Sebutkan contoh asam dan basa dalam kehidupan sehari-hari

Contoh basa:– aluminium hidroksida– kalsium hidroksida– magnesium hidroksida

– natrium hidroksida

Contoh garam:– natrium klorida– natrium bikarbonat– kalsium bikarbonat – kalsium nitrat– kalium karbonat– natrium disaat

– amonium klorida

*Maaf kalo basa dan garamnya ga sampe 10

Sebutkan masing-masing 10 contoh asam dan basa dalam kehidupan sehari-hari ?

Asam 
HCl, H₂SO₄, HNO₃, H₃PO₄, HNO₂, HF, HBr, HI, CH₃COOH, HClO₄

Basa
LiOH, NaOH, KOH, Ca(OH)₂, Mg(OH)₂, Sr(OH)₂, Ba(OH)₂, Al(OH)₃, NH₃, RbOH

Sebutkan contoh asam, basa, dan garam dalam kehidupan sehari-hari masing-masing 10 Tolong cepat ( kalau bisa, kalau nggak bisa ya nggak apa – apa ; ) )

1.)asam:jeruk,lemon,tomat,apel,anggur,cuka,keju,stroberi,belimbing buluh,jeruk nipis.2.)basa:sabun mandi,sabun cuci,shampo,pasta gigi,obat maag,pupuk,deodoran,3.)garam

garamdapur,kalsit,salpeter,potas,tsp, salmoniak

sorry kalau kurang lengkap.nggak apa-apa ya

8.Berikan contoh larutan asam dalamkehidupan sehari-hari!Jawab:9. Apa manfaat larutan basa atau garamyang banyak dijumpai setiap hari.?Jawab:Jelaskan ciri-ciri asam dan sifat basa!Jawab:10.​

Jawaban:

8. –Larutan cuka

–Larutan jeruk nipis

9.– Deterjen:untuk mencuci

–Sabun mandi: untuk mandi

–Pasta gigi

1.Asam:

  • Mempunyai rasa asam dan bersifat korosif.
  • Mempunyai rasa asam dan bersifat korosif.Dapat mengubah warna kertas lakmus biru menjadi warna merah.
  • Mempunyai rasa asam dan bersifat korosif.Dapat mengubah warna kertas lakmus biru menjadi warna merah.Dapat menghantarkan arus listrik (untuk asam kuat).
  • Mempunyai rasa asam dan bersifat korosif.Dapat mengubah warna kertas lakmus biru menjadi warna merah.Dapat menghantarkan arus listrik (untuk asam kuat).Bereaksi dengan logam (untuk asam kuat)

Basa:

  • Kaustik.
  • Kaustik.Rasanya pahit.
  • Kaustik.Rasanya pahit.Licin seperti sabun.
  • Kaustik.Rasanya pahit.Licin seperti sabun.Nilai pH lebih dari 7.
  • Kaustik.Rasanya pahit.Licin seperti sabun.Nilai pH lebih dari 7.Mengubah warna lakmus merah menjadi biru.
  • Kaustik.Rasanya pahit.Licin seperti sabun.Nilai pH lebih dari 7.Mengubah warna lakmus merah menjadi biru.Dapat menghantarkan arus listrik.
  • Kaustik.Rasanya pahit.Licin seperti sabun.Nilai pH lebih dari 7.Mengubah warna lakmus merah menjadi biru.Dapat menghantarkan arus listrik.Menetralkan asam.
  • Menyebabkan pelapukan.

10 contoh asam dan basa dalam kehidupan sehari-hari

Penjelasan:

  • 10 contoh asam : asam sulfat : baterai mobil, pupuk. asam laktat : keju. asam sitrat : jeruk. asam borat : larutan pencuci mata. …
  • 10 contoh basa : natrium hidroksida : sabun cuci, detergen. amoniak : larutan desinfektan, bahan baku pupuk area. magnesium hidroksida : obat nyeri lambung, antasid

KOMPAS.com – Basa adalah zat yang memiliki kadar pH di atas tujuh. Basa juga merupakan zat yang dapat menyumbangkan pasangan elektron. Basa banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.

Apakah contoh basa dalam kehidupan sehari-hari? Berikut adalah contohnya!

Antasida

Contoh basa dalam kehidupan sehari-hari adalah antasida, yaitu obat untuk asam lambung.

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, antasida mengandung ion alkali (basa) yang secara kimiawi mentralkan asam lambung, mengurangi kerusakan, dan menghilangkan rasa sakit.

Contoh senyawa basa yang digunakan untuk pembuatan antasida adalah natrium bikarbonat, kalsium karbonat, magnesium hidroksida, magnesium karbonat, dan alumunium hidroksida.

Baca juga: Daftar Nama Asam-Basa Kuat dan Asam-Basa Lemah

Sabun

Sabun adalah contoh basa dalam kehidupan sehari-hari. Sebenarnya sabun adalah senyawa garam, tetapi memiliki pH yang sedikit basa.

Hal tersebut dikarenakan sabun terbentuk dari basa kuat dan asam lemah. Sehingga, merupakan garam yang bersifat basa.

Soda kue

Contoh basa dalam kehidupan sehari-hari selanjutnya adalah soda kue. Soda kue terbuat dari senyawa basa yaitu natrium bikarbonat dan biasanya memiliki pH sekitar sembilan.

Soda kue biasanya dicampurkan sebagai pengembang kue. Ketika dipanaskan, soda kue akan terurai menjadi senyawa garam, air, dan karbon dioksida yang membuat kue mengembang.

Baca juga: Teori Asam Basa Lewis

Detergen

Detergen atau sabun yang digunakan untuk mencuci pakaian dan kain dalam rumah tangga adalah contoh basa. Dalam detergen ada zat yang disebut dengan builder.

Dilansir dari How Stuff Works, builder adalah basa yang bekerja untuk menetralkan asam dan mengganggu ikatan kimia. Sehingga, detergen bisa mengikat lebih banyak kotoran dan membuat baju yang dicuci lebih bersih.

Pasta gigi

Pasta gigi adalah basa dengan pH sekitar tujuh hingga 10. Sifatnya yang basa membuat pasti gigi dapat menetralkan asam yang dibentuk oleh bakteri pada gigi saat sisa makanan mengalami pembusukan.

Proses penetralan asam oleh basa tersebut dapat mencegah korosi asam yang dapat membuat gigi rusak dan berlubang.

Baca juga: Teori Asam Basa Arrhenius dan Keterbatasannya

Baterai alkalin

Contoh basa dalam kehidupan sehari-hari selanjutnya adalah baterai alkalin. Dilansir dari Sciencing, baterai alkalin terdiri dari anoda seng dan katoda mangan dioksida dan elektrolit basa berupa kalium hidroksida.

Baterai alkalin lebih banyak dipilih dibanding baterai biasa karena dapat memberikan arus dengan cepat, lebih tahan lama, dan lebih hemat energi.

Air alkali

Air alkali adalah contoh dari basa yang dapat dikonsumsi. Air alkali biasanya merupakan air yang sedikit basa (air yang dikonsumsi biasanya netral) dengan pH sekitar delapan hingga 9, karena mengandung berbagai mineral yang baik untuk tubuh.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

tirto.id - Beragam bidang industri, pertanian, kesehatan, dan penelitian di laboratorium telah lama memanfaatkan larutan asam, basa, dan garam secara luas. Di lingkup keseharian senyawa ini juga tak kurang memberi banyak manfaat. Asam, basa, dan garam termasuk dalam golongan campuran homogen, yakni campuran antara 2 zat atau lebih yang partikel penyusunnya tidak dapat dibedakan. Campuran homogen lazim disebut dengan larutan.

Contoh larutan homogen adalah campuran antara air dan garam menjadi larutan garam. Jika dilihat secara kasat mata, partikel garam tidak bisa lagi dibedakan karena larut dalam air.



Contoh Larutan Asam, Basa, dan Garam dalam Kehidupan


Berikut ini adalah penjelasan dan contoh larutan asam, basa, dan garam dalam kehidupan sehari-hari, seperti dikutip dalam modul PPJ IPA (2017).

1. Larutan Asam

Sangat mudah menemukan senyawa asam dalam beragam barang sehari-hari, termasuk pada makanan, minuman, atau cairan pembersih rumah. Jeruk, lemon, dan tomat merupakan contoh buah dan sayur yang mengandung asam. Cuka dapur sebagai penambah rasa juga mengandung asam asetat. Aki pada kendaraan bermotor terdiri dari asam sulfat. Bahkan di lambung, asam ditemukan dalam bentuk asam klorida untuk membantu proses pencernaan. Larutan asam memiliki beberapa ciri khusus yaitu:
  1. Senyawa asam bersifat korosif
  2. Derajat keasaman (pH) < 7
  3. Sebagian besar bereaksi dengan logam menghasilkan H2
  4. Memiliki rasa masam
  5. Dapat mengubah kertas lakmus biru menjadi merah
  6. Menghasilkan ion H+ dalam air
Meski larutan asam punya banyak manfaat untuk kehidupan sehari-hari, di sisi lain larutan ini juga punya efek negatif bagi lingkungan, misalnya seperti hujan asam. Fenomena ini terjadi akibat kadar gas Belerang Dioksida (SO2) dan Nitrogen Oksida (NO) di atmosfer sangat tinggi. Gas ini kemudian bereaksi dengan air di atmosfer membentuk asam sulfat, asam nitrat dan senyawa asam lain. Ketika hujan, reaksi ini membuat air yang turun jadi lebih asam dari keadaan normal. Hujan asam dapat merusak bangunan, patung, membunuh tumbuhan, ikan dan makhluk lain di sungai.Berikut beberapa contoh asam yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, di antaranya:
  • Asam asetat: Larutan cuka
  • Asam askorbat: Jeruk, tomat, sayuran
  • Asam sitrat: Jeruk
  • Asam borat: Larutan pencuci mata
  • Asam karbonat: Minuman berkarbonasi
  • Asam klorida: Asam lambung, obat tetes mata
  • Asam nitrat: Pupuk, peledak
  • Asam fosfat: Deterjen, pupuk
  • Asam sulfat: Baterai mobil, pupuk
  • Asam tartrat: Anggur
  • Asam malat: Apel
  • Asam formiat: Sengatan lebah
  • Asam laktat: Keju
  • Asam benzoate: Bahan pengawet makanan

2. Larutan Basa Beberapa contoh benda sehari-hari dengan kandungan basa adalah sabun mandi, sabun cuci, sampo, pasta gigi, obat maag, dan pupuk. Seperti larutan asam, kita dapat membedakan larutan basa hanya dengan melihat sifat khususnya, bahkan dengan menjajal rasa.
  1. Senyawa basa terasa pahit.
  2. Bersifat merusak kulit atau kaustik.
  3. Derajat keasaman (pH) > 7.
  4. Terasa licin di tangan seperti sabun.
  5. Dapat mengubah lakmus merah menjadi biru.
  6. Menghasilkam ion OH dalam air.
Beberapa senyawa basa dalam kehidupan sehari-hari termasuk di antaranya:
  • Aluminium hidroksida: deodoran, antasid.
  • Kalsium hidroksida: mortar dan plester.
  • Magnesium hidroksida: obat pencahar, antasid.
  • Natrium hidroksida: bahan sabun.

3. Larutan Garam Garam merupakan senyawa yang terbentuk dari reaksi asam dan basa. Contoh garam dalam kehidupan sehari-hari termasuk garam dapur atau NaCl, lazim digunakan untuk menambah cita rasa masakan. Sifat garam di antaranya:
  1. Rasanya manis, asin atau hambar.
  2. Derajat keasaman (pH) = 7.
  3. Tidak mengubah warna kertas lakmus.
  4. Tidak menghasilkan ion H+ atau ion OH.
Beberapa contoh garam yang dikenal, di antaranya:
  • Natrium klorida: garam dapur, penyedap rasa pada makanan.
  • Natrium bikarbonat: baking soda, pengembang kue.
  • Kalsium karbonat: kalsit, cat tembok, dan bahan karet.
  • Kalsium nitrat: pupuk, bahan peledak.
  • Kalium karbonat: sabun dan kaca.
  • Natrium fosfat: TSP, deterjen.
  • Ammonium klorida: salmiak, baterai kering.