Ucapan permintaan maaf termasuk dalam bagian titik-titik dalam pidato

Ucapan permintaan maaf termasuk dalam bagian titik-titik dalam pidato

Ucapan permintaan maaf termasuk dalam bagian titik-titik dalam pidato
Lihat Foto

ANTARA FOTO/HO/KEMENLU

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato untuk ditayangkan dalam Sidang Majelis Umum ke-75 PBB secara virtual di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/9/2020). Dalam pidatonya Presiden Joko Widodo mengajak pemimpin dunia untuk bersatu dan bekerja sama dalam menghadapi pandemi Covid-19.

KOMPAS.com - Pidato dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu yang diinginkan penulis. Dalam proses pembuatannya, ada tiga unsur atau struktur yang harus dipenuhi.

Mengutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut adalah struktur teks pidato:

Pembukaan atau pendahuluan 

Susunan yang pertama adalah pendahuluan. Sebelum menyampaikan isi pidato, orator atau juru pidato harus mengucapkan salam pembuka, ucapan terima kasih serta beberapa hal lainnya.

Salam pembuka digunakan untuk membuka pidato sekaligus menyampaikan sambutan kepada pendengar. Contohnya:

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua, Shalom, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan.

Setelah menyampaikan salam pembuka, orator mulai menyapa pendengar atau tamu undangan. Biasanya dimulai dari tamu yang memiliki jabatan tinggi Contohnya:

Yang saya hormati Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Depok. Terima kasih atas kesempatannya untuk menghadiri acara ini. Yang saya hormati seluruh guru dan karyawan SMP Negeri 1 Depok serta teman-teman saya, terima kasih atas kesempatannya untuk datang di acara ini.

Baca juga: Pengertian dan Ciri-ciri Pidato

Ucapan ini berisikan ucapan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa. Contohnya:

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya kita bisa berkumpul di sini dalam keadaan sehat walafiat.

Isi pidato 

Struktur yang kedua adalah isi atau inti dari pidato yang akan disampaikan. Isi pidato ini bersifat relatif karena disesuaikan dengan tema serta target pendengarnya. Contohnya:

Pada kesempatan kali ini, perkenankan saya untuk menyampaikan pidato mengenai kebiasaan membuang sampah pada tempatnya. Saat ini, masih ada beberapa di antara kita yang masih belum terbiasa membuang sampah pada tempatnya. Alasannya karena akan ada orang yang membersihkannya atau letak tempat sampahnya jauh. 

Padahal, membuang sampah pada tempatnya merupakan aksi kecil membantu lingkungan. Dengan melakukan hal ini, kita semua akan memiliki lingkungan sekolah serta tempat tinggal yang nyaman dan terhindar dari segala penyakit. Kita dapat belajar lebih nyaman serta terhindar dari bencana, contohnya banjir. Mungkin membuang sampah pada tempatnya terkesan mudah untuk dilakukan, namun sebenarnya tindakan ini membutuhkan kesadaran diri sendiri dan juga kebiasaan yang bisa dilatih sejak sekarang.

Penutup 

Struktur terakhir dalam pidato adalah penutup. Biasanya struktur ini berisikan kesimpulan, harapan, serta salam penutup.

Baca juga: 3 Pokok Struktur Pidato

Kesimpulan berisikan ringkasan atau hal yang bisa disimpulkan dari isi pidato. Contohnya:

Kita telah mengetahui jika kebiasaan membuang sampah pada tempatnya timbul dari kesadaran diri sendiri yang harus dilatih mulai dari sekarang. Rutin membuang sampah pada tempatnya akan membuat lingkungan lebih nyaman, bersih dan terhindar dari bencana banjir. 

Harapan dalam struktur pidato berisikan apa yang diinginkan atau diharapkan oleh penulis kepada khalayak umum setelah mendengar pidatonya. Contohnya:

Saya berharap, kita semua bisa mulai melatih diri dan mengingatkan satu sama lain untuk membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya. 

Salam ini ditujukan untuk mengakhir pidato. Contohnya:

Demikian pidato ini saya sampaikan. Semoga hal ini bisa bermanfaat untuk kita semua. Mohon maaf bila ada salah kata dalam penyampaian pidato ini. Terima kasih dan assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halo, Sobat Pintar! Kira-kira kenapa ya ada gambar mikrofon di atas? Mikrofon sendiri merupakan salah satu alat bantu komunikasi yang digunakan seseorang di depan audiens. Tentu saja yang kita bahas kali ini bukan tentang mikrofonnya, melainkan komunikasi di depan umum atau audiens. Salah satu bentuk komunikasi di depan umum adalah pidato. Sobat Pintar pernah berpidato belum sebelumnya? Nah, kali ini kita akan mengulas banyak hal seputar teks pidato, mulai dari pengertian, tujuan, struktur, jenis, metode, hingga contoh pidato persuasif singkat tentang pendidikan. Yuk simak materinya berikut ini ya, Sobat!

Pengertian Teks Pidato

Pidato, dalam KBBI, KBBI,merupakan pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada orang banyak, atau wacana yang disiapkan untuk diucapkan di depan khalaya. Dengan demikian, teks pidato dapat diartikan sebagai teks yang memuat ungkapan pikiran, gagasan atau pendapat, serta pengetahuan seseorang terhadap suatu hal yang nantinya akan disampaikan di depan orang banyak. Orang yang berpidato biasa disebut sebagai orator. Pidato sendiri memiliki beberapa tujuan dalam penyampaiannya.

Tujuan Teks Pidato

Teks pidato memiliki beberapa tujuan dalam penyampaiannya, yaitu :
-Sambutan atau sapaan : Teks pidato sering kali digunakan untuk menyapa para tamu atau audiens yang hadir. Contoh : pidato peresmian sebuah gedung dan pidato pembukaan pada sebuah acara. Tanda titik (.) tidakdipakai pada judul ataupun keterangan pengirim maupun tujuan pada surat.
-Informatif : Teks pidato juga bertujuan untuk memberikan informasi kepada audiens mengenai suatu peristiwa atau fenomena. Contoh : konferensi pers.
-Persuasif : Teks pidato juga memiliki tujuan lain untuk memengaruhi para pendengar. Pidato jenis ini umumnya berupa sebuah ajakan. Contoh : pidato penyuluhan tentang pentingnya vaksinasi covid-19.
-Rekreatif : tujuan dari teks pidato yang terakhir adalah menghibur para pendengarnya. Pada pidato kali ini, orang yang berpidato akan menyampaikan kalimat-kalimat yang menyenangkan untuk didengar.Contoh : Pidato dengan stand-up comedy.

Struktur Teks Pidato

Teks pidato memiliki struktur di dalamnya, berikut struktur teks pidato.
-Pembukaan : Pada bagian ini, biasanya berisi salam pembuka, sapaan kehormatan, ucapan syukur, dan pengantar ke topik utama pidato.
-Isi : struktur teks pidato yang kedua adalah isi. Bagian ini memuat informasi penting yang ingin disampaikan. Karena bagian isi merupakan inti dari struktur teks pidato, usahakan sobat menyampaikan informasi tersebut dengan data atau fakta pendukung agar pendengar semakin antusias untuk memerhatikan pidato yang disampaikan.
-Penutup : struktur teks pidato yang ketiga adalah penutup. Pada bagian ini biasanya memuat kesimpulan dari pidato yang disampaikan, dapat juga diisi nasihat (jika pidato persuasif), permintaan maaf jika terjadi kesalahan selama berpidato, ucapan terimakasih, dan salam penutup.

Jenis-Jenis Pidato

Berdasarkan tujuannya, teks pidato dibedakan menjadi empat jenis, yaitu :
-Pidato informatif, yaitu pidato yang bertujuan untuk menyampaikan informasi penting atau pengetahuanbaru kepada khalayak umum dengan tujuan agar mereka mengetahui, mengerti dan menerima informasi tersebut.
-Pidato argumentatif, yaitu pidato yang memuat argumentasi, dalil, alasan atau data untuk mendukung atau menolak suatu pernyataan opini, pendapat atau keyakinan tertentu. Agar argumentasi Sobat dapat diterima oleh khalayak umum, Sobat perlu mengemukakan data-data faktual, statistik, bukti-bukti maupun pendapat ahli.
-Pidato persuasif, yaitu pidato yang bertujuan agar audiens melakukan atau meninggalkan suatu tindakan, aksi, tingkah laku atau sikap tertentu sesuai dengan harapan pembicara (komunikator).
-Pidato rekreatif, yaitu pidato yang banyak menyelipkan humor atau lelucon di dalamnya. Pidato rekreatif juga disebut sebagai pidato kekeluargaan. Seorang pembicara hendaknya memiliki kemampuan menampilkan hal-hal yang dapat menciptakan suasana keramahtamahan, seperti lelucon dan humor yang dapat digunakan untuk meramaikan suasana.

Ucapan permintaan maaf termasuk dalam bagian titik-titik dalam pidato

Metode Pidato

Dalam berpidato, ada beberapa cara atau metode yang bisa digunakan loh, Sobat! Beberapa metode berpidato di antaranya metode impromtu, metode memoriter, metode naskah, dan metode ekstemporan.

Metode impromptu, yaitu metode pidato yang dilakukan secara langsung tanpa adanya persiapan terlebih dahulu. Biasanya metode ini digunakan oleh orang yang sudah ahli dalam berpidato.

Metode memoriter, yaitu metode pidato yang dilakukan dengan cara menghafalkan naskah teks pidato terlebih dahulu.

Metode naskah, yaitu metode pidato yang dilakukan dengan cara membacakan teks pada saat berpidato. Metode seperti ini biasanya digunakan dalam acara-acara formal untuk meminimalisir adanya kesalahan saat menyampaikan pidato.

Metode ekstemporan, yaitu Metode berpidato dengan cara mencatat atau menyiapkan konsep pidato secara garis besar. Metode ini sangat efektif dan kamu dapat mencatat poin-poin penting yang ingin kamu sampaikan.

Nah, kalau Sobat Pintar kira-kira lebih suka menggunakan metode yang mana nih?

Contoh Pidato Persuasif Pendidikan

Pentingnya Memiliki Kebiasaan Membaca

Assalamu’alaikum Wr.Wb
Selamat Pagi!
Salam sejahtera untuk kita semua!
Yang terhormat, Bapak kepala sekolah SMAN 8 Jakarta,
Yang saya hormati, para bapak dan ibu guru SMAN 8 Jakarta,
Serta teman-temanku seperjuangan yang saya sayangai.

Pada pagi hari yang cerah ini, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmatNya sehingga kita dapat berkumpul di aula sekolah SMAN 8 Jakarta dalam keadaan sehat. Amin.
Hadirin yang saya hormati,
Sebagai seorang pelajar, sudah selayaknya kita semua mencintai ilmu pengetahuan yang sebagian besarnya tertuang dalam buku-buku. Buku merupakan jendela ilmu karena dari sanalah kalian akan meraup banyak sekali wawasan, ilmu dan pengetahuan.
Jadilah generasi yang gemar membaca. Mengapa? Membaca akan mendatangkan banyak manfaat seperti;

  1. Meningkatkan wawasan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan.
  2. Meningkatkan kemampuan berpikir logis dan kritis.
  3. Memahami fenomena atau peristiwa yang ada di sekitar kita dengan baik.
  4. Meningkatkan peluang untuk sukses di bidang akademik maupun non-akademik.
  5. Melatih kecerdasan memori.
  6. Meningkatkan kemampuan berbahasa, terutama bahasa tertulis.
  7. Meningkatkan konsentrasi dan daya ingat.

Hadirin yang saya hormati,
Semua tokoh besar nasional maupun dunia pasti punya kegemaran membaca. Contohnya Bapak BJ.Habibie yang di perpustakaan pribadinya mengoleksi 5.000 buku. Sebagai generasi penerus bangsa, kita jangan kalah dengan beliau. Kita harus lebih banyak membaca supaya dapat mengikuti jejak langkah Bapak Habibie menjadi generasi yang gemilang.

Hadirin yang saya hormati,
Bila selama ini kita banyak menghabiskan waktu luang untuk bermain game atau mengakses media sosial berjam-jam sekedar mencari hiburan, maka mulai sekarang alihkanlah untuk membaca buku. Semoga dengan gemar membaca buku, kita menjadi orang-orang yang lebih bermanfaat.

Demikian yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya saya minta maaf. Tidak lupa saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan ini.

Sampai Jumpa.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Nah, Segitu dulu ya, Sobat! untuk kelengkapan materinya, sobat bisa cek di fitur Belajar Pintar!

Writer : Khusnia

Ucapan permintaan maaf termasuk dalam bagian titik-titik dalam pidato