Negara-negara anggota asean yang memiliki jumlah penduduk paling sedikit adalah...... *

Negara-negara anggota asean yang memiliki jumlah penduduk paling sedikit adalah...... *

pixabay

Singapura adalah negara terkecil di ASEAN

GridKids.id - Kids, tahukah kamu di mana negara ASEAN yang paling kecil berdasarkan luas wilayah dan jumlah penduduknya?

Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) disebut juga dengan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (Perbara).

ASEAN adalah sebuah organisasi dari negara-negara yang ada di Asia Tenggara.

Tujuannya adalah untuk meminimalisasi masalah yang timbul dari interaksi antarnegara dalam berbagai bidang.

Selain itu, ASEAN juga bertujuan untuk menjalin kerja sama antar negara-negara di Asia Tenggara.

Organisasi ini berdiri pada 8 Agustus 1967 dengan 5 negara founding fathers, yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.

Namun seiring berjalannya waktu, negara anggota ASEAN bertambah.

Pada 7 Januari 1984, Brunei Darussalam jadi negara pertama yang bergabung dalam ASEAN selain 5 negara pencetus.

Lalu disusul dengan Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja yang bergabung dalam ASEAN dari tahun 1995 sampai 1999.

Kesepuluh negara ASEAN ini memiliki karakter yang berbeda-beda, mulai dari luas wilayah, kekayaan alam, jumlah penduduk, dan budaya.

Nah, di mana urutan negara ASEAN yang paling kecil berdasarkan luas wilayah dan jumlah penduduknya?

Baca Juga: Mengenal Negara ASEAN Paling Selatan yang Terletak di Indonesia

Urutan negara ASEAN yang paling kecil:

1. Singapura, dengan luas 728 km² dan 5,6 juta penduduk.

2. Brunei Darussalam, dengan luas 5.765 km² dan 420 ribu penduduk.

3. Kamboja, dengan luas 181.035 km² dan 16 juta penduduk.

4. Laos, dengan luas 237.955 km² dan 7,2 juta penduduk.

5. Filipina, dengan luas 300.000 km² dan 103,3 penduduk.

Negara ASEAN yang paling kecil adalah Singapura, Kids.

Singapura memiliki luas 728 km², hampir sama dengan luas wilayah DKI Jakarta.

Meski wilayahnya yang terkecil di antara negara-negara anggota ASEAN lain, Singapura jadi satu-satunya yang masuk daftar negara maju di dunia.

Negara ini enggak memiliki sumber daya alam yang melimpah.

Namun Singapura memaksimalkan sektor industri dan jasa sehingga bisa mendatangkan investor dari luar negeri untuk membuka dan mengembangkan bisnisnya di sana.

Baca Juga: 5 Urutan Negara ASEAN Terluas, Lengkap dengan Luas Wilayahnya

Penduduk Singapura terdiri atas berbagai macam suku bangsa, yang terbagi menjadi China, India, dan Melayu.

Di kehidupan sehari-hari, masyarakat Singapura berkomunikasi dengan bahasa Inggris, Melayu, Mandarin, dan Tamil.

Singapura mempunyai pelabuhan yang menjadi gerbang ekspor-impor utama negara Eropa dan Amerika menuju Asia atau sebaliknya. 

Sebab, Singapura punya letak yang strategis, yaitu berada di jalur pelayaran laut Asia Timur, Asia Barat, Afrika, Eropa, Australia, dan Amerika.

Hal ini dimanfaatkan oleh pemerintah Singapura untuk membangun pelabuhan yang memadai untuk kegiatan distribusi.

Karena fasilitas inilah Singapura menjadi pelabuhan paling ramai di Asia.

Pelabuhan di Singapura jadi yang teramai di Asia dan menyumbang pendapatan yang cukup tinggi untuk negara tersebut.

Nah, itulah urutan negara ASEAN yang paling kecil berdasarkan luas wilayah dan jumlah penduduknya.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

JAKARTA, iNews.id- Jika Indonesia merupakan negara dengan penduduk terbanyak di Asia Tenggara, lantas siapa negara dengan penduduk paling sedikit di ASEAN? Jumlah penduduk ASEAN yakni sekitar 661 juta jiwa pada 2020, mayoritas adalah usia produktif. 

Adapun jumlah tersebut tersebar di 10 negara anggota ASEAN, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, Myanmar, Laos, Kamboja, dan Brunei Darussalam. 

ASEAN atau Association of Southeast Asian Nations merupakan organisasi negara-negara di Asia Tenggara pada bidang ekonomi, politik, sosial budaya, hingga pendidikan.

ASEAN didirikan pada 8 Agustus 1967 di Bangkok, berdasarkan Deklarasi Bangkok yang ditandatangani oleh lima menteri luar negeri.

Para menteri luar negeri tersebut adalah Adam Malik dari Indonesia, Narciso R Ramos dari Filipina, Tun Abdul Razak dari Malaysia, S Rajaratnam dari Singapura, dan Thanat Khoman dari Thailand.

Negara dengan Penduduk Paling Sedikit di ASEAN

Berdasarkan ASEAN Statistical Yearbook 2021, jumlah penduduk di kawasan ASEAN per 2020 yakni sekitar 661,826 juta jiwa dengan pertumbuhan populasinya sebesar 1,1 persen.

Indonesia masih menduduki peringkat pertama sebagai negara dengan penduduk terbanyak di ASEAN yakni sebesar 270,203 juta jiwa, meningkat 1,6 persen dibanding tahun 2019.
Sementara itu, negara dengan penduduk paling sedikit di ASEAN adalah Brunei Darussalam, yakni sekitar 453 ribu jiwa. Jumlah ini mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya yang berjumlah 459 ribu jiwa.

Selanjutnya ada Singapura yang memiliki penduduk 5,685 juta jiwa, menempati posisi kedua sebagai negara dengan penduduk paling sedikit di ASEAN. 

Laos dan Kamboja secara berurutan memiliki jumlah penduduk 7,261 juta jiwa dan 16,338 juta jiwa.


Berikut ini urutan negara dengan penduduk paling sedikit di ASEAN pada tahun 2020 dalam ribu.

1. Brunei Darussalam dengan jumlah penduduk mencapai 453,6 ribu jiwa

2. Singapura dengan jumlah penduduk mencapai 5,685 juta jiwa

3. Laos dengan jumlah penduduk mencapai 7,261 juta jiwa

4. Kamboja dengan jumlah penduduk mencapai 16,338 juta jiwa

5. Malaysia dengan jumlah penduduk mencapai 32,583 juta jiwa

6. Myanmar dengan jumlah penduduk mencapai 54,817 juta jiwa

7. Thailand dengan jumlah penduduk mencapai 68,127 juta jiwa

Editor : Komaruddin Bagja

TAG : negara brunei brunei darussalam

Bagikan Artikel:




equivocactor equivocactor

Negara ASEAN dengan jumlah penduduk paling sedikit adalah Brunei Darussalam dengan jumlah kurang lebih 420.000.

Pembahasan

ASEAN atau Association of Southeast Asian Nations yang merupakan salah satu nama untuk negara-negara yang berada di Asia Tenggara dimana memiliki maknanya masing-masing. Secara umum, ASEAN merupakan salah satu perserikatan maupun organisasi antar bangsa yang wilayahnya berada di kawasan Asia Tenggara. Berikut ada beberapa tujuan ASEAN, adalah sebagai berikut:

  1. Dibentuk untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan sosial dan budaya di Asia Tenggara melalui usaha bersama dengan semangat yang setara maupun kemitraan.
  2. Dibentuk untuk memajukan perdamaian serta stabilitas regional di kawasan Asia Tenggara dengan menghormati supremasi hukum serta patuh pada prinsip PBB.
  3. Untuk memajukan kerjasama, rasa saling membantu dalam konteks Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Politik, Ekonomi, Sosial dan Budaya.
  4. Dibentuk untuk mempererat hubungan internasional dan regional antar negara di Asia Tenggara.
  5. Dibentuk untuk menyelenggarakan usaha-usaha dalam membantu penelitian masalah di Asia Tenggara dengan menyediakan fasilistas pelatihan, penelitian, teknis, dan administrasi.
  6. Dibentuk untuk memperkuat perdagangan internasaional negara-negara Asia Tenggara sehingga terjadi kolaborasi secara lebih efektif untuk memanfaatkan pertanian, industri, perdagangan, serta fasilitas-fasilitas yang menunjang.

Urutan negara ASEAN berdasarkan jumlah populasinya adalah sebagai berikut:

  1. Indonesia, dengan jumlah populasi 267 juta.
  2. Filipina, dengan jumlah populasi 105 juta.
  3. Vietnam, dengan jumlah populasi 95 juta.
  4. Thailand, dengan jumlah populasi 70 juta.
  5. Myanmar, dengan jumlah populasi 54 juta.
  6. Malaysia, dengan jumlah populasi 34 juta.
  7. Kamboja, dengan jumlah populasi 17 juta.
  8. Laos, dengan jumlah populasi ± 7 juta.
  9. Singapura, dengan jumlah populasi ±6 juta.
  10. Brunei Darussalam, dengan jumlah populasi ±420.000.

Ada beberapa prinsip yang dijalankan ASEAN adalah:

  1. Dengan menghormati kemerdekaan, kedaulatan integritas, dan identitas nasional masing-masing anggota ASEAN.
  2. Dengan negara-negara anggota ASEAN yang berhak untuk memimpin kehadiran nasional maupun bebas dari campur tangan maupun intervensi orang luar.
  3. Dapat menyelesaikan perbedaan maupun konflik secara damai.
  4. Dengan menolak penggunaan kekuatan yang mematikan.
  5. Dapat bekerja sama efektif antara anggota ASEAN.
  6. Tidak melakukan intervensi terhadap urusan dalam negeri negara-negara anggota ASEAN yang lain.

Pelajari Lebih Lanjut

Detail Jawaban

Kelas: 9

Mapel: IPS

Bab: Sejarah ASEAN, Organisasi Regional di Kawasan Tenggara

Kode: 9.3.2

#TingkatkanPrestasimu