Apa saja unsur-unsur terbentuknya negara menurut Hans Kohn dan Joseph Stalin?

19 Pengertian Bangsa Menurut Para Ahli (Pembahasan Lengkap) – Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan tentang Bangsa. Yaitu lebih tepatnya pengertian bangsa menurut para ahli. Secara umum bangsa adalah orang-orang yang mempunyai kesamaan seperti adat, asal keturunan, bahasa, sejarah dan mempunyai pemerintahan sendiri.

Show

Untuk lebih jelasnya ikutilah ulasan berikut ini tentang bangsa.

Berikut ini adalah definisi dari bangsa menurut ahlinya.

1. Soekarno

Menurut Soekarno suatu bangsa disamping memiliki ciri-ciri tertentu juga harus ditandai oleh adanya kesamaan rasa cinta tanah air.

2. Muhammad Hatta

Menurut Muhammad Hatta bangsa adalah suatu persatuan yang ditentukan oleh keinsyafan, sebagai suatu persekutuan yang tersusun menjadi satu yaitu terbit karena percaya atas persamaan nasib dan tujuan.

3. Ahli Ilmu Sosiologis Dan Antropologis

Menurut Ahli Ilmu Sosiologis Dan Antropologis bangsa adalah persekutuan kehidupan yang berdiri sendiri, dimana setiap anggota dari persekutuan kehidupan tersebut akan merasa satu agama, bahasa, ras, serta istiadat. Namun di lain pihak, ada anggapan persekutuan kehiduap ialah suatu wadah perkumpulan dari semua orang yang saling memerlukan dan bekerja sama guna memperoleh tujuan yang sama di wilayah tertentu.

4. Kranenburg

Menurut Kranenburg bangsa adalah suatu organisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok manusia pada Negara.

5. Rudolf Kjellen

Menurut Rudolf Kjellen bangsa adalah sebuah analisis atau analogi yang membandingkan atara bangsa dan suatu organisme biotik dengan cara menyamakan dari jiwa bangsa berdasarkan nafsu hidup organisme tersebut. Maka hasilnya akan terciptalah satu bangsa memiliki dorongan terhadap kehendakny untuk hidup, bertahan, serta untuk bertindak sesuka hati mereka “berkuasa”.

6. Rawink

Menurut Rawik bangsa adalah sekumpulan dari manusia yang bersatu padu atas sebuah wilayah dan juga memiliki keterikatan terhadap wilayah tersebut, bagi kumpulan manusia tersebut, batas teritorial tertentu adalah hal yang paling dapat dilihat dari letaknya dalam geografis atas wilayah tertentu.

7. Guibernau

Menurut Guibernau bangsa adalah sebuah negara kebangsaan memiliki unsur-unsur yang penting sebagai pengikat diantaranya psikolog, kebudayaan, teritorial, sejarah, politik serta masa depan yang sama.

8. Ki Bagoes Hadikoesoemo

Menurut Ki Bagoes Hadikoesoemo bangsa adalah bersatunya orang dengan tempat ia berada, persatuan antar orang dengan wilayah.

9. Lothrop Stoddard

Menurut Lothrop Stoddard bangsa adalah suatu kepercayaan yang dimiliki oleh orang yang cukup banyak bahwa mereka merupakan suatu bangsa.

10. Anthony D. Smith

Menurut Anthony D. Smith bangsa adalah komunitas yang memiliki nama, menguasi suatu tanah air, memiliki mitos-mitos dan sejarah bersama, budaya politik bersama, perekonomian tunggal dan hal serta kewajiban bersama bagi semua anggotanya.

11. Benedict Anderson

Menurut Benedict Anderson bangsa adalah suatu komunitas politik yang dibayangkan “imagined community” dalam wilayah yang jelas batasnya dan berdaulat.

12. Friederich Ratzel

Menurut Friederich Ratzel bangsa adalah kelompok manusia yang terbentuk karena adanya hasrat “kemauan” untuk bersatu yang timbul dari adanya rasa kesatuan antara manusia dan tempat tinggalnya.

13. Joseph Stalin

Menurut Joseph Stalin suatu bangsa terbentuk secara historis merupakan komunitas rakyat yang stabil yang terbentuk atas dasar kesamaan bahasa, wilayah, ekonomi serta perasaan psikologis yang terwujud dalam budaya bersama.

14. Jacobsen Dan Lipman

Menurut Jacobsen dan Lipman bangsa adalah kelompok manusia yang terlahir karena adanya satu kesatuan budaya “cultural unity” dan satu kesatuan politik “Political Unity”

15. Hans Kohn

Menurut Hans Kohn bangsa adalah hasil proses perjuangan sejarah, bangsa itu merupakan golongan yang majemuk dan tidak dapat dirumuskan dengan esakta. Hal tersebut terbukti dengan adanya faktor obyektif yang melatarbelakangi dan menjadi ciri khas suatu bangsa, seperti persamaan ras, bahasa, wilayah, adat istiadat dan agama.

Apa saja unsur-unsur terbentuknya negara menurut Hans Kohn dan Joseph Stalin?

16. Otto Van Bauer

Menurut Otto Van Bauer bangsa adalah suatu kelompok manusia yang memiliki karakter “watak” yang sama yang terbentuk karena adanya peraasaan senasib yang sama.

17. Ernest Renan (1823-1892)

Menurut Ernest Renan bangsa adalah satu jiwa yang melekat pada sekelompok manusia yang merasa dirinya bersatu karena memiliki nasib dan penderitaan yang sama pada masa lampau dan memiliki cita-cita yang sama tentang masa depan.

18. KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

Menurut KBBI bangsa adalah sekelompok individu yang tinggal didalam sebuah ikatan batin dan dipersatukan karena sama-sama memiliki persamaan sumber sejarah serta cita-cita.

19. Wikipedia

Menurut Wikipedia bangsa adalah suatu kelompok manusia yang dianggap nasional memiliki identitas bersama dan mempunyai kesamaan bahasa, agama, ideologi, budaya dan sejarah. Mereka umumnya dianggap memiliki asal-usul keturunan yang sama.

Demikianlah tadi diatas telah dijelaskan tentang 19 Pengertian Bangsa Menurut Para Ahli (Pembahasan Lengkap), semoga dengan adanya pembahasan tersebut dapat menambah wawasand dan pengetahuan kalian tentang Bangsa. Terimakasih banyak telah berkunjung

  • 1. Pengertian bangsa Unsur terbentuknya bangsa Pengertian Negara Unsur terbentuknya Negara Titania Intan P

2. Pengertian Bangsa Bangsa adalah sekelompok orang yang memiliki kehendak untuk bersatu yang memiliki persatuan senasib dan tinggal di wilayah tertentu, beberapa budaya yang sama, mitos leluhur bersama. Pengertian bangsa menurut para ahli : Ernest Renant, bangsa adalah suatu nyawa, suatu akal yang terjadi dari dua hal yaitu rakyat yang harus menjalankan satu riwayat, dan rakyat yang kemudian harus memilikim kemauan, keinginan untuk hidup menjadi satu. Otto Bauer, bangsa adalah kelompok manusia yang memiliki kesamaan karakter yang tumbuh karena kesamaan nasib. 3. Unsur-unsur Terbentuknya Bangsa Menurut Hans Kohn, kebanyakan bangsa terbentuk karena unsur atau faktor objektif tertentu yang membedakannya dengan bangsa lain, seperti: 1. Unsur nasionalisme yaitu kesamaan keturunan. 2. Wilayah. 3. Bahasa. 4. Adat-istiadat 5. Kesamaan politik. 6. Perasaan. 7. Agama. Menurut Joseph Stalin, unsur terbentuknya bangsa adalah adanya: 1. Persamaan sejarah. 2. Persamaan cita-cita. 3. Kondisi objektif seperti bahasa, ras, agama, dan adat- 4. Pengertian Negara 1. Secara etimologi kata Negara berasal dari kata state (Inggris), Staat (Belanda, Jerman), E`tat (Prancis), Status, Statum (Latin) yang berarti meletakkan dalam keadaan berdiri, menempatkan, atau membuat berdiri. 2. Kata Negara yang dipakai di Indonesia berasal dari bahasa Sansekerta yanitu Negara atau nagari yang artinya wilayah, kota, atau penguasa. 3. Menurut George Jellinek, Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang mendiami wilayah tertentu. 4. Menurut R. Djokosoentono, Negara adalah organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada di bawah suatu pemerintahan yang sama. 5. Unsur-unsur terbentuknya Negara Unsur terbentuknya Negara dapat digolongkan menjadi dua macam yaitu unsur konstitutif dan unsur deklaratif. 1. Unsur konstitutif adalah unsur yang mutlak harus ada di saat Negara tersebut didirikan seperti rakyat, wilayah, dan pemerintahan yang berdaulat. 2. Unsur deklaratif adalah unsur yang tidak harus ada di saat Negara tersebut berdiri tetapi boleh dipenuhi setelah Negara tersebut berdiri, misalnya pengakuan dari Negara lain. 6. Unsur Rakyat : Rakyat adalah semua orang yang secara nyata berada dalam wilayah suatu Negara yang tunduk dan patuh terhadap peraturan Negara tersebut. Rakyat dibedakan menjadi dua macam yaitu penduduk dan bukan penduduk. 1. Penduduk adalah orang yang berdomisili secara tetap dalam wilayah suatu Negara dalam jangka waktu yang lama. Penduduk terdiri dari WNI dan WNA (pekerja asing yang tinggal menetap di Indonesia). Penduduk juga dibedakan menjadi warga Negara dan bukan warga Negara. Warga Negara adalah orang yang secara syah menurut hukum menjadi warga Negara, yaitu penduduk asli dan WNI keturunan asing. Bukan warga Negara adalah orang yang menurut hukum tidak menjadi warga suatu Negara atau WNA. 2. Bukan penduduk adalah mereka yang berada di wilayah suatu Negara tidak secara menetap atau tionggal untuk sementara waktu. Contoh: turis asing yang sedang berlibur. 7. Unsur Wilayah : Wilayah adalah unsur mutlak suatu Negara yang terdiri dari daratan, lautan, dan udara dan terkadang suatu Negara hanya memiliki daratan dan udara saja karena Negara tersebtu terletak di tengah benua jadi tidak memiliki lautan atau pantai. Indonesia memiliki ketiga wilayah tersebut. Batas wilayah daratan suatu Negara dengan Negara lain dapat berupa : Batas alamiah (gunung, sungai, hutan) Batas buatan (pagar tembok, kawat berduri, patok, pos penjagaan. Batas secara geografis yaitu batas berdasarkan garis lontang dan garis bujur. Mkisalnya Indonesia terletak antara 6o LU 11o LS, 95o BT 141o BT. 8. Pemerintahan yang berdaulat : Menurut Jean Bodin sifat kedaulatan ada empat : Asli artinya kedaulatan tidak berasal dari kekuasaan lain yang lebih tinggi. Permanen artinya kekuasaan itu tetap ada selama Negara tetap berdiri. Tunggal atau bulat artinya kekuasaan itu merupakan satu-satunya kekuasaan tertinggi dalam Negara yang tidak dibagi-bagi kelembaga Negara lainnya. Tidak terbatas artinya kekuasaan itu tidak dibatasi oleh kekuasaan lain. Bila ada yang membatasi maka kekuasaan itu akan lenyap. Pemerintah suatu Negara berdaulat keluar dan kedalam : 1. berdaulat keluar artinya memiliki kedudukan sederajat dengan Negara- negara lain, sehingga bebas dari campur tangan Negara-lain. 2. Berdaulat ke dalam artinya berwibawa, berwenang menentukan dan menegakkan hokum atas warga dan wilayah negaranya. 9. Pengakuan dari Negara lain : Pengakuan dari negara lain ada dua jenis yaitu secara de facto dan de jure. 1. De facto adalah pengakuan atas fakta adanya suatu Negara telah terbentuk berdasarkan adanya rakyat, wilayah, dan pemerintahan yang berdaulat. Contoh Belanda tidak mengakui Indonesia merdeka 17 Agustus 1945, seharusnya Indonesia diserahkan kepada Belanda karena kemerdekaan Indonesia bertentangan dengan hokum Internasional menurut Belanda, namun dalam usaha ini Belanda mengadakan perundingan dengan pihak Indonesia, itu artinya Belanda telah mengakui keberadaan Negara Indonesia secara de facto. 10. Rangkuman Bangsa adalah sekelompok orang yang memiliki kehendak untuk bersatu yang memiliki persatuan senasib dan tinggal di wilayah tertentu, beberapa budaya yang sama, mitos leluhur bersama. Menurut Hans Kohn, bangsa terbentuk karena unsur atau nasionalisme yaitu kesamaan keturunan, wilayah, bahasa, adat-istiadat, kesamaan politik, perasaan, agama. Menurut Joseph Stalin, unsur terbentuknya bangsa adalah adanya persamaan sejarah, persamaan cita-cita, bahasa, ras, agama, dan adat-istiadat. Negara adalah organisasi yang di dalamnya ada rakyat, wilayah yang permanena,pemerintahan yang berdaulat kedalam atau keluar. 11. Menurut George Jellinek, Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang mendiami wilayah tertentu. Menurut R. Djokosoentono, Negara adalah organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada di bawah suatu pemerintahan yang sama. Unsur terbentuknya Negara adalah unsur konstitutif dan unsur deklaratif. Unsur konstitutif meliputi rakyat, wilayah, pemerintahan yang berdaulat, deklaratif adalah pengakuan dari Negara lain. Pengakuan dari Negara lain itu dapat berupa de facto dan de jure. Rakyat adalah semua orang yang secara nyata berada dalam wilayah suatu Negara yang tunduk dan patuh terhadap peraturan Negara tersebut. Rakyat terdiri dari penduduk dan bukan penduduk. Penduduk terdiri dari warganegara dan bukan warganegara. 12. Wilayah suatu Negara dapat berupa daratan, lautan dan udara. Lautan terdiri dari laut teritorial, zona bersebelahan, landas continental, Zona ekonomi eksklusif, landas benua. Wilayah ekstrateritorial terdiri dari gedung perwakilan diplomatic dan kapal asing yang berlayar dilaut bebas dibawah bendera suatu Negara. Pemerintah suatu Negara berdaulat kedalam maupun keluar. Sifat kedaulatan menurut Jean Bodin adalah asli, permanen, bulat atau tunggal, dan tidak terbatas.