Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa okuler pada mikroskop ialah?

  1. maya, terbalik, diperbesar
  2. maya, terbalik, diperkecil
  3. nyata, terbalik, diperbesar
  4. nyata, terbalik, diperkecil
  5. Semua jawaban benar

Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: A. maya, terbalik, diperbesar.

Dari hasil voting 987 orang setuju jawaban A benar, dan 0 orang setuju jawaban A salah.

Sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa okuler pada mikroskop ialah maya, terbalik, diperbesar.

Pembahasan dan Penjelasan

Jawaban A. maya, terbalik, diperbesar menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.

Jawaban B. maya, terbalik, diperkecil menurut saya ini 100% salah, karena sudah melenceng jauh dari apa yang ditanyakan.

Jawaban C. nyata, terbalik, diperbesar menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan.

Jawaban D. nyata, terbalik, diperkecil menurut saya ini salah, karena dari apa yang ditanyakan, sudah sangat jelas jawaban ini tidak saling berkaitan.

Jawaban E. Semua jawaban benar menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah A. maya, terbalik, diperbesar

Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.

Mikroskop adalah alat yang digunakan untuk melihat benda-benda kecil agar tampak jelas dan besar. Mikroskop terdiri atas dua buah lensa cembung. Lensa yang dekat dengan benda yang diamati (objek) disebut lensa objektif dan lensa yang dekat dengan pengamat disebut lensa okuler. Mikroskop yang memiliki dua lensa disebut mikroskop cahaya lensa ganda.

Karena mikroskop terdiri atas dua lensa positif, maka lensa objektifnya dibuat lebih kuat daripada lensa okuler (fokus lensa objektif lebih pendek daripada fokus lensa okuler). Hal ini dimaksudkan agar benda yang diamati kelihatan sangat besar dan mikroskop dapat dibuat lebih praktis (lebih pendek).

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Benda yang akan amati diletakkan pada sebuah kaca preparat di depan lensa objektif dan berada di ruang II lensa objektif ( fobj < s < 2 fobj ). Hal ini menyebabkan bayangan yang terbentuk bersifat nyata, terbalik dan diperbesar. Bayangan yang dibentuk lensa objektif merupakan benda bagi lensa okuler.

Untuk memperoleh bayangan yang jelas, Anda dapat menggeser lensa okuler dengan memutar tombol pengatur. Supaya bayangan terlihat terang, di bawah objek diletakkan sebuah cermin cekung yang berfungsi untuk mengumpulkan cahaya dan diarahkan pada objek. Ada dua cara dalam menggunakan mikroskop, yaitu dengan mata berakomodasi maksimum dan dengan mata tak berakomodasi.

Sifat-sifat bayangan yang terbentuk pada mikroskop sebagai berikut.

• Bayangan yang dibentuk lensa objektif adalah nyata, terbalik, dan diperbesar.

• Bayangan yang dibentuk lensa okuler adalah maya, tegak, dan diperbesar.

• Bayangan yang dibentuk mikroskop adalah maya, terbalik, dan diperbesar terhadap bendanya.

Sumber : http://softilmu.blogspot.com/2013/12/alat-alat-optik.html

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa okuler pada mikroskop adalah?

  1. nyata, tegak, dan diperbesar
  2. nyata, terbalik, dan diperbesar
  3. nyata, tegak, dan diperkecil
  4. maya, tegak, dan diperbesar
  5. maya, terbalik, dan diperbesar

Jawaban: E. maya, terbalik, dan diperbesar

Seperti yang telah di lansir dari Encyclopedia Britannica, sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa okuler pada mikroskop adalah maya, terbalik, dan diperbesar.

Untuk lebih mendalami materi soal, sangat dianjurkan untuk melihat dan memahami soal Pengamat bermata normal menggunakan mikroskop. Preparat di letakkan 2,5 cm di depan lensa objektif yang mempunyai jarak fokus 2 cm. Jika jarak fokus lensa okuler yang digunakan 25 cm, maka perbesaran mikroskop saat pengamat berakomodasi maksimum ( s0 = 25 cm ) adalah? yang sudah dilengkapi dengan pembahasan dan jawaban.


Semoga uaraian soal Sifat Bayangan Yang Dibentuk Oleh Lensa Okuler Pada Mikroskop Adalah? bantu Kamu belajar di rumah.

Share Soal dan Jawaban yang komplit dengan penjelasan pada kawanmu.

Mikroskop adalah alat optik yang digunakan untuk mengamati benda dengan ukuran sangat kecil. Mikroskop sederhana tersusun atas kombinasi dua jenis lensa konvergen (lensa cembung) yaitu lensa objektif dan okuler. Lensa objektif adalah lensa yang terletak di dekat benda yang diamati. Sedangkan letak lensa okuler berada dekat dengan mata pengamat. Pada mikroskop, panjang titik fokus lensa obyektif (fob) lebih kecil dari pada panjang titik fokus lensa okuler (fok). Adanya dua lensa yang digunakan membuat pembentukan bayangan pada mikroskop terjadi sebanyak dua kali.

Lensa obyektif akan menghasilkan bayangan dengan sifat nyata, terbalik, dan diperbesar ketika benda ditempatkan di antara fokus dan pusat kelengkungan lensa. Bayangan yang dihasilkan oleh lensa obyektif dianggap sebagai benda oleh lensa okuler. Selanjutnya lensa okuler memperbesar bayangan tersebut sehingga dapat dilihat dengan jelas oleh mata. Hasil akhir pembentukan bayangan pada mikroskop adalah bayangan benda yang dihasilkan oleh oleh lensa okuler. Sifat bayangan akhir yang dihasilkan oleh mikroskop adalah maya, terbalik, dan diperbesar.

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Lensa okuler membuat pengamatan benda dapat dilakukan dalam dua kondisi yaitu dengan mata berakomodasi maksimum dan mata tak berakomodasi. Bagaimana proses pembentukan bayangan pada mikroskop? Sobat idschool dapat mencari tahu lebih banyak melalui ulasan di bawah.

Baca Juga: Cara Menggunakan Mikroskop dan Bagian-Bagiannya

Pembentukan Bayangan pada Mikroskop untuk Mata Berakomodasi Maksimum

Pengamatan benda dengan mikroskop untuk mata berakomodasi maksimum terjadi saat benda yang diamati berada antara fob dan 2fob di depan lensa objektif. Bayangan yang akan terbentuk akan berada pada jarak lebih besar dari 2fob di belakang lensa obyektif dengan sifat nyata, terbalik, dan diperbesar. Selanjutnya, bayangan pada lensa objektif dipandang sebagai objek oleh lensa okuler dan terbentuklah bayangan pada lensa okuler.

Bayangan yang dihasilkan oleh lensa okuler berada di depan lensa okuler dan bersifat maya. Sehingga, bayangan pada lensa okuler dapat diamati oleh mata. Proses pembentukan bayangan menggunakan mikroskop dengan mata berakomodasi maksimum dapat dilihat melalui gambar di bawah.

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Pengamatan ini menempatkan bayangan akhir (bayangan lensa okuler) maya pada titik dekat pengamat mata normal (sn). Besar perbesaran yang dihasilkan mikroskop dengan mata berakomodasi maksimum dapat dihitung melalui persamaan di bawah.

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Baca Juga: Kumpulan Sifat Bayangan pada Cermin dan Lensa

Pembentukan Bayangan pada Mikroskop untuk Mata Tak Berakomodasi

Pada pengamatandengan mata tak berakomodasi atau mata rileks (berakomodasi minimum), bayangan yang dibentuk lensa okuler berada pada jarak tak berhingga. Kondisi ini terjadi saat bayangan yang dibentuk lensa obyektif untuk mata tak berakomodasi jatuh tepat di titik fokus. Hasil akhir bayangan pada pembentukan bayangan oleh mikroskop berupa garis sejajar. Atau bayangan benda yang jatuh pada jarak tak hingga atau titik jauh pengamat.

Proses pembentukan bayangan pada pengamatan menggunakan mikroskop dengan mata tidak berakomodasi dapat dilihat seperti gambar berikut.

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Pengamatan di atas menempatkan bayangan akhir (bayangan lensa okuler) maya pada titik jauh pengamat. Besar perbesaran yang dihasilkan mikroskop dengan mata tak berakomodasi dapat dihitung melalui persamaan di bawah.

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Baca Juga: Proses Pembentukan Bayangan pada Mata

Contoh Soal dan Pembahasan

Beberapa contoh soal di bawah dapat menambah pemahaman sobat idschool terkait bahasan pembentukan bayangan pada mikroskop. Setiap contoh soal dilengkapi dengan pembahasannya. Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat berlatih!

Contoh 1 – Soal Pembentukan Bayangan pada Mikroskop

Diagram pembentukan bayangan oleh mikroskop yang diamati dengan mata tanpa akomodasi seperti gambar.

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Pembahasan:

Berdasarkan keterangan yang diberikan pada soal dapat diperoleh informasi-informasi seperti berikut.

  • Jenis pengamatan: mata berakomodasi maksimum
  • Jarak benda terhadap lensa obyektif: sob = 2,2 cm
  • Panjang fokus lensa obyektif: fob = 2 cm
  • Letak B2 terhadap lensa okuler: sok = 8 cm
  • Jarak fokus lensa okuler: fok = 10 cm
  • Jarak penglihatan normal mata: sn = 30 cm 

Menghitung jarak bayangan yang dihasilkan lensa obyektif:

1/fob = 1/Sob + 1/Sob’
1/Sob’ = 1/fob – 1/Sob
= 1/2 – 1/2,2
= 11/22 – 10/22
1/Sob’ = 1/22
sob’ = 22/1 = 22 cm

Menghitung perbesaran yang dihasilkan oleh mikrsokop:

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Jadi, perbesaran yang dihasilkan mikroskop adalah 11 kali.

Jawaban: C

Contoh 2 – Soal Pembentukan Bayangan oleh Mikroskop dengan Mata Tak Berakomodasi

Amatilah diagram pembentukan bayangan oleh mikroskop berikut ini!

Sifat bayangan yang dihasilkan lensa okuler mikroskop adalah

Jika berkas sinar yang keluar dari lensa okuler merupakan berkas sejajar, dan mata yang mengamati berpenglihatan normal, maka perbesaran mikroskop adalah …. (sn = 25 cm)A. 10 kaliB. 18 kaliC. 22 kaliD. 30 kali

E. 50 kali