Apakah yang dimaksud dengan komplikasi pada struktur fabel

Fabel adalah cerita tentang kehidupan binatang yang berperilaku menyerupai manusia.

Berikut struktur dalam fabel:

  1. Orientasi: bagian permulaan pada sebuah cerita fabel yang berisikan pengenalan cerita fabel tersebut, seperti pengenalan tokoh, pengenalan latar tempat dan waktu, pengenalan latar belakang atau tema, dan lain sebagainya.
     
  2. Komplikasi: klimaks pada sebuah cerita yang berisikan mengenai puncak masalah yang dialami dan dirasakan oleh tokoh.
     
  3. Resolusi: pemecahan permasalahan yang dialami dan dirasakan oleh tokoh.
     
  4. Koda: pesan-pesan atau amanat yang terdapat di dalam cerita fabel itu sendiri. 

Dengan demikian, struktur fabel terdiri dari orientasi, komplikasi, resolusi, dan koda. 

Apakah yang dimaksud dengan komplikasi pada struktur fabel
Ilustrasi. Apa itu komplikasi dalam fabel.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Simak pengertian terkait apa itu komplikasi dalam fabel berikut ini.

Menurut Nurgiyantoro (2005:190), fabel adalah salah satu bentuk cerita (tradisional) yang menampilkan binatang sebagai tokoh cerita.

Binatang-binatang tersebut dapat berpikir dan berinteraksi layaknya komunitas manusia, dengan permasalahan hidup layaknya manusia.

Mereka dapat berpikir, berlogika, berperasaan, berbicara, bersikap, bertingkah laku, sebagaimana halnya manusia dengan bahasa manusia.

Lantas, apa itu komplikasi dalam fabel?

Baca juga: Apa Itu Kalimat Persuasif

Dalam teks cerita fabel, komplikasi adalah inti dari cerita yang berisi permasalahan atau konflik antara satu tokoh dengan tokoh lainnya.

Konflik biasanya muncul dari sikap tokoh, peristiwa, hingga perbedaan pandangan yang menyebabkan perselisihan.

Apakah yang dimaksud dengan komplikasi pada struktur fabel
Ilustrasi. Apa itu komplikasi dalam fabel. (Kolase Kompas.com / Kemdikbud)

Fabel mengandung nilai-nilai moral yang dapat diteladani pembacanya.

Mengutip jurnal Kemampuan Menganalisis Struktur Fabel Siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Baebunta Kabupaten Luwu Utara oleh Harmawati, nilai-nilai moral tersebut terkandung dalam konflik yang ada di bagian komplikasi.

Struktur Teks Fabel

Baca juga: Apa Itu Sumpah Pemuda, Ikrar Perjuangan di Kongres Pemuda II

Selain komplikasi, teks fabel juga memiliki bagian-bagian lain yang menjadi struktur penyusunnya. Berikut struktur teks fabel:

1. Orientasi

Orientasi adalah bagian awal teks fabel, di mana pengarang memperkenalkan ceritanya sebelum masuk pada masalah atau peristiwa sesungguhnya.

Adapun yang diperkenalkan adalah para tokohnya, latar tempat dan waktu, serta latar suasananya.

2. Komplikasi

Adapun pengertian dari komplikasi dalam fabel adalah inti dari cerita yang berisi permasalahan atau konflik antara satu tokoh dengan tokoh lainnya.

3. Resolusi

Dalam teks fabel, resolusi merupakan bagian yang terletak setelah komplikasi.

Karena itu, pada tahap ini konflik mulai terpecahkan.

Pengarang akan menguraikan peristiwa yang berujung pada penyelesaian satu per satu masalah yang muncul pada bagian komplikasi.

4. Koda

Tahap ini adalah akhir cerita atau hasil dari proses penyelesaian.

Koda merupakan perubahan yang terjadi pada tokoh sehingga mengandung amanat, baik secara tertulis maupun tersirat, yang dapat dipetik pembaca.

Variasi Struktur Cerita

Pengembangan variasi struktur cerita fantasi bisa dilakukan dalam berbagai pola.

Pola pengembangan orientasi bisa dikembangkan dari deskripsi latar, pengenalan tokoh, atau pengenalan konflik.

Pola pengembangan komplikasi bisa dikembangkan dengan menghadirkan tokoh lain, mengubah latar, atau melompat ke zaman yang berbeda (masa lampau atau masa depan).

Pola pengembangan resolusi bisa dikembangan dengan lompatan waktu, sebab akibat yang unik, atau dengan kejutan.

Halaman selanjutnya arrow_forward

Sumber: Tribun Lampung

Apakah yang dimaksud dengan komplikasi pada struktur fabel
Ilustrasi. Apa Itu Komplikasi dalam Fabel, Klimaks di Struktur Cerita.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Simak pengertian terkait apa itu komplikasi dalam fabel, kehadirannya amat penting sebagai klimaks di struktur cerita. 

Menurut Nurgiyantoro (2005:190), fabel adalah salah satu bentuk cerita (tradisional) yang menampilkan binatang sebagai tokoh cerita.

Binatang-binatang tersebut dapat berpikir dan berinteraksi layaknya komunitas manusia, dengan permasalahan hidup layaknya manusia.

Mereka dapat berpikir, berlogika, berperasaan, berbicara, bersikap, bertingkah laku, sebagaimana halnya manusia dengan bahasa manusia.

Lantas, apa itu komplikasi dalam fabel?

Baca juga: Apa Itu Kalimat Persuasif, Kalimat Pamungkas saat Promosi

Dalam teks cerita fabel, komplikasi dalam fabel adalah inti dari cerita yang berisi permasalahan atau klimaks konflik antara satu tokoh dengan tokoh lainnya.

Konflik biasanya muncul dari sikap tokoh, peristiwa, hingga perbedaan pandangan yang menyebabkan perselisihan.

Fabel mengandung nilai-nilai moral yang dapat diteladani pembacanya.

Mengutip jurnal Kemampuan Menganalisis Struktur Fabel Siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Baebunta Kabupaten Luwu Utara oleh Harmawati, nilai-nilai moral tersebut terkandung dalam konflik yang ada di bagian komplikasi.

Struktur Cerita Fabel

Baca juga: Apa Itu Kerajaan Samudra Pasai

Halaman selanjutnya arrow_forward

Sumber: Tribun Lampung

Ilustrasi Teks Fabel, Foto: Dok. freepik.com

Seperti jenis teks lainnya, teks fabel memiliki struktur dan ciri-cirinya sendiri. Namun sebelum itu, apakah kamu sudah mengetahui apa itu teks fabel?

Secara garis besar, teks fabel adalah cerita pendek yang menggambarkan watak manusia yang diibaratkan sebagai binatang. Tokoh-tokoh teks fabel biasanya memiliki karakter yang berbeda-beda. Karena tokoh dalam teks fabel adalah binatang, maka sudah pasti bahwa sifat teksnya bersifat khayalan atau fiksi.

Dilansir dari laman ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id, terdapat beberapa ciri-ciri atau karakteristik teks fabel, yang dapat dilihat pada poin di bawah ini.

  • Alur ceritanya sederhana.

  • Ceritanya singkat dan bergerak cepat.

  • Karakter tokoh tidak diuraikan secara terperinci.

  • Gaya penceritaan secara lisan dan terdiri atas kata kerja.

  • Pesan atau tema kerap kali dituliskan di dalam cerita.

  • Pendahuluan sangat singkat dan langsung.

Selain itu, karena biasanya teks fabel ditujukan kepada anak-anak, maka pemilihan kata yang digunakan adalah kata yang mudah dipahami dan terdiri atas kalimat-kalimat pendek. Penuturan setiap kalimat pun disusun secara jelas dan lugas, sehingga mudah dimengerti anak-anak.

Setiap teks pasti terdiri atas sebuah struktur, begitu pula dengan teks fabel. Dikutip dari laman sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id, struktur teks fabel terdiri atas orientasi, komplikasi, resolusi, dan koda.

Agar lebih memahami struktur teks fabel, berikut penjelasan lengkapnya.

1. Orientasi: Adalah bagian awal dari suatu cerita. Orientasi terdiri dari pengenalan tokoh, latar tempat, latar waktu, dan deskripsi awal mula konflik.

2. Komplikasi: Adalah konflik atau permasalahan antara satu tokoh dengan tokoh lainnya. Komplikasi biasanya dimulai dari munculnya masalah sehingga masalah tersebut mencapai komplikasi atau klimaks. Dalam teks fabel, biasanya konflik muncul dari kepribadian tokoh.

3. Resolusi: Adalah penyelesaian dari konflik atau permasalahan yang sebelumnya terjadi di bagian komplikasi.

4. Koda: Adalah nilai moral yang diungkapkan pengarang dalam cerita, atau perubahan sikap yang diharapkan pada akhir cerita.

Itu dia ulasan mengenai ciri-ciri beserta struktur teks fabel. Semoga artikel ini dapat menambah wawasanmu!