adjar.id - Pernahkah Adjarian melihat sebuah patung? Kali ini kita akan membahas pengertian patung beserta dengan fungsi patung yang merupakan bagian materi pelajaran seni budaya bab 2 kelas 9 SMP, ya. Patung dikenal juga sebagai plastic art atau seni plastik, sebab patung identik dengan sebuah cipta karya manusia yang meniru bentuk dan memiliki keindahan atau estetik. Baca Juga: Jenis-Jenis Teknik Berkarya Seni Patung serta Alat-Alatnya, Materi Seni Budaya Kelas 9 SMP Tidak berhenti pada bentuk manusia saja, tetapi lebih luas lagi yang meniru bentuk apa pun dapat disebut sebagai seni patung. Patung juga bersifat tiga dimensi atau benda yang bervolume, artinya dapat dilihat dari berbagai arah, ya. Sekarang, yuk, kita simak informasi lebih lengkapnya mengenai fungsi-fungsi patung di bawah ini, ya! "Patung memiliki sifat bervolume atau dapat dilihat dari segala arah." Page 2
Fungsi-Fungsi Patung Berikut ini, adalah fungsi-fungsi patung, yaitu: 1. Patung sebagai Fungsi Personal Karya seni patung diciptakan semata-mata untuk kepentingan personal atau pribadi, sebagai ekspresi perasaan, dan ungkapan pribadi termasuk tujuan religi atau sarana beribadah. Baca Juga: Bentuk Objek, Alat, dan Bahan dalam Menggambar Ilustrasi Patung pada zaman dahulu, dibuat untuk menghormati Dewa atau mengenang orang-orang yang diagungkan. Contohnya, raja atau pimpinan mereka. Patung juga dianggap memiliki sejarah yang tinggi dan bahkan juga menggambarkan sebagai dewa dan simbol orang-orang yang diteladaninnya. "Patung juga dibuat pada zaman dahulu dalam rangka untuk menghormati dewa atau mengenang orang-orang yang diagungkan." Page 3
Selain itu, patung juga dianggap sebagai sarana dalam rangka untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, sehingga patung sering kali dijadikan sebagai media pemujaan, ya. 2. Patung sebagai Fungsi Sosial Patung diciptakan untuk memperingati suatu peristiwa yang bersejarah atau mengenang jasa seorang pahlawan besar dalam sebuah bangsa. Baca Juga: Jenis-Jenis Syarat Pemeranan yang Terkait dengan Unsur Seni Peran Selain itu, juga dapat sebagai bentuk dari mengenang jasa kelompok, lo. Contohnya, patung untuk monumen, ya. 3. Patung sebagai Fungsi Fisik Selain memiliki fungsi sosial, patung juga memiliki fungsi sebagai fisik, lo. "Patung monemumen merupakan salah satu fungsi patung sebagai fungsi sosial." Page 4
Patung bernilai estetika, yang artinya menciptakan dan membuat patung semata-mata untuk dinikmati keindahannya. O iya, patung-patung yang dibuat sengaja untuk menghiasi sebuah taman, sebagai dekorasi di sebuah gedung, dan juga berfungsi untuk memperindah konstruksi bangunan, ya. Baca Juga: Pengertian Elemen Gerak Tari dalam Seni Budaya Nah Adjarian, itulah pengertian patung beserta dengan fungsi-fungsinya yang wajib kita ketahui dan pelajari, ya. Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini!
Jangan lupa untuk tonton video ini, ya! Patung adalah benda tiga dimensi karya manusia yang diakui secara khusus sebagai suatu karya seni. Orang yang menciptakan patung disebut pematung. Patung dibuat dengan 2 metode yaitu Subtraktif (mengurangi bahan seperti memotong,menatah) atau Aditif (membuat model lebih dulu seperti mengecor atau mencetak). Tujuan penciptaan patung adalah untuk menghasilkan karya seni yang dapat bertahan selama mungkin. Karenanya, patung biasanya dibuat dengan menggunakan bahan yang tahan lama dan sering kali mahal, terutama dari perunggu dan batu seperti marmer, kapur, dan granit. Kadang, walaupun sangat jarang, digunakan pula bahan berharga seperti emas, perak, jade, dan gading. Bahan yang lebih umum dan tidak terlalu mahal digunakan untuk tujuan yang lebih luar, termasuk kayu, keramik, dan logam. Bahan manufaktur seperti resin juga kerap kali digunakan karena durabilitas dan harganya yang relatif murah.
Pada masa lalu patung dijadikan sebagai berhala, simbol Tuhan atau Dewa yang disembah. Tapi seiring dengan makin rasionalnya cara berpikir manusia, maka patung tidak lagi dijadikan berhala melainkan hanya sebagai karya seni belaka. Fenomena pemberhalaan patung ini terjadi pada agama-agama atau kepercayaan-kepercayaan yang politeisme seperti terjadi di Arab sebelum munculnya agama samawi. Lihat juga arca. Mungkin juga dalam Hindu kuno di India dan Nusantara, dalam agama Buddha di Asia, Konghucu, kepercayaan bangsa Mesir kuno dan bangsa Yunani kuno. Salah satu fungsi patung terdapat dibawah ini. Fungsi A. Patung Religi Tujuan pembuatan patung ini adalah untuk sarana beribadah dan bermakna religius bagi sebagian umat beragama. B. Patung Monumen Tujuan pembuatan patung ini adalah untuk memperingati atau mengenang peristiwa dan kejadian yang bersejarah atau jasa seorang pahlawan di masa lampau. C. Patung Arsitektur Tujuan pembuatan patung ini adalah menunjang dalam konstruksi bangunan dan bernilai estetika atau keindahan. D. Patung Dekorasi Tujuan pembuatan patung ini adalah digunakan untuk menghias bangunan atau lingkungan taman, baik taman rumah maupun taman bermain. E. Patung Seni Tujuan pembuatan patung ini adalah sebagai karya seni murni untuk estetika yang dapat dinikmati pesan dan bentuknya. F. Patung Kerajinan Tujuan pembuatan patung ini adalah untuk dijual karena dibuat oleh para pengrajin dan menghasilkan banyak untung Ada pula jenis-jenis patung. berikut ini contohnya. Jenis Seni Patung 1. Patung Dada Penampilan karya patung yang menampilkan patung sebatas dari dada ke atas. 2. Patung Torso Penampilan karya patung yang hanya menampilkan bagian badan, dari dada, pinggang dan panggul. 3. Patung Lengkap Penampilan karya patung yang menampilkan bagian badan dari bagian atas sampai bagian bawah (seluruh objek). Bahan Seni Patung
Selain bahan - bahan tadi dalam membuat patung kita juga dapat membuat patung dari semen, pasir, tanah liat, kuningan, perunggu, emas, dll Negara-negara di dunia Barat memiliki patung dengan ciri khas yaitu telanjang bulat. Tradisi ini merupakan warisan dari tradisi Yunani yang hampir seluruh patungnya ditampilkan dalam keadaan telanjang bulat. Kondisi telanjang bulat dianggap sebagai perwakilan dari nilai keindahan, apa adanya dan tidak mengandung suatu kemunafikan. Namun, di berbagai museum yang ada di dunia Barat, alat kelamin dari patung-patung yang telanjang tetap ditutupi.[1]
|