Sikap yang sebaiknya ditunjukkan terhadap pengaruh kemajuan iptek di bidang sosial budaya

Sikap yang sebaiknya ditunjukkan terhadap pengaruh kemajuan iptek di bidang sosial dan budaya adalah?

Mengenakan pakaian adat setiap saat
Menerima budaya yang sesuai dengan minat pribadi
Menyeleksi pakaian yang berasal dari luar negeri
Menyeleksi masuknya nilai sosial budaya dari negara lain
Mencegah masuknya kebudayaan asing yang masuk di Indonesia

Jawaban yang benar adalah: D. Menyeleksi masuknya nilai sosial budaya dari negara lain.

Dilansir dari Ensiklopedia, sikap yang sebaiknya ditunjukkan terhadap pengaruh kemajuan iptek di bidang sosial dan budaya adalah Menyeleksi masuknya nilai sosial budaya dari negara lain.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. Mengenakan pakaian adat setiap saat adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. Menerima budaya yang sesuai dengan minat pribadi adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban C. Menyeleksi pakaian yang berasal dari luar negeri adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban D. Menyeleksi masuknya nilai sosial budaya dari negara lain adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban E. Mencegah masuknya kebudayaan asing yang masuk di Indonesia adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah D. Menyeleksi masuknya nilai sosial budaya dari negara lain.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Sosial budaya bangsa Indonesia bisa mendapat pengaruh dari adanya kemajuan iptek. (unsplash/EyestetixStudio)

adjar.id – Adjarian, sikap selektif terhadap pengaruh kemajua iptek harus milik bangsa Indonesia.

Kemajuan iptek sendiri terjadi karena adanya arus globalisasi yang bisa memberikan dampak positif dan negatif bagi bangsa Indonesia.

Maka dari itu, perlu selektif dalam menyikapi kemajuan iptek termasuk di dalam bidang sosial budaya.

Kali ini kita akan membahas sikap selektif terhadap kemajuan iptek di bidang sosial budaya yang menjadi materi PPKn kelas 12 SMA.

Iptek sendiri adalah sebuah teknologi yang bisa membantu berbagai macam kehidupan manusia.

Meski begitu, iptek juga bisa memberikan dampak negatif yang tidak sesuai dengan nilai dan norma budaya bangsa Indonesia, lo.

Maka dari itu, agar bisa mencegah dampak negatif dari kemajuan iptek diperlukan sikap selektif dalam diri masyarakat.

Yuk, kita simak pembahasan mengenai sikap selektif terhadap pengaruh dari kemajuan iptek berikut ini!

“Kemajuan iptek tidak bisa dilepaskan bagi negara-negara di dunia, baik negara maju maupun negara berkembang seperti Indonesia.”

Baca Juga: Pengaruh Positif Kemajuan Iptek bagi Masyarakat Indonesia

Sikap Selektif terhadap Kemajuan Iptek

Adjarian, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahawa kemajuan iptek bisa memberikan dampak positif dan negative bagi bangsa Indonesia.

Nah, untuk mencegah dampak negatif, maka diperlukan sikap yang tegas terhadap kemajuan iptek ini.

Terdapat tiga pilihan sikap yang bisa diambil oleh bangsa Indonesia dalam menghadapi kemajuan iptek, yaitu:

1. Menolak pengaruh kemajuan iptek.

2. Menerima sepenuhnya kemajuan iptek tanpa melakukan penyaringan lebih dulu.

3. Bersikap selektif terhadap pengaruh kemajuan iptek.

Nah, pilihan yang tepat yaitu pada poin ke tiga dengan bersikap selektif terhadap pengaruh kemajuan iptek.

“Perlu sikap yang tegas untuk mengantisipasi pengaruh kemajuan iptek bagi bangsa Indonesia.”

Baca Juga: Sikap-Sikap Selektif terhadap Pengaruh Kemajuan Iptek Bidang Ekonomi

Sikap ini membuat kita bisa mendapatkan keuntungan dan terhindar dari dampak negatif.

Hal ini terjadi karena semua pengaruh kemajuan iptek yang diterima sudah melalui proses penyaringan yang sesuai dengan nilai budaya bangsa Indonesia.

Sikap selektif di Bidang Sosial Budaya

Dalam bidang sosial budaya, kemajuan iptek membuat pengaruh dalam perilaku yang ditampilkan oleh setiap masyarakat.

Pengaruh tersebut dalam berupa gaya hidup, gaya pakaian, ikatan hidup bermasyarakat, dan mudahnya mendapatkan informasi serta pengetahuan.

Nah, tiga hak tentang gaya hidup, gaya berpakaian, dan ikatan hidup bemasyarakat cenderung memberikan danpak negatif.

Maka dari itu, kita harus membentengi diri dengan nilai-nilai yang selama ini sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia, yaitu nilai-nilai Pancasila.

Sedangkan, pengaruh iptek yang memudahkan mendapatkan informasi dan pengetahuan memberikan keuntungan bagi bangsa Indonesia.

“Nilai-nilai Pancasila menjadi benteng bagi bangsa Indonesia dalam menyikapi pengaruh negatif dari kemajuan iptek.”

Baca Juga: Jawab Soal Perwujudan Nilai-Nilai Keterbukaan sebagai Wujud Kemajuan Iptek

Kemajuan iptek salah satunya ditandai dengan adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Agar bisa bersifat positif dan bisa diserap oleh budaya bangsa Indonesia, maka perlu mengusahakan peribhan nilai dan perilaku, yang di antaranya:

1. Terbuka terhadap inovasi dan perubahan.

2. Bisa memanfaatkan kegunaan iptek.

3. Berorientasi pada masa depan.

4. Menghargai dan menghormati hak-hak asasi manusia.

5. Menggunakan potensi lingkungan secara tepat untuk pembangunan berkelanjutan.

Nah, itulah tadi Adjarian, sikap selektif terhadap kemajuan iptek di bidang sosial budaya dengan tetap berpegang pada nilai-nilai Pancasila.

Sekarang, jawab soal berikut ini, yuk!

Pertanyaan

Sikap yang harus diambil oleh bangsa Indonesia dalam menghadapi kemajuan iptek?

Petunjuk: Cek halaman 2

Tonton video berikut ini juga, ya!

tirto.id - Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) ibarat pedang bermata dua, IPTEK bisa membawa manfaat atau mengakibatkan pengaruh buruk bagi masyarakat sekitar. Karena itu, diperlukan sikap selektif atau filter menghadapi perkembangan IPTEK yang demikian dinamis.

Salah satu bidang yang berkembang karena pengaruh IPTEK adalah bidang sosial budaya. Berkat kemajuan IPTEK, sektor sosial budaya kian maju dan tumbuh pesat. Namun, tak jarang kearifan lokal masyarakat tergadaikan. Kebiasaan-kebiasaan lama dianggap ketinggalan zaman. Berikut ini sejumlah sikap selektif yang dapat diterapkan sebagai filter kemajuan IPTEK di bidang sosial budaya.

Bidang IPTEK yang sangat berpengaruh pada sosial budaya adalah kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, mulai dari internet, televisi, media sosial, dan sebagainya.

Kemudahan akses terhadap teknologi informasi dan komunikasi menjadikan masyarakat dunia fleksibel untuk berinteraksi satu sama lain. Seiring berjalan waktu, terjadilah pertukaran budaya yang massif.

Interaksi sosial masyarakat ini membuka mata banyak pihak. Secara sadar atau tanpa sadar, manusia akan saling mempengaruhi, mulai dari gaya hidup, gaya pakaian, dasar ikatan hidup bermasyarakat, serta keterbukaan informasi.

Bagi Indonesia, pengaruh tersebut harus disaring menggunakan nilai-nilai Pancasila sebagai jati diri bangsa.

Bagaimanapun juga, saat ini kita menyaksikan satu per satu kearifan lokal Indonesia tergeser oleh pengaruh budaya luar. Sebagian remaja bisa jadi memandang rendah kebudayaan sendiri dan mengagung-agungkan budaya negara lain, terkhusus negara-negara maju di dunia.

Tidak jarang, muncul mental rendah (inlander) di hadapan budaya lain. Sebagian budaya Indonesia atau pakaian adat dianggap primitif dan tidak sejalan dengan nilai-nilai modern zaman sekarang.

Baca juga: Sikap Selektif terhadap Pengaruh Kemajuan IPTEK di Berbagai Bidang

Sikap Selektif terhadap Pengaruh Kemajuan IPTEK di Bidang Sosial Budaya

Berikut ini beberapa nilai dan perilaku yang harus diterapkan bangsa Indonesia untuk bersikap selektif terhadap kemajuan IPTEK di bidang sosial budaya, sebagaimana dikutip dari Pengaruh Kemajuan IPTEK Terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (2020) yang ditulis Evy Pajriani.

Terbuka terhadap inovasi dan perubahan.
Merawat kearifan lokal, budaya, dan adat istiadat masyarakat Indonesia yang beragam.
Berorientasi pada masa depan daripada masa lampau.
Dapat memanfaatkan kegunaan IPTEK secara efektif dan efisien, bukan hanya silau dengan tampilan, misalnya gaya berpakaian atau gaya hidup konsumtif.
Menghargai pekerjaan sesuai dengan prestasi.
Menggunakan potensi lingkungan secara tepat untuk pembangunan berkelanjutan.
Menghargai dan menghormati hak-hak asasi manusia.
Menyambut perubahan zaman, gaya hidup, dan kebiasaan baru, namun tidak melupakan budaya masa silam.