Sebagian besar sumber energi di bumi diambil dari

Sumber Energi adalah segala sesuatu di sekitar kita yang mampu menghasilkan suatu energi baik yang kecil maupun besar. Ada berbagai macam sumber energi yang bisa menghasilkan Dalam hal pembagian-nya, Sumber energi secara garis besar dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu sumber energi yang dapat diperbaharui dan sumber energi yang tidak dapat diperbaharui.Sumber energi yang dapat diperbaharui antara lain matahari, ombak, angin, dan air. Sumber energi yang tidak dapat diperbaharui antara lain minyak bumi, gas alam, batubara, dan energi nuklir.

Berikut ini adalah contoh sumber energi terbarukan atau yang dapat diperbaharui dan bisa dipakai tanpa khawatir akan jadi habis. contohnya:

Energi matahari (cahaya)

Energi matahari sangat melimpah jumlahnya khususnya bagi wilayah yang beriklim tropis. pemanfaatan sinar matahari adalah dengan menggunakan sel surya yang berfungsi mengubah energi surya menjadi energi listrik. Ada juga yang memanfaatkan sinar matahari untuk memasak dengan menggunakan produk kompor bertenaga sinar matahari contohnya di negara India.

Panas bumi

Panas bumi merupakan energi yang bersumber dari dalam Perut bumi, Panas bumi merupakan energi yang melimpah dan terbarukan sehingga tidak perlu khawatir akan kehabisan energi panas bumi.

Selain jumlahnya yang melimpah energi ini memiliki harga yang lebih ekonomis dan ramah terhadap lingkungan. Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang kaya akan energi panas bumi, hal ini di karenakan indonesia mempunyai banyak gunung berapi aktif yang menjadi keuntungan tersendiri bagi negara kita. Contoh pemanfaatan panas bumi adalah dengan mengubahnya menjadi pembangkit listrik.

Angin

Pemanfaatan energi angin sedang gencar-gencarnya di lakukan oleh banyak negara di seluruh dunia karena sumber energi ini tidak terbatas jumlahnya, pemanfaatan energi ini menggunakan kincir angin yang dihubungkan dengan generator atau turbin untuk menghasilkan tenaga listrik.

Energi Biomassa

Biomassa terdiri dari Tanaman hidup, pohon mati, dan serpihan kayu.

Energi Gas Alam

Merupakan energi yang terbarukan dan harganya lebih terjangkau daripada bahan bakar minyak

Pembangkit Listrik Tenaga Air

Energi yang bersumber dari tenaga air sudah lama di manfaatkan oleh manusia karena ramah lingkungan dan juga berlimpah. Pembangkit listrik tenaga air atau PLTA merupakan salah satu contoh pemanfaatab tenaga air untuk kehidupan yang lebih baik.

Energi Pasang Surut

Pasang surut air laut dianggap lebih menjanjikan hasil yang maksimal bila di bandingkan dengan tenaga surya dan tenaga angin. tetapi pemanfaatan energi pasang surut masih sedikit hal ini di karenakan biayanya yang mahal.

Sumber energi jenis ini jumlahnya terbatas (bisa habis) dan tidak dapat diperbarui walaupun ada yang bisa diperbaharui tetapi memerlukan waktu yang sangat lama. sumber energi ini saat ini masih merupakan sumber energi utama yang banyak digunakan walaupun banyak pihak yang sudah beralih menggunakan sumber energi alternatif. Contoh sumber energi tak terbarukan adalah:

Sumber energi yang berasal dari fosil

Sumber energi ini sebenarnya bisa diperbaharui tetapi memerlukan waktu hingga "jutaan tahun", berasal dari makhluk hidup yang mati dan terpendam dalam tanah hingga jutaan tahun. contohnya Minyak bumi, batu bara.

Sumber energi yang berasal dari mineral alam

Mineral alam bisa dimanfaatkan menjadi sumber energi setelah melalui beberapa proses, contohnya uranium yang bisa menghasilkan energi nuklir.

PEMBANGKIT ENERGI LISTRIK

Pembangkit listrik adalah sekumpulan peralatan dan mesin yang digunakan untuk membangkitkan energi listrik melalui proses transformasi energi dari berbagai sumber energi. Sebagian besar jenis pembangkit listrik menghasilkan tegangan listrik arus bolak-balik 3-fasa. Selain itu, sebagian besar pembangkitan listrik menggunakan generator sinkron yang didukung oleh penggerak mula yang memperoleh energi dari bahan bakar atau sumber daya alam.  Komponen utama di dalam pembangkit listrik meliputi instalasi energi primer, instalasi penggerak mula, instalasi pendingin dan instalasi listrik. Jenis pembangkit listrik umumnya dinamakan sesuai dengan tenaga penggerak mula yang digunakan, antara lain air (PLTA), diesel (PLTD), uap (PLTU), gas (PLTG), gas dan uap (PLTGU), panas bumi (PLTP), dan nuklir (PLTN)

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sumber_energi&oldid=20137264"

Energi panas bumi juga dikenal dengan nama energi geothermal yang berasal dari bahasa Yunani. Dalam bahasa Yunani kata “geo” memiliki arti bumi dan kata “thermal” memiliki arti panas jadi ketika digabungkan kata geothermal memiliki arti panas bumi. Energi panas bumi sendiri dihasilkan dan disimpan di dalam inti bumi. Jika dibandingkan dengan bahan bakar fosil, panas bumi merupakan sumber energi bersih dan hanya melepaskan sedikit gas rumah kaca.

Menurut UU No. 27 Tahun 2003 Tentang Panas Bumi, sumber daya panas bumi adalah suber energi panas yang terkandung di dalam air panas, uap air, dan batuan bersama mineral ikutan dan gas lainnya yang secara genetik semuanya tidak dapat dipisahkan dalam suatu sistem panas bumi dan untuk pemanfaatannya diperlukan proses penambangan yang dapat dimanfaatkan untuk pembangkitan tenaga listrik atau pemanfaatan langsung lainnya.

Salah satu pemanfaatan enegi panas bumi adalah untuk menghasilkan energi listrik. Pemanfaatan energi panas bumi untuk pembangkit listrik secara garis besar dilakukan dengan cara melihat resource dari panas bumi tersebut. Apabila suatu daerah memiliki panas bumi yang mengeluarkan uap air (steam), maka steam tersebut langsung dapat digunakan. Steam tersebut secara langsung diarahkan menuju turbin pembangkit listrik untuk menghasilkan energi listrik. Setelah selesai steam tersebut diarahkan menuju condenser sehingga steam tersebut terkondensasi menjadi air. Air ini selanjutnya di recycle untuk menjadi uap lagi secara alami. Namun, bila panas bumi itu penghasil air panas (hot water), maka air panas tersebut harus di ubah terlebih dahulu menjadi uap air (steam). Proses perubahan ini membutuhkan peralatan yang disebut dengan heat exchanger, dimana air panas ini dialirkan menuju heat exchanger sehingga terbentuk uap air.  (smiagiaundip.wordpress)

Sekitar 40% cadangan energi geothermal dunia terletak di Indonesia. Diperkirakan memiliki cadangan-cadangan energi panas bumi terbesar di dunia. Cadangan energi panas bumi yang terbesar terletak di wilayah barat Indonesia dimana ada permintaan energi yang paling tinggi: Sumatra, Jawa dan Bali. Sulawesi Utara adalah provinsi yang paling maju dalam penggunaan geotermal untuk energi listrik: sekitar 40% dari pasokan listriknya didapat dari energi geothermal. (Indonesia-investments.com)

Untuk melangsungkan hidup di muka bumi, setiap mahluk hidup memerlukan sumber energi yang berasal dari alam. Sumber energi tersebut tidak bisa habis sehingga dapat digunakan dan dimanfaatkan kapan pun dibutuhkan.

Terdapat banyak sumber energi di bumi. Di samping itu, terdapat energi terbesar di bumi yang sangat dibutuhkan dan dimanfaatkan bukan hanya oleh manusia, tapi juga hewan dan tumbuhan.

Lalu, apa saja sumber energi di bumi ini?

Sumber Energi Terbesar di Bumi

Ada empat sumber energi terbesar di bumi, yaitu matahari, air, angin, dan panas bumi. Berikut penjabarannya:

Matahari

Definisi matahari menurut California Institute of Technology adalah bintang yang terdiri dari gas panas yang besar, berputar, dan bersinar. Matahari sama seperti bintang-bintang yang terlihat di langit malam.

Matahari disebut sebagai sumber energi terbesar pertama di bumi. Hal tersebut tak lain karena matahari mampu menghasilkan cahaya dan panas dalam jumlah yang amat besar. Bahkan, permukaan matahari diketahui memiliki suhu sekitar 5.500 derajat celcius.

Advertising

Advertising

Bukan hanya di bumi, mengutip buku "Fisika SMP/MTs Kls IX (2005)" oleh Budi Suryatin, sebagai pusat tata surya, matahari merupakan sumber energi terbesar di Galaksi Bima Sakti.

Energi panas matahari dapat berguna untuk berbagai hal, di antaranya menghasilkan energi listrik melalui sistem panel surya, membantu berlangsungnya proses fotosintesis, hingga memengaruhi cuaca.

Ada beberapa alasan mengapa matahari disebut sebagai sumber energi terbesar di bumi, di antaranya:

  • Produsen utama di bumi, tumbuhan, berfotosinteisi dengan bantuan matahari. Dengan begitu, dapat membentuk dasar rantai makanan yang menyediakan makanan untuk seluruh komponen biotik.
  • Matahari dapat menghangatkan permukaan bumi beserta udara di atasnya sehingga menyebabkan angin yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi baru yang lebih ramah lingkungan.
  • Matahari dapat menguapkan air dan menghasilkan hujan yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan.

Energi panas matahari bisa dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik melalui sistem solar panel, sehingga bermanfaat untuk mengurangi pemanasan global dan penggunaan batu bara, serta menghemat tagihan listrik dalam jangka panjang.

Di Indonesia, pemanfaatan panas matahari sebagai pembangkit listrik sudah mulai diterapkan, yaitu dengan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Badak 4 MW di Bontang, Kalimantan Timur.

Peralihan pemanfaatan energi panas matahari sebagai pembangkit listrik mulai diaplikasikan sebab jumlahnya yang tidak terbatas dan tidak akan habis. Selain itu, pemanfaatan sinar matahari juga bisa digunakan dalam berbagai alat elektronik, seperti mobil tenaga matahari dan ponsel pintar bertenaga matahari.

Air

Air merupakan sumber energi terbesar kedua setelah matahari dan termasuk kebutuhan utama mahluk hidup dalam melangsungkan hidup di muka bumi.

Salah satu manfaat air ialah untuk melepas dahaga. Namun, selain itu, air digunakan untuk mandi, mencuci, pelarut berbagai zat, menyiram tanaman, irigasi sawah, prasarana transportasi, dan masih banyak lagi.

Sifat air yang bergerak dari tempat tinggi ke tempat rendah dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik. Salah satu contohnya, air sungai yang dibendung dengan volume besar, lalu dilepaskan dengan debit tertentu bisa menghasilkan listrik yang cukup untuk kehidupan manusia.

Arus air bisa dimanfaatkan sebagai penggerak kincir atau turbin generator yang kemudian dialihkan menjadi energi listrik. Pemanfaatan arus air telah diterapkan oleh Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang mengandalkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik.

Angin

Angin termasuk sumber energi terbesar di bumi setelah matahari dan air. Angin memiliki banyak manfaat untuk keberlangsungan hidup mahluk hidup, di antaranya sebagai pembangkit listrik, membantu proses penyerbukan tanaman, hingga membantu proses terjadinya hujan.

Embusan angin bisa dimanfaatkan untuk memutar kincir angin yang kemudian dapat berperan sebagai pembangkit listrik. Pembangkit listrik dengan elemen angin disebut sebagai energi alternatif yang paling bersih sebab tidak menghasilkan emisi dan polusi. Berbeda dengan panel surya yang bahannya bisa menjadi racun ketika dibuang.

Selain itu, penggunaan angin sebagai pembangkit listrik juga terbilang ramah lingkungan karena tidak mengganggu keberlangsung hidup hewan, tumbuhan, dan ekosistem di sekitarnya.

Panas Bumi

Panas bumi atau geotermal merupakan sumber energi yang berasal dari dalam inti bumi yang cenderung ramah lingkungan dan tidak menimbulkan polusi atau emisi gas rumah kaca. Sumber energi yang dapat dijadikan energi pembangkit listrik ini biasanya muncul ke permukaan bumi dalam bentuk air panas, geyser, kawah vulkanis, dan magma.

Indonesia termasuk negara dengan sumber energi panas bumi dan tata surya terbesar. Berdasarkan data Kementerian ESDM, potensi Indonesia untuk tenaga surya mencapai 207 giga watt dan 24 giga watt untuk energi panas bumi.

Panas bumi merupakan sumber energi kekal yang bisa dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik. Panas yang berada di perut bumi akan menghasilkan uap yang nantinya dikelola sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTPB).

Pemanfaatan panas bumi sebagai pembakit listrik sudah mulai diterapkan di Indonesia , seperti  PLTU Kamojang, Bandung, Jawa Barat.