Materi kepanduan hizbul wathan pdf

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan petunjukNya kepada kita.

Alhamdulillah buku tentang “PANDUAN MATERI HIZBUL WATHAN” dapat  diterbitkan dalam bentuk format yang menarik.

Dengan terbitnya buku panduan materi Hizbul Wathan ini, diharapkan dapat menjadi acuan para adik-adik dalam melaksanakan progam pembinaan latihan HW, dan dapat memperoleh keahlian khusus untuk bekal mereka kelak.

Kami sampaikan terima kasih kepada pihak –pihak yang telah membantu dalam pembuatan buku ini.

Semoga bermanfaat.

Lamongan, 04 Maret  2014

                                                                                                                         Penulis

PANCASILA

1.      KETUHANAN YANG MAHA ESA

2.     KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB

3.     PERSATUAN INDONESIA

4.     KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN  PERWAKILAN

5.     KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT  INDONESIA

 LAGU INDONESIA RAYA

Indonesia Raya

Lagu kebangsaan indonesia

Cipt. W.R Supratman

Indonesia tanah airku
Tanah tumpah darahku
Disanalah aku berdiri
Jadi pandu Ibuku
Indonesia kebangsaanku
Bangsa dan Tanah Airku
Marilah kita berseru
Indonesia bersatu

Hiduplah tanahku
Hiduplah negriku
Bangsaku Rakyatku semuanya
Bangunlah jiwanya
Bangunlah badannya
Untuk Indonesia Raya

Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Tanahku negriku yang kucinta

Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Hiduplah Indonesia Raya

Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Tanahku negriku yang kucinta

Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Hiduplah Indonesia Raya

MARS HIZBUL WATHAN

Hizbul Wathan Muhammadiyah

Tetap pesat  berkembang

Di seluruh Indonesia

Bukan disini saja

Memegang amanahnya

Menjunjung agama

Teguh hati sebagai baja

Menjalankan kewajiban

Dengan sopan serta perwira

Sama-sama fakir dan kaya

Punya haluan sedikit bicara

Banyak bekerja

SEJARAH HIZBUL WATHAN

hw.jpeg

A.Mengenal Hizbul Wathan

Hizbul Wathan adalah gerakan kepanduan yang berciri khas islam yang mendorong dan mewadahi semangat pemuda untuk dididik kedisplinan,  ketrampilan, kecerdasan dan membentuk jiwa akhlaqul karimah yang berorientasi pada 3 prinsip “Educative, Recreatif, dan religion”.

Secara bahasa, “Hizbul Wathan” berarti “Cinta Tanah Air” dengan maksud sebagai landasan dan pedoman untuk memperjuangkan bangsa dan tanah air.

Menurut sejarah, Hizbul Wathan adalah geraka kepanduan yang didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan di Yogyakarta pada tahun 1918 yang mulanya bernama padventer Muhammadiyah. Sejarah menunjukkan bahwa Hizbul Wathan termasuk pelopor kepanduan di Indonesia sebelum PRAMUKA didirikan.

   Gerakan kepanduan Hizbul Wathan :

Singkatan                      : HW

Slogan                           : Berlomba-lomba dalam kebaikan

Pembentukan               : 1918

Badan hokum               : Organisasi otonom dalam Muhammadiyah

Tujuan                          : Pendidikan anak atau pemuda

Kantor pusat                 : Yogjakarta

Wilayah layanan          : Seluruh Indonesia

Keanggotaan                : perorangan

Ketua umum                 : Uun Harun Syamsudin

Organ Utama                : Kwartir pusat

Organisasi Induk         : Persyarikatan Muhammadiyah

   Sifat,identitas dan ciri khas HW :

a)    Sifat HW

HW adalah system pendidikan untuk anak,remaja,dan pemuda di luar lingkungan  keluarga dan sekolah.

Bersifat nasional,artinya ruang lingkup usaha HW meliputi seluruh wilayah Negara kesatuan republic Indonesia.

Bersifat terbuka,artinya keanggotaan HW terbukauntuk seluruh lapisan masyarakat, tanpa membedakan gender,usia,profesi atau latar belakang pendidikan,penggolongan keanggotaan HW menurut usia hanyalah untuk membedakan status sebagai peserta didik atau anggota dewasa (Pembina).

Bersifat sukarela,artinya dasar seseorang menjadi anggota HW adalah suka dan rela,tanpa paksaan atau tekanan orang lain.

Tidak berorientasi pada partai politik artinya secara organisator HW tidak beralifiasi kepada salah satu partai politik dan HW  tidak melakukan aktifitas politik praktis.induk organisasi HW hanyalah persyarikatan muhammadiyah.

b)   Identitas HW

-         HW adalah kepanduan islami,artinya pendidikan kepanduan yang di lakukan oleh HW adalah untuk menanamkan aqidah islam dan memebentuk peserta didik berakhlak mulia.

-         HW adalah organisasi otonom muhammadiyah yang tugas utamanya mendidik

-         anak,remaja,dan pemuda dengan system kepanduan.

c)    Ciri khas HW adalah

-         Prinsip dasar kepanduan dan metode kepanduan yang harus di terapkan dalam setiap kegiatan.pelaksanaannya di sesuaikan kepentingan,kebutuhan,situasi, kondisi,kondisi masyarakat serta kepentingan  persyarikatan muhammadiyah.

-         Prinsip dasar kepanduan

Pengamalan akhidah islamiyah

Pembentukan dan pembinaan akhlak mulia menurut ajaran islam

Pengamalan kode kehormatan pandu

-         Metode kepanduan

Pemberdayaan anak didik lewat system beregu

Kegiatan dilakukan di alam terbuka

Pendidikan dengan metode yang menarik,menyenangkan dan menantang

Penggunaan sisitem kenaikan tingkat dan tanda kecakapan

System satuan dan kegiatan terpisah antar pandu putra dan pandu putri

-         Kode kehormatan

Kode kehormatan merupakan janji,semangat,dan akhlak pandu HW baik dalam kehidupan pribadi maupun bermasyarakat.

-         Kode kehormatan pandu HW, terdiri dari :

o   Janji pandu HW

Di ucapkan secara sukarela oleh calon anggota ketika dilantik menjadi anggota dan merupakan komitmen awal untuk melibatkan diri dalam menetapi dan menaati janji tersebut.pengucapan janji selalu diawal dengan basmalah di sambung dua kalimat syahadat berikut artinya.

o   Undang –undang pandu HW

Merupakan ketentuan moral untuk dijadikan kebiasaan diri dalam bersikap dan berprilaku sebagai warga masyarakat yang berakhlak mulia.

Kode kehormatan pandu HW di ucapkan saat pelantikan anggota pelatihan,dan kegiatna lain ynag diatur dalam buku peraturan pasar.

-         Kode kehormatan bagi pandu athfal

o   Janji athfal

Mengingat harga perkataan saya maka saya berjanji dengan sungguh-sungguh :

1.    Setia mengerjakan kewajiban saya terhadap Allah

2.    Selalu menurut undang-undang athfal dan setiap hari berbuat kebajikan.

o   Undang-undang athfal

1.    Athfal itu selalu setia dan berbakti pada ayah dan bunda

2.    Athfal itu selalu berani dan teguh hati

B.Berdirinya Padventer Muhammadiyah

Padventer Muhammadiyah merupakan kepanduan yang didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan di Yogyakarta pada tahun 1918. Sejarah diawali ketika KH. Ahmad Dahlan pulang dari pengajian SATF  ( Shiddiq, Amanah, Tabligh, Fathonah ). Beliau melihat sekelompok anak-anak Belanda berbaris rapi dan disiplin, dengan adanya peristiwa itu maka beliau bertanya barisa apa itu. Dan ternyata barisan adalah Padventer Belanda.

Beliau beranggapan ingin mendirikan kepanduan dari generasi Muhammadiyah supaya memiliki ketangkasan, ketrampilan, kedisiplinan, dan lain-lain. Akhirnya, KH. Ahmad Dahlan bersama Sumodirjo                 ( Menteri Guru Standars School, sekolah milik Belanda ) dan Sarbini         ( mantan order officer militer Belanda, mantan anggota PETA ) beserta guru-guru besar Muhammadiyah mengadakan rapat untuk mendirikan sebuah kepanduan bagi generasi Muhammadiyah. Dari hasil rapat tersebut maka diputuskan atas terbentuknya kepanduan yang diberi nama Padventer Muhammadiyah.

C.    Perkembangan Padventer Muhammadiyah

Padventer muhammadiyah pertama kali di gelar di alun alun yogyakarta yang dimana tempatnya terbuka sehingga banyak yang menyaksikan, dari hasil latihan pertama ternyata banyak sekali yang tertarik untuk mengikuti kepanduan tersebut. Karena banyak yang berminat untuk mengikuti kepanduan ini, maka kepanduan ini di bagi menjadi beberapa kelompok. Setelah beberapa tahun padventer muhammadiyah semakin besar dan manfaat yang dapat diambil oleh masyarakat yoyakarta. Hingga suatu saat ada undangan dari pemerintah kolonial belanda untuk mengikuti festival padventer se-Yogyakarta, yang banyak diikuti oleh padventer padventer lain

seperti : padventer belanda, padventer cina, padventer nasrani, padventer Konghucu. Dari survei ternyata padventer muhammadiyah yang baik. Dari itulah timbul dalam benak K.H AHMAD DAHLAN untuk mengubah nama kepanduan padventer Muhammadiyah, karena dianggap nama padventer banyak digunakan kepanduan lain.

D.Terbentuknya Nama Hizbul Wathan

Banyak kepanduan di Indonesia yang menggunakan nama Padventer, K.H Ahmad Dahlan mengadakan rapat di rumah K.H Hilal kauman untuk merumuskan nama baru bagi padventer muhammadiyah. Dari sidang tersebut, RH. Rajid mencetuskan nama “HIZBUL WATHAN” yang artinya “CINTA TANAH AIR”

nama Hizbul Wathan ini di sepakati sebagai nama pengganti padventer muhammadiyah pada tanggal 16 Februari 1919.

E. Kefakuman Hizbul Wathan

Pada tahun 1961 ada surat pemerintah dari PJM kepala negara/panglima tertinggi/pepeti/pimpinan besar Revolusi Indonesia dan mandataris MPR yang berisi “seluruh organisasi kepanduan di Indonesia dilebur menjadi satu dan hanya ada satu kepanduan yaitu “PRAMUKA” (surat keputusan tahun 1990 no.62 yang dikeluarkan pada tanggal 9 maret 1991). Dengan adanya perintah tersebut PP Muhammadiyah memaklumat untuk meniadakan organisasi HW sesuai perintah presiden.

F. Kebangkitan Hizbul Wathan

Hizbul Wathan bangkit pada masa revormasi besar-besaran pada tahun 1999 yang dilakukan oleh mahasiswa yang ingin membangkitkan HW. Karena di anggap HW yang cocok dengan cita-cita Muhammadiyah. Akhirnya HW mendapat izin untuk bediri kembali.

Pada dasarnya HW dan Pramuka sebagai gerakan kepanduan adalah sama yg tujuannya sama-sama mendidik anak bangsa.Kepanduan HW lebih menekankan kepada kepanduan islami, dengan menerapkan akidah islam dalam setiap aspek kegiatan kepanduan.

       G.Perjanjian pandu Hizbul Wathan

images.jpeg

Mengingat harga perkataan saya maka saya berjanji dengan sunggug-sungguh :

1. setia mengerjakan kewajiban saya terhadap ALLAH, undang-undang dan tanah air.

2.. selalu menolong siapa saja dengan sedapat-dapat saya

3. setia menepati undang-undang Hizbul Wathan

H.Undang-Undang pandu Hizbul Wathan

1.  Pandu HW itu selamanya dapat di percaya

2.  Pandu HW itu setiawan

3.  Pandu HW itu siap menolong dan wajib berjasa

4.  Pandu HW itu cinta perdamaian dan persaudaraan

5.  Pandu HW itu mengerti adap sopan santun dan perwira

6.  Pandu HW itu penyayang semua makhluk

7.  Pandu HW itu siap melaksanakan perintah tanpa membantah

8.  Pandu HW itu sabar dan pema’af

9.  Pandu HW itu teliti dan hemat

10.Pandu HW itu suci hati, pikiran perkataan dan perbuatan

I.Prinsip HW

1. Iman dan taqwa terhadap ALLAH

2. Menyesuaikan perkembangan jasmani dan rohani

3. Keinsyafan dan kesanggupan diri

Muhammadiyah:4. Satuan terpisah antara putra dan putri

J. Struktur organisasi Gerakan Kepanduan  HW disejajarkan dengan Persyarikatan

1.    Tingkat Pusat disebut Kwartir Pusat.

2.    Tingkat Wilayah disebut Kwartir Wilayah.

3.    Tingkat Daerah disenbut Kwartir Daerah.

4.    Tingkat Cabang disebut Kwartir Cabang.

5.    Tingkat Ranting disebut Qabilah

SANDI

Huruf Sandi adalah huruf rahasia yang hanya di mengerti segolongan orang saja.  ada beberapa macam sandi, setiap orang dapat membuatnya sendiri, tidak ada sandi yang tidak punya kunci. Terkadang kunci harus di tulis pada suratnya agar penerima tahu cara membongkarnya.

A.Sandi Morse

Pada tahun 1832, seorang bangsa Amerika bernama Samuel Morse menemukan abjad morse.

ØAlat- alat yang dapat digunakan :

1.    Peluit                      3. Tepukan

2.    Lampu                    4. Asap

3.    Tepukan                 5. Dll

ØAbjad Morse

A =● —           Ano                                                                              

B = — ● ● ●     Bona parte

C = — ● — ●    Coba- coba

D = — ● ●         Dominan

E = ●                 Egg

F = ● ● — ●      fatar johnan

G = — — ●       Golongan

H = ● ● ● ●       Himalaya

I  = ● ●              Islam

J  = ● — — —   Jago loro

K = — ● —       Komando

L = ● — ● ●     Leonarde

M = — —          Motor

N = — ●            Notes

O = — — —      Omoro

Keterangan :  A , I , U , E =  ●

O       =  — 

Contoh :  superman

             ●●●  / ●●/ — — ●    / ●/ / — —/ ●— / — ●

B.Sandi Angka

   A

B

C

D

E

F

G

H

I

J

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

K

L

M

N

O

P

Q

R

S

T

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

U

V

W

X

Y

Z

21

22

23

24

25

26

Contoh :

SDN         =  19, 4, 14

BABAT    =  2, 1, 2, 1, 20

C.Sandi Balik

A

B

C

D

E

F

G

H

I

J

K

L

M

Z

Y

X

W

V

U

T

S

R

Q

P

O

N

Contoh :

HEWAN           = SVDZM  

D.Sandi Jam

Sandi jam berpatokan pada pukul 08.00 dengan menambah 5 menit tiap urutan huruf

Contoh :  08.00 = A                             08.25 = F

    08.05 = B                             08.30 = G

    08.10 = C                             08.35 = H

    08.15 = D

    08.20 = E

E.Sandi A-N

A

B

C

D

E

F

G

H

I

J

K

L

M

N

O

P

Q

R

S

T

U

V

W

X

Y

Z

Contoh:   AGAMA  = NTNZN

               ISLAM     = VFYNZ

F.SANDI AND

Tambahkanhuruf  konsonan sebelum kata AND.  dan tambahkan huruf vocal setelah AND

Contoh :

JANDA MAND BANDO RANDE       = JAMBORE

NANDA SANDI ANDO NANDAL     = NASIONAL

G.SANDI KOTAK I    

SEMAPHORE

Semaphore adalah suatu cara mengirim dan menerima berita dengan memakai bendera,dayung,batang,tangan kosong ata dengan sarung tangan.informasi yang di dapat di baca melalui posisi bendera atau tangan.kini yang umum di gunakan bendera semaphore.penemu semaphore adalah claude chappe,brulon,sarthe dan perancis pada tahun 1792.

Pengiriman sandi melalui bendera semaphore ini menggunakan dua bendera ukuran 45 cm x 45 cm.bentuk bendera persegi,gabungan dari dua buah segitiga sama kaki yang berbeda warna.warna yang di gunakan bermacam-macam yang lazim di gunakan adalah mera dan kuning,letak merah berada dekat dengan tangkai bendera.awal abad ke 19,semaphore di gunakan dalam komunikasi kelautan.

Semaphore lazim di gunakan ketika perang sipil di amerika serikat digunakan untuk memberikan isyarat.bendera yang digunakan putih dan orange terdiri dari 1 bendera.orang yang memberikan isyarat berdiri di 2-3 meter dari permukaan tanah.

Semaphore modern menggunakan dua bendera persegi untuk mengirimkan sinyal yang di terjemahkan menjadi huruf dan angka.Sebenarnya  warna bendera tergantung asal pesan di kirim.dari laut merah orange,darat biru putih.di indonesia di kegiatan kepanduan menggunakan merah orange.sebenarnya warna bendera tidak terlalu penting,karna hanya merupakan pertanda agar pesan lebih mudah di tangkap.

Kode semaphore terdiri dari beberapa sikap tangan kiri dan kanan. Tiap-tiap bendera harus di pegang sedemikian, sehingga tongkatnya merupakan sambungan tangan. Letak telunjuk di atas tongkat itu betul-betul terpegang lurus. Segala pergerakan dilakukan dengan kedua bahu, sementara itu kedua tangan tetap lurus.

Belajarlah dengan kawan,kakak, atau pembinamu agar supaya tiap tiap gerakan dapat di periksa dan diperbaiki atau belajar sendiri dengan menghadapi cermin besar, yang lebih mudah dimengerti terutama sekali bagi penerima berita

ØContoh gerakan Semaphore :

TALI TEMALI

Tali temali adalah mencampuradukan antara tali, simpul dan ikatan, begitu juga di Kepanduan tali di gunakan untuk banyak hal diantaranya :

1. mengangkat benda yang berat

2. mengikat tongkat atau tiang

3. menyambungkan tali yang satu dan lainnya

4. untuk menarik benda yang berat

5. untuk mengikat benda yang mudah bergerak.

      SIMPUL

Semua simpul di buat menurut, kegunaannya. Simpul yang dimuat dalam buku ini bersifat intrenasional, mudah dibuat, tetapi tahan dalam segala tekanan dan mudah dilepaskan.

Belajarlah membuat simpul dengan tali yang sedang besarnya dan jangan dengan seutas benang atau rami. Di bawah ini diterangkan macam-macam simpul, anyaman dan ikatan.

Ingatlah, bahwa kesalahan simpul kadang-kadang  dapat membahayakan atau mencelakakan kita sendiri.

   Simpul Mati :

Berfungsi untuk mengikat tali yang sama besar.

simpul mati.jpg

   Simpul pangkal :

Digunakan untuk permulaan suatu ikatan

simpul pangkal.JPG

   Simpul kursi :

Berfungsi untuk mengangkat atau menurunkan manusia atau barang

   Simpul kembar :

Digunakan untuk mengangkat dua tali yang sama ukurannya dalam kondisi licin atau basah

simpul kembar.jpeg

   Simpul jangkar  :

Berfungsi untuk membuat tandu darurat

simpul jangkar.jpeg

   Simpul hidup :

Berfungsi untuk mengikat tiang atau tongkat satu benda

simpul hidup.jpeg

PERATURAN BARIS BERBARIS

(P.B.B)

ØPengertian

Pengertian dari PBB adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan untuk menanamkan kebiasaan tata cara hidup disiplin pada suatu organisasi masyarakat yang diarahkan terhadap terbentuknya perwatakan tertentu.

Kegiatan Peraturan Baris Berbaris atau PBB biasa dilaksanakan pada kegiatan kepanduan . Pada kegiatan rutinitas, PBB menjadi kegiatan yang umum dilaksanakan pada tiap pertemuan. Peraturan pada Baris Berbaris yang digunakan setiap kegiatan kepanduan (umumnya dilaksanakan menggunakan dua macam cara yakni Baris berbaris menggunakan tongkat dan tanpa tongkat.)

ØAba-aba yang biasa di pakai dalam kegiatan baris berbaris.

Pengertian :

Aba-aba merupakan suatu perintah komando yang diberikan oleh seseorang Pemimpin kepada yang dipimpin untuk dilaksanakannya pada waktunya secara serentak atau berturut-turut dalam berbaris.

Ø12 GERAKAN DASAR

üSikap sempurna atau siap

üHadap serong kanan

üHadap serong kiri

üHadap kanan

üHadap kiri

üBalik kanan

üLencang kanan

üLencang depan

üJalan di tempat

üHormat

üBerhitung

üIstirahat di tempat

      Devinis sikap siap sempurna :

1)pandangan lurus ke depan

2)dada di busungkan

3)ke dua tangan menggenggam seperti memeras santan dan di letakkan di samping jaitan celana

4) tumit merapat

5)ujung membuka selebar 45 derajat

      Devinisi sikap istirahat :

1)pandangan lurus ke depan

2)dada di busungkan

3)tangan kanan mengepal dan tangan kiri memegangi pergelangan tangan kanan, dan di letakkan di belakang ikat pinggang

4)kaki dibuka selebar bahu

   Devinisi sikap hormat :

1)pandangan lurus ke depan

2)dada di busungkan

3)tangan kanan memebentuk sudut 90 derajat dan di tekuk 45 derajat jari jari merapat dan di taruh di pelipis mata kanan jari jari menghadap ke saku

4)tangan  kiri menggenggam seperti memeras santan

5)tumit merapat

6)dan ujung kaki membuka selebar 45 derajat

ØMacam-macam aba-aba pada PBB

Ada tiga macam aba-aba diantaranya :

1. Aba-aba petunjuk

Aba-aba petunjuk dipergunakan hanya jika perlu untuk menegaskan maksud daripada aba-aba peringatan/pelaksanaan.

Contoh:

ü·        Kepada Pemimpin Upacara-Hormat      - GERAK

ü·        Untuk amanat-istirahat di tempat           - GERAK

2. Aba-aba peringatan

Aba-aba peringatan adalah inti perintah yang cukup jelas, untuk dapat dilaksanakan tanpa ragu-ragu.

Contoh:

ü·        Lencang kanan             - GERAK (bukan lancang kanan)

ü·        Istirahat di tempat        - GERAK (bukan ditempat istirahat)

3. Aba-aba pelaksanaan

Aba-aba pelaksanaan adalah ketegasan mengenai saat untuk melaksanakan aba-aba pelaksanan yang dipakai ialah:

üGERAK

üJALAN

üMULAI

GERAK: adalah untuk gerakan-gerakan kaki yang dilakukan tanpa meninggalkan tempat dan gerakan-gerakan yang memakai anggota tubuh lain.

Contoh:

ü-jalan ditempat           -GERAK

ü-siap                            -GERAK

ü -hadap kanan              -GERAK

ü-lencang kanan            -GERAK

JALAN: adalah utuk gerakan-gerakan kaki yang dilakukan dengan meninggalkan tempat.

Contoh:

ü-haluan kanan/kiri                 - JALAN

ü-dua langkah ke depan          - JALAN

ü -satu langkah ke belakang    - JALAN

Catatan:

Apabila gerakan meninggalkan tempat itu tidak dibatasi jaraknya, maka aba-aba harus didahului dengan aba-aba peringatan –MAJU

Contoh:

ü-maju                                            - JALAN

ü-haluan kanan/kiri                        - JALAN

ü-hadap kanan/kiri maju                - JALAN

ü -melintang kanan/kiri maju          - JALAN

Tentang istilah: “MAJU”

1.      Pada dasarnya digunakan sebagai aba-aba peringatan terhadap pasukan dalam keadaan berhenti.

2.      Pasukan yang sedang bergerak maju, bilamana harus berhenti dapat diberikan aba-aba HENTI.

Misalnya:

üAda aba-aba hadap kanan/kiri maju - JALAN karena dapat pula diberikan aba-aba : hadap kanan/kiri henti GERAK.

üAda aba-aba hadap kanan/kiri maju-JALAN karena dapat pula diberikan aba-aba : hadap kanan/kiri henti GERAK.

ü Balik kana maju/JALAN, karena dapat pula diberikan aba-aba : balik kanan

henti-GERAK.

Tidak dapat diberikan aba-aba langkah tegap maju JALAN, aba-aba belok kanan/kiri maju-JALAN terhadap pasukan yang sedang berjalan dengan langkah biasa, karena tidak dapat diberikan aba-aba langkah henti-GERAK, belok kanan/kiri-GERAK.

 Tentang aba-aba : “HENTI”

1.      Pada dasarnya aba-aba peringatan henti digunakan untuk menghentikan pasukan yang sedang bergerak, namun tidak selamanya aba-aba peringatan henti ini harus diucapkan

Contoh:

üEmpat langkah ke depan –JALAN, bukan barisan – jalan. Setelah selesai pelaksanaan dari maksud aba-aba peringatan, pasukan wajib berhenti tanpa aba-aba berhenti.

MULAI : adalah untuk dipakai pada pelaksanaan perintah yang harus dikerjakan berturut-turut.

Contoh:

ü-hitung                          -MULAI

ü-tiga bersaf kumpul     -MULAI

CARA MEMBERIKAN ABA-ABA

A)   Waktu memberi aba-aba, pemberi aba-aba harus berdiri dalam sikap sempurna dan menghadap pasukan, terkecuali dalam keadaan yang tidak mengijinkan untuk melakukan itu.

B)   Apabila aba-aba itu berlaku juga untuk si pemberi aba-aba, maka pemberi aba-aba terikat pada tempat yang telah ditentukan untuknya dan tidak menghadap pasukan.

Contoh: Kepada Pembina Upacara – hormat – GERAK

Pelaksanaanya :

üPada waktu memberikan aba-aba menghadap ke arah yang diberi hormat sambil melakukan gerakan penghormatan bersama-sama dengan pasukan.

üSetelah penghormatan selesai dijawab/dibalas oleh yang menerima penghormatan, maka dalam keadaan sikap sedang memberi hormat si pemberi aba-aba memberikan aba-aba tegak : GERAK dan kembali ke sikap sempurna.

C)      Pada taraf permulaan aba-aba yang ditunjukan kepada pasukan yang sedang berjalan/berlari, aba-aba pelaksanaan gerakannya ditambah 1 (satu) langkah pada waktu berjala, pada waktu berlari ditambah 3 (tiga) langkah.

Pada taraf lanjutan, aba-aba pelaksanaan dijatuhkan pada kaki kanan ditambah 2 (dua) langkah untuk berjalan / 4 (empat) langkah untuk berlari.

D)      Aba-aba diucapkan dengan suara nyaring-tegas dan bersemangat.

E)      Aba-aba petunjuk dan peringatan pada waktu pengucapan hendaknya diberi antara.

F)        Aba-aba pelaksanaan pada waktu pengucapan hendaknya dihentakkan.

G)      Antara aba-aba peringatan dan pelaksanaan hendaknya diperpanjang disesuaikan dengan besar kecilnya pasukan.

H)      Bila pada suatu bagian aba-aba diperlukan pembetulan maka dilakukan perintah ULANG !

Contoh: Lencang kanan = Ulangi – siap GERAK

Ir soekarno.jpg

P2HW

Pertolongan pertama dasar pada korban yang dengan cepat dan tepat sesuai prosedur dasar dalam kesehatan sebelum korban dibawa ke rumah sakit atau tempat rujukan yang lain.

Prinsip P2HW :

   Jangan panik

   Stop pendarahan

   Hentikan penyebab shock

   Jangan melakukan sesuatu yang mengancam jiwa

   Panggil secara bantuan

   Segera kirim ke rumah sakit

Tujuan P2HW :

ØMenyelamatkan jiwa

ØMenunjang upaya penyembuhan

ØMencegah bertambahnya penderitaan

Langkah-langkah menangani pasien :

3A            ASNT            LDR           BHD

3A           :

   Aman diri

   Aman lingkungan

   Aman pasien

ASNT    :

   A=Awas

   S=Suara

   N=Nyeri

   T=Tidak respon

LDR       :

   Lihat

   Dengar

   Rasakan

BANTUAN HIDUP DASAR (BHD)

          Bantuan hidup dasar terdiri dari beberapa cara sederhana yang dapat membantu mempertahankan hidup seorang tuk sementara. Beberapa cara sederhana tersebut adalah bagaimana menguasai dan membebaskan jalan nafas, bagaimana memberikan bantuan penafasan dan bagaimana membantu mengalikan darah ketempat yang penting dalam tubuh korban,  sehinga pasokan oksigen  ke otak terjaga untuk mencegah  matinya sel otak.

Ukuran kegawatan :

ØHenti nafas

ØSirkulasi

ØKesadaran

ØGawat ginjal

ØSistem pencernaan

ØTulang

ØHenti jantung

Ukuran keberhasilan :

Ø  Cepat

Ø  Cermat

Ø  Tepat               CEKATAN

Ø  Efektif

Ø  Efisien

30898_114847985217280_100000762361302_90389_3279191_n.jpg

                  STRA           TAK

STRATEGI                            TAKTIK

(Metode / Cara)                     APLIKASI

                                        KONSEP

ØPengertian Stratak :

Stratak adalah menstrategikan dan mengkonsepkan (cara mengajar di lapangan)

ØKegunaan :

Menstrategikan dan mentaktikkan cara pada saat suatu konsep cara mengajar konsep lapangan.

1.    Konsep lapangan

2.    Konsep hukuman

3.    Konsep materi pengajaran

4.    Konsep kemah

5.    Konsep outbond (konsep pelatihan)

ØFungsi dari stratak :

1.  Melatih kekompakan

2.  Mengasah otak

3.  Seberapa besar kemampuan yang dimiliki anak tersebut

PENUTUP

Demikianlah buku yang kami buat semoga bermanfaat bagi orang yang membacanya dan menambah wawasan bagi orang yang membaca buku ini. Dan penulis mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan kata dan kalimat yang tidak jelas, mengerti, dan lugas mohon jangan dimasukan ke dalam hati.

Dan kami juga sangat mengharapkan yang membaca buku ini akan bertambah motivasinya dan mengapai cita-cita yang di inginkan, karena kami membuat buku ini mempunyai arti penting yang sangat mendalam.


Sekian penutup dari kami semoga berkenan di hati dan kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.

Fastabiqul khoirot

Wassalamualaikum Wr.Wb

DAFTAR PUSTAKA

·         Kwartir Pusat Hizbul Wathan, Bidang Diklat. Jaya Melati 1, Penerbit Pusat Penggadaan HW, Yogyakarta, 2009.

·         Dewan Amaliyah. 2012,”buku panduan Hizbul Wathan”. Mei 2012


Apa yang dimaksud dengan kepanduan Hizbul Wathan?

Hizbul Wathan (HW) yang artinya pembela tanah air, adalah nama gerakan kepanduan dalam Muhammadiyah. Kepanduan adalah sistem pendidikan luar keluarga dan sekolah yang membentuk dan membina watak anak, remaja & pemuda dengan metode menarik, menyenangkan dan menantang serta dilaksanakan di alam terbuka.

Bagaimana ciri khas kepanduan Hizbul Wathan?

Ciri khas HW adalah Prinsip Dasar Kepanduan dan Metode Kepanduan, yang harus diterapkan dalam setiap kegiatan. Pelaksanaannya disesuaikan kepentingan, kebutuhan, situasi, kondisi masyarakat, serta kepentingan Persyarikatan Muhammadiyah.

Apa yang dimaksud dengan prinsip dasar dan metode kepanduan Hizbul Wathan?

Prinsip Dasar Hizbul Wathan sebagai Modal Pembinaan Karakter Gerakan Kepanduan HW memiliki tiga prinsip dasar dalam penyelenggaraannya, yaitu pengamalan aqidah Islamiah; pembentukan dan pembinaan akhlak mulia menurut ajaran Islam; dan pengamalan Kode Kehormatan Pandu.

Apa perbedaan kepanduan HW dengan pramuka?

Organisasi Gerakan Pramuka dan Hizbul Wathan merupakan organisasi kepanduan yang ada di Indonesia. Namun, Gerakan Pramuka merupakan kepanduan yang berada pada sekolah-sekolah umum sedangkan Hizbul Wathan merupakan kepanduan dari sekolah-sekolah berbasis agama.