oleh Tom Finaldin Bandung, Putera Sang Surya “Ilmu murni” (pure science) adalah pencarian pengetahuan tanpa memperhatikan penggunaannya untuk kehidupan. Adapun “ilmu terapan” (applied science) adalah ilmu untuk menerapkan ilmu murni dalam kehidupan sehari-hari guna memecahkan masalah. Berikut contoh dari kedua ilmu tersebut. Dalam ilmu murni diketahui bahwa manusia memiliki kecenderungan untuk hidup berkelompok-kelompok berdasarkan usia, jenjang sekolah, jenis kelamin, tingkat ekonomi, agama, atau suku bangsa. Ketika kelompok-kelompok tersebut bertikai, bertengkar, atau berselisih, dicarilah cara untuk menyelesaikannya. Ilmu untuk menyelesaikan masalah tersebut adalah “ilmu terapan” berdasarkan pengetahuan yang ada dalam “ilmu murni”. Sosiologi adalah ilmu murni juga ilmu terapan. Sosiologi disebut ilmu murni karena memiliki pengetahuan (knowledge), sistematis, dan objektif. Sosiologi disebut pula ilmu terapan karena menggunakan ilmu murni untuk memecahkan masalah-masalah praktis dalam kehidupan sehari-hari. Banyak ahli sosiologi (sosiolog) yang bekerja pada berbagai instansi, baik pemerintah maupun negeri untuk menjadi konsultan dalam pembangunan. Untuk pembangunan, sosiologi berfungsi dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Hal-hal itu selalu berkaitan dengan masyarakat. Misalnya, penerimaan atau penolakan masyarakat terhadap pembangunan, pelibatan masyarakat dalam pembangunan, serta dampak dari pembangunan tersebut terhadap kehidupan masyarakat. Para sosiolog harus memberikan hasil penelitiannya agar pembangunan itu selaras dengan kebutuhan dan kehidupan masyarakat. Untuk penelitian, sosiologi berfungsi untuk mempelajari masyarakat agar diketahui keadaan masyarakat yang sebenarnya. Dari hasil penelitian tersebut, baik pemerintah maupun swasta dapat mempertimbangkan untuk mengambil keputusan sebelum melakukan berbagai perubahan atau pembangunan di tengah-tengah masyarakat. Dengan demikian, sosiologi adalah ilmu murni sekaligus ilmu terapan yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah sosial. Sampurasun. Sumber Pustaka: Irawan, Hanif; Rahmawati, Farida; Febriyanto, Alfian; Muhammad Kusumantoro, Sri, Sosiologi: Untuk SMA/MA Kelas X Semester 1 Page 2
5. Objek kajian sosiologi adalah masyarakat dan kebudayaan sebagai hasil interaksi manusia. Pernyataan yang menunjukkan objek kajian sosiologi adalah … Apa saja dampak positif dan negatif dalam Tindakan Sosial? identifikasikansyarat suatu perencanaan sosial yang efektif Diskusikan dengan kelompokmu kasus berikut terkait : 1. Rumusan Masalah 2. Solusi Masalah 3. Pendapat Kelompok tentang ilustrasi cerita Fabio tinggal … anak kecil kalo beli jajan pasti sambil (9 kata) 11. Menurut William F. Ogburn, perubahan material memberi pengaruh pada unsur imaterial. Salah satu contoh perubahan ter- sebut adalah A. penemuan mes … berikan tanggapanmu tentang cara pencegahan agar terhindar dari tindakan bullying!TIA 3. Persebaran kebudayaan dari masyarakat satu ke masyarakat lain mengakibatkan ter- jadinya perubahan sosial. Proses persebaran kebudayaan tersebut da … Masyarakat di dataran tinggi memiliki karakteristik individu yang kuat karena kondisi wilayah yang terial. Selain itu, masyarakat dataran tinggi memil … jawablah sesuai dengan gambar 5. Objek kajian sosiologi adalah masyarakat dan kebudayaan sebagai hasil interaksi manusia. Pernyataan yang menunjukkan objek kajian sosiologi adalah … Apa saja dampak positif dan negatif dalam Tindakan Sosial? identifikasikansyarat suatu perencanaan sosial yang efektif Diskusikan dengan kelompokmu kasus berikut terkait : 1. Rumusan Masalah 2. Solusi Masalah 3. Pendapat Kelompok tentang ilustrasi cerita Fabio tinggal … anak kecil kalo beli jajan pasti sambil (9 kata) 11. Menurut William F. Ogburn, perubahan material memberi pengaruh pada unsur imaterial. Salah satu contoh perubahan ter- sebut adalah A. penemuan mes … berikan tanggapanmu tentang cara pencegahan agar terhindar dari tindakan bullying!TIA 3. Persebaran kebudayaan dari masyarakat satu ke masyarakat lain mengakibatkan ter- jadinya perubahan sosial. Proses persebaran kebudayaan tersebut da … Masyarakat di dataran tinggi memiliki karakteristik individu yang kuat karena kondisi wilayah yang terial. Selain itu, masyarakat dataran tinggi memil … jawablah sesuai dengan gambar |