dalam / Oleh / 18.585 views / Posted: Oktober 3, 2017 Program Mata Pencaharian Alternatif, yang diperkenalkan oleh Sinar Mas Agribusiness and Food tahun 2016, mengajarkan masyarakat desa untuk melakukan praktik pertanian berkelanjutan tanpa menggunakan bahan kimia dan api yang intensif dalam membuka lahan. Selain dapat meningkatkan swasembada pangan, program ini membantu warga desa untuk menanam tanaman pangan mereka sendiri dengan hasil panen yang lebih variatif. Kemudian hasil panen tersebut dapat mereka jual ke pasar lokal sehingga memberikan penghasilan tambahan. Seperti yang kita ketahui sebagian besar kebakaran hutan terjadi karena pembukaan lahan untuk pertanian. Banyak warga desa melakukan ini karena mereka sangat bergantung pada lahan pertanian untuk keberlangsungan hidup, dan tanpa disadari atau keterbatasan akses, mereka akhirnya membuka lahan dengan cara membakar. Upaya mendorong peralihan dalam membuka lahan tanpa bakar harus berfokus pada penawaran alternatif bagi petani, metode berkelanjutan dalam persiapan lahan, dan juga menjamin ketahanan pangan bagi keluarga mereka. Program Mata Pencaharian Alternatif dilaksanakan dengan masyarakat setempat dalam Perencanaan Konservasi Partisipatif kami sebelum pembangunan atau konservasi lahan. Bagaimana program dijalankan?
Manfaat dan dampak Hingga sekarang kami telah melaksanakan program ini di Desa Nanga Bian dengan perkebunan rumah dan meluncurkan proyek contoh pertanian organik di Desa Lembah Hijau 2. Kami saat ini sedang melaksanakan program ini di Desa Tajok Kayong dan tiga konsesi lainnya di Kalimantan Barat. Program Mata Pencaharian Alternatif adalah salah satu cara kami melakukan pendekatan dalam ketahanan pangan untuk masyarakat setempat dalam program Desa Makmur Peduli Api. Pelajari lebih lanjut di sini. |