Salah satu upaya melestarikan lingkungan di lingkungan rumah adalah

Salah satu upaya melestarikan lingkungan di lingkungan rumah adalah

Cara menjaga kelestarian lingkungan alam agar terhindar dari pencemaran dan makhluk hidup dapat bertahan di Bumi. (pexels)

Bobo.id - Cara menjaga kelestarian lingkungan alam dapat kita lakukan dengan berbagai macam hal.

Kenapa kelestarian lingkungan alam harus dijaga? Karena, jika kelestarian lingkungan alam tercemar dan rusak, maka kelangsungan hidup manusia, hewan, dan tumbuhan juga terancam, lo.

Makhluk hidup yang ada di Bumi ini tidak dapat bertahan hidup. Hal ini karena, pasokan kebutuhan makanan, air, dan udara yang disediakan alam sudah rusak, serta tidak dapat kita manfaatkan lagi.

Sedangkan, usaha-usaha melestarikan lingkungan hidup ini adalah tanggung jawab kita semua.

Apa saja yang bisa kita lakukan agar kelestarian lingkungan alam selalu terjaga? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

Tidak Membuang Sampah Sembarangan 

Cara yang pertama adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan. Tentunya, kita tidak bisa membuang sampah ke perairan, seperti sungai, danau, waduk, atau laut.

Bahkan, kita juga sebaiknya tidak membakar sampah, karena dapat mencemari udara.

Jadi, lebih baik sampah-sampah yang setiap harinya kita hasilkan, dipilah-pilah sesuai jenisnya.

Baca Juga: Miliki Bentuk Cantik, Ini 3 Jenis Tanaman Karnivora yang Cocok Jadi Hiasan Rumah

Lalu, salurkanlah ke tempat daur ulang terdekat di sekitar rumah.

Dengan cara ini, kita dapat mengurangi volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan sampah akhir dan mengurangi adanya pencemaran lingkungan akibat membuang sampah sembarangan. 


Page 2

Salah satu upaya melestarikan lingkungan di lingkungan rumah adalah

Cara menjaga kelestarian lingkungan alam agar terhindar dari pencemaran dan makhluk hidup dapat bertahan di Bumi. (pexels)

Melakukan Reboisasi 

Reboisasi adalah istilah untuk kegiatan penanaman hutan kembali karena pohon-pohonnya sudah ditebang.

Jika tidak direboisasi tanahnya pasti akan tandus, hingga akhirnya semakin sulit ditanami.

Pohon sangat penting bagi kehidupan manusia, dengan adanya pohon, kita mendapatkan sumber oksigen, makanan, dan mencegah bencana alam, seperti banjir, longsor, dan lain-lain.

Selain melakukan reboisasi, kita juga bisa melakukan terasering pada bukit yang digunakan sebagai lahan pertanian dan melakukan sistem tebang pilih, berikut penjelasannya. 

1. Melakukan Terasering 

Terasering atau sengkedan adalah kegiatan menata lahan pertanian yang ada di daerah bukit.

Baca Juga: Tidak Bisa Terlihat Ujungnya, Sebenarnya Bagaimana Cara Pelangi Terbentuk?

Lahan pertanian ini ditata secara bertingkat seperti tangga. Dengan terasering, aliran air dapat ditahan dan dikurangi kecepatannya, sehingga penyerapan air tanah lebih besar.  

2. Melakukan Sistem Tebang Pilih 

Sistem tebang pilih adalah sistem yang dilakukan untuk mengatur kesediaan pohon yang ada di hutan.

Kita tidak boleh menggunduli hutan semuanya, agar tidak terjadi bencana alam, seperti banjir bandang, tanah longsor, dan kekeringan.


Page 3

Salah satu upaya melestarikan lingkungan di lingkungan rumah adalah

Cara menjaga kelestarian lingkungan alam agar terhindar dari pencemaran dan makhluk hidup dapat bertahan di Bumi. (pexels)

Biasanya, sistem ini dilakukan dengan memilih pohon-pohon yang sudah berusia tua saja yang boleh ditebang.

Sedangkan, pohon yang masih muda tidak boleh ditebang dan perlu dibiarkan tumbuh terlebih dahulu. 

Hemat Energi 

Hemat energi, berarti mengurangi penggunaan energi sehari-hari. Energi memang manusia butuhkan untuk beraktivitas.

Tanpa adanya energi, manusia pasti kesulitan menjalani kegiatannya. Namun, penggunaan energi secara tepat dan seperlunya, dapat melestarikan lingkungan hidup, lo.

Baca Juga: Ada Banyak Pantai Cantik, Ini Sederet Keindahan Nusa Tenggara Barat yang Wajib Kita Tahu

Seperti energi listrik yang masih menggunakan batubara, dengan menghematnya kita dapat mengurangi pembakaran batubara yang memicu polusi udara.

Selain energi listrik yang harus dihemat, teman-teman juga bisa menghemat energi air dan bahan bakar. 

1. Hemat Energi Penggunaan Air 

Air adalah kebutuhan manusia yang penting. Namun, ketersediaan air bersih semakin berkurang setiap tahunnya.

Penyebabnya dari kegiatan manusia yang mencemari tanah dan udara.

Untuk menghemat energi air, hal yang perlu kita lakukan adalah tidak membuang-buang air bersih, menggunakan air bersih seperlunya, dan memperbaiki pipa air yang bocor. 


Page 4

Salah satu upaya melestarikan lingkungan di lingkungan rumah adalah

Cara menjaga kelestarian lingkungan alam agar terhindar dari pencemaran dan makhluk hidup dapat bertahan di Bumi. (pexels)

2. Menggunakan Transportasi Publik 

Untuk berpindah tempat, manusia membutuhkan alat transportasi, baik motor, mobil, pesawat, dan lain-lain.

Namun, lebih bijaknya kita mengurangi kendaraan pribadi.

Baca Juga: Punya Indra Lebih Peka, Ini 4 Hewan yang Bisa Deteksi Bencana Alam

Agar kualitas udara meningkat karena kendaraan bermotor menghasilkan karbon dioksida dan monoksida yang mencemari udara, serta mengakibatkan efek rumah kaca.

Oleh karena itu, pilihlah transportasi publik, selain menghemat energi bahan bakar, transportasi publik juga lebih murah dan cepat. 

Mengurangi Penggunaan Kertas 

Kertas dibuat dari kayu pohon yang lunak. Oleh sebab itu, kita juga harus menghemat penggunaan kertas agar pohon yang ditebang tidak semakin banyak.

Caranya menghemat kertas, dapat dilakukan dengan mendaur ulang sampah kertas, menggunakan kertas di kedua sisinya, membuat surat elektronik, dan lain-lain. 

Nah, itulah cara menjaga kelestarian lingkungan alam. Jika cara-cara ini kita lakukan, alam tetap lestari dan semua makhluk hidup dapat hidup dengan baik. 

Kuis!
Apa yang dimaksud dengan reboisaai?

Petunjuk: Cek halaman 2!

Tonton video ini, yuk! 

----  

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia. 

Sobat SMP, tahukah bahwa setiap tanggal 5 Juni diperingati sebagai Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia? Peringatan Hari Lingkungan Sedunia tahun ini merupakan perayaan 50 tahun Konferensi Stockholm. HLH Sedunia tahun ini kembali diperingati dengan tema yang sama seperti 50 tahun yang lalu yaitu “Only One Earth” (Sustainably in Harmony with Nature). Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah menetapkan tema nasional untuk Indonesia yaitu “Satu Bumi untuk Masa Depan”. 

Nah, dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Direktorat Sekolah Menengah Pertama ingin berbagi informasi mengenai enam langkah melestarikan lingkungan yang bisa dilakukan oleh Sobat SMP sebagai pelajar. Apa sajakah itu?

1. Tidak Membuang Sampah Sembarangan 

Sampah masih menjadi permasalahan besar yang dihadapi oleh Indonesia. Terlebih masih banyak masyarakat Indonesia yang belum membuang sampah secara tertib di tempatnya. Sobat SMP mungkin pernah melihat masyarakat yang tinggal di bantaran sungai membuang sampah sembarangan ke aliran sungai. Hal ini kemudian mengakibatkan air sungai menjadi tercemar, aliran sungai pun menjadi terhambat dan berpotensi mengakibatkan banjir di wilayah tersebut. Selain itu, lingkungan juga menjadi tidak sehat karena banyak sampah yang mengapung di pinggir sungai. 

2. Tidak Membakar Sampah

Pernahkah Sobat SMP mendapati tetangga sekitar rumah yang membakar sampah? Padahal sebenarnya aktivitas membakar sampah sangat tidak disarankan, loh. Membakar sampah dapat melepaskan gas-gas yang menyebabkan kerusakan ozon. Sedangkan ozon berfungsi mengatur jumlah atau porsi sinar ultraviolet yang masuk ke permukaan Bumi, melindungi Bumi agar sinar ultraviolet tersebut tidak langsung mengenai permukaan Bumi, menyerap sinar ultraviolet, menjaga suhu di Bumi agar tetap stabil, melindungi permukaan Bumi dari benda- benda langit yang jatuh.

3. Menghemat Energi 

Salah satu langkah yang dapat dilakukan oleh Sobat SMP di kehidupan sehari-hari adalah dengan melakukan penghematan energi. Bagaimana melakukannya? Sobat SMP dapat mematikan lampu di siang hari atau sedang tidak dipakai. Penghematan energi juga bisa dilakukan dengan menghemat BBM dengan meminimalisir penggunaan kendaraan bermotor. Bila hendak pergi ke tempat yang relatif dekat, gunakan sepeda atau berjalan kaki agar emisi dari kendaraan tidak mencemari udara. 

4. Menggunakan Produk Daur Ulang 

Menggunakan produk daur ulang dapat menjadi langkah yang membantu mengurangi sampah. Sobat SMP dapat mencoba membuat produk daur ulang dari sampah rumah tangga misalnya memanfaatkan kardus bekas menjadi wadah tempat penyimpanan. Saat ini Sobat SMP dengan cukup mudah bisa membeli produk-produk hasil daur ulang di pasaran. 

5. Menanam Pohon

Semakin sedikitnya lahan hijau di Indonesia juga menjadi permasalahan yang tidak dapat diabaikan. Sebagai pelajar, Sobat SMP juga harus mengambil tindakan nyata untuk  melestarikan lingkungan dengan cara menanam pohon di sekitar rumah. Area pekarangan rumah yang ditanami pohon berfungsi sebagai area resapan air. Bila curah hujan tinggi, area resapan air inilah yang bisa mencegah terjadinya banjir.

6. Mengurangi Sampah

Jumlah sampah yang dihasilkan setiap tahun di Indonesia masih sangat tinggi. Berdasarkan data Direktorat Penanganan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada tahun 2021 terdapat 23,040,652.28 ton timbulan sampah yang berasal dari sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga dimana 28,29% dari total timbulan sampah yang ada merupakan jenis sampah sisa makanan dan 15.69% adalah sampah plastik. Oleh sebab itu, Sobat SMP dapat mencoba mengurangi timbulan sampah dari aktivitas sehari-hari khususnya sampah makanan dan sampah plastik. Ketika mengambil makanan, pastikan makanan tersebut dapat dihabiskan sehingga tidak terbuang. Sobat SMP juga dapat menggunakan kantong belanja dari kain serta menggunakan wadah yang bisa digunakan berkali-kali.

Jadi, langkah apa saja yang sudah atau akan Sobat SMP lakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan? Jangan lupa juga untuk mengajak keluarga atau teman terdekat agar ikut melestarikan lingkungan, ya. Karena dengan melestarikan lingkungan, artinya kita turut  menjaga masa depan bumi.

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Referensi: 

https://bsilhk.menlhk.go.id/index.php/2022/06/02/panduan-tema-dan-logo-hari-lingkungan-hidup-sedunia-2022/

https://disperkimta.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/cara-menjaga-dan-memelihara-lingkungan-alam-di-sekitar-kita-29

https://dlh.paserkab.go.id/detailpost/cara-menjaga-lingkungan-hidup