Home » SMK » Sistem dan Jenis Pengukuran Tubuh
Pembuatan pola secara konstruksi, ukuran tubuh adalah faktor penting yang akan menentukan hasil dan bentuk konstruksi pola dari busana yang akan di buat. Sebelumnya perlu diketahui bahwa pengertian dari ukuran. Ukuran adalah Bilangan yang menunjukkan besar kecilnya satuan ukuran atau suatu benda. Sebelum melakukan pengukuran perlu dipahami terlebih dahulu hal-hal seperti memahami konsep atau desain pakaian yang akan dibuat. Bentuk tubuh wanita memang tidak sama dengan bentuk tubuh pria. Ada lekukan dan ada yang menonjol. Untuk itu proses pengukuran tubuh wanita lebih banyak dan lebih detil dibanding dengan tubuh pria. Mengukur bagian-bagian tubuh wanita tidak jauh berbeda dengan cara mengukur dengan paspop/dummy/dress form. Fungsi ukuran tubuh antara lain sebagai data dalam pembuatan pola, baik pola datar-(flat pattern) maupun pola pulir (drapping), sebagai dasar untuk pengembangan desain-desain baru, merupakan referensi di dalam pengecekan pola, membantu dalam pengepasan (fitting). A. Sistem Pengukuran TubuhAda beberapa sistem atau metode yang digunakan untuk keperluan mengukur tubuh. Antara lain adalah dengan :
Sebelum melakukan pengukuran tubuh harus dipersiapkan alat-alat yang akan digunakan pada saat melakukan pengukuran. Beberapa peralatan dan bahan yang dibutuhkan dalam pengukuran tubuh antara lain sebagai berikut.
Untuk mendapatkan ukuran yang tepat, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian, sebagaimana yang tercantum di bawah ini:
C. Etika Mengukur Proses menentukan ukuran tubuh pada seseorang yang digunakan untuk membuat suatu busana disebut dengan mengukur tubuh. Ketika mengukur bagian tubuh ada beberapa etika yang harus diperhatikan, seperti di bawah ini.
D. Cara Mengambil Ukuran Pada Model
Perhatikan letak pita ukuran atau garis tubuh yang akan di ukur. Pita ukuran haruslah dipasang atau diletakkan rata dari muka sampai ke belakang.
E. Jenis Ukuran
Posted by Nanang_Ajim Mikirbae.com Updated at: 4:17 PM |