Setu Babakan, desa adat Betawi di Jakarta. Berikut 40 Nama Rumah Adat di Indonesia dan asal Daerahnya. Show TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini kumpulan nama rumah adat di Indonesia, beserta daerahnya yang bisa dipelajari. Indonesia memiliki kekayaan budaya yang beragam bentuknya. Di antaranya, bahasa daerah, rumah tradisional, pakaian adat, dan kesenian daerah. Budaya tersebut menjadi ciri khas masing-masing daerah, termasuk bentuk rumah yang berbeda-beda. Nama rumah adat setiap daerah pun juga berbeda, seperti Rumah Gadang di Sumatra Barat, Rumah Panggung di Jambi, dan Rumah Limas di Sumatra Selatan. Rumah Adat Banjar Bubungan Tinggi. 40 Nama Rumah Adat di Indonesia dan Daerahnya. (Disparbud Kabupaten Hulu Sungai Sulaten)Berikut ini 40 rumah adat di Indonesia beserta asal daerahnya, sebagaimana informasi yang tercantum di Buku Tematik Tema 8 Kelas 5: 1. Rumah Krong Bade: Aceh 2. Rumah Balai Batak Toba: Sumatra Utara 3. Rumah Bolon: Sumatra Utara 4. Rumah Gadang: Sumatra Barat Nama-nama Rumah Adat Daerah di Indonesia beserta Daerah Asalnya – Rumah Adat adalah bangunan yang memiliki ciri khas khusus, yang pada umumnya digunakan sebagai tempat hunian atau tempat pelaksanaan upacara tertentu oleh suatu suku bangsa tertentu. Rumah-rumah adat daerah di Indonesia merupakan hasil karya seni para arsitek dari suatu suku bangsa, setiap rumah adat daerah mempunyai bentuk dan arsitektur sesuai dengan masing-masing budaya adat lokal. Rumah adat daerah tersebut pada dasarnya dapat melambangkan cara hidup, kebudayaan dan ekonomi pada daerah tersebut. Oleh karena itu, Rumah-rumah Adat daerah tersebut harus dipertahankan dan dilestarikan karena memiliki perspektif sejarah, warisan dan kemajuan masyarakat dalam suatu peradaban serta dapat dijadikan sebagai simbol budaya Indonesia. Hampir setiap daerah di Indonesia memiliki rumah adatnya, seperti rumah adat Gadang di Sumatera Barat, rumah adat Lamin di Kalimantan Timur, rumah adat Tongkonan di Sulawesi Selatan, rumah adat Baileo di Maluku dan rumah adat Honai di Papua. Berikut ini adalah daftar nama-nama Rumah Adat Daerah di Indonesia beserta daerah asalnya.
Baca juga : Daftar Lagu-lagu Daerah di Indonesia beserta daerah asalnya.
Bola.com, Jakarta - Rumah adat adalah bangunan yang dibangun dengan cara yang sama dari generasi ke generasi dan tanpa mengalami perubahan. Rumah adat bisa dikatakan sebagai bangunan yang dibangun dengan memperhatikan kegunaan, serta fungsi sosial dan arti budaya di balik corak bangunannya. Rumah adat memiliki ciri khas khusus, digunakan untuk tempat hunian oleh suatu suku bangsa tertentu. Di Indonesia terdapat berbagai macam rumah adat yang tersebar di berbagai provinsi. Rumah adat menjadi satu di antara representasi kebudayaan tertinggi dalam suatu golongan suku atau masyarakat. Dengan memiliki ribuan pulau dan ratusan juta penduduk, Indonesia merupakan satu di antara negara yang memiliki ragam budaya yang sangat kaya. Satu di antara keberagaman yang ada di Indonesia adalah adanya rumah adat di masing-masing daerah. Rumah adat di Indonesia sangat beragam dan mempunyai arti yang penting dalam perspektif sejarah, warisan, serta kemajuan masyarakat dalam sebuah peradaban. Berikut ini daftar nama rumah adat yang ada di Indonesia lengkap beserta asal daaerahnya, seperti dilansir dari laman Made-blog.com, Senin (31/5/2021). No. Nama Rumah Adat - Asal Daerah 1. Rumah Bolon - Provinsi Sumatra Utara 2. Rumah Gadang - Provinsi Sumatra Barat 3. Rumah Krong Bade - Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam 4. Rumah Rakit Limas - Provinsi Bangka Belitung 5. Rumah Panggung Kajang Leko - Provinsi Jambi 6. Rumah Rakyat - Provinsi Bengkulu 7. Rumah Limas - Provinsi Sumatra Selatan 8. Rumah Nowou Sesat - Provinsi Lampung 9. Rumah Badui - Provinsi Banten 10. Rumah Tanean Lanjhan - Madura 11. Rumah Joglo Situbondo - Provinsi Jawa Timur 12. Rumah Joglo - Provinsi Jawa Tengah No. Nama Rumah Adat - Asal Daerah 13. Rumah Sunda - Provinsi Jawa Barat 14. Rumah Kebaya - Provinsi DKI Jakarta 15. Rumah Bangsal Kencono - Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 16. Rumah Selaso Jatuh Kembar - Provinsi Riau 17. Rumah Belah Bubung - Provinsi Kepulauan Riau 18. Rumah Gapura Candi Bentar - Provinsi Bali 19. Rumah Panjang - Provinsi Kalimantan Barat 20. Rumah Betang - Provinsi Kalimantan Tengah 21. Rumah Lamin - Provinsi Kalimantan Timur 22. Rumah Bubungan Tinggi - Provinsi Kalimantan Selatan 23. Rumah Baloy - Provinsi Kalimantan Utara 24. Rumah Pewaris - Provinsi Sulawesi Utara No. Nama Rumah Adat - Asal Daerah 25. Rumah Tambi - Provinsi Sulawesi Tengah 26. Rumah Buton - Provinsi Sulawesi Tenggara 27. Rumah Tongkonan - Provinsi Sulawesi Selatan 28. Rumah Dulohupa - Provinsi Gorontalo 29. Rumah Baileo - Provinsi Maluku 30. Rumah Sasadu - Provinsi Maluku Utara 31. Rumah Dalam Loka - Provinsi Nusa Tenggara Barat 32. Rumah Musalaki - Provinsi Nusa Tenggara Timur 33. Rumah Honai - Provinsi Papua 34. Rumah Mod Aki Aksa - Provinsi Papua Barat 35. Rumah Lgkojei - Provinsi Papua Barat Sumber: made-blog Berita video mantan bek Timnas Indonesia, Andri Ibo, memamerkan keindahan alam Papua, salah satunya air terjun Kampung Harapan di Sentani Timur. Video yang berhubungan
Indonesia memiliki beraneka ragam suku dan budaya. Memiliki 1.340 suku, kebudayaan yang dimiliki pun berbeda-beda. Masing-masing suku memiliki rumah adat atau tradisionalnya yang berbeda. Beberapa faktor dapat mempengaruhi sebuah rumah adat seperti budaya, sejarah, dan letak geografis. Hubungan suku dengan lingkungan sekitarnya juga menjadi faktor dalam rumah tradisional. Daftar Rumah Adat Provinsi Di IndonesiaYuk, simak contoh rumah adat provinsi di Indonesia yang unik dan menarik. 1. Rumah Adat Betawisumber: gardencenter.co.idSalah satu contoh rumah adat suku Betawi yang paling terkenal adalah rumah kebaya. Anda dapat melihat status sosial orang tersebut dari atapnya. Atap rumah ini seperti pelana yang terlipat. Dari tampak samping, atapnya terlihat seperti motif kebaya, sehingga nama rumah ini adalah rumah kebaya. Rumah ini juga memiliki teras untuk menerima tamu dan bersantai. Rumah adat ini pun terbagi menjadi tiga bagian berdasarkan fungsinya. Bagian depan rumah untuk publik, bagian tengah rumah untuk pribadi, dan bagian belakang rumah untuk dapur. Hampir setiap sudut rumah adat Kebaya memiliki ukiran seperti balang (segitiga berjajar), banji swastika (bunga matahari), dan bunga melati. 2. Rumah Joglo Betawisumber: gardencenter.co.idBangunan dari rumah adat suku Betawi yang satu ini memiliki kemiripan dengan rumah adat provinsi khas Jawa. Namun, cuman kaum bangsawan dengan status sosial tinggi yang bisa mempunyai rumah ini. Sama seperti rumah sebelumnya, rumah Joglo juga terdiri dari tiga bagian. Bagian pertama yaitu serambi yang berfungsi untuk menjamu tamu, bagian kedua terdiri dari ruang makan serta ruang tidur untuk para anggota keluarga. Ruangan belakang rumah ini berfungsi untuk dapur dan kamar mandi. Perbedaan rumah Joglo milik Betawi dan Jawa adalah, rumah Joglo Betawi tidak memiliki tiang penopang. 3. Rumah Adat Gudangsumber: rimbakita.comBerbeda dari dua rumah sebelumnya, rumah tipe hunian suku Betawi ini tidak terpengaruh oleh unsur budaya asing. Rumah adat gudang memiliki atap yang sedikit miring dengan tujuan untuk mencegah hujan masuk ke dalam dan melindungi dari sinar matahari. Baca Juga: 8 Keunikan Rumah Gadang Minangkabau, Tahan Gempa! Rumah ini terdiri dari dua bagian karena bagian tengah dan belakang rumah tergabung menjadi satu. Bagian pertama untuk menjamu tamu, sedangkan bagian kedua untuk dapur dan kamar tidur. 4. Rumah Adat Gadangsumber: qhomemart.comNama Gadang berasal dari bahasa Minangkabau yang memiliki arti besar. Ciri khas dari rumah Gadang adalah atapnya yang berbentuk seperti tanduk kerbau sehingga menghindari genangan air hujan di atap. Ukuran rumah ini besar sehingga dapat menampung tiga sampai empat keluarga. Rumah ini memiliki sistem seperti rumah panggung. Tiang rumah Gadang terbuat dari pohon juha yang kuat. Rumah adat provinsi Sumatera Barat ini memiliki tiga area, setelah pintu masuk terdapat area tengah (rumah tonga). Setelah itu ada kamar di sayap kiri dan kanan (anjuang) serta kamar tidur (biliak). Seberang anjuang terdapat dapur dan depannya terletak ruangan besar (pangkalan) untuk menjamu tamu. 5. Rumah Adat Tongkonansumber: kompas.comRumah adat provinsi di Indonesia selanjutnya adalah milik suku Toraja, yang berasal dari Sulawesi Selatan. Masyarakat Toraja sangat menghargai kerbau sehingga banyak ornamen atau hiasan rumah yang disebut rumah adat Tongkonan ini seperti tanduk kerbau. Jumlah barisan tandu kerbau menandakan status, kekuatan, keberanian, dan daya juang. Tongkonan sendiri memiliki arti ‘duduk bersama’ ke arah utara, yang dipercayai merupakan sumber kehidupan. 6. Rumah Adat Betangsumber: hipwee.comRumah adat Betang yang merupakan nama lain dari rumah adat panjang adalah bangunan tradisional khas suku Dayak. Ukuran rumah ini besar dengan panjang 100 meter, lebar 15 meter dan tinggi 5 meter dari tanah. Ruangan tengah rumah merupakan tempat pemimpin sementara orang dengan peringkat rendah berada di area dekat pintu masuk rumah. Pada area rumah adat provinsi ini, terdapat satu teras panjang sebagai tempat pertemuan, ritual, upacara, dan kegiatan lainnya. Ciri khasnya adalah patung kayu Hampatong yang bertujuan untuk menghormati leluhur yang telah meninggal. Mereka mempercayai bahwa kayu itu bisa melindungi penghuni dari penyakit dan roh jahat. 7. Rumah Adat Balisumber: pegipegi.comRumah adat Bali biasanya mengikuti aturan Asta Kosala Kosali yang mempercayai arah timur laut adalah daerah suci. Baca Juga: 9 Keunikan Rumah Adat Baileo yang Wajib Diketahui Mereka juga tidak memiliki rumah dengan satu bangunan, melainkan rumah yang terdiri dari beberapa bangunan kecil. Konsep ini berasal dari Tri Hita Kirana yang berarti keharmonisan antara manusia, alam, dan Tuhan. 8. Rumah Limassumber: kumparan.comNama rumah ini berasal dari bentuk atapnya yakni limas, yang berasal dari Sumatera Selatan. Provinsi satu ini memiliki banyak sungai, sehingga orang-orang membangun rumah panggung. Material dinding, pintu, dan jendela rumah ini pun terbuat dari kayu tembesu agar mencegah gigitan rayap. Rumah ini terdiri dari lima lantai yang memiliki fungsi berbeda. Tingkat pertama atau pagar tenggalung berfungsi untuk menjamu tamu. Tingkat dua untuk penghuni rumah dengan jenis kelamin pria. Pada tingkat tiga, ruangan ini untuk tamu khusus. Tingkat empat untuk tamu yang dihormati dan mempunyai hubungan darah dengan pemilik rumah. Terakhir, tingkat lima untuk orang penting yang memiliki posisi tinggi di masyarakat atau keluarga. 9. Rumah adat Joglosumber: 99.coRumah adat Joglo adalah bangunan milik masyarakat Jawa Tengah. Joglo berasal dari kata Tajug Loro yang memiliki arti ‘dua gunung’. Pada umumnya, rumah adat Joglo memiliki atap piramida, teras yang luas, dan tiga pintu eksterior. Terdapat empat tiang bernama saka guru yang menopang rumah Joglo. Bagian-bagian rumah ini memiliki arti filosofis seperti terasnya yang bertujuan untuk menjaga relasi dengan tetangga dan pintunya yang menunjukkan rasa keharmonisan dan keterbukaan oleh pemiliknya. 10. Rumah Uma Keladasumber: backpackerjakarta.comAnda dapat menemukan rumah adat provinsi Nusa Tenggara Timur di Sumba. Ciri khas dari rumah ini adalah atapnya yang terbuat dari jerami. Tinggi atap rumah tersebut bergantung pada status sosial pemilik rumah. Sebagian besar pondasi rumah ini terbuat dari bambu. Rumah ini tidak memiliki jendela sehingga udara dan cahaya akan masuk melalui celah di dinding bambu. Itulah beberapa contoh rumah adat provinsi di Indonesia yang unik dan menarik. Rumah adat mana nih yang menarik bagi Ruppers? Bagi Ruppers yang membutuhkan perabotan rumah tangga, bisa langsung kunjungi website atau aplikasi ruparupa.com. Situs belanja online ini juga menyediakan furnitur home living lengkap dan berkualitas. Yuk, beli sebelum kehabisan! |