Proses pemindahan data video dari kaset ke dalam komputer melalui software video editing disebut

Video Editing hari ini mendapatkan tempat khusus karena semakin tinggi minat dan kesempatan karena besarnya asupan konten informasi di masyarakat. Konten berjenis video kini sangat diminati dan dicari apalagi label video yang ada disebut viral.

Sebenarnya apa sih Video Editing itu?

Video Editing adalah sebuah proses menata hasil rekaman satu atau lebih video, menggabungkan unsur video, image, suara, musik dan berbagai efek sehingga menghasilkan sebuah video yang baru dan dapat dinikmati dengan bagus oleh penontonnya.

Dalam proses editing oleh seorang editor video, biasanya memiliki maksud dan tujuan. Tentu saja maksud dan tujuan setiap editor berbeda-beda, dan inilah yang menggerakkan sang editor sehingga menghasilkan karya yang bagus. Biasanya maksud dan tujuan video editing adalah:

1. Membuat lebih menarik sebuah rekaman
2. Membuang bagian klip yang tidak dikehendaki
3. Memilih klip-klip terbaik dari sebuah rekaman
4. Menciptakan suasana baru dari kumpulan rekaman yang disusun
5. Menambahkan efek, grafik, musik, transisi dan lainnya
6. Mengubah gaya dan suasana hati dengan mengatur gambar dan video rekaman.

Sebelum melangkah ke istilah-istilah yang mesti diketahui, kita perlu memahami apa itu Video. Video adalah gabungan gambar-gambar mati yang dibaca secara berurutan dalam suatu waktu dengan kecepatan tertentu. Gambar-gambar yang digabung dinamakan frame dan kecepatan pembacaannya disebut frame rate, dan satuan perhitungannya disebut fps (frame per second). Semakin besar nilai frame per secondnya, maka tercipta ilusi gerak yang halus.

Yang Mesti Dipahami Dalam Video Editing

Demikian juga dengan format standar yang dipakai dari sebuah video, kita mengenal beberapa format yang dipakai di beberapa negara.

1. NTSC (National Television Standards Comitte) dipakai oleh : Amerika Serikat, Jepang, Kanada, Meksiko dan Korea, menggunakan frame rate 30 fps (tepatnya 29,97fps)
2. PAL (Phase Alternate Line) dipakai oleh: Indonesia, Inggris, Australia, Eropa dan China, menggunakan frame rate sebesar 25 fps.
3. SECAM (Sequential Couler Avec Memoire) dipakai oleh: Perancis, Timur Tengah dan Afrika, menggunakan frame rate sebesar 25 fps.

Istilah Berhubungan Dengan Pekerjaan Editing

1. Capture Device  adalah alat atau perangkat keras yang mengubah atau mengkonversi video analog ke video digital
2. Compressors dan Codec  adalah perangkat lunak atau program yang memadatkan atau menghilangkan. Tujuannya adalah membuat ukuran video menjadi lebih kecil
3. Edit Decision List (EDL) adalah daftar keputusan mengenai hal-hal yang dimasukan/ditambahkan atau dikeluarkan dalam proses editing.
4. Encoding adalah proses mengubah klip video dalam format tertentu, misalnya format 3gp menjadi format avi, wmv, mpeg, dat.
5. Transisi adalah jalan atau cara mengubah/memadukan satu shot ke shot berikutnya
6. Post Production adalah segala sesuatu yang terjadi pada klip video atau audio setelah produksi atau setelah klip video atau audio direkam atau dishooting. Post production atau pasca produksi meliputi pekerjaan mengedit video dan audio, memberikan judul, membuat grafik dan efek serta menyesuaikan atau mengoreksi warna

Istilah Berkatian Dengan Pekerjaan Teknis Video Editing

1. Preview adalah proses melihat keseluruhan materi shoting untuk mendapat gambaran pemilihan shot mana kira-kira yang akan dipakai di editing.
2. Logging adalah melakukan proses pencatatan durasi time code in & out yang dibutuhkan pada media catatan kertas untuk di digitizing ke dalam hardisk
3. Digitize merupakan kerja seorang editor untuk melakukan Pemindahan materi kaset video (capture) kedalam hard disk computer Untuk dapat di editing
4. Assembly merupakan proses kerja editor untuk menyusun kembali materi editing berdasarkan naskah yang diberikan secara berurutan baik itu shot yang baik ataupun tidak baik
5. Rough cut adalah proses editing berupa potongan-potongan shot-shot yang kasar atau belum rapi pada shot shot yang telah disusun berdasarkan naskah yang ada.
6. Fine cut adalah proses editing berupa potongan-potongan shot yang baik dan tersusun rapi berdasarkan dengan persetujuan pada proporsi durasi yang diinginkan oleh Sutradara
7. Triming adalah proses editing dimana editan yang sudah tersusun rapi akan lebih diperhalus kembali , dan struktur editing tidak dirubah lagi.
8. Titling adalah proses pembuatan huruf tulisan yang akan digunakan untuk template, judul program, credit title yang berfungsi untuk memberikan informasi sesuatu kepada penonton.
9. Colour correction adalah proses koreksi warna pada shot shot yang dirangkai sehingga semaximal mungkin mempunyai kesinambungan warna yang baik
10. Mixing adalah penggabungan unsur suara, dialog, sound effek dan illustrasi musik(backsound) yang dibutuhkan oleh gambar, yang sudah ditentukan,dibuat,diedit,dikoreksi oleh seorang penata suara yang bekerjasama dengan Sutradara

Istilah Berhubungan Dengan File Hasil Editing

1. AVI (Audio Video Interleaved): Ukuran file video berformat AVI cenderung sangat tinggi, namun dapat menyimpan film be-resolusi tinggi DVD : Format DVD didalam komputer dikenali berformat VOB, Sistem yang dipakai oleh DVD adalah MPEG-2 dengan ukuran lebih besar. Namun kualitasnya sangat bagus baik dari audio maupun videonya.
2. VCD (Video CD): Format video dengan sistem MPEG-1, sistem audio dan video ini cukup populer meskipun tidak sejernih DVD. Di dalam komputer file VCD diwakili oleh ekstensi DAT
3. SVCD (Super Video CD) :Jika VCD kurang bagus, cobalah SVCD yang berarti super video CD. Sistemnya menggunakan MPEG-2 sehingga kualitas suara dan videonya cukup bagus. Namun, ukurannya cukup besar dibanding VCD
4. MPEG (Motion Picture Expert Groub): ada banyak tipe MPEG dan yang dimaksud disini yaitu MPEG-1 yang berekstensi .mpg. Kualitas gambar MPEG sama dengan kualitas VCD karena VCD awalnya dari file bertipe MPEG. Resolusi gambarnya cukup rendah, yaitu sekitar 352×240 pixel.
5. WMV (Windows Media Video):  dikembangkan oleh microsoft dan format ini memiliki sejumlah keunikan. Misalnya, format file ini dapat ditransfer lewat jaringan internet dan dapat dimainkan langsung menggunakan windows media player bahkan sebelum file itu didownload secara utuh.
6. DV (digital video) : format digital yang dipakai untuk perekaman digital audio dan video. Kamera DV memakai kaset mini DV dan dapat merekam selama 60 menit, sedangkan yang kaset Standard dapat merekam selama 270 menit.

Demikian beberapa istilah di video editing yang bisa kamu pahami sejak awal, sehingga dalam proses belajar bisa lebih memahami lagi bidang ini. Semoga sukses menjadi Ahli di Video Editing. Webmedia menyediakan 2 pelatihan, baik offline maupun online, silahkan diskusi jika ingin memperdalam bidang ini. WA Webmedia: 0852 6114 0004. Terima kasih. Salam Webmedia!!