan penawaran? Mengapakah kurva penawaran berbentuk menaik dari kiri bawah ke kanan atas?

Hukum penawaran: jika harga suatu barang naik maka jumlah barang yang ditawarkan akan bertambah. Sebaliknya jika harga suatu barang turun maka jumlah barang yang ditawarkan berkurang. Hal ini terjadi apabila factor-faktor yang mempengaruhi penawaran di anggap tetap.

Factor-faktor yang mempengaruhi penawaran : Harga barang itu sendiri, harga barang lain, harga factor produksi, biaya produksi, jumlah penjual, tujuan perusahaan, kebijakan pemerintah.

Kurva penawaran berbentuk dari kiri bawah ke kanan atas karena harga. Pada saat harga barang rendah maka jumlah barang yang diproduksi kecil. Penawaran mempunyai hubungan yang positif.

4. soal: Terangkan, dan secara grafik tunjukan, pengaruh perubahan factor-faktor “bukan harga” terhadap penawaran. Sekiranya yang mengalami perubahan adalah harga barang itu sendiri, apakah yang terjadi kepada kurva penawaran?
jawab:

Faktor bukan harga yang mempengaruhi penawaran

Harga barang itu sendiri

Ketersediaan dan harga barang pengganti/pelengkap

Prediksi / perkiraan harga di masa depan

Sekiranya yang mengalami perubahan adalah harga barang tersebut, maka

permintaan dan penawaran dianggap sebagai factor tetap atau cateris paribus.

Jika harga suatu barang tersebut meningkat, maka produsen ingin menjualnya dengan

jumlah yang besar sehingga penawaran meningkat sedangkan permintaan konsumen

akan menurun karena harga yang tinggi. Sehingga kurva penawaran akan bergeser ke

Jika harga suatu barang tersebut menurun, maka penawaran oleh produsen akan

menurun sedangkan permintaan oleh konsumen akan meningkat karena dianggap

menguntungkan. sehingga kurva penawaran akan bergeser ke atas

5. soal: Terangkan bagaimana keseimbangan dalam suatu pasar barang tercapai. Apakah yang akan terjadi apabila perubahan-perubahan berikut terjadi?

 a. Permintaan bertambah tetapi penawaran tetap.

b. Permintaan dan penawaran berkurang.

c. Penawaran tetap tetapi permintaan bertambah

d. Permintaan dan penawaran bertambah

e. Penawaran berkurang dan permintaan bertambah.

1. Soal: Definisikan elastisitas permintaan. apakah faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan?tunjukan beberapa barang yang elastisitas permintaan nya tidak elastis. barang apakah yang elastisitasnya bersifat elastis?

Elastisitas permintaan adalah pengukuran derajat kepekaan terhadap jumlah barag dan jasa yang diminta apabila terjadi perubahan dalam harga atau perubahan pendapatan konsumen.

Faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan :

- Banyaknya barang subtitusi

- Pokok atau tidaknya suatu kebutuhan

- Presentase kenaikan harga terhadap pendapatan konsumen

Barang yang permintaannya inelastis adalah barang-barang kebutuhan pokok. Barang yang permintaannya elastis adalah barang-barang mewah.

2. soal:

Terangkan pengaruh elastisitas kepada perubahan hasil penjualan yang diakibatkan oleh perubahan harga (gunakan grafik dalam membuat uraian tersebut). Bagaimanakah masing-masing perubahan berikut mempengaruhi hasil penjualan (yaitu apakah ia turun, bertambah atau tetap)? a. Harga turun dan permintaan tidak elastis b. Harga naik dan permintaan elastis c. Harga naik dan penawaran tidak elastis d. Harga aik dan penawaran elastis e. Harga turun dan permintaan elastis

f. Harga turun dan elastisitas uniter

Semakin besar elastisitas suatu benda, semakin besar pula perubahan hasil penjualan jika terjadi perubahan harga a.harga turun dan permintaan tidak elastis dalam hal ini kita anggap tidak elastis, E=0 maka hasil penjualan tidak berubah b. harga naik dan permintaan elastis. maka sesuai hukum permintaan, harga naik akan mengurangi permintaan, sehingga hasil penjualan turun c.harga naik dan penawaran tidak elastis. dalam hal ini anggap tidak elastis itu E=0 maka hasil penjualan tetap d. harga naik dan penawaran elastis, sesuai hukum penawaran, harga naik akan membuat penawaran naik, maka hasil penjualan naik e. harga turun dan permintaan elastis, sesuai hukum permintaan, penurunan harga akan meningkatkan permintaan, jadi hasil penjualan naik

f.harga turun dan elastisitas uniter. hasil penjualan tetap krn elastisitas uniter itu E=1

3.soal:  Terangkan mengapa kita tidak dapat menyatakan secara tegas elastisitas permintaan dan penawaran dengan hanya melihat bentuk kurva permintaan dan kurva penawaran diatas suatu grafik

Karena bentk kurva yang terbentuk bisa saja menyesatkan. Elastisitas yang diambil dengan melihat kurva tidak akan menunjukkan nilai yang tepat atas perubahan harga. Perubahan pada kurva hanya menunjukkan besarnya perubahan kuantitas dibagi perubahan harga menggunakan satuan masing-masing. Sehingga dibutuhkan perhitungan elastisitas untuk dapat menyatakan perubahan tersebut dalam persentase.

4.soal: Terangkan perbedaan dari ketiga-tiga pengertian berikut : (i) elastisitas permintaam harga, (ii) elastisitas permintaan silang dan (iii) elastisitas permintaam pendapatan

(i)elastisitas permintaan harga mengukur persentase perubahan permintaan barang apabila harga berubah 1 persen

(ii) elasitisitas permintaan silang mengukur persentase perubahan permintaan barang X apabila harga barang Y berubah 1 persen

(iii) elastisitas pendapatan mengukur persentase perubahan permintaan barang apabila pendapatan berubah 1 persen

5. soal: Definisikan elastisitas penawaran. apakah faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas penawaran? Dengan menggunakan grafik tunjukkan akibat perbedaan jangka waktu analisis kepada elastisitas penawaran

Elastisitas Permintaan adalah tingkat kepekaan jumlah barang yang diminta sebagai akibat perubahan harga tersebut (angka yang menunjukkan berapa persen jumlah barang yang diminta berubah bila harga barang berubah satu persen).

Faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan :

1) Kemampuan barang itu untuk bersubsitusi

2) Kemampuan barang itu untuk dapat dipakai bermacam-macam kegunaan.

3) Bagian dari penghasilan konsumen yang dipergunakan untuk membeli barang tersebut.

4) Kebutuhan konsumen akan barang yang bersangkutan

Barang atau jasa yang ditawarkan dapat ditambah dalam jangka panjang karena permintaan juga akan terus meningkat dalam jangka panjang.

Selain itu juga dalam jangka panjang, rugi tidak akan terlihat karena masih banyak permintaan - permintaan dalam jangka panjang.

1. Soal: Dengan menggunakan grafik terangkan masalah jangka panjang sektor pertanian di negara negara yang mengalami perkembangan pesat di sektor pertaniannya

Grafik Kecenderungan Harga Hasil Pertanian dalam Jangka Panjang

Kenaikan pendapatan dan pertambahan penduduk dalam jangka panjang akan menambah permintaan. Tetapi, karena elastisitas permintaan pendapatan untuk barang pertanian adalah rendah, maka pertambahan permintaan terhadap hasil pertanian tidak begitu besar.

2.soal: terangkan faktor-faktor yang menimbulkan ketidakstabilan harga barang pertanian dalam jangka pendek. Apakah akibat ketidakstabilan harga barang pertanian kepada (a) pendapatan petani dan (b) penggunaan tenaga kerja di sektor pertanian?

Faktor-faktor yang menimbulkan ketidakstabilan harga barang pertanian dalam jangka pendek dibedakan kepada dua sumber berikut : (i) naik turunnya permintaan dan (ii) naik turunnya penawaran. Selain itu ada faktor alamiah yang mempengaruhi produksi pertanian yaitu keadaan cuaca, iklim dan banjir serta serangan hama tanaman dan binatang pengganggu lainnya.

Pendapatan produsen barang pertanian mengalami pengurangan yang besar sebagai akibat dari harga yang sangat merosot dan bukan karena produksi yang sangat besar penurunannya serta permintaan yang merosot.

Sedangkan apabila produksi tidak banyak berubah maka tenaga kerja yang digunakan juga tidak banyak berubah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam kegiatan pertanian, perubahan permintaan lebih mempengaruhi pendapatan daripada kesempatan kerja.

     3.soal: Bahaslah cara-cara yang dapat dijalankan oleh pemerintah untuk menstabilkan harga barang pertanian. Apakah implikasi dari tiap-tiap cara tersebut kepada pendapat para petani? buat tinjauan mengenai sampai di mana kesesuaian berbagai jenis kebijakan harga tersebut kalau dipraktekkan di negara kita.

Cara-cara yang dapat dijalankan oleh pemerintah untuk menstabilkan harga barang pertanian yaitu diantaranya :

1.      Membatasi tingkat produksi yang dapat dilakukan tiap-tiap produsen.

2.      Melakukan pembelian- pembelian barang yang ingin distabilkan harganya di pasar bebas.

3.      Memberikan subsidi kepada para produsen apabila harga pasar adalah lebih rendah daripada harga yang dianggap sesuai oleh pemerintah.

4.      Pemerintah perlu mendirikan badan yang akan melakukan jual beli barang dan menyimpan stok barang yang akan diperjualbelikan.

5.      Pemerintah menstabilkan harga pada tingkat yang ditentukan oleh pasar bebas.

6.      Pemerintah menstabilkan harga pada tingkat yang lebih tinggi dari harga keseimbangan pasar bebas.

Implikasi yang mungkin terjadi dari kebijakan-kebijakan pemerintah misalnya kebijakan harga maksimun. Kebijakan ini bisa menimbulkan terciptanya pasar gelap yang dapat merugikan para pembeli/konsumen dan dapat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat.

Kesesuaian berbagai jenis kebijakan harga sampai di tangan para pembeli dan penjual baik dari kalangan masyarakat bawah maupun menengah ke atas. Dengan adanya kebijakan yang di buat oleh pemerintah dapat membantu para pembeli dalam meringankan beban biaya yang dikeluarkan begitu pula dengan penjual.

4.soal: Apakah sifat-sifat kebijakan harga maksimum? Apakah akibat-akibat yang mungkin timbul dalam kebijakan seperti itu? Dan dalam keadaan yang bagaimanakah kebijakan itu tidak praktis lagi untuk dijalankan?

Sifat-sifat dari kebijakan harga maksimum adalah diberlakukan pada saat harga pasar yang ada tidak mengalami kenaikan yang cenderung berarti dalam kurun waktu yang singkat sedangkan suatu permintaan pasar terhadap produk meningkat serta stok yang harus dijual pemerintah untuk menutupi kelebihan permintaan.

Akibat-akibat yang mungkin timbul dari kebijakan harga maksimun adalah cenderung  terciptanya pasar gelap yaitu kegiatan jual beli yang dilakukan tidak secara terbuka dan bertentangan dengan kebijakan harga maksimum yang dilaksanakan.

Keadaan yang mempengaruhi kebijakan itu tidak praktis lagi ketika pasar gelap semakin merebak luas dan jurang antara harga pasar gelap  dan harga maksimum yang ditetapkan menjadi semakin besar. Akhirnya timbul keburukan-keburukan oleh pasar gelap lebih besar daripada kebaikan yang diperoleh dari kebijakan harga maksimum.

5. soal: Definisikan istilah “insiden pajak”. Terangkan bagaimana elastisitas permintaan mempengaruhi insiden pajak. Bagaimanakah pengaruh elastisitas penawaran kepada insiden pajak?

Insiden pajak atau tax incidence adalah pembagian beban pajak di antara pembeli dan penjual. Beban insiden pajak ditentukan oleh elastisitas pemintaan dan penawaran.

Untuk melihat bagaimana elastisitas permintaan dapat mempengaruhi insiden pajak akan dimisalkan bahwa penawaran adalah sama sifatnya pada kedua keadaan yang dibandingkan. Dengan pemisalan ini selanjutnya akan dibandingkan keadaan di mana permintaan adalah elastis dengan permintaan tidak elastis. Insiden pajak dan elastisitas permintaan terdiri dari 2 kasus: kasus permintaan elastis dan kasus permintaan tidak elastis.  Kesimpulannya :

·         Semakin elastis kurva permintaan semakin sedikit beban pajak yang akan ditanggung oleh para pembeli. Apabila kurva permintaan adalah elastis sempurna maka seluruh pajak penjualan dibayar oleh penjual. Apabila kurva permintaan tidak elastis sempurna maka seluruh pajak penjualan ditanggung pembeli.

·         Semakin elastis kurva permintaan semakin banyak penurunan jumlah barang yang diperjualbelikan sebagai akibat dari pemungutan pajak penjualan oleh pemerintah.

Insiden pajak dan elastisitas penawaran terdiri ada 2 kasus juga yakni kasus penawaran elastis dan kasus penawaran tidak elastis. Kesimpulannya :

·         Semakin elastis kurva penawaran, semakin banyak beban pajak penjualan yang akan ditanggung pembeli.

·         Pajak penjualan akan mengurangi jumlah barang yang diperjualbelikan. Semakin elastis kurva penawaran, semakin banyak pengurangan jumlah barang yang diperjualbelikan.

6. soal: Sampai di manakah subsidi pemerintah menguntungkan para pembeli? Bagaimana pulakah keuntungan yang diterima penjual ?

Dengan adanya subsidi dari pemerintah maka harga-harga barang akan menjadi turun, sehingga dapat menguntungkan para pembeli.  Dengan adanya subsidi, besarnya keuntungan yang diperoleh pembeli adalah bergantung kepada besarnya penurunan harga yang akan berlaku.

Sedangkan keuntungan yang diterima oleh penjual yaitu menambah kuantitas barang yang dijual. Kenaikan harga akan ditanggung bersama yaitu oleh penjual maupun pembeli. Subsidi akan menurunkan harga dan menambah kuantitas barang yang dijual. Sehingga subsidi akan dinikmati bersama yaitu penjual dan pembeli.


1.Soal: Dengan menunjukkan peta kepuasan sama dan garis anggaran pengeluaran dalam satu grafik dapatlah ditunjukkan bagaimana seorang konsumen memaksimumkan kepuasannya". Terangkan maksud pertanyaan ini.

Jika digambarkan dalam grafik yang sama, titik dimana kurva garis anggaran dan peta kepuasan bersinggungan menunjukkan kepuasan maksimal seorang konsumen

artinya konsumen dapat mencapai kepuasan maksimum dan terjangkau oleh anggarannya

2. soal: Apa itu tingkat penggantian marginal? bagaimaa sifatnya dan apakah akibat dari sifat tersebut terhadap bentuk kurva kepuasan sama

Tinkat penggantian marginal adalah pengorbanan atas konsumsi suatu barang untuk menaikkan konsumsi suatu barang lainnya

1. Memiliki kemiringan yang negatif

Bila jumlah suatu barang dikurangi maka jumlah barang yang lain harus ditambah agar dapat memperoleh tingkat kepuasan yang sama.

2. Tidak dapat berpotongan

Perpotongan antara dua kurva indiferensi tidak mungkin terjadi.

3. Cembung terhadap titik origin

3.soal:  a. Terangkan beda diantara garis pendapatan konsumsi dan garis harga konsumsi.dan bagaimna caranya kedua garis itu digambarkan

            b. Secara grafik terangkan beda di antara efek pendapatan dan efek penggantian dalam analisis untuk menjawab pertanyaan ini misalkan harga satu barang mengalami kenaikan

a.) Garis pendpatan konsumsi mierupakan garis yang bermula dari titik nol dan melalui titik-titik keseimbangan E1, E2 dan seterusnya.

Tarik awal titik garis dari nilai nol kedua sumbu (Y dan Q), taris terus melalui titik-titik keseimbangan.

Garis harga konsumsi merupakan hasil dari penghubungan titik E1, E2 dan seterusnya.


Efek penggantian mengatakan bila bahwa suatu barang turun, makakonsumen akan mengganti barang lain (jika harganya tetap) denganbarang yang harganya turun. Efek penggantian itu sendirimengakibatkan kenaikan dengan jumlah yang diminta terhadapbarang yang harganya turun. Perubahan harga suatu barang akanmengakitbatkan perubahan “marginal utility” per- rupiah (MU/P)barang yang mengalami perubahan harga tersebut.Jika harga barang naik, marginal utility per-rupiah (kepuasan)yang diperoleh dari mengkonsumsi barang tersebut akan berkurangatau turun , begitu juga sebaliknya. Apabila harga barang lainnya tidak mengalami perubahan,maka marginal utility per-rupiah (MU/P) yang didapat dari barangtersebut, juga tidak mengalami perubahan.Sedangkan, efek pendapatan jika suatu barang naik (ceterisparibus) maka daya beli (purchasing power) dari pndapatan yangtetap akan turun. Begitu pula sebaliknya jika harga turun, makapenurunan harga tersebut akan mengakibatkan pendapatan riilkonsumen menjadi naik.Dimana, terjadi perubahan itu (kenaikan/penurunan) “pendapatan riil” akibat adanya perubahan harga yang disebut “efek pendapatan”. Efek pendapatan ini memperkuat efek pengganti jugayang menjadiikan kurva permintaan (demand curve) menurun darikiri ke kanan

4. soal: dengan menggunakan analisis kurva kepuasan sama terangkan pandangan dari hukum permintaan,yaitu jika harga tinggi maka permintaan sedikit dan kalau harga rendah maka permintaan semakin bertambah banyak.

Kurva U1, U2, U3 dan U4 adalah sekumpulan kurva kepuasan sama dari seorang konsumen yang memgkonsumsi makanan dan pakaian. "tingkat kepuasan yang digambarkan kurva U4 lebih besar daripada kurva yang lain. Kurva U3 tingkat kepuasannya lebih besar dari kurva U1 dan kurva U2,. Sedangkan kurva U2, tingkat kepuasannya lebih besar dari kurva U1.Sehingga diperoleh setiap kurva kepuasan sama yang lebih tinggi menggambarkan tingkat kepuasan yang lebih besar.


Kalau bedanya nilai guna total sama nilai guna marjinal itu adalah

kalau Nilai guna total dapat diartikan sebagai jumlah seluruh kepuasan yang diperoleh dari mengkonsumsikan sejumlah barang tertentu. 

Sedangkan nilai guna marjinal berarti pertambahan (atau pengurangan) kepuasan sebagai akibat dan pertambahan (atau pengurangan) penggunaan satu unit barang tertentu

Keadaan yang memaksimumkan kepuasaan dalam konsumsi adalah dengan menggeser garis anggaran atau budget line. ini berrarti konsumen mempunyai anggaran yang lebih sehingga ia dapat memiliki kepuasaan lebih dengan membeli barang yang ingin dikonsumsinya.

Teori nilai guna/utility 1. Form Utility yakni peningkatan manfaat nilai barang setelah terjadinya perubahan bentuk, contoh rotan-kursi. 2. Time Utility yakni peningkatan manfaat nilai barang jika digunakan pada waktu yg tepat. 3. Ownership Utility yakni peningkatan manfaat nilai barang jika telah dimiliki oleh orang yang tepat. 4. Place Utility yakni peningkatan manfaat nilai barang jika telah ditempatkan sesuai dengan barang. 5. Element Utility yakni peningkatan manfaat nilai barang jika mengalami proses produksi untuk dijadikan bahan dasar suatu produk lainnya.

a. Teori paradoks nilai dikemukakan oleh Adam Smith.

Teori paradoks nilai menjelaskan mengapa berlian memiliki harga lebih tinggi dibanding dengan air, padahal air lebih berguna dalam kehidupan. 

Hal ini terjadi karena dalam mengkonsumsi air, LDMU terjadi dengan cepat, sedangkan pada berlian, LDMU terjadi sangat lama.

*LDMU = The Law of Deminishing Marginal Utility (Hukum pertambahan marginal utility yang terus menurun).

b.surplus konsumen adalah perbedaan antara kepuasan yang diperoleh konsumen didalam mengkonsumsi sejumlah barang dengan pembayaran yang harus dibuat untuk memperoleh barang tersebut. Kepuasan yang diperoleh selalu lebih besar daripada pembayaran barang tersebut. 

Andi ingin membeli peralatan sekolah diantaranya adalah pensil, pena, penghapus, dan rautan. Total harganya Rp10.000. 

Sampainya di toko, ada paket alat sekolah yang seharga Rp7.000 dengan bonus 2 spidol warna. Ia memilih paket promo tersebut dan membayar lebih murah dari apa yang ia perhitungkan di rumah.


1   Relative mudah didirikan dan juga dibubarkan

2.    Tanggung jawab tidak terbatas dan bisaa melibatkan harta pribadi

3.    Tidak ada pajak, yang ada adalah punggutan dan retribusi

4.    Seluruh keuntungan dinikmati sendiri

5.    Roda perusahaan diatur secara pribadi

6.    Dapat dipindah tangankan

7.    Jangka waktu perusahaan tidak terbatas atau seumur hidup

b.Perusahaan tersebut tidak mendapatkan hasil yang maksimal karena harus berbagi dan hak milik pun tidak dimiliki penuh oleh pemilik tetapi dimiliki oleh pihak yang ikut berkongsi.

dengan cara berwirausaha sendiri dimulai dengan usaha kecil-kecilan

-kewajiban terbatas pada modal tanpa melibatkan harta pribadi

-modal dan ukuran perusahaan besar

-kelangsungan hidup perusahaan pt ada di tangan pemilik saham

-dapat dipimpin oleh orang yang tidak memiliki bagian saham

-kepemilikan mudah berpindah tangan

-mudah mencari tenaga kerja untuk karyawan / pegawai

-keuntungan dibagikan kepada pemilik modal / saham dalam bentuk dividen

-kekuatan dewan direksi lebih besar daripada kekuatan pemegang saham

-sulit untuk membubarkan pt

-pajak berganda pada pajak penghasilan / pph dan pajak deviden

-Seluruh laba menjadi miliknya. Bentuk perusahaan perseorangan memungkinkan pemilik menerima 100% laba yang dihasilkan perusahaan.

-Kepuasan Pribadi. Prinsip satu pimpinan merupakan alasan yang baik untuk mengambil keputusan.

-Kebebasan dan Fleksibilitas. Pemilik perusahaan perseorangan tidak perlu berkonsultasi dengan orang lain dalam mengambil keputusan.

-Sifat Kerahasiaan. Tidak perlu dibuat laporan keuangan atau informasi yang berhubungan dengan masalah keuangan perusahaan. Dengan demikian masalah tersebut tidak dapat dimanfaatkan oleh pesaing.

-Tanggung jawab pemilik tidak terbatas. Artinya seluruh kekayaan pribadinya termasuk sebagai jaminan terhadap seluruh utang perusahaan.

-Sumber keuangan terbatas. Karena pemiliknya hanya satu orang, maka usaha-usaha yang dilakukan untuk memperoleh sumber dana hanya bergantung pada kemampuannya.

-Kesulitan dalam manajemen. Semua kegiatan seperti pembelian, penjualan, pembelanjaan, pengaturan karyawan dan sebagainya dipegang oleh seorang pimpinan. Ini lebih sulit apabila manajemen dipegang oleh beberapa orang.

-Kelangsungan usaha kurang terjamin. Kematian pimpinan atau pemilik, bangkrut, atau sebab-sebab lain dapat menyebabkan usaha ini berhenti kegiatannya.

d.Agar Indonesia mendapatkan devisa Dan jga dikarenakan Indonesia mencari peluang bisnis yang menguntungkan di dunia sehingga Indonesia tidak mau menyiakan peluang tersebut yang akhirnya Indonesia mendirikanbeberapa perusahaan

Produksi total (total product) adalah banyaknya produksi yang dihasilkan dari penggunaan total faktor produksi.

Produksi marginal (marginal product) adalah tambahan produksi karena penambahan penggunaan satu unit faktor produksi.

Produksi rata-rata (average product) adalah rata-rata output yang dihasilkan per unit faktor produksi.

a. produksi total: berbentuk cembung keatas

b. produksi marginal: bergerak keatas/horizontal

c.produksi rata-rata: menurun


1. Soal: definisikan dan terangkan cara untuk menghitung berbagai jenis biaya produksi yang berikut:

            a. biaya total                            e.biaya berubah rata-rata

            b. biaya tetap total                   f. biaya total rata-rata

            c. biaya berubah total              g. biaya marginal

Biaya total merupakan jumlah keseluruhan biaya produksi yang dikeluarkan perusahaan yang terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel. Biaya total dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut: TC = FC + VC

Keterangan: TC= biaya total (total cost) FC= biaya tetap (fixed cost) VC= biaya variabel (variable cost)

Biaya Tetap (FC) adalah jenis biaya yang selama satu periode kerja jumlahnya tetap dan tidak mengalami perubahan. Biaya tetap tidak dipengaruhi oleh setiap perubahan kuantitas output.

Biaya variabel merupakan biaya yang berubah secara linier sesuai dengan volume output operasi perusahaan. Sebagai contoh adalah biaya pulsa telepon bulanan, biaya pengeluaran untuk upah dan bahan baku. Biaya variabel dapat dihitung dari penurunan rumus menghitung biaya total, yaitu:

TC = FC + VC atau VC = TC – FC

Biaya tetap rata-rata adalah biaya tetap yang dibebankan pada tiap produk atau

produk per unit yang dihasilkan. AFC dapat dihitung dengan cara membagi TFC

dengan Q, jika dirumuskan sebagai berikut:

AFC = biaya tetap rata-rata

Karena TFC dalam periode waktu tertentu tetap, maka semakin besar Q, AFC nya

e. Biaya berubah rata-rata. 

Biaya variabel rata-rata merupakan biaya yang apabila biaya variabel (VC) untuk memproduksi sejumlah baran (Q) dibagi dengan jumlah produksi tertentu. Biaya variabel rata-rata dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut, yaitu: AVC = ATC - AFC

f. Biaya total rata-rata.

Biaya Total Rata-Rata(AC) adalah biaya total dibagi jumlah unit yang diproduksi. AC = TC/Q.

Biaya Marginal (MC) adalah biaya tambahan apabila terjadi penambahan produksi dalam satuan unit tertentu

2.soal: Terangkan cara membentuk kurva biaya total rata-rata dalam jangka panjang.

kurva LRAC adalah suatu kurva yang berupa garis lengkung yang berbentuk U. Kurva

LRAC tersebut merupakan kurva yang menyinggung beberapa kurva AC jangka pendek.

Titik-titik persinggungan tersebut merupakan biaya produksi yang paling

optimum/minimum untuk berbagai tingkat produksi yang akan dicapau pengusaha di

Satu hal yang harus diingat dalam menggambarkan kurva LRAC adalah bahwa kurva itu

tidak menyinggung kurva-kurva AC pada bagian (di titik) yang terendah dari kurva AC.

Dalam Gambar 1.03 hanya kurva ACx yang disinggung oleh kurva LRAC pada bagian

kurva ACx yang paling rendah, yaitu titik B. Kurva AC yang terketak di sebelah kiri dari

ACx disinggung oleh kurva LRAC di bagian yang lebih tinggi dan di sebelah kiri dari titik

terendah. Perhatikanlah misalnya kurva AC2. Jelas kelihatan bahwa titik A bukanlah titik

terendah pada kurva AC2. Titik tersebut terletak di sebelah kiri dari titik terendah AC2.

Kurba AC yang terletak di sebelah kanan dari kurva ACx disinggung oleh kurva LRAC

juga di bagian yang terletak lebih tinggi dari minimum pada AC yang bersangkutan,

dan titik singgung tersebut terletak di sebelah kanan dari titik yang terendah. Titik C

pada kurva AC3 jelas menggambarkan keadaan tersebut.

Di dalam jangka panjang titik terendah dari suatu AC tidak menggambarkan biaya yang

paling minimum untuk memproduksi suatu tingkat produksi. Terdapat kapasitas

produksi lain (AC lain) yang dapat meminimumkan biaya. Sebagai buktinya

perhatikanlah AC1 dan AC2. Titik A1 adalah titik terendah pada AC1. Dengan demikian

dalam jangka pendek, produksi sebesar QA dapat diproduksikan dengan biaya yan

lebih rendah dari titik mana pun pada AC1. Tetapi dalam jangka panjang biaya itu

belum merupakan biaya yang paling minimum, karena apabila kapasitas produksi yang

berikut digunakan (AC2), produksi sebesat QA akan mengeluarkan biaya sebanyak

seperti ditunjukan oleh titik A pada AC2. Dari contoh ini dapat disimpulkan bahwa kurva

LRAC, walaupun tidak menghubungkan setiap titik terendah dari AC, menggambarkan

biaya minimum perusahaan dalam jangka panjang.

3. soal: Di dalam jangka pendek maupun di dalam jangka panjang kurva biaya total rata-rata

adalah berbentuk huruf U. Terangkan factor yang menyebabkan sifat biaya total ratarata

Dalam jangka panjang maupun jangka panjang, kurva biaya rata-rata (AC) selalu

dipotong pada titik minimumnya oleh kurva biaya marginal (MC) yang meningkat. Hal

ini berarti bahwa jika biaya marginal (MC) berada di bawah biaya rata-rata (AC), maka

biaya rata-rata (AC) harus menurun. Adanya penyesuaian biaya baik variabel maupun

nonvariabel menyebabkan adanya perubahan pada kurva AC maupun MC

4. soal: a. Terangkan perhubungan di antara kurva biaya berubah rata-rata, biaya total ratarata

            b. Bagaimanakah konsep biaya marjinal dapat membantu seorang produsen dalam

menentukan tingkat kegiatan perusahaan yang akan memaksimumkan keuntungan ?

i) Apabila MC < AVC, maka nilai AVC menurun (berarti kalau kurva MC di bawah kurva

AVC maka kurva AVC sedang menurun).

ii)Apabila MC > AVC, maka nilai AVC akan semakin besar (berarti kalau kurva MC di

atas AVC maka kurva AVC sedang menaik).

Sebagai akibat keadaan yang dinyatakan dalam (i) dan (ii) maka kurva AVC dipotong

oleh kurva MC di titik terendah dari kurva AVC. Dengan cara yang sama dapat

dibuktikan bahwa kurva AC dipotong oleh kurva MC pada titik terendah kurva AC.

Secara grafik hubungan di antara MC dengan AVC dan AC adalah sperti yang ditunjukan

b. Dalam pendekatan marginal perhitungan laba dilakukan dengan membadingkan biaya

marginal (MC) dan pendapatan marginal (MR). Laba maksimum akan tercapai pada

saat MR=MC. Suatu perusahaan akan menambah keuntungannya apabila menambah

produksinya pada saat MR>MC yaitu hasil penjualan marginal (MR) melebihi biaya

marginal (MC). Dalam keadaan ini pertambahan produksi dan penjualan akan

menambah keuntungannya. Dalam keadaan sebaliknya, yaitu apabila MR<MC,

mengurangi produksi dan penjualan akan mmenambah untung. Maka keuntungan

maksimum di capai dengan keadaan di mana MR=MC berlaku. sehingga π=TR-TC.


1. Soal: Terangkan sifat permintaan dan hasil penjualan yang dihadapi suatu perusahaan dalam persaingan sempurna. Terangkan jawaban anda dengan menggunakan grafik.

Pasar persaingan sempurna permintaan akan barang cenderung adalah barangnya sama, memiliki harga yang tidak terlalu berbeda, dan sangat transparan antara penjual satu dengan yang lain. Hasil yang didapatkan adalah profit tidak terlalu besar karena pasar sangat efisien dan pedagang tidak dapat mengubah atau memanipulasi harga

Contoh : penjualan handphone, penjualan gorengan, penjualan majalah.

2. soal: Dengan menggunakan angka dan secara grafik terangkan bagaimana suatu perusahaan dalam pasar persaingan sempurna mencapai tingkat keuntungan yang maksimum. Berapakah tingkat harga dan tingkat produksi yang dicapai ?

 Dapat diketahui menggunakan pendekatan biaya total dan hasil total

3. soal  “Dalam jangka pendek terdapat tiga kemungkinan dalam corak kegiatan perusahaan, yaitu (i) mendapat untung normal atau di atas normal, (ii) mengalami kerugian, dan (iii) menutup perusahaan”. Terangkan maksud pernyataan ini.

(i)Keadaan dimana perusahaan mendapat keuntungan yang dihitung dari selisih biaya penjualan dan biaya produksinya

(ii) Keadaan ketika harga penjualan lebih rendah dari biaya produksinya

(iii) Keadaan ketika hasil penjualan hanya sebesar atau kurang dari variable cost

4. soal: Buktikan bahwa kurva biaya marjinal yang berada di atas kurva biaya berubah rata-rata adalah kurva penawaran dari suatu perusahaan dalam persaingan sempurna.

Biaya Marginal semenjak kurva MC memotong kurva AVC dari perusahaan dalam pasar persaingan sempurna, kurva MC merupakan kurva penawaran dari perusahaan tersebut. Kurva perusahaan tersebut mempunyai sifat yang sama dengan kurva

penawaran, yaitu menggambarkan bagaimana perubahan harga akan mempengaruhi produk (barang yang di tawarkan)

5. soal : Terangkan proses penyesuaian jangka panjang yang terjadi dalam pasar persaingan sempurna apabila terjadi kenaikan permintaan. (Misalkan kurva biaya produksi setiap perusahaan adalah bersamaan dan tidak mengalami perubahaan dalam jangka panjang).

Dalam jangka panjang perusahan maupun indutsri dapat mengalami beberapa perubahan yang mana di dalam jangka pendek tidak dapat di lakukan. Perusahaanperusahaan baru akan memasuki industri dan perusahaan lama yang tidak efisien akan gulung tikar meninggalkan industry. Dengan adanya kemungkinan untuk membuat penyesuaian tersebut, keadalaam di dalaam industry dan perusahaan akan mengalami perubahan


1.Soal: terangkan keadaan-keadaan yang dapat menimbulkan kekuasaan monopoli di dalam suatu pasar barang. Apakah yang dimaksud dengan monopoli alamiah? Bagaimana monopoli seperti itu wujud?

Keadaan yang menimbulkan kekuasaan monopoli di dalam suatu pasar barang adalah…

1. Perusahaan monopoli pada umumnya dapat monitor skala ekonomi (£conomies

hingga ketingkat produksi yang sangat tinggi.

2. Perusahaan monopoli mempunyai suatu sumber daya tertentu yang unik yang tidak

dimiliki oleh perusahaan lain.

3. Monopoli wujud dan berkembang melalui UU yaitu : pemerintah member hak monopoli

kepada perusahaan tersebut

Monopoli Ilmiah adalah : Perusahaan yang memperoleh kekuasaan monopoli karena

monopoli skala usaha ekonomis pada tingkat produksi yang

Wujud monopoli Ilmiah merupakan struktur pasar Ideakis yang dalam kenyataan sangat

jarang dijumpai yang serupa atau produk yang dihasilkan homogeny.

Contohnya : Pertamina, PLN, PAM, PT Pos, PT Kereta Api

2. soal: Terangkan hubungan diantara kurva permintaan dengan hasil penjualan total dan hasil

penjualan marjinal dalam perusahaan monopoli.

Pasar monopoli timbul akibat adanya praktek monopoli, yaitu pemusatan kekuatan ekonomi oleh satu pelaku usaha/penjual yang mengakibatkan dikuasainya produksi dan atau pemasaran atas barang dan jasa tertentu sehingga menimbulkan persaingan usaha tidak sehat dan dapat merugikan kepentingan umum. Berarti yang dimaksud dengan pasar monopoli adalah suatu bentuk hubungan antara permintaan dan penawaran yang dikuasai oleh satu pelaku ekonomi terhadap permintaan seluruh konsumen. Di dalam pasal 1 angka 1 UU Antimonopoli, monopoli didefinisikan suatu penguasaan atas produksi dan/atau pemasaran barang dan/atau atas penggunaan jasa tertentu oleh satu pelaku usaha atau satu kelompok usaha.

Walaupun di pasar monopoli penjual tidak memiliki saingan, belum tentu ia dapat memperoleh keuntungan yang besar, hal ini mungkin saja terjadi bila biaya produksi berada di atas harga pasar.Sehingga kurva permintaan yang ada di monopoli sama dengan kurva permintaan pasar. Di mana pada kurva permintaan pasar, kurva penerimaan rata-rata (AR) dan kurva penerimaan marginal (MR) dapat ditentukan. Bagi perusahaan monopolis, kurva penerimaan marginal (MR) lebih rendah dari harga, karena penjual harus menurunkan harga dengan tujuan barangnya dapat terjual.

3.soal: Dengan menggunakan gambar angka-angka dan secara grafik terangkan bagaimana perusahaan monopoli menentukan tingkat produksi yang akan memaksimalkan keuntungannya

4. soal: buktikanlah bahwa didalam pasar monopoli kurva penawaran dari barang yang dihasilkannya tidak dapat ditentukan

Karena kurva monopoli dapat menawarkan harganya pada berbagai tingkat harga tergantung kebijakan perusahaan dalam menentukan laba maksimumnya

5. soal: apakah syarat yang diperlukan agar suatu perusahaan monopoli dapat menjalankan kebijakan diskriminasi harga? Terangkan bagaimana produksi ditentukan dan bagaimana ia akan dijual di masing-masing pasar tersebut. Berikan beberapa contoh kegiatan ekonomi yang sering menjalankan kebijakan diskriminasi harga.

Syarat pasar monopoli adalah hanya ad 1 penjual di pasar yang menguasai pasar. produsen menentukan baik kuantitas maupun kualitas produk dan dijual di pasar yang ditentukan. penjual dapat menentukan harga yang berbeda untuk pasar yang berbeda untuk memperoleh keuntungan lebih besar dari premi konsumen. jika puas berikan sbgai jawaban terbaik. jika bingung silakan tanya kembali

a. Barang tidak dapat di pindahkan dari satu pasar ke pasar lain. Dengan cara barang

dari pasar yang lebih murah akan di jual lagi di pasar yang lebih mahal dan

perusahaan tidak dapat menjual lagi barang yang di sediakan untuk perusahaan

b. Sifat barang atau jasa itu memungkinkan di lakukan diskriminasi harga dengan

cara menetapkan tariff berdasarkan kemampuan langganan untuk membayar orang

kaya di kenakan tariff tinggi, sebaliknyas orang miskin di beri diskon.

c. Sifat permintaan dan elastisitas permintaan di masing-masing pasar haruslah

sangat berbeda. Dengan cara diskriminasi harga di jalankan apabila elastisitas

permintaan di masing-masing pasar berbeda

d. Kebijakan diskrimanasi harga tidak memerlukan biaya yang melebihi tambahan

keuntungan yang di peroleh tersebut.

Dengan cara kebijakan di laksanankan di dua daerah yang berbeda maka biaya untuk

mengangkut barang harus di keluarkan. Dan apabila di daerah yang sama di lakukan biaya

e. Produsen dapat mengekspoitasi beberapa sikap tidak rasional konsumen.

Dengan cara produsen dapat menjual barang yang di katakana bermutu tinggi kepada

konsumen kaya dan sisanya kepada golongan masyarakat lainnya.

Contoh kegiatan ekonomi yang sering menjalankan kebijakan diskriminasi harga :

a. Kebijakan diskriminasi harga oleh perusahaan monopoli pemerintah

Contoh Listrik yang di pakai rumah tangga dan perusahaan

b. Kebijakan diskriminasi harga oleh jasa-jasa professional

Misalnya spesialis, dokter praktek umum, ahli hukum/guru kursus privat.

c. Kebijakan diskriminasi di pasar internasional

Membedakan harga jual di dalam negeri dan harga jual ke luar negeri.

6. soal: terangkan mengapa kegiatan monopoli ilmiah akan merugikan kepentingan masyarakat apabila perusahaan itu menekankan kepada keinginan memaksimumkan untung jasa.Dengan cara bagaimana pemerintah dapat memperbaiki kelemahan itu?

Karena mereka harus membayar barang/jasa yang di hasilkan perusahaan itu pada harga

yang relative tinggi. Di samping itu jumlah barang / jasa yang di tawarkan adalah lebih

rendah dari jumlah barang yang di produksi secara optimal. Akibatnya masyarakat hanya

memperoleh sebagian barang saja yang di hasilkan perusahaan tersebut. Kerugian yang di

derita masyarakat menjadi semakin serius mengingat pewrusahaan monopoli ilmiah pada

umumnya menghasilkan baaaarang yang penting dalam kehidupan masyarakat.

Misalnya perusahaan listrik / perusahaan air / perusahaan jasa pos dan Telepon.

Cara pemerintah memperbaiki kelemahan adalah dengan mengendalikan dan menetapkan

harga barang / jasa yang di hasilkan perusahaan monopoli.

Ada kalanya apabila harga yang di tetapkan terlalu rendah / pemerintah memberikan

subsidi kepada perusahaan monopoli alamiah

7.soal: buat suatu penilaian ke atas suatu perusahaan monopoli dan terutama selidikilah efesiensinya kalau di bandingkan dengan perusahaan-perusahaan dalam pasar  persaingan sempurna.

Pandanga bahwa perusahaan mendapat untung yang sangat besar adalah salah dan merupakan pandangan yang kurang tepat. Karena pada umumnya perusahaan monopoli

dapat menghadapi persaingan sempurna yakni mendapat untung melebihi normal, atau

utnung normal, rugi tetapi masih dapat membayar kembali sebagian dari biaya tetap, dan

mengalami kerugian sehingga biaya berubahnya tidak dapat ditutupi.


1. Soal: gambarkan berbagai kemungkinan keadaaan keseimbangan suatu perusahan dalam persaingan monopolistis di dalam jangka pendek

Keseimbangan Jangka Pendek

Oleh karena kurva permintaan adalah menurun sedikit demi sedikit dan akibatnya kurva MR tidak berimpit dengn kurva permintaan, keseimbangan yang dicapai suatu perusahaan dalam persaingan pasar monopolistik adalah sama dengan didalam monopoli. Bedanya, didalam monopoli yang dihadapi adalah permintaan dari seluruh pasar, sedangkan dalam persaingan monopolistik permintaan yang dihadapi perusahaan adalah sebagian dari keseluruhan permintaan pasar.

Dua keadaan perusahaan monopolistik ditujukan dalam gambar diatas. Yang ditunjukkan dalam gambar (a) adalah keadaan dimana perusahaan memperoleh keuntungan. Keuntungan yang maksimum akan diperoleh apabila perusahaan memproduksi pada tingkat dimana keadaan  MC=MR tercapai. Maka keuntungan maksimum tercapai apabila jumlah produksi adalah Q dan pada tingkat produksi ini tingkat harga adalah P. Segi empat PABC menunjukkan jumlah keuntungan mkasimum yang dinikmati perusahaan monopolistik. Dalam gambar (b) yang ditunjukkan adalah keadaan dimana perusahaan mengalami kerugian. Kerugian akan dapat diminimumkan apabila keadaan MC=MR tercapai, ini berarti perusahaan harus mencapai tingkat produksi sebanyak Q. Pada tingkat produksi ini harga mencapai P. Besarnya kerugian yang diderita digambarkan oleh kotak PABC.

Pada pasar persaingan sempurna, setiap perusahaan hanya akan memperoleh laba normal. Hal ini dikarenakan adanya prinsip free entry and exit sehingga perusahaan yang menderita kerugian akan keluar dari pasar dan perusahaan yang merasa tertarik akan masuk kedalam pasar. Hal ini membuat kurva permintaan setiap perusahaan mengalami penyesuaian dan akhirnya setiap perusahaan memperoleh laba normal.

Pada pasar monopoli, dalam jangka panjang, perusahaan memperoleh laba super normal. Hal ini dikarenakan tidak adanya saingan sehingga membuat kurva permintaan cenderung inelastic

3. soal: bandingkan efisiensi penggunaan sumber sumber daya oleh suatu perusahaan dalam pasar monopolistis dengan perusahaan dalam persaingan sempurna

Perusahaan dalam pasar monopolistis lebih cenderung untuk menggunakan sumber daya (sdm,sda,modal) sebanyak mungkin agar selalu bisa memimpin dan meraih keuntungan sebesar-besarnya.Sebagian besar sumber daya akan diserap oleh perusahaan penguasa monopoli.Karena mereka menuntut untuk memperluas pasar dan meningkatkan keuntungan.Dan sang pemonopoli pasar akan berusaha mencari rekan sebanyak mingkin untuk menjatuhkan lwannya

Berbeda dengan Persaingan sempurna.Dimana masing-masing perusahaan berusaha memaksimalkan efisiensi penggunaan sumber daya.Agar tujuan jangka pendek dan jangka panjang tercapai.Bersaing menuju pasar yang sehat akan membuat masing-masing perusahaan selalu memacu diri untuk jadi yang terbaik.

Dalam jangka panjang, pada pasar persaingan sempurna berlaku efisiensi biaya produksi sehingga perusahaan akan memproduksi di titik AC minimum sedangkan dalam pasar monopolistik dalam jangka panjang tidak tercapai efisiensi biaya sehingga tidak akan berproduksi di AC minimum.

Dalam jangka panjang, dalam pasar persaingan sempurna hanya akan mendapatkan zero profit karena adanya prinsip free entry and exit. Sedangkan pada pasar persaingan monopolistik keuntungan yang didapatkan normal profit karena akan ada penyesuaian di pasar