Sebutkan 3 contoh penerapan sikap hemat di sekolah

JAKARTA, KOMPAS - Siswa, guru, dan staf dapat mengambil langkah-langkah kecil untuk mengurangi pemborosan energi di sekolah.

Sebagian besar sekolah menggunakan banyak listrik untuk memastikans semua fasilitas dipakai dalam keadaan aman, nyaman, dan kondusif untuk belajar bagi siswa.

Segala sesuatu mulai dari penerangan hingga pengontrol suhu menambah biaya listrik yang terkait dengan menjalankan sekolah.

Guru dapat melihat upaya hemat energi di sekolah sebagai pilihan untuk bekerja dengan siswa.

Anak-anak di kelas dapat mengasah ide-ide kreatif dan inovatif guna menghemat listrik di sekolah.

Baca juga: Ratusan Negara Bakal Setop Gunakan Batu Bara

Melibatkan anak-anak dalam proses hemat energi di usia muda dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab kesadaran diri terhadap lingkungan seumur hidup.

Guru harus memastikan bahwa siswa memahami pentingnya mengurangi dampak sekolah.

Dengan sedikit edukasi tentang cara mengurangi penggunaan listrik di sekolah, banyak siswa dapat berkontribusi dalam upaya membuat sekolah mereka sedikit lebih hijau.

Tahun ajaran baru cenderung membawa banyak kegembiraan dan energi saat guru dan siswa mempersiapkan diri untuk tahun depan. 

1. Belajar di luar kelas

Memiliki kelas di luar selalu merupakan pilihan yang menyenangkan tetapi juga dapat membantu untuk berhemat karena memakai listrik sesuai kebutuhan

2. Lampu LED

LED adalah teknologi pencahayaan revolusioner yang dapat menghemat energi dan uang sekolah Anda.

Selain itu, dapat bertahan lebih lama sehingga Anda dapat mengurangi biaya perawatan juga.

3. Menangkap sinar matahari

Beberapa jendela menghadap selatan yang ditempatkan secara strategis dapat secara signifikan mencerahkan semangat siswa Anda sekaligus mengurangi kebutuhan akan penggunaan energi.

Jika Anda sedang dalam tahap perencanaan atau renovasi, ini bisa menjadi pilihan yang bagus untuk Anda.

4. TV dengan layar LCD

Monitor TV tradisional dapat menggunakan banyak daya dan menaikkan tagihan listrik Anda. Sebaliknya, pilihlah TV LCD atau layar datar.

Berinvestasi dalam beberapa soket ekstensi pintar benar-benar dapat membuahkan hasil dalam jangka panjang.

Alat ini tidak hanya menghemat energi tetapi juga dapat melindungi teknologi listrik apa pun selama badai.

5. Investasikan dalam opsi pendinginan yang lebih baik

Di luar AC, memelihara atau memperbaiki jendela agar dapat terbuka untuk memberikan ventilasi.

Investasikan pada kipas langit-langit dan kipas jendela agar udara tetap mengalir di ruang kelas pada hari-hari di mana panas lebih tinggi tetapi tidak berlebihan.

6. Gunakan sensor untuk menyalakan atau mematikan Lampu di ruangan

Ada banyak ruang di sekolah, seperti kamar mandi, yang hanya sesekali digunakan. Namun, demi keselamatan siswa, banyak sekolah membiarkan lampu di ruangan ini menyala selama sekolah berlangsung.

Jika Anda bertanya-tanya bagaimana cara menghemat listrik di sekolah, Anda mungkin perlu berinvestasi dalam sensor gerak.

Unit murah ini dapat menyalakan dan mematikan lampu di tempat yang jarang Anda gunakan.

Mereka akan memicu pencahayaan ketika seseorang masuk dan secara otomatis mematikan lampu ketika tidak ada gerakan selama beberapa waktu, menunjukkan bahwa ruangan itu sekarang kosong.

7. Pertimbangkan memperbarui cafetaria

Ketika berbicara tentang cara menghemat energi di sekolah, memperbarui dapur kafetaria hampir selalu merupakan ide yang bagus

Meski hanya digunakan untuk sebagian hari, dapur kafetaria bisa menjadi sumber utama penggunaan energi.

Berinvestasi dalam peralatan yang lebih baik, lampu yang efisien, dan bahkan pengatur waktu untuk penerangan, semuanya dapat membantu mengurangi biaya keseluruhan untuk menyediakan makanan bagi siswa Anda.

8. Buat piket kelas

Bantu jadikan efisiensi energi sebagai kebiasaan dengan memberikan pekerjaan kepada siswa Anda.

Beberapa contoh untuk bertugas menyalakan dan mematikan lampu, atau IT, yang dapat membantu dengan komputer kelas dan elektronik lainnya.

Dengan memberi siswa tanggung jawab ekstra di kelas, mereka dapat mengambil penghematan energi ke tangan mereka sendiri dan membawa pelajaran itu di rumah.

9. Matikan lampu dan semua layar

Terlalu banyak sekolah yang membiarkan lampu menyala selama berjam-jam setelah kelas selesai.

Guru dapat meninggalkan komputer masing-masing, serta seluruh laboratorium komputer senilai desktop, berjalan semalaman dan selama akhir pekan.

Meluangkan waktu untuk mematikan komputer ini setiap sore (dan terutama pada hari Jumat dan sebelum hari libur) dapat melakukan banyak hal untuk mengurangi penggunaan daya Anda.

10. Tutup ruangan yang tidak digunakan

Semakin besar ruang, semakin banyak energi yang Anda gunakan untuk menyalakannya dan mengatur suhu di dalam ruangan.

Menutup ruangan tertentu dengan menutup pintu dan menutup ventilasi untuk sistem pendingin juga dapat mengurangi jumlah sumber daya yang Anda buang untuk membuat ruang yang tidak terpakai menjadi nyaman, meskipun tidak ada penghuninya.