Sebutkan dan Jelaskan apa yang kamu ketahui tentang komponen-komponen kebugaran jasmani?

Kebugaran Jasmani – Dalam melakukan setiap olahraga sangat berpengaruh pada kondisi tubuh. Seperti halnya apabila kamu jarang melakukan olahraga maka stamina kamu akan menurun dan kamu akan menjadi mudah sakit.

Untuk menghindari hal itu terjadi tentunya pola hidup sehat dan teratur menjadi faktor terpenting salah satunya dengan cara melakukan olahraga secara rutin. Olahraga dapat menjadi salah satu pilihan atau solusi yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat.

Melakukan olahraga salah satunya dengan berbagai komponen kebugaran jasmani berguna untuk menjaga daya tahan tubuh.

Maka dari itu lakukanlah pola hidup sehat dan berolahragalah secara teratur agar kehidupan sehari-hari anda dapat dilakukan dengan lebih leluasa tanpa rasa lelah yang berlebihan.

Baca Juga: Pengertian Kebugaran Jasmani.

Tentunya akan ada perbedaan yang signifikan pada kondisi tubuh anda apabila berolahraga secara teratur dengan yang jarang melakukan olahraga dan pola hidup yang tidak teratur.  Sehingga diperlukan nya menjaga kebugaran jasmani setiap orang.

Jenis Komponen kebugaran Jasmani

Dalam melakukan kegiatan olahraga tentunya kamu harus mengetahui komponen-komponen yang terdapat dalam kebugaran jasmani.

Kebugaran jasmani tentunya sangat penting untuk menjaga kondisi tubuh anda agar tetap sehat. Sebenarnya Ada dua jenis komponen kebugaran jasmani:

  1. Komponen Kebugaran Jasmani Terkait Kesehatan
  2. Komponen Kebugaran Jasmani Terkait Keterampilan

Unsur Komponen Kebugaran Jasmani

Ada beberapa unsur-unsur komponen penyusun kebugaran jasmani, berikut ini adalah unsurnya.

  1. Kekuatan (Streght)
  2. Daya tahan (Endurance)
  3. Daya Otot (Muscular Power)
  4. Kecepatan (Speed)
  5. Daya lentur (Flexibility)
  6. Kelincahan (Agility)
  7. Koordinasi (Coordination)
  8. Keseimbangan (Balance)
  9. Ketepatan (Accuracy)
  10. Reaksi (Reaction)

Nah agar dapat memahami lebih dalam, kalian bisa menyimak dibawah ini penjelasan lengkapnya.

Komponen Kebugaran Jasmani

Selain itu, dengan melakukan kebugaran jasmani kamu juga dapat meningkatkan kemampuan khususnya kemampuan fisik. Di bawah ini akan dijelaskan beberapa unsur komponen kebugaran jasmani yang perlu kamu ketahui:

1. Kekuatan (Streght)

Kekuatan pada komponen kebugaran jasmani adalah daya tahan otot apabila digunakan untuk menahan serta mengangkat beban. Kekuatan otot ini terdiri dari otot lengan serta kaki.

Untuk meningkatkan kekuatan otot otot pada lengan serta kaki perlu dilakukannya latihan dengan cara angkat beban berat secara terus-menerus atau berkelanjutan. Selain itu kamu juga dapat melakukan beberapa aktivitas seperti di bawah ini:

  • Push up, bergunaberguna untuk menambah kekuatan otot pada lengan.
  • Sit up, berguna untuk mengecilkan perut sehingga otot pada perut anda semakin kuat.
  • Back up, berguna untuk meningkatkan otot perut agar semakin kuat.
  •  Squat-jump, berguna untuk melatih otot pada tungkai serta otot pada perut.

2. Kecepatan (Speed)

Kecepatan adalah kemampuannya seseorang dalam mengerjakan suatu kegiatan yang sejarah kontinyu atau terus-menerus dalam waktu yang relatif singkat.

Untuk dapat melatih komponen kebugaran jasmani kecepatan kamu bisa melakukan berbagai kegiatan salah satunya yaitu seperti lari 100 meter atau lari 200 meter.

3. Daya Tahan (Endurance)

Komponen kebugaran jasmani yang selanjutnya yaitu daya tahan. Daya tahan adalah suatu kemampuan seseorang dengan melibatkan kesehatan jantung koma paru-paru koma dan sistem pernapasan serta peredaran darah yang efektif dan efisien untuk bekerja secara terus menerus.

Dengan adanya daya tahan dapat memperlihatkan kondisi seperti fisik pada tubuh anda. Untuk melatih daya tahan kamu bisa melakukan olahraga seperti contohnya lari 2 km koma dan juga lari selama 12 menit serta masih banyak lagi.

4.  Kelincahan (Agility)

Kelincahan merupakan salah satu komponen kebugaran jasmani yang dapat kamu gunakan pada serangkaian kegiatan olahraga yang kamu lakukan. Kelincahan adalah kemampuan seseorang untuk berpindah posisi pada waktu yang sangat cepat.

Latihan yang dapat kamu lakukan untuk melatih kelincahan pada tubuh adalah dengan berpindah dari kiri ke kanan secara cepat seperti sedang bermain bulutangkis.

5.  Keseimbangan (Balance)

Komponen kebugaran jasmani yang selanjutnya adalah keseimbangan yang merupakan kemampuan seseorang dalam melakukan gerakan dengan posisi yang seimbang serta baik dan benar. Salah satu cara untuk melatih komponen kebugaran jasmani yang satu ini adalah dengan melakukan senam.

Selain itu kamu juga dapat melakukan latihan dengan berjalan diatas balok dengan posisi jalan dengan tumpuan satu kaki dengan konsentrasi penuh agar tubuhmu tetap seimbang.

6.Ketepatan (Accuracy)

Komponen kebugaran jasmani yang lainnya yaitu ketepatan. Ketepatan adalah kemampuan seseorang dalam mengendalikan tubuh dengan adanya sasaran dan harus dilakukan secara tepat.

Latihan ketepatan  dapat kamu lakukan dengan cara misalnya bermain basket dan memasukkan bola ke atas ring, serta bermain sepak bola yaitu dengan cara memasukkan bola kedalam gawang atau mencetak gol.

Kegiatan itu dapat dijadikan latihan kamu dalam meningkatkan kemampuan ketepatan untuk menjaga kebugaran jasmani.

7. Kelenturan (Flexibility)

Kemudian komponen selanjutnya merupakan kelenturan. Kelenturan ini merupakan kemampuan penguluran tubuh yang lincah secara efektif serta efisien dan adanya kelenturan ini maka akan berpengaruh kepada ketepatan serta kecepatan dalam melakukan sesuatu di dalam bidang olahraga maupun bidang lainnya yang sedang dilakukan oleh orang itu.

8. Koordinasi (Coordination)

Komponen kebugaran jasmani yang selanjutnya adalah koordinasi yang merupakan kegiatan yang mengintegrasikan gerakan yang berbeda dan tubuh kamu bisa melakukan hal itu dengan benar serta tempat.

Latihan yang dilakukan untuk melatih koordinasi ialah memantulkan bola ke lantai dan tangan kanan harus menangkap begitu seterusnya dengan pergantian tangan kanan dan kiri.

9. Daya Otot (Muscular Power)

Gaya otot adalah kemampuan dari seseorang yang menggunakan kekuatan maksimal untuk menggunakan otot ototnya yang melakukan aktivitas dalam jangka waktu yang singkat untuk melatih daya otot kamu bisa menggunakan beberapa pilihan olahraga seperti ini:

  • Vertical jump dan front jump untuk melatih daya ledak otot tungkai.
  • Side jump untuk melatih kekuatan otot yang terdapat di tungkai.

10. Reaksi (Reaction)

Reaksi adalah  suatu kemampuan seseorang untuk melakukan gerakan atau tindakan yang menanggapi hal yang telah dirangsang oleh indra. Untuk melatih reaksi kamu dapat melakukan latihan olahraga dengan cara tangkap bola.

Dengan melatih reaksi kamu akan mengalami peningkatan perasaan terhadap reaksi yang akan kamu rasakan saat kamu sedang melakukan kegiatan kebugaran jasmani.

Contoh Latihan Kebugaran Jasmani

Kemudian adapun contoh-contoh dari latihan kebugaran jasmani yang kamu perlu ketahui tentang beberapa contoh kegiatan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani kamu, dan berikut merupakan beberapa contoh latihan kebugaran jasmani:

  • Push up, dilakukan untuk menambah kekuatan otot lengan yang menjadikan otot lengan kita meningkatkan bertambah kuat
  • Angkat beban, dilakukan untuk meningkatkan otot lengan sehingga kekuatan dapat ditingkatkan dan menjadikan tubuh anda semakin sehat
  • Sit up, dilakukan untuk mengecilkan perut agar dapat membuat otot perut semakin kuat
  • Back up, dilakukan untuk meningkatkan otot perut untuk menjadikannya semakin lebih kuat
  • Lari sprint, dilakukan untuk melatih kelincahan serta percepatan anda dalam mengoptimalkan daya tahan tubuh pada saat anda berlari.

Nah setelah membaca berita mempelajari beberapa komponen komponen kebugaran jasmani beserta contoh latihan. Semoga kamu dapat mengaplikasikan ke dalam kehidupan sehari-hari akan menjadi jauh lebih sehat dari sebelumnya.

Originally posted 2020-10-03 23:37:33.

Banyak dari kita mengetahui dan sering mendengar tentang istilah kebugaran jasmani. Tetapi banyak juga dari kita yang tidak tahu apa sebenarnya hakikat  dari kebugaran jasmani itu sendiri. Hakikat dari kebugaran jasmani adalah hal yang dibutuhkan tubuh agar mencapai tubuh yang bugar. Misalnya ketika mata mengantuk, maka kita berhak untuk mengistirahatkan tubuh terlebih dahulu.

Kebugaran jasmani menurut organisasi kesehatan di seluruh dunia diklasifikasikan menjadi dua, yaitu:

  • Sehat – adalah fisik dan mental tubuh terbebas dari segala penyakit.
  • Bugar – adalah kemampuan seseorang untuk melakukan kegiatan atau aktivitas sehari-hari secara maksimal, dan masih mempunyai cadangan energi tanpa mengalami kelelahan yag berlebihan.

Penggambaran tingkat kesehatan sesorang tidak hanya menjadi fungsi dari kebugaran jasmani, namun kebugaran jasmani juga memiliki fungsi untuk mengukur seseorang untuk melakukan kegiatan setiap harinya. Ada tiga hal yang perlu diperhatikan dalam kebugaran jasmani, yaitu:

  • Fisik – memiliki hubungan dengan otot, tulang, dan bagian lemak.
  • Fungsi Organ – memiliki hubungan dengan keefektifan kerja sistem jantung, pembuluh darah dan paru-paru atau sistem pernafasan.
  • Respon Otot – memiliki hubungan dengan kecepatan, kelenturan, kelemahan, dan kekuatan otot.

Kebugaran jasmani yang dibutuhkan oleh setiap orang tentu berbeda-beda. Hal ini dikarenakan aktivitas semua orang tidak sama maka kebugaran jasmani akan bergantung pada sifat tantangan fisik yang dihadapi. Ada beberapa komponen penyusun dari kebugaran jasmani yang perlu Anda ketahui.  Berikut ini adalah 10 komponen kebugaran jasmani berikut dengan penjelasannya secara singkat disertai dengan bentuk latihan yang diperlukan.

Baca : Ukuran Galah dan Lapangan Lompat Galah – Teknik Dasar dalam Olahraga Lompat Galah – Teknik Dasar dalam Lompat Galah – Teknik Renang Gaya Kupu-kupu yang Benar – Teknik Renang Gaya Bebas – Teknik Renang Gaya Dada yang Benar

1. Kekuatan (Streght)

Kekuatan adalah kemampuan  otot ketika digunakan untuk menerima beban sewaktu melakukan aktivitas atau melakukan kerja. Kekuatan otot , baik otot lengan ataupun otot kaki, dapat diperoleh dari latihan yang kontinyu dengan beban berat dan frekuensi sedikit. Latihan angkat beban dapat digunakan untuk melatih kekuatan otot lengan. Jika beban yang Anda gunakan tersebut hanya dapat diangkat 8-12 kali saja. Berikut adalah contoh latihan dari latihan untuk meningkatkan kekuatan atau latihan strength:

  • Squat jump – latihan ini dapat menambah kekuatan otot tungkai dan otot perut Anda.
  • Push up – latihan ini dapat menambah kekuatan otot lengan.
  • Sit up – selain dapat mengecilkan perut, latihan ini juga dapat membuat otot perut Anda menjadi semakin kuat.
  • Angkat beban – latihan ini digunakan untuk melatih kekuatan otot lengan. Lakukan latihan tersebut dengan frekuensi sedikit saja.
  • Back up – sama halnya seperti sit up, back up dapat membantu meningkatkan kekuatan otot perut Anda.

2. Daya Tahan (Endurance)

Daya tahan adalah kemampuan seseorang dalam menggunakan sistem jantung, paru-paru atau sistem pernapasan, dan peredaran darahnya secara efektif dan efisien untuk menjalankan kerja secara terus menerus dan tidak pernah berhenti. Berkebalikan dengan latihan kekuatan, daya tahan dapat dilatih dengan beban yang tidak terlalu berat, namun dengan frekuensi yang lama dan dalam durasi waktu yang lama pula.

Contoh latihan untuk kebugaran jasmani bagian daya tahan antara lain adalah lari minimal 2 km, lari minimal 12 menit, lari multistage, angkat beban dengan berat yang ringan namun pengulangan dan jumlahnya diperbanyak serta lari naik turun bukit atau tanjakan dan turunan.

3. Daya Otot (Muscular Power)

Pengertian dari daya otot adalah kemampuan seseorang untuk menggunakan kekuatan maksimum yang dikeluarkan dalam waktu yang sangat singkat. Selain itu, hal ini dapat juga dihubungkan dengan sistem anaerobik dalam proses pemenuhan sebuah energi. Daya otot dapat juga disebut daya ledak otot atau dalam bahasaIinggrisnya adalah explosive power.

Latihan yang dapat menambah daya otot contohnya antara lain adalah:

  • vertical jump atau gerakan meloncat ke atas, dapat melatih daya ledak otot tungkai.
  • front jump atau gerakan meloncat ke depan, dapat juga melatih daya ledak otot tungkai.
  • side jump atau gerakan meloncat ke samping, melatih explosive power dari otot tungkai.

Baca : Macam Macam Lari dalam Olah Raga Atletik – Jenis Olahraga untuk Ibu Hamil dan Manfaatnya – Macam-macam Start dalam Lomba Lari – Olahraga Air Sejarah Teknik dan Peraturannya – Jenis Olahraga untuk Meningkatkan Konsentrasi

4. Kecepatan (Speed)

Kecepatan atau biasa juga disebut speed  merupakan kemampuan seseorang untuk mengerjakan gerakan secara kontinyu atau terus menerus dalam bentuk yang sama dengan waktu yang pendek atau relatif singkat. Kecepatan sangat dibutuhkan dalam olahraga lari pendek 100 meter dan lari pendek 200 meter.

5. Daya Lentur (Flexibility)

Daya lentur atau sering disebut dengan flexibility adalah tingkat penyesuaian  seseorang pada segala aktifitas kerja secara efektif dan efisiens dengan cara penguluran tubuh yang baik. Jika seseorang memiliki kelenturan yang baik, maka orang tersebut akan dapat terhindar dari cidera. Cidera bukan hanya dialami oleh seseorang yang berolahraga saja, tetapi juga dapat terjadi pada semua orang yang melakukan aktivitas fisik secara tiba-tiba. Misalnya saja mengambil gelas yang akan jatuh, jika orang itu lentur maka kecepatan dan ketepatan mengambil gelas tersebut tidak akan menimbulkan cidera. Contoh latihan atau olahraga untuk meningkatkan daya lentur antara lain adalah yoga, senam dan renang.

6. Kelincahan (Agility)

Kelincahan adalah kemampuan seseorang merubah posisi pada area tertentu. Misalnya saja bergerak dari depan ke belakang lalu kembali ke depan, selain itu dari kiri ke kanan atau dari samping ke depan, hingga dari kiri ke tengah kemudian ke depan dan sebagainya. Olahraga yang sangat mengandalkan kelincahan adalah olahraga bulu tangkis. Atlet bulutangkis dituntut untuk dapat mengambil shuttlecock di manapun yang lawan arahkan asal masih masuk dalam garis lapangan. Sehingga atlet bulutangkis selain  dituntut untuk memiliki teknik yang baik, kelincahan juga merupakan salah satu faktor yang paling penting.

Baca : Macam-macam Latihan Keseimbangan Tubuh – Macam-macam Latihan Kecepatan – Macam-macam Latihan Keseimbangan Tubuh – Jenis Olahraga untuk Melatih Pernafasan – Jenis Olahraga yang Mudah dan Murah Dilakukan di Rumah

7. Koordinasi (Coordination)

Koordinasi adalah kemampuan seseorang mengintegrasikan berbagai gerakan yang berbeda dan mampu mengkoordinasikan seluruh bagian tubuh dengan baik.Contoh latihan dari komponen kebugaran jasmani bagian koordinasi adalah memantulkan bola tenis ke tembok dengan tangan kanan kemudian menangkapnya lagi dengan tangan kiri begitu juga sebaliknya.

8. Keseimbangan (Balance)

Keseimbangan merupakan kemampuan seseorang mengendalikan tubuh sehingga gerakan-gerakan yang dilakukan dapat dimunculkan dengan baik dan benar. Senam merupakan salah satu cabang olahraga yang sangan mengandalkan balance atau keseimbangan ini. Contoh latihan untuk meningkatkan keseimbangan antrala lain adalah berjalan di atas balok kayu selebar 10 cm yang memiliki ukuran panjang 10 meter, berdiri dengan satu kaki jinjit atau juga dengan sikap lilin.

9. Ketepatan (Accuracy)

Ketepatan adalah kemampuan seseorang untuk mengendalikan gerak-gerak bebas tubuh  terhadap suatu sasaran. Beberapa contoh olahraga yang membutuhkan keakuratan ini adalah memanah, bowling, sepak bola dan basket. Sepak bola membutuhkan ketepatan ketika menendang bola ke gawang lawan, begitu pun dengan bowling dan memanah yang memiliki target sasaran. Sedangkan bola basket membutuhkan ketepatan ketika memasukkan bola ke ring lawan. Contoh latihan untuk meningkatkan ketepatan antara lain adalah:

  • melempar bola tenis ke tembok, sebelumnya tembok telah diberi sasaran atau diberi tanda terlebih dahulu.
  • untuk lebih spesifik, langsung saja melatih ketepatan dengan memasukkan bola ke ring lawan untuk olahraga bola basket.
  • untuk sepak bola dengan latihan menendang bola ke gawang yang dijaga oleh seorang penjaga gawang agar keakuratan lebih dapat diperhitungkan dan memiliki tantangan.

10. Reaksi (Reaction)

Reaksi adalah kemampuan seseorang untuk segera bertindak  dan menanggapi rangsangan yang ditangkap oleh  indera. Salah satu latihan yang dapat meningkatkan reaksi adalah olahraga tangkap bola.

Baca : Macam-Macam Nomor Lempar dalam Atletik beserta Penjelasannya – Macam-Macam Nomor Lari dalam Atletik beserta Penjelasannya – Macam-Macam Start dalam Perlombaan Lari – Jenis Olahraga Ringan yang Dapat Dilakukan di Pagi Hari

Jika kita selalu melatih kebugaran tubuh, maka ada banyak hal yang dapat kita peroleh. Beberapa manfaat tersebut diantaranya adalah dapat meningkatkan sirkulasi darah dan kinerja jantung, dapat meningkatkan daya tahan dan kekuatan tubuh agar badan menjadi energik, memiliki respon dan reaksi tubuh yang tepat, mengurangi resiko obesitas, terhindar dari cidera dan masih banyak manfaat yang lainnya.

Demikianlah artikel mengenai komponen kebugaran jasmani. Semoga penjelasan singkat dan contoh latihannya dapat membantu Anda untuk meningkatkan kebugaran badan dan membuat badan lebih sehat. Selamat beraktivitas dan salam olahraga!