Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional

buatkan visi misi sekbid 2 Budi pekerti secepatnya

buatkan visi misi OSIS sekbid 2 Budi pekerti

buatkan visi misi sekbid 2 Budi pekerti

bagaimana pendapatmu ketika melihat patung tersebut jelaskan​

jelaskan kedudukukan pancasila sebagai dasar negarajawab yang bener klo bisa panjang​

bagaimana rasanya korban bullying?​

media tanam brokoli tolong jawab kan​

Buatlah sebuah teks laporan tentang pancasila!​

jelaskan pengertian Pancasila sebagai dasar negara​

nilai2 pancasila dalam masa kebangkitan nasional​

Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional

Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional
Lihat Foto

Kompas.com/Tresno Setiadi

Warga berjalan di luar pagar Taman Pancasila yang mulai ditutup Pemkot Tegal jelang penerapan PPKM Level 3 serentak se-nasional, Senin (22/11/2021)

KOMPAS.com - Istilah ideologi berasal dari kata idea dan logos. Idea berarti gagasan, konsep, pengertian dasar, atau cita-cita. Logos berarti ilmu, ajaran, atau paham.

Ideologi berarti ilmu pengetahuan dasar atau ajaran tentang gagasan dan buah pikiran.

Ideologi berkembang secara luas menjadi suatu paham mengenai seperangkat nilai atau pemikiran yang dipegang oleh seorang atau sekelompok orang.

Cakupan Ideologi Nasional

Ideologi nasional mencakup ideologi negara dan ideologi yang berhubungan dengan pandangan hidup bangsa. Ideologi nasional bangsa Indonesia tercermin dan terkandung dalam pembukaan Undang-undang Dasar atau UUD 1945, yaitu ideologi perjuangan.

Ideologi perjuangan sarat akan jiwa dan semangat perjuangan bangsa untuk mewujudkan negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.

Baca juga: Pancasila sebagai Landasan Idiil

Makna Pancasila sebagai Ideologi Nasional

Pancasila sebagai ideologi nasional fungsinya identik dengan Pancasila sebagai ideologi negara yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945, tetapi titik berat nasionalnya adalah pada kebangsaan.

Pancasila sebagai ideologi nasional mencerminkan seperangkat nilai terpadu dalam kehidupan politik bangsa Indonesia. Pancasila menjadi tata nilai yang digunakan sebagai acuan di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Bangsa Indonesia sepakat bahwa Pancasila sebagai ideologi nasional merupakan titik temu, rujukan bersama, kesepakatan bersama, dan nilai integratif bagi bangsa Indonesia.

Kesepakatan inilah yang dipertahankan dan dikembangkan dalam kehidupan bangsa Indonesia yang plural atau memiliki keanekaragaman dalam banyak aspek kehidupan.

Dengan demikian, makna yang terkandung dalam Pancasila sebagai ideologi nasional adalah:

  • Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi cita-cita normatif penyelenggaraan negara.
  • Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan nilai yang disepakati bersama. Oleh karena itu, Pancasila menjadi salah satu sarana pemersatu masyarakat Indonesia.

Referensi

  • Ishaq. 2021. Pendidikan Pancasila. Jakarta: Kencana
  • Poespowardojo, Soerjanto. 1994. Filsafat Pancasila: Sebuah Pendekatan Sosio Budaya. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pancasila sebagai ideologi artinya seluruh warga negara Indonesia menjadikan pancasila sebagai dasar sistem kenegaraan. Nilai-nilai yang ada pada setiap butir pancasila harus dijadikan sebagai pedoman dasar dalam melangsungkan kehidupan bernegara.Selain itu, pancasila sebagai ideologi negara juga bermakna menjadikan pancasila sebagai cita-cita atau visi. Hal ini tentunya berlaku untuk pemerintah dan seluruh warga negara. Pengertian ini juga ada di dalam Ketetapan MPR No.XVIII Tahun 1998 Pasal 1 yang bunyinya:"Pancasila sebagaimana dimaksud dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah dasar negara dari Negara Kesatuan Republik Indonesia harus dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan bernegara". sebagai ideologi nasional bangsa Indonesia juga memiliki makna sebagai berikut :

  • Nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila menjadi cita-cita yang hendak dicapai menjadi pedoman hidup dalam penyelenggaraan bernegara.
  • Pancasila disepakati bersama dan digunakan sebagai prinsip yang dipegang teguh dan menjadi sarana pemersatu bangsa Indonesia.

Nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila digunakan sebagai ideologi nasional bangsa Indonesia. Sehingga tidak dapat dipungkiri bahwa pancasila yang digunakan sebagai ideologi negara memiliki peranan atau fungsi yaitu:

  • Sarana pemersatu bangsa Indonesia.
  • Membimbing dan mengarahkan bangsa Indonesia untuk mencapai tujuan.
  • Memberikan motivasi untuk menjaga dan memajukan jati diri bangsa Indonesia.
  • Menunjukkan jalan serta mengawasi dalam upaya mewujudkan cita-cita yang terkandung dalam pancasila.
  • Menjadi pedoman hidup bangsa Indonesia untuk menjaga keutuhan negara.
  • Menumbuhkan jiwa nasionalisme dan patriotisme.

Ideologi Pancasila merupakan ideologi yang digunakan bangsa Indonesia untuk mewujudkan cita-cita dan mencapai tujuan bangsa Indonesia, Pancasila diresmikan sah sebagai dasar negara pada sidang PPKI yang kedua pada tanggal 18 Agustus 1945. Secara etimologis Pancasila dapat diartikan yaitu dasar yang memiliki lima unsur. Pancasila merupakan Ideologi yang digunakan oleh bangsa Indonesia dalam mewujudkan cita-cita serta mencapai tujuan bangsa Indonesia.

Pancasila digunakan sebagai ideologi di Indonesia karena nilai-nilai yang terkandung dalam sila Pancasila sesuai dengan nilai-nilai luhur budaya bangsa Indonesia, nilai-nilai dalam Pancasila juga cocok dengan bangsa Indonesia karena nilai-nilai dalam Pancasila sudah ada dan digunakan sejak dahulu dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, Pancasila digunakan sebagai ideologi karena nilai luhur yang diyakini kebenarannya serta kebaikannya yang digunakan sebagai acuan atau pedoman kehidupan bangsa Indonesia sehingga menimbulkan tekad yang kuat dalam mewujudkannya dalam kehidupan nyata.

Dijadikannya pancasila sebagai ideologi bagi bangsa Indonesia maka setiap permasalahannya keagamaan, kenegaraan, ekonomi, kebudayaan, dan politik dapat dijelaskan oleh ideologi pancasila. Dalam agama pancasila jelas mengakui adanya agama dan percaya terhadap keberadaan tuhan, hal tersebut mengacu pada sila yang terdapat dalam pancasila yakni sila pertama yang berbunyi "Ketuhanan yang Maha Esa" artinya Pancasila mewajibkan warga negara Indonesia supaya menganut agama atau kepercayaan seperti agama islam, kristen, protestan, hindu, dan budha, dll, dengan demikian, pandangan pancasila dalam konteks agama dan kepercayaan sangat menentang adanya orang yang tidak memiliki agama atau atheisme.

Pancasila sebagai ideologi negara berarti Pancasila dijadikan ideologi sebagai pedoman oleh masyarakat Indonesia dalam menjalankan kehidupannya. Nilai-nilai yang terkandung dalam kelima asas Pancasila menjadi landasan masyarakat dalam bersosialisasi, kehidupan beragama, hak asasi manusia, dan bekerja sama.

A. Pengertian Ideologi

Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional
Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional
Ideologi berasal dari bahasa Yunani yang diambil dari  2 kata, idea dan logos. Idea berarti ide, gagasan, buah pikir, atau konsep. Sedangkan logos berarti hasil pemikiran. Jadi berdasarkan bahasa, ideologi adalah ilmu yang mencakup ilmu kajian asal mula, juga hakikat buah pikir atau gagasan.

Ideologi juga disebut a system of ideas yang akan mengatur seluruh hasil pemikiran tentang kehidupan, lalu melengkapinya dengan berbagai sarana juga kebijakan serta strategi, dimana tujuan yang ingin dicapai disesuaikan dengan kenyataan nilai-nilai yang ada dalam filsafat yang menjadi sumbernya.

Berarti, dapat disimpulkan bahwa ideologi merupakan hasil pemikiran yang isinya mencakup nilai-nilai tertentu demi mencapai sebuah tujuan tertentu yang ingin dicapai. Ideologi disebut juga sebagai identitas dari sebuah negara. Karena ideologi sebenarnya memiliki fungsi yang sangat penting untuk sebuah negara, dimana ideologi digunakan sebagai sebuah hal yang memperkuat identitas sebuah masyarakat negara.

B. Fungsi Ideologi

Seperti halnya kartu identitas yang umumnya dimiliki setiap orang sebagai tanda pengenal, ideologi juga dapat digunakan sebagai tanda pengenal dari sebuah bangsa. Selain itu, ideologi memiliki fungsi lainnya, yaitu fungsi kognitif dan orientasi dasar.

Sebagai fungsi kognitif berarti ideologi dapat dijadikan sebuah landasan bagi suatu bangsa dalam berkehidupan dunia. Sedangkan, fungsi orientasi dasar berarti ideologi merupakan hal yang dapat dijadikan sumber wawasan dan makna bagi rakyat, serta dapat menjadi pembimbing bagi rakyatnya dalam mencapai tujuan.

Ideologi memiliki kedudukan yang sentral bagi setiap bangsa. Hal tersebut disebabkan ideologi peranannya mencakup berbagai hal dan menjadi pedoman bagi masyarakat dalam mencapai tujuannya.

Peran lain yang dimiliki ideologi adalah sebagai alat dalam pencegahan terjadinya berbagai konflik dalam masyarakat. Tentunya hal ini dengan tujuan agar masyarakat dapat tetap hidup dalam rasa tentram sekaligus memiliki rasa solidaritas yang tinggi. Ideologi juga memiliki peranan sebagai pemersatu bangsa. Karena pada dasarnya tiap bangsa di dunia ini memiliki keberagaman suku, bahasa, adat, budaya, dan agama.

Ideologi disini berperan sebagai pemersatu keberagaman yang ada agar masyarakat. Tentu saja hal tersebut memiliki tujuan agar tercipta kehidupan bernegara yang baik. Ideologi sebagai identitas bangsa Indonesia terlihat dari ideologi Pancasila yang dimiliki. Ideologi Pancasila dirumuskan oleh Panitia Sembilan berdasarkan pidato oleh Ir. Soekarno.

C. Kedudukan Pancasila Dalam Kehidupan Bernegara

Dalam perumusan Pancasila sebagai ideologi negara merupakan proses yang panjang, berbagai penafsiran filosofis serta ideologis dilakukan agar mencapai nilai-nilai yang kita kenal hingga sekarang. Buku berjudul Pancasila oleh Prof. Drs. H. Achmad Fauzi DH.M.A akan membantu Grameds memahami lebih dalam mengenai Pancasila sebagai ideologi nasional.

Pancasila sendiri memiliki beberapa kedudukan dalam kehidupan bernegara masyarakat Indonesia, yaitu:

  1. Sebagai jiwa bangsa Indonesia
  2. Sebagai ciri dari pribadi bangsa Indonesia
  3. Sebagai pedoman hidup bangsa Indonesia
  4. Sebagai dasar negara
  5. Sebagai sumber dari dari segala hukum
  6. Sebagai perjanjian yang luhur ketika negara Indonesia didirikan
  7. Sebagai tujuan atau cita-cita bangsa

Kedudukan ini jelas menyatakan bahwa Pancasila merupakan pedoman bagi masyarakat Indonesia dalam menjalankan aktivitas kehidupan bernegara. Oleh sebab itu, dapat dikatakan bahwa Pancasila adalah petunjuk dalam kehidupan bernegara bagi masyarakat. Layaknya arah yang tidak pasti dari kapal tanpa kompas, demikian juga negara akan tanpa arah bila tidak ada Pancasila.

Selain itu, Pancasila juga memiliki nilai sejarah karena proses pembentukannya sebagai hasil dari perjanjian para wakil golongan ketika mendirikan negara Indonesia. Berdasarkan kedudukan dan fungsinya yang ternyata begitu penting, maka Pancasila harus dapat dijaga keluhurannya oleh setiap warga negara.

D. Peran Pancasila Sebagai Ideologi Negara

Peran Pancasila sebagai ideologi negara memberi bimbingan kepada masyarakat Indonesia dalam menentukan sikap dan tingkah laku. Nilai-nilai yang terkandung dalam kelima asas Pancasila dijadikan patokan aturan oleh bangsa ini dalam berbuat di kehidupan bermasyarakat serta bernegara.

Kedudukan nilai-nilai yang terkandung dalam kelima asas Pancasila adalah sebagai aturan tentang moral. Oleh karena itu, pelaksanaannya juga harus berdasarkan pada keyakinan dan kesadaran penggunanya.

Apabila aturan Pancasila sebagai ideologi negara dilanggar, maka hukumannya adalah berupa sanksi moral dan sosial. Mereka yang melanggar dan tidak berpedoman pada nilai-nilai Pancasila tidak akan terkena sanksi hukum. Ada baiknya mereka merasa malu dengan segala sikap dan tingkah lakunya yang melanggar norma Pancasila.

Pancasila sebagai ideologi negara mengalami beberapa masa perkembangan. Seperti halnya Pancasila di masa orde lama, Pancasila di masa orde baru, dan Pancasila di era reformasi. Berbagai pihak dan para ahli sepakat apabila ideologi Pancasila merupakan kumpulan gagasan yang disepakati bersama dan merupakan ciri khas bangsa Indonesia. Hasil kesepakatan yang menyatakan Pancasila sebagai ideologi negara ini yang harus dipertahankan dan dipraktikkan dalam kehidupan bernegara yang berbeda-beda suku bangsa ini.

Dengan Pancasila sebagai ideologi negara juga berperan dalam pembentukan Undang-Undang Dasar Negara 1945. Selain itu, Pancasila juga berperan sebagai pedoman dalam pembuatan Undang-Undang, baik itu pada tingkat daerah atau tingkat nasional. Oleh sebab itu, dengan adanya Pancasila, maka setiap peraturan perundang-undangan yang telah dibuat harus berdasarkan suara dari rakyat serta cerminan dari bangsa Indonesia.

Pancasila juga digunakan agar bangsa Indonesia memiliki akar maupun dasar yang kuat serta memiliki identitas yang jelas dan menjadi ciri khas yang membedakannya dengan bangsa lain. Pada buku berjudul Pendidikan Pancasila dari Ahmad Asroni, S. Fil, Dkk, Grameds akan memahami lebih dalam nilai-nilai ideologi Pancasila yang ada.

Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional
Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional

E. Fungsi Pancasila Sebagai Ideologi Negara

Bukan hanya perannya saja, Pancasila sebagai ideologi negara juga memiliki fungsi. Lalu, apa saja fungsi Pancasila sebagai ideologi negara?

1. Berfungsi untuk memberikan kepada masyarakat Indonesia agar bisa mengembangkan sekaligus memelihara identitas bangsa Indoensia.

2. Memberikan pengawasan terhadap setiap perilaku masyarakat serta bersikap kritis terhadap berbagai macam usaha agar cita-cita bangsa yang ada di dalam Pancasila dapat terwujud.

3. Mengarahkan seluruh bangsa Indonesia supaya bisa mencapai tujuannya terutama yang berkaitan dengan cita-cita bangsa dan negara Indonesia.

4. Memelihara, memperkuat, serta menyatukan semua bangsa Indonesia agar menjadi satu kesatuan, sehingga persatuan bangsa Indonesia tetap terus terjaga dan mengurangi terjadinya konflik antar anggota masyarakat.

5. Berfungsi untuk dijadikan sebagai pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi bangsa Indonesia, sehingga kehidupan bermasyarakat dapat dijalani denga harmonis.

Dari beberapa fungsi Pancasila sebagai ideologi negara di atas dapat dikatakan bahwa Pancasila memiliki fungsi utama berupa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia.

F. Makna Pancasila Sebagai Ideologi Negara

Dalam memahami Pancasila sebagai ideologi negara atau dasar Negara Republik Indonesia lebih dalam, buku berjudul Pancasila dalam Makna dan Aktualisasi oleh Ngadino Surip Dkk akan membantu Grameds dalam memiliki pemaknaan serta pengetahuan tentang Pancasila.

Adapun makna Pancasila sebagai ideologi negara adalah sebagai berikut ini:

  1. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dijadikan acuan dalam mencapai cita-cita yang berkaitan dengan aktivitas kehidupan bernegara.
  2. Nilai-nilai yang ada dalam Pancasila adalah nilai yang berupa kesepakatan bersama, dan menjadi sarana pemersatu bangsa.

Pancasila sebagai ideologi negara sekaligus menjadi tujuan atau cita-cita terwujudnya kehidupan bernegara tertuang dalam ketetapan MPR tentang visi Indonesia di masa depan, yaitu:

  1. Visi ideal, merupakan cita-cita luhur bangsa Indonesia seperti yang tercantum dalam UUD 1945.
  2. Visi antara, merupakan visi bangsa Indonesia hingga tahun 2020.
  3. Visi lima tahunan, seperti yang telah tercantum dalam GBHN.

Mewujudkan Pancasila sebagai cita-cita bangsa Indonesia, berarti sekaligus menciptakan bangsa yang taat beragama, penuh kemanusiaan, demokratis, penuh persatuan, adil serta sejahtera. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa Pancasila ini merupakan panduan bagi bangsa dan negara Indonesia dalam menjaga keutuhan, persatuan, dan kesatuan Republik Indonesia.

Baca juga : Pengertian Demokrasi Pancasila

G. Sejarah Perkembangan Ideologi Pancasila dari Masa Ke Masa

1. Ideologi Pancasila Pada Zaman Orde Lama

Pada masa orde lama, Pancasila masih dalam tahap dibangun untuk dijadikan keyakinan sekaligus ciri khas bangsa Indonesia. Presiden Soekarno yang mengusung konsep Pancasila menyatakan meski berasal dari mitologi yang belum jelas, tetap saja dapat membimbing masyarakat Indonesia menuju kesejahteraan.

Pada masa ini perkembangan Pancasila dipengaruhi oleh berbagai kondisi dan situasi di dunia yang masih dilanda kekacauan. Masa orde lama merupakan masa pencarian bentuk Pancasila terutama pengaruhnya terhadap kehidupan bernegara.

Dalam memahami pencetusan nilai Pancasila yang diusung Presiden Soekarno, buku berjudul Lahirnya Pancasila: Kumpulan Pidato Bpupki (2019) akan membantu Grameds memiliki gambaran serta pemahaman apa yang terjadi selama proses panjang pencetusannya tersebut.

Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional
Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional

2. Ideologi Pancasila Pada Zaman Orde baru

Pada masa ini gejolak politik di Indonesia sangat mengkhawatirkan. Dimulai dengan pecahnya peristiwa G 30 S/PKI. Kemudian peristiwa dikeluarkannya Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) pada tahun 1966. Walaupun pemerintahan orde baru berhasil mempertahankan Pancasila sebagai ideologi negara, pelaksanaannya pada tahun-tahun berikutnya ternyata malah keluar dari jalur. Banyak dari kebijakan pemerintah yang tidak sejalan dengan nilai-nilai dalam Pancasila.

Pada masa orde baru terdapat beberapa tindakan pemerintah yang keluar dari nilai-nilai Pancasila, antara lain seperti berikut ini:

  • Kekuasaan presiden yang dilanggengkan hingga 32 tahun lamanya.
  • Adanya penafsiran sepihak Pancasila lewat program p4.
  • Ada penindasan terhadap gagasan atau hasil pemikiran secara sepihak, hingga orang-orang takut mengeluarkan pendapatnya.
  • Ada penindasan dalam bentuk fisik seperti yang terjadi di Timor Timur, Aceh, Irian Jaya, dan lainnya.
  • Adanya diskriminasi terhadap masyarakat non pribumi, juga kelompok yang minoritas.

Dalam buku berjudul Menyibak Tabir Orde Baru oleh Jusuf Wanandi yang merupakan orang dalam di lingkaran politik yang sudah bekerja dengan para penasihan utama Presiden selama berpuluh-puluh tahun kan memberikan gambaran mengenai segala kejadian yang terjadi selama orde baru negara Indonesia.

Yang dimaksud reformasi adalah sebuah kegiatan menata ulang, memformat ulang, atau menata kembali segala hal yang dianggap keluar jalur, dan dikondisikan agar kembali pada bentuk yang sebenarnya, sesuai dengan tujuan asalnya. Reformasi bisa juga diartikan sebagai pembaruan untuk menuju hal yang lebih baik lagi dan sesuai dengan harapan.

Ada beberapa syarat yang harus diperhatikan untuk dapat melakukan reformasi atau pembaruan, seperti berikut ini:

  • Terdapat penyimpangan.
  • Harus mengacu pada sebuah struktur kerangka tertentu.
  • Reformasi harus dapat mengembalikan sistem pada dasar negara demokrasi.
  • Reformasi harus berupaya dilakukan untuk hal yang lebih baik.
  • Reformasi harus berlandaskan pada Ketuhanan Yang Maha Esa, serta menjamin persatuan bangsa.

Adapun tujuan yang dilakukannya reformasi adalah sebagai berikut ini :

  • Untuk melakukan perubahan yang bertahap demi menemukan pembaruan nilai-nilai dalam kehidupan bernegara.
  • Untuk melakukan penataan terhadap seluruh struktur kenegaraan termasuk hukum dan undang-undang yang menyimpang dari tujuan.
  • Untuk melakukan perbaikan di berbagai aspek kehidupan, seperti bidang politik, ekonomi, sosial budaya, juga pertahanan keamanan.
  • Meniadakan segala kegiatan dan kebiasaan dalam masyarakat yang tidak sesuai dengan reformasi, seperti KKN, kekuasaan yang otoriter, penyimpangan dan penyelewengan lainnya.

Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional
Mengapa Pancasila di jadikan sebagai ideologi nasional
Inti dari pembaruan dalam reformasi adalah mempertahankan hal baik yang telah ada di kehidupan bernegara sebelumnya, lalu mengoreksi kekurangan yang ada sekaligus menyusun pembaruan demi menjawab menjawab tantangan masa depan.

Pada masa ini, Pancasila yang awalnya merupakan sumber dari nilai serta acuan kode etik bagi negera beserta aparatnya, ternyata berubah dan dijadikan alat menghalalkan kegiatan politik di negara ini. segala kegiatan politik mengatasnamakan Pancasila, padahal pada kenyataannya nilai-nilainya bertentangan sama sekali.

Reformasi dilakukan di berbagai bidang dengan mengatasnamakan Pancasila. Tapi ternyata masih tidak berpengaruh banyak terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Adanya globalisasi juga semakin menambah tantangan. Kedudukan Pancasila sebagai ideologi negara terancam tergusur. Apalagi sekarang Pancasila mengusung ideologi yang sifatnya terbuka.

Pancasila sebagai ideologi negara mengalami berbagai perkembangan. Pada masa orde lama Pancasila masih dalam tahap dibangun untuk dijadikan keyakinan dan ciri khas bangsa Indonesia. Padahal kenyataannya Pancasila hanya digunakan sebagai alat untuk melanggengkan kekuasaan dengan adanya jabatan presiden seumur hidup.

Di masa orde baru, Pancasila dijadikan dasar negara beserta Undang-Undang Dasar 1945 oleh bangsa Indonesia. Tapi ternyata Pancasila kembali hanya digunakan sebagai alat untuk melanggengkan otorisasi kekuasaan presiden selama 32 tahun.

Era reformasi yang diharapkan membawa pengaruh baik dan baru pada masyarakat Indonesia juga ternyata malah melenceng dari tujuannya. Masyarakat Indonesia diharapkan dapat kembali mengamalkan nilai-nilai luhur dari Pancasila. Tapi kenyataannya di era reformasi kehidupan bernegara masyarakat malah semakin jauh dari nilai-nilai tersebut.

Rakyat di negara ini mengalami pengikisan moral, terlebih lagi karena pengaruh globalisasi. Korupsi juga dilakukan secara terang-terangan, seperti telah menjadi bagian dari budaya di negara ini saja. Nilai-nilai dari Pancasila semakin jauh dari pengamalannya oleh masyarakat.

Era reformasi ini terjadi setelah berakhirnya masa kekuasaan Presiden Soeharto pada 21 Mei 1998 dan hingga saat ini belum adanya perubahan yang dijanjikan sebelumnya, bentuk KKN masih terus berlangsung. Pada buku berjudul Reformasi & Jatuhnya Soeharto oleh Basuki Agus Suparno ini akan memaparkan berbagai pertarungan kepentingan politik yang mengatasnamakan reformasi.

Kesimpulan

Pancasila sebagai ideologi negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia seharusnya dijadikan acuan dalam kehidupan sehari-hari. Walaupun arus globalisasi masuk ke negara ini sangat kencang, seharusnya Pancasila bisa menjadi filternya. Nilai-nilai luhur yang terkandung dalam setiap sila Pancasila harus dapat menjadi penyaring bagi kebudayaan asing yang mencoba masuk.

Pancasila sebagai pandangan negara sebenarnya adalah wujud dari nilai-nilai kebudayaan milik bangsa Indonesia yang kebenarannya diyakini. Ideologi Pancasila berasal dari kebiasaan masyarakat dari zaman dahulu. Nilai-nilai Pancasila ini tumbuh dan berkembang dari masa ke masa. Itulah sebabnya bangsa Indonesia sudah seharusnya mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, karena Pancasila adalah cerminan kepribadian bangsa.

Pancasila sebagai ideologi negara telah melewati beberapa fase perkembangan. Walaupun dipertahankan, Pancasila beberapa kali mengalami penyelewengan dalam praktiknya. Namun akar nilai-nilai Pancasila terlalu kuat sehingga masih dapat bertahan hingga kini. Pancasila sebagai pedoman hidup akan tetap menjadi acuan masyarakat Indonesia dalam menjalani kehidupan bernegara.

Nah, itulah penjelasan tentang pancasila sebagai ideologi negara Indonesia yang memiliki pemaknaan tersendiri bagi generasi bangsa. Ideologi pancasila memiliki perjalanan sejarah mulai dari awal terbentuknya negara Indonesia bahkan hingga saat ini masih menjadi ideologi negara yang pokok dalam bangsa ini. Itulah sebabnya sebagai generasi bangsa kita perlu mengetahui dan memahami tentang konsep pancasila sebagai ideologi negara ini.

Jika Grameds ingin belajar lebih jauh tentang pancasila bisa kunjungi koleksi buku Gramedia di http://www.gramedia.com untuk memperoleh referensi buku pancasila yang lengkap. Banyak nilai- nilai dan konsep pemikiran pancasila yang pelru Grameds pelajari. Selamat Belajar. #SahabatTanpabatas.

FAQ Tentang Pancasila sebagai Ideologi Negara

[sc_fs_multi_faq headline-0=”h3″ question-0=”Apa yang dimaksud dengan Ideologi?” answer-0=”Ideologi berasal dari bahasa Yunani yang diambil dari  2 kata, idea dan logos. Idea berarti ide, gagasan, buah pikir, atau konsep. Sedangkan logos berarti hasil pemikiran. Jadi berdasarkan bahasa, ideologi adalah ilmu yang mencakup ilmu kajian asal mula, juga hakikat buah pikir atau gagasan.” image-0=”” headline-1=”h3″ question-1=”Apa yang dimaksud dengan Pancasila sebagai ideologi negara?” answer-1=”Adapun makna Pancasila sebagai ideologi negara adalah sebagai berikut ini: Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dijadikan acuan dalam mencapai cita-cita yang berkaitan dengan aktivitas kehidupan bernegara. Nilai-nilai yang ada dalam Pancasila adalah nilai yang berupa kesepakatan bersama, dan menjadi sarana pemersatu bangsa.” image-1=”” count=”2″ html=”true” css_class=””]

[sc_fs_faq html=”true” headline=”h3″ img=”” question=”Apa yang dimaksud dengan Pancasila sebagai ideologi negara?” img_alt=”” css_class=””] Peran Pancasila sebagai ideologi negara memberi bimbingan kepada masyarakat Indonesia dalam menentukan sikap dan tingkah laku. Nilai-nilai yang terkandung dalam kelima asas Pancasila dijadikan patokan aturan oleh bangsa ini dalam berbuat di kehidupan bermasyarakat serta bernegara. [/sc_fs_faq]

[sc_fs_faq html=”true” headline=”h3″ img=”” question=”Mengapa Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia?” img_alt=”” css_class=””] Kedudukan ini jelas menyatakan bahwa Pancasila merupakan pedoman bagi masyarakat Indonesia dalam menjalankan aktivitas kehidupan bernegara. Pancasila adalah petunjuk dalam kehidupan bernegara bagi masyarakat. Layaknya arah yang tidak pasti dari kapal tanpa kompas, demikian juga negara akan tanpa arah bila tidak ada Pancasila. Selain itu, Pancasila juga memiliki nilai sejarah karena proses pembentukannya sebagai hasil dari perjanjian para wakil golongan ketika mendirikan negara Indonesia. Berdasarkan kedudukan dan fungsinya yang ternyata begitu penting, maka Pancasila harus dapat dijaga keluhurannya oleh setiap warga negara. [/sc_fs_faq]

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait

Layanan Perpustakaan Digital B2B Dari Gramedia

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah.

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien