Olahan makanan Jawa Timur dimasak sampai matang, dengan berbagai cara mulai dari dibakar atau dipepes, digoreng, hingga dikukus. Makanan paling khas dan populer dari Jawa Timur adalah rujak cingur, tahu campur, lodho ayam dan tahu tek. b. Masakan daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Masakannya, didominasi oleh bumbu bawang putih, santan, dan gula merah, menjadikan masakan dari daerah ini memiliki rasa yang sangat khas serta cocok untuk semua lidah yang tidak suka pedas. Beberapa masakan khas dan juga sangat populer di Jawa Tengah dan Yogyakarta seperti soto kudus, gudeg, dan masakan baceman. Banyak sekali kita jumpai berbagai kuliner tradisional Jawa Tengah misalnya gudeg, nasi gandul, nasi liwet dan masih banyak lainnya. c. Ciri khas dari masakan Jawa Barat alias masakan SundaBerbeda dengan masakan Jawa Timur dan Jawa Tengah, makanan dari Jawa Barat khususnya Sunda biasanya dilengkapi dengan lalapan segar. Masakan Jawa Timur kerap menggunakan bumbu dasar yang kuning dan juga putih, serta penggunaan rempah rempah sepertu serai, lengkuas, dan daun salam.Adapun cara memasak yang sering digunakan ialah dengan cara dikepul, dikukus, atau dipanggang dengan menggunakan daun pisang sehingga aromanya sedap. Agar lebih lengkap, disetiap hidangan Jawa Barat selalu tersedia sambal. Nasi Tutug Oncom. shutterstock.comBeberapa makanan Jawa Barat yang banyak digemari adalah nasi tutug oncom , nasi liwet, dan pepes. Karena makanan Sunda identik dengan lalapan segar, sambal juga tidak pernah absen sebagai pendamping makanan. d. Ciri khas masakan BetawiMasakan Jakar lebih akrab dikenal sebagai masakan betawi yang sudah sudah mendapat banyak pengaruh dari pendatang seperti Belanda, Portugis, Tionghoa, dan Arab. Masakan Betawi punya ciri khas rasa yang gurih tetapi tidak begitu pedas. Penggunaan rempah-rempah seperti lengkus, serai, jahe, dan daun salam juga menambah rasa sedap dari masakan Jakarta. Beberapa contoh kuliner Betawi yang populer adalah asinan Betawi, soto Betawi, karedok, dan ketoprak. Baca juga: 4 Rekomendasi Kuliner Khas Solo Selain Nasi Liwet
Suara.com - Kekayaan sumber daya alam Nusantara, salah satunya dapat dilihat melalui ragam makanan khas daerah di Indonesia. Makanan khas daerah adalah salah satu hal yang tak ada habisnya. Setiap wilayah di Indonesia memiliki cita rasa makanannya masing-masing. Namun, saat ini beberapa makanan khas daerah tertentu juga sudah bisa ditemukan di wilayah lain. Contohnya adalah bakso Malang yang saat ini juga dapat dengan mudah ditemukan di luar Malang. Begitu pula rendang yang tidak hanya ada di Sumatera Barat, namun bisa ditemukan di hampir seluruh wilayah nusantara. Ilustrasi sajian nasi padang (Envato Elements)Pengertian Makanan Khas Daerah Baca Juga: 5 Makanan Khas Bekasi Bercita Rasa Tradisional, Kue Jalabia hingga Gabus Pucung Dilansir dari buku "Pengembangan Industri Kuliner Berbasis Makanan Tradisional Khas Sulawesi", Syamsul Rahman menuturkan bahwa makanan khas daerah adalah makanan umum yang biasa dikonsumsi selama beberapa generasi. Pada umumnya, makanan daerah juga menyesuaikan budaya, agama, dan adat warga sekitar. Ada pula resep-resep khusus yang merupakan hasil dari perpaduan rempah-rempah andalan setempat. Oleh karenanya, makanan khas daerah biasanya mencerminkan karakteristik masyarakatnya. Ciri-Ciri Makanan Khas Daerah Perbedaan karakteristik makanan setiap daerah tidak terlepas dari ketersediaan bahan baku yang ada. Contohnya, wilayah pesisir di Indonesia akan memiliki lebih banyak makanan khas dengan bahan dasar sumber daya dari laut. Sementara itu, makanan khas daerah dari wilayah pegunungan akan lebih banyak didominasi umbi-umbian, kacang-kacangan, dan hasil perkebunan lainya. Teknik, alat, dan resep yang digunakan juga tentunya berbeda. Semuanya menyesuaikan dengan bahan yang akan diolah dan warisan yang telah diberikan oleh pendahulunya. Baca Juga: 8 Makanan Khas Lombok yang Bikin Kangen, Ada Bebalung sampai Sate Bulayak Ilustrasi lumpia. (Pixabay/Jonathan Valencia)Contoh Makanan Khas Daerah Makanan Khas Jawa Barat
Makanan Khas Jawa Tengah
Makanan Khas Jawa Timur
Itulah tadi beberapa informasi tentang makanan khas daerah. Semoga bermanfaat. Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Karakteristik Dari Sebuah Makanan Khas Daerah Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari berbagai suku dengan kebudayaan yang sangat beragam. Demikian pula dengan hasil alam yang dijadikan sebagai bahan pangan. Umumnya bahan pangan berasal dari dua sumber yaitu bahan pangan nabati dan bahan pangan hewani. Karakteristik Dari Sebuah Makanan Khas Daerah Indonesia Bahan makanan nabati adalah bahan makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti sayur-sayuran, buah-buahan, umbi-umbian, dan serealia. Bahan makanan hewani adalah makanan yang berasal dari hewan, seperti telur ,ayam, daging, ikan, dan susu. Perbedaan budaya dan bahan pangan yang tersedia membuat pengolahan produk makanan khas berbeda di setiap daerah sehingga menghasilkan aneka jenis produk makanan yang beranekaragam dengan karakter yang berbeda pula.Karakteristik Dari Sebuah Makanan Khas Daerah Indonesia Masakan khas daerah memiliki ciri khas dan karakter tertentu, seperti : a. Masakan dari Jawa Barat Jawa Barat merupakan daerah pegunungan yang banyak menghasilkan berbagai jenis sayur mayur. Masyarakat Jawa Barat lebih suka makan sayurmayur muda yang masih mentah secara langsung dalam bentuk lalap mentah yang disantap bersama sambal. Olahan sayuran yang masih mentah disebut karedok.Sedangkan yang matang disebut gado-gado. Banyaknya masakan yang terbuat dari ikan, dibuat pepes. b. Masakan Jawa Tengah Masyarakat Jawa Tengan banyak menggunakan bawang putih sebagai bumbu dominan.dan lebih menyukai rasa manis dibandingkan rasa yang lain. Di daerah ini banyak ditemukan masakan bersantan.Contoh makanan khas dari Jawa Tengah adalah gudeg c. Masakan Jawa Timur Masakan olahan masyarakat Jawa Timur banyak menggunakan terasi dan petis sebagai pemberi rasa pada masakan. Dengan rasa yang sedikit pedas, masakan Jawa Timur banyak dimatangkan dengan cara direbus, digoreng, dipepes, dan dibakar. Contoh makanan khas dari Jawa Timur adalah rujak cingur, tahu tek, dan lain-lain d. Masakan Sumatera Masakan olahan daerah Sumatra menggunakan banyak bumbu. Sumatra Barat menggunakan banyak cabai hingga rasanya relatif pedas dan santan kental. Daerah Sumatera Selatan sangat suka masakan yang asam rasanya. Olahan makanannya banyak dimatangkan dengan cara direbus, dibakar, dan digoreng dengan waktu memasak yang relatif lama. Masakan dari sayurmayur tidak banyak jumlahnya. Kalau pun ada jenis sayurnya tidak bervariasi. Sayur yang sering dipakai antara lain daun singkong, kacang panjang, buncis, dan nangka muda. Contoh makanan khas dari Sumatera adalah rendang, mpe-mpe, tempoyak, keripik sanjay, dan lain-lain. e. Sulawesi Masakan olahan daerah Sulawesi banyak menggunakan ikan dengan rasa asam pedas. Contoh makanan khas Sulawasi adalah bubur jagung, kaledo, palumara, uvempoi, uta kelo, dan lain sebagainya Baca Juga Demikian Artikel Karakteristik Dari Sebuah Makanan Khas Daerah Indonesia Yang Saya Buat Semoga Bermanfaat Ya Mbloo:)
|