Cari soal sekolah lainnya Show
KOMPAS.com - Partisipasi masyarakat merupakan proses di mana seluruh pihak masyarakat dapat membentuk dan terlibat dalam seluruh inisiatif pembangunan. Dalam buku Pemberdayaan Masyarakat (2010) karya Sawa Suryana, partisipasi masyarakat adalah suatu keterlibatan masyarakat di semua tahapan proses perkembangan yang ada di dalam suatu kelompok masyarakat. Pentingnya pastisipasi masyarakat dalam suatu program pembangunan karena anggota masyarakat yang mengetahui sepenuhnya tentang permasalahan mereka, seperti:
Bentuk-bentuk partisipasi masyarakatBentuk partisipasi masyarakat dalam pemberdayaan atau pembangunan adalah bentuk bagian dan keikutsertaan masyarakat dalam progam pemberdayaan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Baca juga: Kelebihan dan Keuntungan Pemberdayaan Komunitas Dalam jurnal Bentuk-Bentuk Partisipasi masyarakat Desa dalam Program Dewa Siaga di Desa Bandung Gunung Kidul (2013) karya Nuring Septyasa bentuk-bentuk partisipasi masyarakat sebagai berikut: Partisipasi ini dilakukan masyarakat dengan memberikan sumbangan ide atau gagasan yang dimiliki oleh masyarakat. Partisipasi ini dilakukan masyarakat dengan memberikan sumbangan tenaga. Partisipasi ini dapat dilakukan masyarakat dengan memberikan sumbangan berupa harta atau uang dan makanan yang dapat membantu pelaksanaan pembangunan. Selain itu, bentuk-bentuk pastisipasi dapat dibagi menjadi empat pengertian, yaitu:
Tahapan pelaksanaan partisipasi masyarakatTahap pelaksanaan adalah suatu proses kegiatan yang berawal dari implementasi awal, implementasi, dan implementasi akhir. Bentuk partisipasi masyarakat dapat dilihat dari tahapan pelaksanaan sebagai berikut: Dalam tahap ini partisipasi masyarakat dapat diketahui melalui keaktifan menghadiri sosialisasi, musyawarah, penyuluhan, dan pelatihan yang diadakan pemerintah desa. Dalam tahap perencanaan tersebut masyarakat juga ikut menyumbang pikiran. Hail dari pastisipasi ini, merupakan terbentuknya organisasi kepengurusan tingkat desa. Baca juga: Pemberdayaan Komunitas: Pengertian, Proses, Prinsip, dan Contohnya Dalam tahap ini partisipasi masyarakat dapat diketahui melalui keikutsertaan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih. Dalam tahap keterlibatan masyarakat dalam menilai sejauh mana pelaksanaan pembangunan sesuai dengan rencana. Serta sejauh mana hasil dari pembangunan tersebut dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat. Faktor-faktor yang memengaruhi partisipasi masyarakatTerdapat beberapa faktor-faktor yang memengaruhi partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan program pemberdayaan, meliputi:
Sedangkan faktor-faktor penghambat meliputi:
Cari soal sekolah lainnya Poin yang ditanyakan berkaitan dengan prinsip partisipatif dalam pemberdayaan komunitas. Program pemberdayaan komunitas dapat mencapai tujuan apabila memperhatikan prinsip-prinsip pemberdayaan. Salah satu prinsip dalam pemberdayaan komunitas adalah prinsip partisipatif. Pemberdayaan komunitas perlu memperhatikan prinsip partisipasi masyarakat. Bentuk partisipasi masyarakat tersebut ditunjukkan melalui keterlibatan masyarakat dalam proses perencanaan, pelaksanaan,dan evaluasi program. Dengan demikian, masyarakat dapat belajar dan memahami proses pemberdayaan serta ikut terlibat dalam menentukan pilihan dan tanggung jawab terhadap program pemberdayaan yang diikuti. Pemberdayaan tidak hanya memberikan bantuan. Pemberdayaan menekankan partisipasi masyarakat pada bidang yang perlu ditingkatkan, seperti bidang ekonomi, sosial, politik, dan kebudayaan sesuai dengan nilai dan norma yang ada dalam masyarakat. Karena tujuan akhir proses pemberdayaan adalah memandirikan masyarakat agar lebih berdaya dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki. Dari penjelasan diatas maka dapat disimpulkan kegiatan pemberdayaan perlu melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan hingga evaluasi agar masyarakat dapat belajar dan memahami proses pemberdayaan serta ikut terlibat dalam menentukan pilihan dan tanggung jawab terhadap program pemberdayaan yang diikuti. Karena tujuan akhir proses pemberdayaan adalah memandirikan masyarakat agar lebih berdaya dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki. |