Tuliskan tiga hal yang harus ada dalam kemasan keragaman

Tuliskan tiga hal yang harus ada dalam kemasan keragaman

Tuliskan tiga hal yang harus ada dalam kemasan keragaman
Lihat Foto

Instagram @mineralbotanica

Koleksi lipstik berkemasan batik hasil kolaborasi Alleira Batik dan Mineral Botanica yang diluncurkan di galeri Alleira Plaza Indonesia, Jakarta, Rabu (10/10/2018).

KOMPAS.com - Sebuah produk akan memiliki nilai tambah jika dikemas dengan rapi dan menarik. Dalam membuat kemasan juga harus dipikirkan keamanan produk di dalamnya.

Untuk membuat kemasan terdiri dari material yang melindungi barang, bentuk dan warna yang sesuai, teks dan grafis yang tepat.

Produk yang mudah rusak hendaklah dikemas dengan material berstruktur. Selain itu, pemilihan kemasan juga harus disesuaikan dengan brand dari produk tersebut.

Dalam buku Packaging the Brand (2011) karya Gavin Ambrose, kemasan harus dilengkapi dengan label yang memberikan informasi teknis maupun untuk memperkuat branding.

Baca juga: Perancangan dan Produksi Kerajinan Obyek Budaya Lokal

Tipe kemasan dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:

  1. Kemasan primer, adalah kemasan yang melekat pada produk. Kemasan primer produk melindungi produk dari benturan dan kotoran. Berfungsi menampilkan daya tarik dari produk.
  2. Kemasan sekunder, berisi beberapa kemasan primer yang di dalamnya terdapat produk.
  3. Kemasan tersier, biasanya kemasan untuk distribusi barang. Sehingga barang terhindar dari benturan ketika akan dikirim dalam jumlah yang banyak.

Tidak semua produk membutuhkan kemasan primer, tetapi setiap produk membutuhkan identitas. Identitas bisa berupa stiker yang berisi nama dan keterangan.

Pada kemasan kerajinan budaya, dapat ditambahkan label informasi budaya lokal yang menjadi inspirasi.

Dilansir dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, pemasaran langsung adalah promosi dan penjualan yang dilakukan kepada konsumen tanpa melalui toko.

Baca juga: Wirausaha Kerajinan dengan Obyek Budaya Lokal

Jenis penjualan penjualan langsung dapat berupa:

Penjualan satu tingkat menjadi cara yang paling mudah untuk menjual produk langsung ke konsumen. Wirausaha bisa langsung memasarkan dan menjual kepada konsumen tanpa toko.

Biasanya penjualan satu tingkat dilakukan dengan cara pemesanan terlebih dahulu. Konsumen bisa melihat langsung produk yang dijual atau melalui katalog, sebelum memesan.

Sistem dengan beberapa tingkat penjual sering disebut multi-level marketing. Di mana banyak penjual yang juga memasarkan dan menjual produk bersama-sama.

Perusahaan di bidang penjualan langsung wajib memiliki Surat Izin Usaha Penjualan Langsung yang dikeluarkan oleh BKPM sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan No. 32 Tahun 2008.

Baca juga: Proses Produksi Kerajinan Bahan Serat

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Tuliskan tiga hal yang harus ada dalam kemasan keragaman

Kunci jawaban materi kelas 6 SD tema 5, apa itu fungsi kemasan pada produk dan kenapa produk perlu dibungkus menarik. (Foto oleh cottonbro dari Pexels)

Bobo.id - Pelajaran tematik kelas 6 SD tema 5, subtema 2, halaman 99, setelah teman-teman mengetahui tentang bangun ruang prisma segitiga, sekarang kita akan mempelajari fungsi kemasan pada produk.

Pernahkah teman-teman menemukan kemasan produk yang berbentuk prisma segitiga? Atau pernahkah menemukan pembungkus produk yang mempunyai bentuk menarik lainnya?

Kira-kira apa ya tujuan wirausaha membungkus produknya dengan menarik? Kenapa produk perlu dibungkus menarik?

Yuk, cari tahu melalui bacaan berikut ini dan menjawab beberapa pertanyaan, temukan juga kunci jawabannya!

Baca Juga: Cari Jawaban Materi Kelas 6 SD Tema 5, Usaha Apa Saja yang Ada di Sekitar?

Kemasan Produk

Selama berabad-abad, fungsi sebuah kemasan hanya sebatas untuk melindungi barang atau mempermudah barang untuk dibawa. Seiring dengan perkembangan zaman, barulah terjadi penambahan nilai-nilai fungsional. Peranan kemasan dalam pemasaran mulai diakui sebagai satu kekuatan utama dalam persaingan pasar.

Menjelang abad pertengahan, bahan-bahan kemasan terbuat dari kulit, kain, kayu, batu, keramik, dan kaca. Pada zaman itu, kemasan masih terkesan seadanya dan lebih berfungsi untuk melindungi barang terhadap pengaruh cuaca atau proses alam lainnya. Selain itu, kemasan juga berfungsi sebagai wadah agar barang mudah dibawa selama perjalanan. Baru pada tahun 1980-an, persaingan dalam dunia usaha semakin tajam. Kalangan produsen saling berlomba untuk merebut perhatian calon konsumen. Bentuk dan model kemasan dirasakan sangat penting peranannya dalam strategi pemasaran. Di sini, kemasan harus mampu menarik perhatian, menggambarkan keistimewaan produk, dan “membujuk” konsumen. Pada saat inilah kemasan mengambil alih tugas penjualan.


Page 2

Thea Arnaiz Jumat, 22 Oktober 2021 | 09:30 WIB

Tuliskan tiga hal yang harus ada dalam kemasan keragaman

Kunci jawaban materi kelas 6 SD tema 5, apa itu fungsi kemasan pada produk dan kenapa produk perlu dibungkus menarik. (Foto oleh cottonbro dari Pexels)

Fungsi Peranan Kemasan

Secara umum, fungsi kemasan adalah :

  1. Melindungi dan mengawetkan produk. Contohnya, melindungi dari sinar ultraviolet, panas, kelembaban udara, oksigen, benturan, serta kontaminasi dari kotoran, atau mikroba yang dapat merusak dan menurunkan mutu produk.
  2. Sebagai identitas produk. Dalam hal ini, kemasan dapat digunakan sebagai alat komunikasi dan pengirim informasi kepada konsumen melalui label yang terdapat pada bagian luar kemasan.
  3. Meningkatkan efisiensi. Antara lain: memudahkan penghitungan, memudahkan pengiriman, dan memudahkan penyimpanan.

Baca Juga: Keterampilan yang Diperlukan untuk Membuat Poster, Materi Kelas 6 SD Tema 5

Kemasan juga dapat berfungsi sebagai media komunikasi suatu citra tertentu. Contohnya, produk-produk makanan. Dari kemasannya, orang sudah dapat mengenali rasanya. Walaupun tidak ada pesan yang ditulis pada kemasan tersebut, ciri pada kemasannya mengomunikasikan suatu citra yang baik.

Dalam keberagaman ekonomi yang ada di sekitar kita, membuat kemasan yang menarik dan aman untuk konsumen merupakan tanggung jawab dari suatu wirausaha.

Sumber : http://staff.uny.ac.id (dengan perubahan)

Kemasan produk penting bagi pembeli atau konsumen, produsen, dan distributor. Kemasan suatu produk memberikan pengaruh dimata konsumen, karena melalui kemasan tersebut konsumen mendapatkan pesan dari isi produk didalamnya.

Pernahkah Anda membeli produk obat atau suplemen kesehatan? Diluarnya tertera berbagai infomasi yang diperlukan konsumen, termasuk aturan pemakaiannya. Melalui tulisan informasi yang tertera dikemasan tersebut, maupun dari tampilan suatu kemasan yang memberikan citra atau kesan tersendiri dimata konsumen sehingga konsumen dapat memutuskan untuk membeli atau tidak membeli suatu produk.

Jadi, kemasan kemasan selalu melibatkan design agar pesan produk tersampaikan kepada konsumen, fungsi kemasan sendiri saat ini selain untuk melindungi produk juga berfungsi sebagai media pemasaran yang efektif.

Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita bahas wirausaha.

Wirausaha, Semangat Untuk Memulai Bisnis

Wirausaha berarti sebuah usaha yang dilakukan secara mandiri dan berani untuk memenuhi kebutuhan diri atau kelompok dengan melakukan kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan ekonominya melalui berbagai cara.

Wirausahawan adalah seseorang yang mampu melihat adanya peluang kemudian menciptakan sebuah organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut untuk memulai suatu bisnis yang baru.

Atau kemampuan setiap orang untuk menangkap setiap peluang usaha, dan dimanfaatkanya sebagai lahan usaha, atau bisnis dan seluruh waktunya dicurahkan untuk menemukan peluang-peluang bisnis.

Dari pembentukan kata, wirausaha terdiri dari kata wira yang artinya berani dan usaha yakni kegiatan yang mengerahkan tenaga, pikiran, atau badan untuk mencapai suatu maksud.

Baca Juga: Memulai Bisnis dari Hobi, Mengapa Tidak?

Wirausaha merupakan kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi adalah kegiatan yang dilakukan individu atau kelompok untuk memperoleh barang dan atau jasa guna memenuhi kebutuhan hidupnya dengan saling mempertukarkan atau menukarnya dengan mata uang.

Pelaku wirausaha, melakukan usaha baru dengan menggunakan prinsip ekomomi yakni mengeluarkan modal sekecil-kecilnya untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dengan memproduksi barang atau jasa.

Jadi produk atau jasa mungkin dapat terlihat unik ataupun tidak, tetapi dengan berbagi cara nilai akan dihasilkan oleh seseorang pengusaha dengan menerima dan menempatkan keterampilan dan sumber daya yang dibutuhkan.

Pentingnya Desain Kemasan Produk Menurut Ahli

Tuliskan tiga hal yang harus ada dalam kemasan keragaman

Ahli pemasaran Philip Kotler, menyebutkan ada enam elemen yang harus dipenuhi ketika membuat desain produk yaitu, ukuran, bentuk, material bahan, warna, text dan merk.

Warna kemasan memberi pengaruh psikologis kepada calon pembeli dan pembeli. Umumnya, kemasan dipilih seusai produknya. Warna cerah, dipilih untuk menarik perhatian calon pembeli. Jadi, warna berperan penting dalam menyampaikan pesan kognitif kepada calon pembeli

Ahli pemasaran lainnya, Profesor Jennifer Aaker dalam risetnya menyimpulkan bahwa ada lima warna yang mendominasi pasar dengan pesen kognitif masing-masing, warna tersebut adalah biru muda yang melambangkan ketulusan, merah melambangkan ketertarikan, hijau melambangkan kompetensi, ungu melambangkan kemapanan dan kuning melambangkan ketahanan.

Selain warna, bentuk kemasan menggambarkan ukuran produk yang dikemas di dalamnya. Pembeli menggunakan bentuk sebagai persepsi dalam menentukan isi atau ukuran berat produk di dalamnya. Beberapa kemasan dibuat lebih besar yang biasanya terdapat pada makanan kering, kemasan tersebut dibuat agar lebih menarik persepsi calon pembeli untuk dibandingkan produk yang lain.

Diskusi, Pertanyaan dan Jawaban

Sebutkan tiga bahan yang biasa digunakan untuk kemasan suatu produk!

Tiga bahan yang biasa digunakan untuk kemasan produk adalah kertas, kaca dan lembaran alumunium.

Apa fungsi kemasan pada awalnya?

Pada awalnya, fungsi sebuah kemasan hanya sebatas untuk melindungi barang atau mempermudah barang untuk dibawa.

Sebutkan 3 fungsi utama dari kemasan!

Secara umum fungsi kemasan adalah:

1. Melindungi dan mengawetkan produk.
Contohnya, melindungi dari sinar ultraviolet, panas, kelembaban udara, oksigen, benturan, serta kontaminasi dari kotoran dan mikroba yang dapat merusak dan menurunkan mutu produk.

2. Sebagai identitas produk.
Dalam hal ini kemasan dapat digunakan sebagai alat komunikasi dan pengirim informasi kepada konsumen melalui label yang terdapat pada bagian luar kemasan.

3. Meningkatkan efisiensi.
Antara lain: memudahkan penghitungan, memudahkan pengiriman, dan memudahkan penyimpanan.