Parapuan.co - Memiliki jerawat di wajah yang tak kunjung hilang bisa menjadi tantangan tersendiri ya, Kawan Puan. Show Dengarkan tubuhmu, mulai dari hormon, diet, hingga penyakit bisa menjadi penyebab yang mendasarinya. Mengobati jerawat membandel tidak selalu semudah mengoleskan krim ke wajah, bahkan terkadang perlu perawatan medis. Melansir Byrdie, inilah penyebab jerawat tak kunjung hilang menurut para ahli. Yuk, cari tahu! 1. Jerawat hormonal Dengarkan tubuhmu, jerawat cenderung terjadi sekitar pubertas ketika kelenjar sebaceous yang menghasilkan sebum mulai berfungsi. "Pada usia 20-an dan 30-an, jerawat sering disebabkan oleh sebum (minyak) berlebih, bakteri,dan kotoran yang menyumbat pori-pori, serta perubahan kadar hormon," kata dokter kulit kosmetik Dr. Dendy Engelman di New York City. Perhatikan kesehatanmu, perubahan hormon dapat berpengaruh pada pertumbuhan jerawat, pada perempuan biasanya menjelang menstruasi. "Perempuan yang mulai mengalami menopause biasanya berjerawat selama waktu ini, karena kadar hormon progesteron mungkin menjadi lebih tinggi daripada estrogen," imbuhnya. Baca Juga: Agar Tak Meradang, Kenali 5 Penyebab Jerawat Nodul Berikut Ini KOMPAS.com – Pernahkah Anda merasa sudah mencoba segala cara menghilangkan jerawat tetapi masih saja melihat noda ini di wajah? Jika pernah, sebaiknya jangan putus asa. Memiliki jerawat memang bisa menjadi sangat menyebalkan. Baca juga: Jerawat: Penyebab, Komplikasi, dan Cara Mengatasi Jerawat jerap kali tak hanya bisa menimbulkan rasa sakit atau ketidaknyamanan, tapi juga dapat merusak rasa percaya diri. Untuk melihat kulit yang lebih bersih, Anda mungkin hanya perlu melakukan beberapa perubahan. Kiat-kiat dari dokter kulit berikut mungkin dapat membantu Anda untuk menghilangkan jerawat: 1. Pertahankan pengobatan jerawat minimal 4 minggu Mengganti produk penghilang jerawat setiap beberapa hari sekali mungkin tampak berguna, tetapi pendekatan itu dapat pula memperburuk jerawat. Dilansir dari American Academy of Dermatology Association (AAD), perawatan jerawat pada dasarnya membutuhkan waktu untuk bekerja. Menggunakan produk yang berbeda setiap beberapa hari mungkin dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan jerawat baru. Jadi sebaiknya konsisten terlebih dahulu mencoba satu jenis produk pengobatan jerawat. Jika pengobatan berhasil, Anda mungkin baru akan melihat beberapa perbaikan pada kulit dalam 4 sampai 6 minggu. Sementara, diperlukan waktu dua hingga tiga bulan atau lebih lama untuk melihat kulit bebas dari jerawat. Baca juga: 17 Cara Menghilangkan Jerawat Secara Alami Jika Anda melihat perbaikan, sebaiknya tetap melakukan perawatan kulit dengan produk penghilang jerawat yang sudah dipakai. Bahkan ketika Anda melihat kulit sudah bersih, Anda mungkin ingin tetap menggunakan perawatan jerawat tersebut. Ini mungkin bisa membantu mencegah jerawat baru. Perlu diperhatikan bahwa jika Anda memiliki jerawat parah, dokter kulit dapat membuat rencana perawatan yang akan membantu membersihkan kulit Anda. Produk jerawat yang Anda beli di toko tidak dapat mengobati jerawat parah. 2. Serang penyebab jerawat lainnya Jika Anda tidak melihat perbaikan setelah 4 hingga 6 minggu, Anda mungkin baru perlu menambahkan produk jerawat kedua ke rencana perawatan Anda. Baca juga: 10 Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat Secara Alami Pendekatan ini dapat membantu menyerang berbagai penyebab jerawat. Bakteri, pori-pori tersumbat, minyak, dan peradangan semuanya dapat menyebabkan jerawat. Tentu saja, pengobatan kedua harus menyerang penyebab jerawat yang berbeda. Misalnya, jika Anda menggunakan perawatan jerawat yang mengandung benzoil peroksida, perawatan jerawat kedua harus mengandung bahan penangkal jerawat lainnya. Untuk membantu Anda memilih produk lain, inilah cara kerja bahan aktif yang berbeda:
Anda biasanya dapat membeli perawatan jerawat yang mengandung salah satu bahan ini secara online atau di toko. Tapi akan lebih baik, Anda tentu bisa berkonsultasi dengan dokter kulit. Cobalah 1 atau 2 produk pengobatan jerawat, dan beri mereka waktu untuk bekerja. Mencoba terlalu banyak produk dapat membuat kulit Anda stres hingga memperburuk jerawat. Baca juga: 11 Cara Menghilangkan Komedo Secara Alami 3. Ikuti petunjuk Meskipun penggunaan produk pengobatan jerawat bisa terlihat sangat mudah, seberapa banyak Anda memakainya dan seberapa sering Anda memakainya dapat membuat perbedaan besar. Jadi, sebaiknya pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan pada setiap produk jerawat. Jika dokter kulit membuat rencana perawatan untuk Anda, ikuti instruksi dokter dengan baik. 4. Cuci muka dua kali sehari dan setelah berkeringat Kulit berjerawat memang sensitif, sehingga mencuci wajah lebih dari dua kali sehari dapat mengiritasi kulit dan memperburuk jerawat. Untuk hasil terbaik, dokter kulit menyarankan untuk mencuci muka saat Anda:
Baca juga: 4 Manfaat Luar Biasa Di Balik Rajin Cuci Muka Sebelum Tidur 5. Berhenti menggosok wajah berjerawat Jika kulit Anda terasa berminyakda kotor Anda mungkin tergoda untuk menggosoknya hingga bersih. Jika Anda punya niatan seperti itu, sebaiknya batalkan saja. Pasalnya, menggosok (scrubbing) dapat mengiritasi kulit hingga memperburuk jerawat. 6. Gunakan produk perawatan kulit dan kosmetik yang tidak menyebabkan jerawat Produk-produk ini biasanya dilengkapi dengan label keterangan. Pada wadah, Anda mungkin akan melihat salah satu dari keterangan berikut ini:
Karena beberapa produk perawatan kulit ini mungkin masih menyebabkan jerawat pada beberapa orang, Anda mungkin perlu mencoba produk yang berbeda sebelum menemukan produk yang tidak menyebabkan jerawat. Baca juga: Beda Cara Menghilangkan Komedo Hitam dan Komedo Putih 7. Tahan menyentuh dan memencet jerawat Dilansir dari Health Line, memencet jerawat mungkin tampak seperti cara tercepat untuk menghilangkannya. Tetapim memencet jerawat sebenarnya bisa memperburuk keadaan. Setiap kali Anda menyentuh atau memencet, Anda dapat memperburuk jerawat. 8. Oleskan produk obat jerawat pada semua kulit yang berjerawat, bukan hanya yang terlihat parah Mengaplikasikan lapisan tipis produk obat jerawat pada semua kulit berjerawat dapat membantu mengobati jerawat yang ada dan mencegah munculnya jerawat baru. 9. Cuci sarung bantal, sprei, topi, dan benda lain yang menyentuh kulit berjerawat Sel-sel kulit mati, kotoran, dan sisa make up yang masih tersisa dapat dengan mudah menempel pada sarung bantal dan sprei. Baca juga: 7 Makanan Penyebab Jerawat yang Perlu Diwaspadai Apabila tidak segera diganti, kotoran bisa menumpuk lebih banyak sehingga dapat menempel di kulit bagian pipi dan menyumbat pori-pori. Semakin lama pori-pori wajah yang tersumbat oleh tumpukan kotoran tersebut akan mengakibatkan infeksi dan peradangan sehingga muncul jerawat. Oleh sebab itu, mencuci apa saja yang menyentuh kulit Anda yang rawan jerawat dapat mencegah hal ini terjadi. Mengganti sprai Anda setiap minggu dan sarung bantal Anda dua atau tiga kali seminggu dapat membuat perbedaan. 10. Mintalah bantuan dokter kulit Jika Anda masih memiliki jerawat setelah mencoba berbagai tips di atas atau Anda memiliki bopeng bekas jerawat, dokter kulit dapat membantu mengatasi persoalan kulit ini. Dengan metode perawatan jerawat yang sudah tersedia saat ini dan keahlian dokter kulit, hampir setiap kasus jerawat dapat diatasi. Seorang dokter kulit dapat menyesuaikan rencana perawatan dengan kebutuhan unik Anda. Baca juga: Dokter Sebut Ubah Warna Kulit Jadi Putih Bisa Picu Kanker Kulit Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Jerawat tak kunjung sembuh apa penyebabnya?Biasanya, jerawat tak kunjung hilang disebabkan karena kita memiliki pola hidup yang kurang sehat. Misalnya, sering begadang, sering mengkonsumsi junk food, dan kurang berolahraga. Selain itu, jarang membersihkan wajah adalah penyebab lainnya.
Apa yang menyebabkan jerawat makin banyak?Penyebab jerawat semakin banyak yaitu sering memegang jerawat. Terkadang memegang jerawat dilakukan secara sengaja atau pun tidak sengaja. Walaupun sederhana tetapi kebiasaan ini bisa menyebabkan jerawat menjadi besar dan parah. Menyentuh wajah dengan tangan memindahkan semua bakteri dari tangan ke wajah.
Jerawat Apa yang susah hilang?KONTAN.CO.ID - Jerawat batu adalah salah satu jenis jerawat yang biasanya susah hilang dan meninggalkan bekas. Untuk mengatasi masalah tersebut, ada cara alami yang patut Anda coba guna menghilangkan jerawat batu. Ada cukup banyak jenis jerawat yang bisa Anda alami, jerawat batu adalah salah satunya.
Berapa lama jerawat akan sembuh?Biasanya jerawat akan sembuh paling lama setelah 6 minggu. Bahkan, jerawat tunggal atau yang lebih kecil, mungkin akan menghilang dengan sendirinya dalam hitungan hari saja.
|
Mengapa jerawat tak kunjung sembuh
Pos Terkait
Copyright © 2024 idkuu.com Inc.
