Lihat Foto Show KOMPAS.com - Struktur cerita fantasi adalah orientasi, komplikasi dan resolusi. Orientasi berisi pengenalan dan konflik, komplikasi berisi krisis hingga klimaks, dan resolusi berisi penyelesaian. Berikut ini penjelasan singkat tentang struktur cerita fantasi: Struktur cerita fantasiMelansir Literary Devices, fantasi adalah bentuk genre literasi yang tidak benar-benar terjadi di dunia nyata. Plot cerita fantasi berkaitan dengan sihir, mistik, makhluk gaib, dan lain-lain yang tidak pernah terjadi di dunia nyata. Mengutip Kemdikbud RI, struktur cerita fantasi adalah orientasi, komplikasi, dan resolusi. Berikut ini ciri bagian-bagian struktur cerita fantasi: Struktur cerita fantasi orientasi berisi pengenalan tokoh, latar, watak tokoh, dan konflik. Struktur cerita fantasi komplikasi berisi hubungan sebab akibat sehingga muncul masalah hingga masalah itu memuncak (klimaks). Struktur cerita fantasi resolusi adalah berisi penyelesaian masalah dari konflik yang terjadi. Baca juga: Jenis Cerita Fantasi Variasi pengungkapan struktur cerita fantasiPengembangan variasi struktur cerita fantasi bisa dilakukan dalam berbagai pola. Pola pengembangan orientasi bisa dikembangkan dari deskripsi latar, pengenalan tokoh, atau pengenalan konflik. Pola pengembangan komplikasi bisa dikembangkan dengan menghadirkan tokoh lain, mengubah latar, atau melompat ke zaman yang berbeda (masa lampau atau masa depan). Pola pengembangan resolusi bisa dikembangan dengan lompatan waktu, sebab akibat yang unik, atau dengan kejutan. Urutan tahapan alur drama adalah sebagai berikut.
Jadi, urutan tahapan alur drama yang tepat yaitu pelukisan awal - pemunculan konflik - komplikasi - klimaks - resolusi - penyelesaian. Jawaban yang tepat adalah pilihan C. Unsur unsur drama dan pengertiannya Learniseasy.com – Mari belajar tentang unsur unsur drama dan pengertiannya. Apa itu unsur unsur drama estetika, unsur unsur intrisik drama, unsur unsur estetika drama. Secara umum pengertian drama adalah suatu karya dialog yang dipertontonkan. Berdasarkan pengertian tersebut, drama memiliki unsur unsur drama dalam teks drama. Apa saja unsur unsur tersebut. Mari kita bahas lebih jauh Terdapat beberapa macam unsur drama. Mulai dari penokohan (characterization) , perlengkapan (equitment) , latar , bahasa (language) dan alur ataupun plot. Berikut penjelasan tentang unsur unsur drama diatas a. Unsur Drama : Alur / PlotPengertian plot atau alur dalam unsur drama adalah perpindahan adegan atau cerita yang terjadi dalam drama tersebut. Setiap drama pastilah memiliki awal, tengah dan juga akhir atau ujung dari drama tersebut. Para ahli sendiri, membagi drama menjadi tiga bagian alur drama yaitu eksposisi, komplikasi, dan resolusi atau denoiement. 1. EksposisiPengertian eksposisi dalam alur drama dapat kita anggap sebagai pendahuluan atau intro dari drama. Pada bagian ini, diceritakan tentang karakter karakter yang ada dalam drama tersebut. Dalam drama musikal, bagian ini merupakan bagian yang memiliki sedikit musikalitas. Pada bagian ini pulalah, diajukan konflik atau permulaan berkembangnya konflik. Contoh pada drama musikal Romeo dan Juliet, dimulai dari pertemuan antara Romeo dan Juliet dan cerita adanya perselisihan diantara kedua keluarga besar mafia ini. Bagian tersebut adalah bagian eksposisi dari drama musikal Romeo dan Juliet. 2. KomplikasiBagian ini merupakan bagian yang dapat dijelaskan sebagai pertengahan cerita pada umumnya sebuah drama. Pada bagian ini di dominasi oleh clash atau pertentangan ataupun konflik yang terus terus hingga puncak. Berbagai rintangan bermunculan pada alur pada bagian komplikasi. Contoh pada drama musikal romeo dan juliet adalah terjadinya perkelahian dan pertempuran antara kedua kelompok mafia besar akibat Juliet yang ingin direbut oleh Romeo dan perebutan daerah kekuasaan orang tua masing masing. 3. ResolusiPengertian resolusi dalam alur drama adalah sebuah penyelesaian dari konflik itu sendiri. Jadi pada bagian komplikasi terdapat titik puncak dari konflik yang disebut klimaks. Klimaks atau turning point adalah titik dimana konflik paling besar terjadi dan muncul penyelesaian atau solusi besar di titik tersebut. Klimaks suatu drama contohnya drama musikal menentukan keberhasilan drama tersebut. Setelah klimaks terjadi, resolusi akan bermunculan. Biasanya pada drama musikal ini adalah dimana pahlawan atau tokoh utama seperti mendapatkan kekuatan yang besar untuk menolong sang putri. b. Unsur Drama : PenokohanPengertian penokohan dalam unsur drama adalah karakter dan jenis karakter yang dimiliki oleh aktor dan aktris dalam drama tersebut. Ada 4 macam jenis penokohan dalam drama yaitu (1) Tokoh gagal (2) Tokoh Idaman (3) Tokoh Statis (4) Tokoh yang berkembang.
c. Latar : Unsur Dramapengertian latar dalam unsur drama adalah unsur drama yang memberikan keterangan waktu dan tempat atau ruang pada sebuah drama. Latar drama dapat dimunculkan dalam bentuk set panggung atau benda lainnya, dapat juga melalui dialog pementas. d. Bahasa : Unsur DramaIni merupakan unsur drama yang menjadi media komunikasi dan juga menggambarkan tokoh karakter sekaligus latar ataupun peristiwa yang sedang di adegankan dalam drama tersebut. Bahasa dapat juga menjadi latar ataupun eksposisi bagi sebuah drama. Contoh, apabila aktor tersebut berbahasa bugis dan satu lagi berbahasa batak, maka kita sudah dapat menerka atau telah tergambarkan bahwa aktor pertama itu merupakan suku bugis dan aktor yang satunya lagi merupakan suku batak. e. Unsur Drama : PerlengkapanUnsur drama ini adalah pelengkap atau bumbu dari sebuah pementasan drama. Tanpa adanya perlengkapan, sebuah drama dapat berjalan, akan tetapi akan terasa hambar dan kurang menarik. Perlengkapan dapat berupa panggung itu sendiri, sistem audio atau sistem akustik, serta pencahayaan dan banyak lagi. Bahkan smoke atau asap buatan dapat menjadi perlengkapan. Kipas angin untuk adegan badai ataupun malam yang berangin. Unsur unsur drama dan pengertiannyaItulah diatas artikel tentang unsur unsur drama dan pengertiannya, serta penjelasannya. Tetap belajar karena belajar itu mudah.
|