Berapa lama memasak cumi asin

Berapa lama memasak cumi asin

Sajian Sedap

Trik Mengolah Cumi Asin Jadi Hidangan yang Lezat, Ternyata Semudah Ini

SajianSedap.com - Sesuai dengan namanya, cumi asin mempunyai rasa yang nikmat jika dimasak jadi menu apa saja.

Mulai diolah dari dengan cabai hijau, balado hingga petai.

Meskipun begitu, kita harus paham cara mengolah cumi asin.

Soalnya, jika salah mengolahnya cumi asin bisa menjadi alot saat disantap.

Lalu bagaimana cara mengolah cumi asin agar rasanya lezat namun teksturnya tetap lembut?

Mari, langsung simak tips ampuh berikut ini.

Baca Juga: Jadi Rahasia Warung Makan, Ternyata Begini Cara Masak Semur Daging Agar Empuk dan Tidak Mudah Hancur! Gampang Banget

Baca Juga: Cara Membuat Telur Asin Seenak Pedagang, Kuncinya Cuma dengan 3 Langkah Ini! Gampang Banget

1. Pilih Cumi Berkualitas Baik

Saat membelinya, pastikan cumi asin benar-benar bertekstur kering.

Hati-hati dengan cumi asin bertekstur lembek atau basah.

Soalnya bisa jadi proses pengolahannya melibatkan bahan-bahan kimia.

Selain itu, cumi asin yang basah juga bisa jadi sarang binatang-binatang kecil.

Cumi asin yang tepat juga harus berbau gurih dan bukannya tengik.

Jadi, jangan sampai salah pilih, ya!

Baca Juga: Terbongkar Cara Masak Nasi Merah Super Enak Cuma Pakai Rice Cooker, Rahasianya Ada Pada 3 Langkah Ini

Baca Juga: Restoran Terkenal ini Bongkar Rahasia Cara Masak Dada Ayam agar Bumbu Meresap Sempurna, Wajan Jadi Kunci

2. Rendam Di Air Panas

Agar cumi kita memiliki tekstur dan rasa yang pas, rendamlah dahulu di air panas selama 10 hingga 15 menit.

Air panas akan membantu menghidrasi cumi kembali.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini

Hal itu akan membuat tekstur cumi asin jadi lembut dan kembali seperti cumi segar yang empuk.

Selain itu, proses ini bisa membantu menghilangkan kandungan garam berlebih yang digunakan untuk mengawetkan dan mengeringkan cumi ini.

Rasa asinnya pun akan berkurang.

Baca Juga: Waspada! Marak Dijual Pedagang Nakal Di Pasar, Begini Cara untuk Membedakan Kikil Asli dengan yang Palsu

Baca Juga: Ingin Kuah Tom Yam Punya Warna Merah yang Menggoda? Ikuti Langkah-Langkah Sederhana Ini

Setelah diseduh dengan air panas, bilaslah kembali cumi di air yang mengalir untuk menghilangkan kotoran-kotoran yang tertinggal.

Waktu memasak cumi asin juga tidak perlu lama karena cumi ini sudah matang.

Cukup masak ia hingga bumbunya meresap.

Ternyata mengolah cumi asin tidak sesulit yang kita bayangkan, bukan?

Kalau ingin memasak cumi asin untuk hidangan hari ini, jangan lupa tiru tips berikut ini ya.

Baca Juga: Cara Mudah Membersihkan Ikan Lele Agar Tidak Berlendir Saat Dimasak, Rahasianya Ada Pada 1 Bahan Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berapa lama memasak cumi asin

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

-->

Jakarta -

Cumi asin menjadi lauk populer karena rasanya gurih enak. Agar mendapatkan cumi yang empuk dan gurih, perhatikan cara memasak cumi asin ini.

Selain beragam jenis ikan asin, cumi asin termasuk yang paling banyak digemari. Seperti ikan asin, cumi asin tergolong salah satu olahan seafood yang bertujuan untuk mengawetkan. Pemakaian garam untuk menghambat proses pembusukan.

Karena merupakan produk olahan yang tinggi garam, mengolah cumi asin sama dengan ikan asin perlu trik agar cumi kembali segar dengan rasa asin atau gurih yang tidak berlebihan.

Cumi asin enak diolah dengan berbagai bumbu. Yang paling populer dibuat sambal, cabe ijo dan cabe rawit atau kecombrang. Rasa pedas menyengat membuat rasa cumi lebih gurih enak.

Sebelum mengolah cumi asin, perhatikan cara memasak cumi asin berikut ini agar jadi sajian cumi yang lezat.

1. Jenis Cumi Asin

Cumi asin yang dijual di pasaran ada beberapa jenis. yang pertama cumi sero yang pipih panjang. Panjangnya sekitar 8-10 cm. Warnanya keunguan dengan lapisan garam yang tipis.

Yang kedua cumi kecil atau baby cumi. Ada baby cumi yang biasa dengan panjang 2-3 cm. Baby cumi biasanya berikut kepalanya. Ada juga baby cumi bertelur dengan panjang 1-2 cm, badannya buncit menggelembung dan agak keras.

Pemilihan jenis cumi asin bisa sesuai selera atau disesuaikan dengan jenis masakan cumi yang akan dibuat. Jenis baby cumi terutama yang kecil dan bertelur, paling cocok dibuat sambal. Sementara cumi sero bisa ditumis dengan cabe atau bumbu lainnya.

2. Memilih Cumi Asin

Cumi asinyang dijual biasanya dilapisi butiran halus garam yang dipakai untuk mengawetkan. Ada yang tipis dengan cumi yang masih lunak saat ditekan sebagai tanda masih baru diasin. Ada juga yang berlapis garam tebal hingga cumi jadi keras dan kaku. Cumi ini sudah lama disimpan.

Saat membeli pilihlah cumi asin yang aromanya segar, masih lunak dan lapisan garamnya tipis. Aromanya khas cumi bukan bau anyir atau busuk. Karena itu tahap yang penting dalam cara memasak cumi adalah proses perebusannya.

Simak Video "Masak Masak: Bakso Aci Mercon"
[Gambas:Video 20detik]

Berapa lama waktu merebus cumi asin?

Caranya adalah dengan merendam cumi asin dengan air panas selama kurang lebih 10 menit. Setelah itu, buang airnya dan cuci cumi di bawah air mengalir. Tiriskan.

Kenapa cumi asin harus direndam air panas?

Air panas akan membantu menghidrasi cumi kembali. Hal itu akan membuat tekstur cumi asin jadi lembut dan kembali seperti cumi segar yang empuk. Selain itu, proses ini bisa membantu menghilangkan kandungan garam berlebih yang digunakan untuk mengawetkan dan mengeringkan cumi ini.

Apakah isi perut cumi asin harus dibuang?

Sebelum dimasak, cumi ini harus dibersihkan terlebih dahulu. Di bawah air keran, bersihkan cumi asin dengan membuang tulang, mata, dan mulutnya. Tiga bagian ini teksturnya lumayan keras jadi kalau dimakan suka mengganggu sekali. Buang juga tulang dan isi perut cumi.

Kenapa cumi asin keras?

Cumi asin yang dijual biasanya dilapisi butiran halus garam yang dipakai untuk mengawetkan. Ada yang tipis dengan cumi yang masih lunak saat ditekan sebagai tanda masih baru diasin. Ada juga yang berlapis garam tebal hingga cumi jadi keras dan kaku. Cumi ini sudah lama disimpan.