Apakah keuntungan yang kita dapatkan ketika menggunakan rangkaian paralel

Apakah keuntungan yang kita dapatkan ketika menggunakan rangkaian paralel

Jawaban:

kelebihan rangkaian paralel adalah sebagai berikut.

Seluruh lampu yang dirangkai paralel akan menyala sama terang.

Jika salah satu lampu padam, lampu yang lain tidak akan terpengaruh.

Kerugian rangkaian paralel

biaya lebih mahal.

kurang efisien dalam menghantarkan arus listrik.

arus yang mengalir besarnya berbeda.

rangkaian yang dibuat lebih sulit.

analisa kerusakan sukar.

Penjelasan:

Semoga Membantu

Apakah keuntungan yang kita dapatkan ketika menggunakan rangkaian paralel

nurwidayati16 nurwidayati16

keuntungan rangkaian paralel

-jika salah satu beban mati, maka beban yang lain tidak ikut mati

-dapat menaikan arus pada sumber listrik

-pembagian listrik lebih merata

kerugian rangkaian paralel

-biaya lebih mahal

-analisa kerusakan sukar

-rangkaian yang dibuat lebih sulit

semoga bermanfaat kakak maaf juga kalo salah ya kakak


Untuk menghidupkan sebuah beban kelistrikan yang misalnya lampu, maka diperlukan sebuah rangkaian kelistrikan yang terdiri dari sumber tegangan, kabel penghantar dan beban listrik yaitu lampu itu sendiri.

Di dalam sebuah rangkaian kelistrikan, kita kenal terdapat rangkaian kelistrikan secara seri dan rangkaian kelistrikan secara paralel.

Rangkaian kelistrikan secara seri artinya komponen-komponen kelistrikan (misalnya komponen baterai, beban kelistrikan atau saklar) tersebut disusun secara berurutan atau satu jalur.

Sedangkan rangkaian kelistrikan secara paralel artinya komponen-komponen kelistrikan tersebut disusun secara bercabang.

Kelebihan dan kekurangan rangkaian seri dan paralel

Dari kedua jenis rangkaian seri dan paralel, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Adapun kelebihan dari masing-masing rangkaian tersebut adalah :

Apakah keuntungan yang kita dapatkan ketika menggunakan rangkaian paralel

A. Rangkaian seri


Kelebihan rangkaian seri

  1. Rangkaian listrik yang disusun secara seri akan membutuhkan jumlah kabel penghantar yang lebih sedikit dibandingkan dengan rangkaian listrik yang disusun secara paralel.
  2. Karena jumlah kabel yang digunakan lebih sedikit sehingga biaya yang digunakan untuk membuat rangkaian seri ini akan lebih murah di bandingkan dengan rangkaian paralel.
  3. Apabila beban listrik yang disusun secara seri maka arus yang mengalir pada tiap-tiap beban akan sama besar walaupun tahanan masing-masing beban listrik tidak sama besar.
  4. Apabila sumber tenaga listrik yang dirangkai secara seri maka tegangan total yang dihasilkan oleh masing-masing sumber tenaga listrik tersebut merupakan hasil penjumlahan dari masing-masing tegangan pada sumber tenaga listrik. Misalnya, dua buah baterai dengan tegangan 12 volt dan arus 30 ampere disusun secara seri maka tegangan total rangkaian baterai tersebut adalah 24 volt sedangkan arus total yang dikeluarkan rangkaian baterai tersebut tetap sama yaitu 30 ampere.

Kekurangan rangkaian seri

  1. Apabila beban listrik dirangkai secara seri, misalnya beban listrik tersebut adalah lampu, maka apabila ada salah satu lampu putus akan membuat lampu yang lain juga ikut padam.
  2. Lampu-lampu yang dirangkai secara seri, lampu-lampu tersebut tidak akan menyala sama terang.

B. Rangkaian paralel


Kelebihan rangkaian paralel

  1. Apabila sumber tenaga listrik atau contohnya baterai yang disusun secara paralel maka kapasitas arus pada rangkaian baterai tersebut akan meningkat. Kapasitas arus total yang dihasilkan pada rangkaian baterai tersebut sama dengan penjumlahan dari masing-masing arus yang tersimpan di dalam masing-masing baterai. Misalnya ada dua buah baterai yang masing-masing memiliki tegangan 12 volt dan jumlah arus 35 ampere. Maka jumlah arus total yang dapat dikeluarkan rangkaian baterai tersebut adalah 70 ampere.
  2. Jika beban listrik misalnya lampu di rangkai secara paralel maka apabila salah satu lampu putus, lampu yang lain akan tetap menyala.
  3. Jika beban listrik dirangkai secara paralel maka tegangan listrik yang menuju ke masing-masing beban adalah sama besar dengan tegangan sumber sehingga apabila beberapa lampu dengan daya yang sama dirangkai secara paralel terhadap sumber tegangan maka lampu-lampu tersebut akan menyala sama terang.

Kekurangan rangkaian paralel

  1. Apabila beban listrik yang disusun secara paralel memiliki tahanan yang berbeda maka arus listrik yang mengalir ke masing-masing beban kelistrikan menjadi tidak sama besar.
  2. Rangkaian listrik yang disusun secara paralel akan membutuhkan jumlah kabel penghantar yang lebih banyak dibandingkan rangkaian listrik yang disusun secara seri.
  3. Karena jumlah kabel penghantar yang digunakan lebuh banyak maka untuk biaya pembuatan akan lebih mahal dibandingkan dengan rangkaian seri.

Apa kabar adik-adik? Semoga kalian selalu dalam keadaan sehat. Materi fisika kita kali ini akan membahas tentang kelebihan dan kekurangan rangkaian seri dan paralel. 

Apakah keuntungan yang kita dapatkan ketika menggunakan rangkaian paralel

Di materi sebelumnya, kita telah menuntaskan pembahasan tentang perbedaan rangkaian seri dan rangkaian paralel. Kalian bisa membaca materinya di sini:

  • Perbedaan Rangkaian Seri dan Paralel

Ada dua cara yang lazim digunakan untuk menghubungkan alat-alat listrik, yaitu secara seri dan secara paralel, selanjutnya disebut rangkaian seri dan rangkaian paralel.

Masing-masing cara tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri saat diterapkan sebagai rangkaian listrik.

Hal ini penting untuk diketahui agar kita bisa menentukan jenis rangkaian apa yang cocok digunakan ketika kita hendak menghubungkan komponen-komponen listrik dengan sumber tegangan.

Sebab, ada kondisi di mana suatu peralatan lebih tepat dirangkai secara seri, namun pada kondisi yang lain peralatan tersebut lebih cocok dirangkai secara paralel.

Untuk itu, langsung saja simak pembahasan berikut ini...

Kelebihan dan Kekurangan Rangkaian Seri dan Paralel

Kita mulai dengan rangkaian seri terlebih dahulu:

Seperti yang pernah di jelaskan, bahwa rangkaian seri adalah rangkaian alat atau komponen listrik yang dihubungkan secara berurut atau berderet. Perhatikan gambar berikut ini!

Apakah keuntungan yang kita dapatkan ketika menggunakan rangkaian paralel

Gambar kiri menunjukkan 3 buah lampu, 2 baterai, dan 1 saklar yang dirangkai secara seri. Gambar kanan merupakan skema dari rangkaian.

Seperti yang kalian lihat, seluruh komponen (lampu, baterai, saklar) pada rangkaian seri di susun secara berurut atau berderet pada 1 jalur (kabel).

Penyusunan komponen secara seri memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, antara lain sebagai berikut:

  1. Proses pembuatan rangkaian seri cukup mudah karena bentuknya yang sederhana.
  2. Hemat biaya karena tidak membutuhkan banyak kabel dan saklar (cukup 1 saklar).
  3. Tidak sulit untuk melakukan pemeriksaan saat terjadi kerusakan karena tidak banyak komponen yang harus diperiksa.

  1. Jika salah satu komponen rusak, maka seluruh komponen akan mati atau tidak berfungsi. 
  2. Saat dipasang beberapa lampu, maka nyala lampu tidak sama terang.
  3. Penggunaan listrik tidak efisien karena hambatan total rangkaian yang besar.

Rangkaian paralel adalah rangkaian alat at komponen listrik yang dihubungkan secara bersusun atau berjajar.  

Oleh karena bentuknya yang bersusun atau berjajar itu, maka pada rangkaian ini terdapat banyak percabangan. Perhatikan gambar berikut ini!

Apakah keuntungan yang kita dapatkan ketika menggunakan rangkaian paralel

Gambar kiri menunjukkan 3 buah lampu, 2 baterai, dan 3 saklar yang dirangkai secara paralel. Gambar kanan merupakan skema dari rangkaian.

Seperti yang kalian lihat, seluruh komponen (lampu, baterai, saklar) pada rangkaian seri di susun secara bersusun atau berjajar. Setiap lampu memiliki jalur (kabel) dan saklar yang berbeda.

Oleh karena banyaknya jalur pada rangkaian paralel membuat rangkaian ini disebut juga dengan rangkaian bercabang.

Penyusunan komponen secara paralel memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, antara lain sebagai berikut:

  1. Penggunaan listrik lebih efisien karena hambatan total rangkaian paralel yang kecil.
  2. Saat dipasang beberapa lampu, maka seluruh lampu menyala sama terang.
  3. Jika salah satu lampu atau komponen rusak, maka lampu/komponen yang lain tetap menyala/berfungsi karena masing-masing bekerja secara bebas tanpa dipengaruhi komponen lain.

  1. Proses pembuatan rangkaian paralel cukup rumit karena bentuknya yang tidak sederhana (banyak percabangan).
  2. Boros biaya karena membutuhkan komponen yang banyak (kabel dan saklar).
  3. Semakin banyak percabangan, maka kuat arus akan menurun.

Jadi, rangkaian seri dan rangkaian paralel memiliki masing-masing kelebihan dan kekurangan. Pemilihan rangkaian bisa disesuaikan dengan tujuan penggunaan. 

Misalnya, rangkaian seri cocok digunakan untuk peralatan-peralatan sederhana seperti senter. Bisa juga untuk lampu hias yang biasanya terdiri dari beberapa lampu agar lebih hemat biaya karena tidak membutuhkan banyak kabel.

Sementara itu, rangkaian paralel cocok untuk penggunaan rangkaian listrik rumah tangga, seperti lampu. Ketika salah satu lampu rusak, maka lampu yang lain bisa tetap menyala.

Sekian dulu materi kali ini, bagikan agar teman yang lain bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.

3+ Kelebihan dan Kekurangan Rangkaian Seri dan Paralel 2020-10-12T07:47:00-07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Afdan Fisika