perbedaan printer inkjet dan deskjet

Home » Khabar Khabari » Perbedaan Printer Dot Matrix, Deskjet/InkJet dan LaserJet

Kita akan membahas secara sederhana mengenai beberapa jenis printer sehingga kita tahu perbedaan printer dot matrik, Deskjet/Inkjet dan Laserjet.

Apakah Printer Dot Matrik

Kami tidak menjual cartridge dan tidak melayani refill ribbon printer dot matrik.

 

Printer dot matrik adalan printer dengan cartridge berupa pita ribbon, cara kerja printer dot matrik sama dengan mesin ketik, namun jika mesin ketik proses cetak ditembak oleh besi cetak berupa huruf atau simbol, kalau printer dot matrix pita cartridge ditembak oleh jarum berupa titik-titik atau dot. Printer jenis ini banyak digunakan kasir untuk mencetak struk pembayaran 2 sampai 5 rangkap kertas continuous form.

Apa Printer Inkjet dan Deskjet

Kami tidak menjual cartridge dan tidak melayani refill tinta cair untuk cartridge printer inkjet/deskjet.

 

Printer inkjet dan deskjet merupakan printer dengan basis tinta cair. Sistem kerja printer inkjet ini dengan disemprotkan oleh print head. Apa perbedaan inkjet dengan deskjet? secara garis besar sama namun HP menamakan printer tinta dengan deskjet dan office jet, meski ada perbedaan cara cleaning printer deskjet memiliki cara kerja yang sama dengan inkjet.

Perbedaan itu akan nampak ketika kita pasang infus, pada printer deskjet akan mengisap tinta hanya pada saat mencetak, namun pada printer inkjet lain seperti canon, epson, brother justru ketika cleaning proses aliran tinta akan lebih deras.

Kecepatan dalam mencetak lebih lambat dari printer laserjet.

Apakah Printer LaserJet

Kami khusus menjual toner cartridge dan melayani refill toner cartridge untuk printer laserjet sejak tahun 1998.

 

Printer laserjet adalah  printer yang menggunakan bahan baku berupa serbuk toner (cara kerja hampir sama dengan mesin foto copy), cara kerja printer laser dengan cara dipanaskan dengan laser yang ditembakkan berdasar data yang akan kita cetak, pada bagian yang tidak terkena laser maka serbuk toner tidak lengket pada kertas (bagian putih)

Mudah-mudahan kita bisa lebih paham mengenai perbedaan printer dot matrix, desk/inkjet dan laserjet.

Sukses selalu untuk Anda.

Ternyata ada yang masih bingung tentang perbedaan printer inkjet dan ink tank. Bahkan ada yang merasa kedua jenis printer ini berbeda. Padahal sebenarnya printer inkjet dan printer ink tank itu sama.

Dari sekilas saja tentu kita sudah bisa paham apa yang jadi persamaannya. Ya, kata “ink” yang berarti tinta itulah yang jadi persamaannya. Printer inkjet dan ink tank merupakan jenis printer yang menggunakan tinta sebagai media cetaknya.

Bukannya printer laserjet juga pakai tinta? Kalau printer laserjet, tinta yang digunakan berupa bubuk atau istilahnya toner. Sedangkan printer inkjet dan ink tank itu menggunakan tinta cair. Ada yang bahan dasarnya air ada juga yang dari minyak (pigment).

Baca juga: Perbedaan Tinta Pigment dengan Tinta Dye Ternyata Begini

Printer Inkjet dan Ink Tank di dalamnya terdapat dua cartridge yang berfungsi untuk menampung tinta warna hitam dan berwarna. Tetapi ada juga yang memiliki satu cartridge saja kalau itu jenis printer hitam putih saja. Ada juga yang memiliki empat cartridge untuk masing-masing warna. Di dalam tinta berwarna, ada tiga warna dasar yaitu merah, kuning, dan biru.

Berarti printer inkjet dengan printer ink tank tidak ada perbedaannya dong?

Meskipun kedua printer ini sama-sama, tetapi sebenarnya keduanya memiliki perbedaannya.

Perbedaan Printer Inkjet dan Ink Tank

Ketika kita berbicara tentang tinta printer, maka kita perlu mengisi atau mengganti tintanya kalau sudah habis. Nah, inilah yang akan bisa membedakan dari kedua jenis printer ini, yakni dari sisi sistem kerja pengisian tintanya.

Printer Inkjet

Printer Inkjet adalah printer yang menggunakan tinta cair untuk mencetak gambar maupun teks di media kertas. Printer ini bisa mencetak dokumen, foto, dengan kertas biasa hingga kertas foto.

Di dalam printer inkjet terdapat cartridge untuk menyimpan tintanya. Apabila tinta habis, maka perlu diganti cartridge atau kadang ada beberapa jenis cartridge printer yang bisa diisi ulang dengan cara disuntikan tinta isi ulang.

Cara pengisian ulang tinta seperti ini kadang membuat cartridge jadi lebih rentan untuk rusak. Karena sering dilepas dan kadang ada yang memodifikasinya. Tak jarang permasalahan yang sering terjadi di printer inkjet muncul dari cartridge tintanya.

Baca juga:  Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Tinta Printer

Harga cartridge tiap-tiap printer cukup mahal tergantung dari merek dan tipe printer yang digunakannya. Printer Inkjet juga dikenal dengan nama printer cartridge.

Printer Ink Tank

Printer Ink Tank adalah printer yang juga sama menggunakan tinta cair untuk mencetak gambar maupun teks. Secara kinerja dan fungsinya, printer ink tank sama dengan inkjet.

Printer Ink Tank juga terdapat dua cartridge sebagai media penyimpanan tintanya. Hanya saja, di printer ink tank ini memiliki sistem tank (tangki) tambahan untuk menyimpan lebih banyak tinta. Dan sistem tank ini sudah didesain langsung dari pabrikan printernya.

Sehingga kalau tinta habis, tinggal mengisi ulang tinta lewat tangki tintanya tanpa harus melepas cartridge. Nantinya tinggal membeli tinta isi ulang.

Dengan cara seperti ini printer ink tank akan jauh lebih awet dan kapasitas cetaknya jauh lebih banyak dibanding printer inkjet.

Dulu sebelum muncul printer ink tank ada, banyak pengguna printer inkjet yang memodifikasi cartridge dengan sistem infus. Jadi konsepnya adalah cartridge diubah atau diganti yang ada sambungan selangnya kemudian dihubungkan ke tangki tinta.

Printer Infus – Modifikasi Cartridge dengan tambahan tangki tinta

Dari sinilah akhirnya para produsen printer membuat printer yang sudah terintegrasi langsung dengan sistem ink tank.

Contoh Printer Inkjet dan Ink Tank

Jadi sudah jelas kan apa perbedaan printer inkjet dan ink tank? Perbedaannya hanya terletak pada sistem suplai tintanya saja. Intinya kalau printer inkjet itu hanya mengandalkan cartridge saja, sedangkan printer ink tank ada teknologi sistem tangki tinta tambahan yang memang sudah didesain langsung dari produsen, bukan hasil modifikasi pengguna.

Untuk memudahkan, mari kita lihat beberapa contoh kedua printer ini.

Contoh Printer Inkjet

HP DeskJet Ink Advantage 2775

Ini adalah salah satu contoh printer inkjet dari HP. Printer ini termasuk printer All-in-One, yang artinya bisa digunakan untuk print, copy, dan scan.

Harga : Rp 800 ribuan.

Link Pembelian : Shopee | Lazada

Canon Pixma MG2570

Merupakan salah satu printer inkjet dari Canon yang sudah All-in-One, print-scan-copy.

Harga : Rp 800 ribuan

Link Pembelian : Shopee | Lazada

Contoh Printer Ink Tank

HP Ink Tank 315 All-in-One

Salah satu printer ink tank terlaris dari HP yang sudah memiliki sistem tangki tinta dengan kualitas cetak yang bagus.

Harga : Rp 1,5 jutaan

Link Pembelian : Shopee | Lazada

Epson L5290

Printer Epson dengan sistem tangki (EcoTank) yang sudah All-in-One dan memiliki fitur Wi-Fi.

Harga : Rp 4,5 jutaan

Link Pembelian : Shopee | Lazada

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA