Pesan moral apa yang dapat kamu ambil dari cerita teks fabel berjudul serigala Berbulu domba

Pesan moral apa yang dapat kamu ambil dari cerita teks fabel berjudul serigala Berbulu domba

Contoh soal dari dongeng Anak Gembala dan Serigala. (Pixabay)

Bobo.id - Materi kelas 3 SD, tema 2, subtema 2 adalah tentang Manfaat Hewan bagi Kehidupan Manusia.

Pada materi sebelumnya, Bobo sudah memberikan contoh soal mengenai karakter tokoh di dongeng 'Kuda dan Keledai yang Sarat dengan Beban'.

Kuda dan keledai yang digunakan untuk membawa berbagai benda atau menjadi alat transportasi manusia merupakan salah satu manfaat hewan bagi kehidupan manusia.

Selain dongeng tentang kuda dan keledai, pada materi ini juga ada dongeng berjudul Anak Gembala dan Serigala.

Dari dongeng ini, kita ketahui contoh soalnya, yuk! Namun sebelum itu, simak dulu dongeng berjudul 'Anak Gembala dan Serigala' berikut ini.

Baca Juga: Contoh Soal Materi Kelas 3 SD Tema 2 Subtema 2: Apa Saja Karakter Tokoh Dongeng 'Kuda dan Keledai yang Sarat dengan Beban'?

Dongeng 'Anak Gembala dan Serigala'

Ada berbagai hewan ternak yang bisa diternakkan oleh manusia, seperti ayam, sapi, bebek, kambing, hingga domba.

Setiap hewan ini diternakkan untuk dimanfaatkan bagian-bagian tertentunya. Contohnya adalah domba, yang bisa dimanfaatkan bagian bulu, susu, hingga dagingnya.

Biasanya, domba yang merumput akan digembalakan oleh seorang gembala, yang bertugas untuk mengawasi domba-domba yang digembalakannya.

Apakah teman-teman sudah pernah mendengar atau membaca dongeng yang berjudul 'Anak Gembala dan Serigala'?


Page 2

Tyas Wening Senin, 30 Agustus 2021 | 19:30 WIB

Pesan moral apa yang dapat kamu ambil dari cerita teks fabel berjudul serigala Berbulu domba

Contoh soal dari dongeng Anak Gembala dan Serigala. (Pixabay)

Dongeng ini berkisah tentang seorang anak gembala yang ditugaskan untuk menggembalakan domba-domba milik tuannya.

Ketika anak gembala akan menggembalakan domba-domba di dekat hutan, tuannya sudah berpesan agar berteriak meminta bantuan warga kalau ada serigala yang mendekati dombanya.

Namun pesan ini justru tidak digunakan dengan semestinya oleh anak gembala tadi dan dibuat untuk main-main.

Anak gembala tadi berteriak minta tolong kepada warga kampung bahwa ada serigala yang menyerang domba-domba yang digembalakannya, padahal sebenarnya tidak ada serigala yang datang.

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD, Mengapa Kita Harus Menghemat Penggunaan Batu Bara?

Akibatnya, seluruh warga kampung yang mendengarnya jadi panik dan mendatangi anak gembala tadi, dengan niat untuk menolong.

Saat warga kampung datang, anak gembala tadi justru tertawa melihat para warga kampung yang tertipu.

Hal ini dilakukan oleh anak gembala tadi sebanyak dua kali, sampai akhirnya para warga berkata bahwa mereka tidak akan lagi percaya pada anak gembala itu.

Karena perbuatannya, saat ada serigala yang datang dan menyerang domba-domba yang digembalakannya, tidak ada warga yang menolongnya meski ia sudah berteriak minta tolong.


Page 3


Page 4

Pesan moral apa yang dapat kamu ambil dari cerita teks fabel berjudul serigala Berbulu domba

Pixabay

Contoh soal dari dongeng Anak Gembala dan Serigala.

Bobo.id - Materi kelas 3 SD, tema 2, subtema 2 adalah tentang Manfaat Hewan bagi Kehidupan Manusia.

Pada materi sebelumnya, Bobo sudah memberikan contoh soal mengenai karakter tokoh di dongeng 'Kuda dan Keledai yang Sarat dengan Beban'.

Kuda dan keledai yang digunakan untuk membawa berbagai benda atau menjadi alat transportasi manusia merupakan salah satu manfaat hewan bagi kehidupan manusia.

Selain dongeng tentang kuda dan keledai, pada materi ini juga ada dongeng berjudul Anak Gembala dan Serigala.

Dari dongeng ini, kita ketahui contoh soalnya, yuk! Namun sebelum itu, simak dulu dongeng berjudul 'Anak Gembala dan Serigala' berikut ini.

Baca Juga: Contoh Soal Materi Kelas 3 SD Tema 2 Subtema 2: Apa Saja Karakter Tokoh Dongeng 'Kuda dan Keledai yang Sarat dengan Beban'?

Dongeng 'Anak Gembala dan Serigala'

Ada berbagai hewan ternak yang bisa diternakkan oleh manusia, seperti ayam, sapi, bebek, kambing, hingga domba.

Setiap hewan ini diternakkan untuk dimanfaatkan bagian-bagian tertentunya. Contohnya adalah domba, yang bisa dimanfaatkan bagian bulu, susu, hingga dagingnya.

Biasanya, domba yang merumput akan digembalakan oleh seorang gembala, yang bertugas untuk mengawasi domba-domba yang digembalakannya.

Apakah teman-teman sudah pernah mendengar atau membaca dongeng yang berjudul 'Anak Gembala dan Serigala'?

Sarah Nafisah Minggu, 11 Agustus 2019 | 19:00 WIB

Pesan moral apa yang dapat kamu ambil dari cerita teks fabel berjudul serigala Berbulu domba

Dongeng Anak: Domba Berbulu Serigala (Dok. Majalah Bobo)

Bobo.id - Hai teman-teman, pasti sudah tidak sabar menunggu dongeng anak hari ini, ya?

Dongeng anak hari ini berjudul Domba Berbulu Serigala.

Yuk, langsung saja kita baca dongeng anak hari ini!

----------------------------------------

Baca Juga: Dongeng Anak: Bersahabat

Sejak dahulu, serigala selalu memangsa domba. Akibatnya, jumlah domba semakin berkurang dan jumlah serigala semakin banyak. Kini, domba-domba merumput dengan takut di padang rumput. Begitu terdengar langkah serigala, mereka lari mencari persembunyian. Ada yang bersembunyi di kerimbunan bunga yang sedang dihisap kumbang. Ada yang berlari ke gua tempat tingal beruang. Ada juga yang memanjat pohon tempat burung bersarang.

Baca Juga: Dongeng Anak: Ulang Tahun Kepodang

Serigala berbulu domba adalah sebuah idiom dari Alkitab yang dipakai untuk menyebut orang yang memainkan sebuah peran yang berseberangan dengan karakter asli mereka dengan tujuan berbahaya, terutama guru-guru palsu. Sebagai sebuah fabel, ini telah secara salah kaprah dikaitkan dengan Aesop dan temanya sekarang bernomor 451 dalam Perry Index. Pengaitannya bermula dari kemiripan tema dengan fabel-fabel Aesop yang berkaitan dengan para serigala yang secara salah kaprah dipercayakan oleh para gembala; moral yang datang dari cerita tersebut adalah bahwa alam dasar seseorang kemudian mengkhianatinya sendiri.

Pesan moral apa yang dapat kamu ambil dari cerita teks fabel berjudul serigala Berbulu domba

Cukil kayu buatan Francis Barlow, 1687; akhir dari "Serigala Berbulu Domba"

Frase tersebut bermula dari sebuah kotbah buatan Yesus yang tercantum dalam Perjanjian Baru Kristen: Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas. (Injil Matius 7:15). Kotbah tersebut kemudian menyatakan bahwa alam sebenarnya mereka akan terungkap oleh tindakan mereka (Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka, ayat 16). Sepanjang berabad-abad berikutnya, frase tersebut dipakai beberapa kali dalam tulisan-tulisan Latin dari Bapa-Bapa Gereja[1] dan kemudian pada sastra vernakular Eropa.[2] Sebuah pengibaratan Latin juga menyebut, Pelle sub agnina latitat mens saepe lupina (Di bawah sebuah kulit domba sering kali tersembunyi pikiran keserigalaan). Meskipun cerita seekor serigala yang menyamar menjadi domba dianggap sebagai salah satu Fabel Aesop pada zaman kuno, tak ada catatan dari sebuah fabel dengan tema tersebut sebelum Abad Pertengahan, meskipun terdapat fabel-fabel Aesop pada masa sebelumnya di sumber-sumber Yunani yang memakai perumpamaan Injil tersebut.

  1. ^ Quotations from Ignatius, Justin, Tertullian, Archelaus and Lactantius
  2. ^ De Gruyter, Thesaurus proverbiorum medii aevi, Berlin, 2000, p.2
  • Ilustrasi buku dari "Serigala berbulu domba"
  • Ilustrasi buku dari "Serigala yang menjadi penggembala"

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Serigala_berbulu_domba&oldid=19749167"