Apa yang dimaksud proposal penelitian kualitatif

Apa yang dimaksud proposal penelitian kualitatif

Penelitian merupakan salah satu kegiatan yang akan Anda temui di dunia perkuliahan. Baik itu sebagai tugas mata kuliah, mengikuti suatu ajang/lomba sampai kepada satu cara untuk mendukung penyusunan skripsi Anda. Salah satu jenis metode penelitian yang biasa digunakan adalah peneltian kualitatif.

Sebelum memulai suatu penelitian, Anda harus membuat proposal penelitian. Ini sebagai sebuah usulan yang berisikan rencana kegiatan penelitian secara tertulis guna memperoleh persetujuan dari pihak yang berwenang.

Apabila Anda belum pernah melakukan penelitian kualitatif sebelumnya, maka Anda perlu mengetahui cara membuat proposal penelitian kualitatif seperti yang akan diulas pada tulisan ini.

Apa Itu Penelitian Kualitatif?

Sebelum masuk ke pembahasan cara membuat proposal penelitian kualitatif, sebaiknya kita pahami pengertian penelitian kualitatif terlebih dahulu.

Penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti suatu permasalahan. Ini dilakukan analisis yang lebih mendalam (in depth analysis).

Analisa mendalam ini didasarkan pada fakta bahwa satu permasalahan akan memiliki sifat dan kondisi berbeda dengan permasalahan yang lain. Penelitian kualitatif akan lebih menekankan kepada makna, pengertian, konsep dan fenomena yang disajikan secara naratif.

Metode penelitian ini termasuk salah satu jenis penelitian yang banyak digunakan di dunia akademis. Untuk itu, Anda sebagai mahasiswa harus mengetahui dengan baik pengertian penelitian kualitatif secara komprehensif.

Baca juga: 12 Manfaat Melakukan Penelitian Bagi Mahasiswa

Ciri-Ciri Penelitian Kualitatif

Anda harus mengetahui ciri dan spesifikasi penelitian kualitatif agar memudahkan Anda dalam penyusunan proposal penelitian dan pelaksanaan hingga pelaporan penelitian berikutnya.

1. Bersifat Deskriptif Analitis

Hasil penelitian berupa pemaparan analisis data yang disajikan dalam bentuk narasi.

2. Menekankan Pada Proses

Data yang digunakan lebih ditujukan untuk menganalisis dan mengungkap proses dibandingkan hasil.

3. Bersifat Induktif

Penelitian kualitatif dimulai dari pengamatan di lapangan menggunakan data-data yang beragam namun saling berkaitan untuk kemudian dipelajari, dianalisis dan disimpulkan.

4. Lebih Mengutamakan Makna

Lebih menekankan makna suatu permasalahan dan proses pengkaijannya. Penelitian kualitatif lebih mengedepankan persepsi yang dikembangkan secara deskriptif dan tidak menggunakan terlalu banyak angka sebagai hasil analisis data.

5. Menggunakan Data Alamiah

Sumber data banyak diambil dari kondisi dan situasi lapangan. Data dapat diperoleh melalui cara wawancara, pengamatan dan dokumen atau kajian pustaka.

Menurut sumbernya, data dapat dibagi menjadi :

  • Data primer atau yang diperoleh langsung dari obyeknya
  • Data sekunder atau yang diperoleh melalui sumber lain baik secara lisan ataupun tulisan  

Baca juga: 8 Cara Terbaik Memulai Sebuah Penelitian

Cara Penyusunan Proposal Penelitian Kualitatif

Apabila Anda merasa kesulitan dari mana Anda harus memulai penyusunan proposal, lakukan cara atau tahap-tahap berikut ini.

1. Identifikasi dan Perumusan Masalah

Langkah pertama penyusunan proposal penelitian kualitatif adalah mengidentifikasi dan merumuskan masalah dan bukan judul penelitian. Temukan permasalahan yang tepat dengan jelas.

Apabila Anda merasa kesulitan, berikut cara untuk membantu mempermudah perumusan dan identifikasi masalah Anda dengan menggunakan pertanyaan-pertanyaan mendasar di bawah ini:

  • Permasalahan apa yang sangat menarik perhatian Anda?
  • Hal apa yang membuat Anda menjadi sangat tertarik akan permasalahan tersebut?
  • Apakah Anda dapat mendapatkan fakta dan bukti akurat atas permasalahan tersebut?
  • Apa yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi permasalahan?
  • Apa yang menjadi tujuan utama penelitian ini?
  • Apa yang telah dihasilkan dari penelitian sebelumnya?
  • Apa yang akan diukur dan seperti apa cara mengukurnya?
  • Apakah permasalahan ini dapat ditentukan hipotesis atau jawaban sementaranya?

Pertanyaan-pertanyaan di atas harus digambarkan dengan jelas untuk mendukung sifat penelitian kualitatif yang mencakup aspek-aspek permasalahan menyeluruh, induktif dan natural atau dekat dengan gejala-gejala permasalahan yang diteliti.

2. Perumusan Topik

Langkah berikutnya adalah menentukan topik yang sesuai dengan permasalahan yang telah dipilih. Topik dipilih melalui reduksi atau pengkerucutan permasalahan untuk difokuskan pada satu masalah tertentu. Kemudian fokus permasalahan tersebut diurai di dalam ruang lingkup yang lebih rinci.

3. Perencanaan Rancangan Penelitian

Hal-hal yang dapat dijadikan pertimbangan untuk menentukan perencanaan rancangan penelitian adalah sebagai berikut :

  • Apakah akan didapatkan jawaban yang obyektif dari nara sumber?
  • Secepat apakah informasi dapat diperoleh?
  • Seperti apakah jenis rancangannya, contohnya apakah berbentuk deskriptif ataukah sebab akibat?

Baca juga: 8 Manfaat Menyusun Rancangan Penelitian

4. Rancangan Pengumpulan Data

Apa yang dimaksud proposal penelitian kualitatif

Perhatikan pertanyaan-pertanyaan berikut untuk membantu Anda :

  • Seperti apa prosedur pengumpulan data penelitian?
  • Siapa yang akan mengumpulkan data-data tersebut?
  • Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengumpulkan data?

5. Rancangan Pengolahan dan Analisis Data

  • Seperti apa kriteria data yang digunakan?
  • Berapa banyak variabel data yang akan digunakan dalam penelitian untuk diuji?
  • Apa alat bantu pengujian data tersebut?

6. Jadwal Waktu dan Sumber-Sumber Yang Diperlukan

  • Kapan penelitian akan dimulai?
  • Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melakukan seluruh proses penelitian?
  • Berapa biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan penelitian
  • Apakah dibutuhkan dukungan sumber daya dari pihak lain?

7. Daftar Pustaka Sementara

Referensi atau sumber data pustaka yang digunakan dalam penelitian harus dicantumkan di dalam daftar pustaka. Sumber referensi dapat berupa teori yang telah ada sebelumnya.

Syarat penggunaan teori atau referensi yang dapat digunakan yaitu :

  • Relevansi, artinya referensi yang digunakan sesuai dengan permasalahan ataupun teori lain yang gunakan dalam penelitian
  • Kemutakhiran, atau sumber informasi yang digunakan adalah teori yang terbaru yang disesuaikan dengan perkembangan terkini
  • Keaslian, bahwa teori atau sumber referensi memiliki informasi yang jelas mengenai penulis atau penelitinya sehingga dapat dipertanggungjawabkan.

Sistematika Penyusunan Proposal Penelitian Kualitatif

Berikut cara membuat Proposal penelitian kualitatif sesuai dengan sistematika ilmiah yang berlaku beserta penjelasan sebagai berikut.

1. Halaman Pengesahan

Halaman ini merupakan bagian terluar dari sebuah proposal penelitian yang berisikan rekomendasi dengan tulisan yang dibuat. Rekomendasi dapat berasal dari dosen atau penyelenggara penelitian.

2. BAB I.  Pendahuluan

  • Latar Belakang Masalah
    Bagian ini menjelaskan mengenai hal yang melatarbelakangi dilaksanakannya penelitian yang meliputi maksud dan tujuan serta pihak mana saja yang berkepentingan dengan penelitian tersebut.
  • Fokus Penelitian
    Fokus penelitian memuat cakupan topik-topik yang terdapat di dalam penelitian.
  • Perumusan Masalah
    Bagian ini berisikan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan untuk dijawab sebagai hasil penelitian.
  • Tujuan Penelitian
    Tujuan Penelitian berisikan mengenai sasaran yang ingin dicapai sebagai hasil pelaksanaan penelitian.
  • Kegunaan Penelitian
    Kegunaan penelitian berisikan manfaat yang akan didapat dari pelaksnaan kegiatan penelitian. Manfaat yang dihasilkan penelitian kualitatif dapat berupa teoritis ataupun praktis. Namun banyak hasil dari penelitian ini berupa teoritis yang ditujukan untuk pengembangan ilmu dibandingkan pemecahan masalah untuk penerapannya.

Baca juga: 10 Cara Memilih Topik Penelitian yang Baik

3. BAB II. Landasan Teori

Apa yang dimaksud proposal penelitian kualitatif

Berisikan teori-teori dan hasil penelitian yang mendukung pembentukan kerangka teori penelitian yang akan dilakukan.

4. BAB III. Prosedur dan Metodologi Penelitian

  • Metode dan alasan menggunakan penelitian
  • Tempat dan Waktu Penelitian
  • Instrumen Penelitian
  • Sampel Sumber Data
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Rencana Pengujian Keabsahan Data

5. Organisasi dan Sistematika Penelitian

  • Organisasi Penelitian
  • Jadwal Penelitian

6. Daftar Pustaka

7. Lampiran

Berisikan berkas atau dokumen penunjang yang digunakan di dalam penelitian.

Penutup

Penelitian kualitatif sangat tepat digunakan sebagai metode pengkajian masalah yang masih belum terlalu jelas. Pendekatan kualitatif yang melibatkan unsur makro sehingga dimungkinkannya eksplorasi yang komprehensif atas suatu obyek untuk menghasilkan solusi yang akurat.

Semoga tulisan ini dapat membantu Anda sebagai cara membuat proposal penelitian kualitatif yang Anda butuhkan di perkuliahan.