Show
Dhafi Jawab Cari Jawaban dari Soal Pertanyaan mu, Dengan Mudah di jwb5.dhafi.link Dengan Sangat Akurat. >>
Klik Disini Untuk Melihat Jawaban
#Jawaban di bawah ini, bisa saja salah karena si penjawab bisa saja bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Selamat Belajar..# Answered by ### on Fri, 29 Jul 2022 01:45:38 +0700 with category BiologiJawaban: 1. Tanah Tercemar. Tanah tidak subur. pH dibawah 6 (asam) atau pH diatas 8 (basa) Berbau busuk. Kering. Mengandung logam berat. ... Tanah Tidak Tercemar. Tanahnya subur. pH minimal 6 – maksimal 8. Tidak berbau busuk. Gembur. Tidak mengandung logam berat. 2. RUSAKNYA lapisan ozon berpotensi menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan manusia di antaranya peningkatan kasus katarak mata, menurunnya kekebalan tubuh manusia, dan kanker kulit. 3. Penyebab pencemaran air yang sudah menjadi rahasia umum yakni adanya sampah dan limbah pabrik. Penjelasan: semoga membantunya Baca Juga: Kerjasama antar parlemen di ASEAN​ Apa itu jwb5.dhafi.link?jwb5.dhafi.link Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.
Dhafi Jawab Cari Jawaban dari Soal Pertanyaan mu, Dengan Mudah di jwb5.dhafi.link Dengan Sangat Akurat. >>
Klik Disini Untuk Melihat Jawaban
#Jawaban di bawah ini, bisa saja salah karena si penjawab bisa saja bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Selamat Belajar..# Answered by ### on Fri, 29 Jul 2022 01:45:39 +0700 with category BiologiJawaban: 1. tanah tercemar biasanya memiliki bau yang aneh, tidak terdapat kehidupan seperti cacing dll, memiliki ph dibawah 6 atau diatas 8 2. dampak akibat rusaknya lapisan ozon yaitu adanya paparan radiasi ultraviolet yang dapat merusak kulit 3. penyebab air tercemar antara lain - pembuangan limbah ke perairan 1. Ciri- ciri tanah tercemar •Tanah tidak subur. •pH dibawah 6 (asam) atau pH diatas 8 (basa) •Berbau busuk. Kering •Mengandung logam berat Ciri-ciri tanah tidak tercemar •Tanahnya subur •pH 6 – 8. •Tidak berbau busuk. •Gembur •Tidak mengandung logam berat 2. mengakibatkan masuknya lebih banyak radiasi sinar ultraviolet yang berbahaya masuk ke permukaan bumi. 3. limbah rumah tangga yg dibuang ke sungai, limbah pabrik, sampah yang dibuang sembarangan, adanya zat kimia berbahaya yang terkandung di air Baca Juga: Mengapa sel fagosit mengandung banyak lisosom? Apa itu jwb5.dhafi.link?jwb5.dhafi.link Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu. Jakarta - Pencemaran tanah adalah suatu keadaan ketika bahan kimia buatan manusia masuk dan mengubah lingkungan alami tanah. Untuk mengenali tanah yang yang tercemar, kamu bisa memerhatikan beberapa ciri-cirinya: 1. Tanah kehilangan kesuburan2. Tingkat keasaman pH tanah sudah tidak seimbang3. Mengeluarkan bau busuk4. Tanah mengalami kekeringan 5. Mengandung berbagai logam berat dan sampah anorganik. Nah, setelah mengetahui ciri-cirinya, sekarang kita cari tahu penyebab dan dampak pencemaran tanah, yuk! Pencemaran tanah dapat disebabkan oleh berbagai sumber, mulai dari limbah pabrik, limbah rumah tangga, kegiatan pertanian, pertambangan, dan sampah rongsokan kendaraan. Salah satu limbah rumah rumah tangga yang dapat mencemari tanah adalah sampah anorganik, seperti barang Kemudian, penggunaan pupuk buatan, zat kimia pestisida, dan zat pemberantas tumbuhan pengganggu (herbisida) dalam bidang pertanian juga dapat mencemari tanah. Begitu pula dengan sampah rongsokan kendaraan yang memiliki ukuran besar dan sulit terurai. Tidak hanya itu, pencemaran tanah juga berhubungan erat dengan pencemaran air, lho. Hal ini dikarenakan air yang tercemar akan merusak tanah yang dilewatinya. Dampak Pencemaran TanahSemua pencemaran pasti akan merugikan semua makhluk hidup. Sama halnya dengan pencemaran tanah yang memiliki dampak besar bagi kehidupan sehari-hari. Pencemaran tanah yang disebabkan bakteri dan polutan dari sampah akan mengurangi kualitas air tanah. Kamu bisa melihat perubahan fisik pada air tanah, seperti warna yang keruh dan mengeluarkan bau. Selanjutnya, penggunaan pupuk berbahan kimia akan membuat tanah menjadi asam dan mempengaruhi produksi tanaman dengan membuatnya menjadi layu dan mati. Selain itu, dampak dari residu pestisida dan herbisida bisa membahayakan kehidupan organisme tanah, lho. Misalnya, residu pestisida dikloro difenil trikloroetana (DTT) akan sulit larut sehingga konsentrasinya akan semakin tinggi dan dapat mengganggu kesehatan manusia. Lalu, apa yang bisa dilakukan untuk mengurangi pencemaran tanah? Usaha Mengatasi Pencemaran TanahDikutip dari Modul Pembelajaran SMP Terbuka IPA: Pencemaran Lingkungan yang diterbitkan Kemendikbud, ada beberapa hal yang bisa detikers lakukan, nih untuk mengatasi pencemaran tanah. 1. Melakukan daur ulang sampah anorganik, seperti plastik, logam, kaca, karet, dan lain-lain. 2. Tidak membuang sampah deterjen ke tanah atau saluran air. Sebaiknya, limbah deterjen ditampung dalam bak penampungan untuk dilakukan pengendapan, penyaringan, dan penjernihan. 3. Menjaga kelestarian tanaman untuk mengurangi pengikisan lapisan humus tanah oleh air hujan. 4. Melakukan remediasi, yaitu kegiatan membersihkan permukaan yang sudah tercemar. Ada dua cara yang bisa dilakukan, yakni on-site dengan pembersihan di lokasi dan off-site dengan menggali tanah yang tercemar dan membawanya ke daerah yang aman untuk dibersihkan dari zat pencemar. 5. Melakukan bioremediasi, yakni proses pembersihan pencemaran menggunakan mikroorganisme, seperti jamur, bakteri, dna lain-lain. Bioremediasi dilakukan dengan tujuan untuk memecah atau mendegradasi zat pencemar menjadi bahan yang kurang beracun atau tidak beracun. Demikianlah berbagai usaha yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi pencemaran tanah. Mulai sekarang, jaga tanah kita agar tidak tercemar ya, detikers. Simak Video "Sidang Kasus Mafia Tanah Nirina Zubir Akhirnya Digelar Lagi" (nwy/nwy)
Tanah berperan penting dalam menyusun kehidupan di bumi. Tanah menyediakan unsur hara dan air, serta sebagai penopang akar-akar pepohonan. Selain itu, tanah merupakan habitat hidup bagi mikrorganisme, hewan dan manusia. Sama halnya dengan udara dan air, tanah juga berisiko mengalami pencemaran. Polusi tanah dapat terjadi apabila terjadi perubahan lingkungan alami tanah. Misalnya karena terpapar limbah, bahan kimia, pestisida, berbagai jenis sampah, dan kontaminasi polutan lainnya. Pengertian TanahTanah berasal dari pelapukan batuan secara alami yang dibantu oleh organisme yang membentuk tubuh unik menutupi batuan. Proses terbentuknya tanah disebut dengan “pedogenesis” yang membentuk lapisan-lapisan atau horizon tanah. Tanah Menurut Para AhliPara ahli mendefinisikan tanah sebagai berikut:
Pengertian Pencemaran TanahPolusi tanah adalah terdapatnya bahan-bahan kimia (disebut polutan atau kontaminan) pada konsentrasi yang cukup tinggi di dalam tanah dan berpotensi menimbulkan dampak gangguan kesehatan bagi manusia, tumbuhan, hewan dan seluruh bagian ekosistem. Selain masalah perubahan iklim, pemanasan global dan kepunahan satwa, pencemaran tanah merupakan salah satu masalah lingkungan hidup yang semakin parah pada beberapa dekade ini. Pencemaran tanah erat kaitannya dengan polusi air dan udara, sebab kedua polusi tersebut akan membawa zat-zat polutan ke dalam tanah. Berbagai endapan limbah padat atau cair di permukaan atau bawah tanah tidak hanya akan mencemari tanah, namun juga mencemari air tanah. Ciri dan Indikator Tanah TercemarTerdapat beberapa indikator yang digunakan untuk menyebut tanah tercemar atau tidak, yaitu:
baca juga: Polusi Suara - Pengertian & Dampak Bagi Lingkungan Tanah yang tercemar dan tidak tercemar memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
Sumber & Penyebab Pencemaran TanahPencemaran tanah disebabkan oleh dua sumber utama, yakni penyebab alami dan penyebab oleh manusia. Berikut adalah penjabaran dari masing-masing penyebab polusi tanah.
Jenis PolutanAdapun bahan-bahan yang menyebabkan polusi tanah, antara lain:
baca juga: Infografis - Polusi Udara Membunuh 7 Juta Nyawa Tiap Tahun Dampak Polusi TanahAdanya pencemaran tanah akan mengakibatkan dampak tertentu bagi tanah dan ekosistemnya. Dampak ini tentu dirasakan secara luas oleh makhluk hidup yang berada di lingkungan tersebut, baik manusia, hewan dan tumbuhan, antara lain:
Contoh Kontaminan TanahBerikut adalah zat-zat yang umumnya dapat meracuni tanah, antara lain:
Cara Mengatasi Polusi TanahUpaya untuk menyelamatkan dan mengatasi pencemaran tanah harus terus dilakukan. Apabila tanah telah tercemar, maka cara-cara berikut ini dapat diterapkan, yaitu: a. RemediasiRemediasi tanah adalah melakukan pembersihan permukaan tanah yang telah tercemar limbah atau zat kimia lainnya. Dua cara yang dapat dipilih untuk mengatasi polusi tanah ini, yaitu remidiasi in-situ dan ex-situ. Pembersihan in-situ atau juga disebut on-site adalah pembersihan di lokasi. Pembersihan ini mudah dilakukan dan berbiaya murah. Kegiatannya meliputi proses pembersihan, venting (injeksi) dan bioremidiasi. Sedangkan, pembersihan ex-situ atau juga dikenal off-site adalah kegiatan penggalian tanah yang tercemar kemudian dipindahkan ke daerah yang aman. Selanjutnya, tanah yang tercemar dibersihkan dari zat polutan. Kegiatan ini berbiaya mahal dan memiliki cara yang cukup rumit. b. BioremediasiBioremediasi adalah cara mengatasi pencemaran tanah dengan membersihkan tanah dengan bantuan mikroorganisme, seperti jamur dan bakteri. Tujuannya, agar mikroorganisme tersebut memecah dan mendegradasi zat pencemar menjadi zat yang kandungan racunnya menurun, seperti karbondioksida dan air. Cara Mencegah Pencemaran TanahSelain cara mengatasi, penceamran tanah juga dapat dicegah dengan menerapkan prinsip-prinsip berikut ini: 1. Meningkatkan Kesadaran MasyarakatKesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan dan kesuburan tanah perlu ditingkatkan. Sosialisasi dapat dilakukan pada lingkungan-lingkungan yang berpotensi menghasilkan sampah rumah tangga tanpa dilakukannya pengolahan. Selain itu, penerapan kebijakan dan aturan hukum terhadap pelaku industri juga dapat dilakukan. Pengenaan sanksi tegas apabila melanggar AMDAL harus dilakukan terhadap sektor industri yang membuang limbah tanpa mengolahnya agar tidak berbahaya bagi lingkungan. 2. Sistem 3R (Reduce, Reuse, Recylce)Sampah organik maupun anorganik sebaiknya tidak langsung dibuang, namun dapat dimanfaatkan untuk keperluan lainnya. Terlebih sampah berbahan organik yang terdiri dari plastik, botol minuman, dan kaleng bekas yang dapat diolah menjadi aneka kerajinan. Oleh karena itu, kita dapat melakukan 3R, antara lain: Reduce, yaitu mengurangi penggunaan produk tertentu yang dapat mencemari tanah. Reuse, yaitu menggunakan kembali barang yang akan dibuang. Recycle, yairu mengolah kembali barang bekas menjadi barang baru yang bermanfaat. 3. Reboisasi dan PenghijauanMelakukan penanaman pohon pada lahan kosong akan memberikan manfaat bagi lingkungan tanah yang telah tercemar. Adanya pepohonan akan membentuk ekosistem yang terdiri dari mikoorganisme yang dapat membantu mengurai zat-zat polutan yang mencemari tanah. |