Apakah perbedaan dari endl dan ends

Fungsi ini pada umumnya digunakan untuk mengatur tampilan layar. untuk menggunakan manipulator ini file header yang harus disertakan adalah iomanip.h

Terdapat beberapa fungsi manipulator yang terdapat di borland C++, antara lain :

1.1. endl

endl merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk menyisipkan karakter NewLine atau mengatur pindah baris. Fungsi ini sangat berguna untuk piranti keluaran berupa file di disk. File header yang harus disertakan adalah iostream.h

Contoh Program :


#include <stdio.h>

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

main()

{

float l_segitiga, alas, tinggi;

cout<<"Masukan Nilai Alas = ";cin>>alas;

cout<<"Masukan Nilai Tinggi = ";cin>>tinggi;

l_segitiga = 0.5*(alas*tinggi);

cout<<"Luas Segitiga = "<<l_segitiga<<endl;

getch();

}

Output Program :

1.2. Ends

Ends merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk menambahkan karakter null (nilai ascii nol) kederatan suatu karakter. Fungsi ini berguna untuk mengirim sejumlah karakter kefile didisk atau modem dan mengakhirinya dengan karakter null. file header yang harus disertakan adalah iostream.h.

Contoh Program :


#include <conio.h>

#include <iostream.h>

main()

{

int a, b, c, d;

clrscr();

a=6; b=5;

c=a%b; d=a*b;

cout<<"Hasil dari C = A % B adalah "<<c<<ends;

cout<<"\nHasil dari D = A * B adalah "<<d<<ends;

getch();

}

Output Program :

1.3. dec, oct dan hex

Merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk konversi data dalam bentuk desimal, oktal dan hexadesimal. file header yang harus disertakan adalah iomanip.h.

contoh program :

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

void main()

{

int nilai = 11;

cout<<"Nilai = "<<nilai<<endl;

cout<<"Nilai ke Octal = "<<oct<<nilai<<endl;

cout<<"Nilai ke Hexadesimal = "<<hex<<nilai<<endl;

cout<<"Nilai ke Desimal = "<<dec<<nilai<<endl;

getch();

}

Output Program :

Apakah perbedaan dari endl dan ends

1.4. Setprecision()

Setprecision() merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk mengatur jumlah digit desimal yang ingin ditampilkan. File header yang harus disertakan adalah iomanip.h.

Contoh Program :

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

void main()

{

float a, b, c;

a= 12.21;

b= 22.65;

clrscrt();

c = a*b;

cout<<setiosflags(ios::fixed);

cout<<setprecision(1)<<c<<endl;

cout<<setprecision(2)<<c<<endl;

cout<<setprecision(3)<<c<<endl;

cout<<setprecision(4)<<c<<endl;

cout<<setprecision(5)<<c<<endl;

getch();

}

Output Program :

1.5. Setiosflags()

Fungsi setiosflags() merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk mengatur sejumlah format keluaran data. fungsi ini biasa pada fungsi cout(), file header yang harus disertakan adalah iomanip.h.

Terdapat beberapa format keluaran untuk fungsi setiosflags(), antara lain :

1.5.1. Tanda format perataan kiri dan kanan

Terdapat dua buah tanda format yang digunakan untuk perataan kiri dan kanan, pengaturan terhadap lebar variabel untuk perataan ki dan kanan ini melalui fungsi setw().

  • ios::left   = Digunakan untuk mengatur pertaan sebelah kiri
  • ios::right = Digunakan untuk mengatur perataan sebelah kanan.

Contoh Program :
  

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

main()

{

int a = 87, b = 32;

clrscr();

cout<<"Penggunaan ios::left dan ios::right \n\n";

cout<<"Rata Sebelah Kiri = ";

cout<<setiosflags(ios::left)<<setw(10)<<a;

cout<<setiosflags(ios::left)<<setw(10)<<b<<endl;

cout<<"Rata Sebelah Kanan = ";

cout<<setiosflags(ios::right)<<setw(10)<<a;

cout<<setiosflags(ios::right)<<setw(10)<<b;

getch();

}

Output Program:

1.5.2. Tanda Format Keluaran Notasi Konversi

Tanda format yang digunakan untuk keluaran Notasi, yaitu :

  • ios::scientific Digunakan untuk mengatur keluaran dalam bentuk notasi eksponensial.
  • ios::fixed digunakan untuk mengatur keluaran dalam bentuk notasi desimal.

Contoh Program :
  

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

main()

{

clrscr();

cout<<"Penggunaan ios::scientific dan ios::fixed\n";

cout<<"\nHasil ios::scientific dari 84.83 adalah ";

cout<<setiosflags(ios::scientific)<<84.83<<endl;

cout<<"Hasil ios::fixed dari 29.43 adalah ";

cout<<setiosflags(ios::fixed)<<29.43<<endl;

getch();

}

Output Program :

1.5.3. Tanda Format Konversi Dec, Oct dan Hex

Terdapat tiga macam tanda format yang digunakan untuk konversi keluaran dalam basis Decimal, Octal dan Hexadecimal, yaitu :

  • Ios::decDigunakan untuk mengatur keluaran dalam konversi basis desimal.
  • Ios::octDigunakan untuk mengatur keluaran dalam konversi basis octal.
  • Ios::hexDigunakan untuk mengatur keluaran dalam konversi basis Hexadecimal.

Contoh Program :

//tanda format ios::dec, ios::oct, ios::hex

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

main()

{

clrscr();

cout<<"Bilangan Decimal dari 35     = ";

cout<<setiosflags(ios::dec)<<35<<endl;

cout<<"Bilangan Octal dari 20       = ";

cout<<setiosflags(ios::oct)<<20<endl;

cout<<"Bilangan Hexadecimal dari 15 = ";

cout<<setiosflags(ios::hex)<<15;

getch();

}

Output Program :

1.5.4. Tanda Format Manipulasi Huruf Hexadecimal

Untuk mengubah huruf atau memanipulasi hexadecimal dapat menggunakan tanda format berikut :

  • Ios::uppercaseDigunakan untuk mengubah notasi huruf pada hexadecimal

Contoh Program :

//tandaformat ios::uppercase

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

main()

{

int a;

clrscr();

cout<<"Penggunaan ios::uppercase\n";

cout<<"--------------------------\n";

cout<<"Tanpa  Dengan \n";

cout<<"Konversi Konversi \n";

cout<<"--------------------------\n";

for (a=1; a<=15; a++)

cout<<hex<<a<<endl;

for (a=1; a<=15; a++)

{

gotoxy(13,a+5);

cout<<setiosflags(ios::uppercase)<<hex<<a<<endl;

}

getch();

}

Output Program :

1.5.5. Tanda Format Output Dasar Bilangan Hexadecimal dan Octal

Untuk mengubah huruf atau memanipulasi hexadecimal dan octal dapat menggunakan tanda format berikut :

  • Ios::showbaseDigunakan untuk menampilkan tanda 0x (nol-x) diawal pada tampilan bilangan hexadecimal dan 0 (nol) diawal pada tampilan bilangan decimal.

Contoh Program :

//tandaformat ios::showbase

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

main()

{

int a;

clrscr();

cout<<"Penggunaan ios::showbase\n";

cout<<"--------------------------\n";

cout<<"Decimal Hexadecimal Octal\n";

cout<<"--------------------------\n";

cout<<setiosflags(ios::showbase);

for (a=1; a<=15; a++)

{

gotoxy(4,a+5);

cout<<dec<<a<<endl;

}

for (a=1; a<=15; a++)

{

gotoxy(13,a+5);

cout<<hex<<a<<endl;

}

for (a=1; a<=15; a++)

{

gotoxy(22,a+5);

cout<<oct<<a<<endl;

}

cout<<"--------------------------\n";

getch();

}

Output Program :

1.5.6. Tanda Format Menampilkan Simbol Plus (+)

Untuk menampilkan simbol Plus(+) pada bilangan genap dengan menggunakan tanda format berikut :

  • Ios::showposUntuk menampilkan simbol plus (+) pada variabel yang memiliki nilai bilangan positif.

Contoh Program :

//tanda format ios::showpos

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

main()

{

int a=8, b=-9;

clrscr();

cout<<"Tanpa Menggunakan ios::showpos\n";

cout<<"Nilai a = "<<a<<" Nilai b = "<<b<<endl;

cout<<setiosflags(ios::showpos);

cout<<"\n";

cout<<"Dengan Menggunakan ios::showpos\n";

cout<<"Nilai a = "<<a<<" Nilai b = "<<b<<endl;

getch();

}

Output Program :

1.6. setbase()

Merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk konversi bilangan octal, decimal dan hexadecimal. File header yang harus disertakan iomanip.h.

Bentuk penulisan :

setbase(base bilangan);

Contoh Program :

//Penggunaan Manipulator setbase()

# include <stdio.h>

# include <conio.h>

# include <iostream.h>

# include <iomanip.h>

main()

{

int a;

clrscr();

cout<<"Penggunan Manipulator setbase()"<<"\n\n";

cout<<"Decimal Octal Hexadecimal"<<endl;

cout<<"----------------------------"<<"\n";

for(a=250;a<=260;a++)

{

cout<<setbase(10)<<a<<"     ";

cout<<setbase(8)<<a<<"       ";

cout<<setbase(16)<<a<<endl;

}

getche();

}

Output Program :

1.7. setw()

Merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk mengatur lebar tampilan dilayar dari suatu nilai variabel. File header yang harus disertakan iomanip.h .

Bentuk penulisannya :

setw(int n);

n = Merupakan nilai lebar tampilan data, integer.

Contoh Program :

// Penggunaan Manipulator setw()

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

main()

{

int a;

clrscr();

cout<<"Penggunaan Manipulator setw()\n";

cout<<"-----------------------------\n";

for(a=1;a<=10;a++)

{

cout<<setw(a)<<a<<endl;

}

cout<<"------------------------------";

getch();

}

Output Program :

1.7. setfill()

Merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk menampilkan suatu karakter yang ditelakan didepan nilai yang diatur oleh fungsi setw(). File header yang harus disertakan adalah iomanip.h .

Bentuk penulisannya :

setfill(charakter);

Contoh Program :

// Penggunaan setfill dan setw()

#include <conio.h>

#include <iostream.h>

#include <iomanip.h>

main()

{

int a;

clrscr();

cout<<"Penggunaan Manipulator setfill()\n";

cout<<"--------------------------------\n";

for(a=1;a<=10;a++)

{

cout<<setfill('_');

cout<<setw(a)<<a<<endl;

}

getch();

}

Output Program :

Referensi :

Buku Edisi Revisi Pemrogramman C++ dengan Borland C++ 5.02

 Klik link di bawah ini untuk mendownload Document ini 

Pada tahun berapakah bahasa C++ mulai diperkenalkan?

Bjarne Stroustrup pada Bell Labs pertama kali mengembangkan C++ pada awal 1980-an.

Apa fungsi script endl di C++?

endl : merupakan fungsi yang digunakan untuk perintah newline atau pindah baris.

Apakah fungsi dari tanda pada bahasa si plus plus?

Jawaban: sebagai blok statement, menyatukan dua atau lebih statement menjadi satu statement.

Apakah perbedaan dari perintah cout dan cin?

fungsi cin (dibaca C in) merupakan kebalikan dari cout yang digunakan untuk memasukkan data dari standar input, dan pada fungsi cin ini menggunakan operator kode >> (tanda lebih dari dua kali).