Loopers, apakah kamu tahu? Sebanyak 300 jam video diupload ke dalam platform YouTube setiap menitnya! Setiap hari, ada sekitar 5 milyar video yang diupload ke YouTube setiap harinya. YouTube masih menjadi sarana membagi video amatir maupun profesioal semua orang di dunia maya. Supaya ngga kalah dengan video itu, kamu harus membuat video yang beda dari yang lainnya. Kamu masih bingung harus membuat video apa? Berikut ini 10 ide content YouTube yang kamu bisa tiru! Show
1. AMA – Ask Me AnythingIde content YouTube yang satu ini sangat cocok untuk memulai karirmu sebagai YouTuber dan biasa dijadikan konten tahunan dimana kamu memperbolehkan penonton bertanya padamu tentang apa saja dan kamu menjawabnya. Jika di awal kamu ngga punya penonton yang mengomentari videomu di YouTube, kamu bisa membuka sesi pemberian pertanyaan di platform lain seperti di Facebook, Instagram, atau Twitter. 2. Memulai VlogVlog adalah salah satu cara paling menyenangkan jika kamu mau membagikan keseharianmu pada dunia. Terdengar mudah dilakukan, tetapi vlog rentan menjadi cepat basi dan membosankan jika kamu menampilkan hal yang itu-itu saja. Karenanya kamu harus kreatif dan mencari hal yang spesial dari vlog kamu! 3. Video OpiniIde content YouTube yang satu ini juga bisa kamu coba. Jika kamu berjiwa kritis dan ingin menyuarakan pendapatmu tentang sesuatu, kamu bisa mencoba mengkritisi hal-hal yang sedang trend. Jangan lupa masukan juga sumber-sumber relevan dan contoh supaya argumen kamu kuat. 4. Challenge VideoKamu juga bisa ikutan membuat video challenge. Jika sedang ramai challenge sesuatu, kamu bisa mencoba mengikutinya dan berpartisipasi. Jangan lupa juga tag teman-temanmu yang lain untuk melakukannya juga! 5. Review VideoKamu juga bisa membuat video tentang review sesuatu. Bisa dari barang, makanan, tempat, servis, atau bahkan video orang lain di YouTube. Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan jika membuat ide content yang satu ini, tapi jangan lupa bubuhi juga banyolan khas dirimu supaya videonya menarik buat ditonton ya! 6. Gerebek Isi HandphoneIde content YouTube yang satu ini cukup menarik tapi sayangnya hanya bisa dilakukan sekali-kali. Kamu membuka handphonemu lalu memperlihatkan pada dunia aplikasi apa saja yang kamu gunakan serta berikan alasannya. 7. Lagu FavoritKamu juga bisa membuat video tentang lagu favoritmu. Sertai juga alasan mengapa kamu suka lagu itu, kamu juga bisa mengcover lagu itu atau membuat video klip baru dari lagu itu. 8. Video Hoax atau FaktaKarena isu hoax dan fakta saat ini sedang santer-santernya, kamu bisa juga mencoba ranah yang satu ini. Berbekal google, kamu bisa jadi jurnalis amatiran yang membahas sebuah isu dan membuktikan isu tersebut fakta atau hoaks belaka. 9. Haul VideoKalau kamu habis belanja besar-besaran nih buat lebaran, kamu juga bisa membuat hal itu menjadi haul video. Kamu bisa memperlihatkan apa saja yang kamu sudah beli beserta dengan pengalaman menarik yang kamu dapatkan saat berbelanja. 10. Komedi Satir / ParodiKamu juga bisa mengambil ide content YouTube yang satu ini. Ide yang satu ini sudah cukup populer, tetapi tentu saja jika kamu memiliki jiwa komedian, ini bisa jadi kesempatan emasmu memperkenalkan sisi jenakamu pada dunia.
Selasa, 3 Mei 2022 | 11:34 WIB
Selasa, 3 Mei 2022 | 08:31 WIB
Senin, 2 Mei 2022 | 21:32 WIB
Senin, 2 Mei 2022 | 19:05 WIB
Senin, 2 Mei 2022 | 18:45 WIB
Minggu, 1 Mei 2022 | 18:43 WIB
Minggu, 1 Mei 2022 | 15:19 WIB
Minggu, 1 Mei 2022 | 11:15 WIB
Minggu, 1 Mei 2022 | 10:00 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 19:50 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 19:00 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 17:19 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 16:38 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 14:42 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 13:34 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 13:26 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 10:25 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 04:56 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 03:00 WIB
Sabtu, 30 April 2022 | 01:32 WIB Page 2
Mau trade in motor Honda? Ketahui fakta iniSenin, 2 Mei 2022 | 19:05 WIBPage 3
Mau trade in motor Honda? Ketahui fakta iniSenin, 2 Mei 2022 | 19:05 WIBPage 4Konten video review juga bisa menjadi salah satu pertimbangan buat kamu para YouTuber pemula. Kamu bisa melakukan review apa saja sesuai ketertarikan kamu, mulai dari gadget, film, buku atau otomotif sekalipun. Video yang berbau makanan juga berpotensi mendatangkan banyak penonton. Kamu bisa melakukan banyak sekali hal dengan membawa konten makanan. Mulai dari mukbang, ASMR, makan, review makanan, bahkan hingga memasak. Nah, selain sebagai konten, kamu juga bisa kenyang nih kalau membuat konten ini. hihihi. Nah Hopers, itu dia sejumlah konten YouTube yang bisa kamu lakukan sebagai YouTuber pemula. Oiya, ada hal lain juga selain dari konten yang kamu harus perhatikan. Mulai dari peralatan hingga cara kamu membawakan konten tersebut. Ada lagi yang lebih penting nih, yaitu berkarya dengan jujur, dari hati dan tidak merugikan orang lain. Selamat mencoba dan semangat berkarya ya Hopers! Page 5
Mau trade in motor Honda? Ketahui fakta iniSenin, 2 Mei 2022 | 19:05 WIB
Halo guys, kali ini ada tips menarik nih buat kamu yang berniat menjadi seorang content creator atau youtuber. Seperti yang kamu ketahui, video merupakan salah satu bentuk konten yang banyak diminati oleh banyak orang pada saat ini. Kamu akan dengan mudah menemukannya di YouTube. Namun, untuk membuat konten dalam bentuk video tidaklah mudah. Dibutuhkan tahapan yang cukup banyak, seperti pra-produksi, produksi, hingga post-produksi. Oleh sebab itu, tanpa basa-basi lagi, berikut adalah cara membuat konten video YouTube untuk kamu yang masih pemula. 1. Menentukan strategi konten yang ingin dibuatSebelum membuat konten video yang akan kamu diunggah di YouTube, kamu perlu untuk menentukan konten yang ingin dibuat. Pada dasarnya kamu dapat membuat secara bebas berbagai macam konten yang diinginkan mulai dari, vlog, video lucu, tips & tutorial, reaction, talkshow, dan yang lainnya. Namun, yang menjadi pertanyaan dasar adalah siapa yang akan menonton kontenmu. Secara umum tidak ada batasan dalam berkarya di YouTube, tetapi kamu harus mengetahui bagaimana peranan penonton/audience terhadap channel yang akan kamu bangun nantinya. Oleh sebab itu, ada beberapa hal utama yang bisa kamu tetapkan sebelum membuat sebuah konten video untuk channel YouTube mu.
2. Tentukan ide dan topik dari konten videomuDalam membuat konten untuk pertama kali, menentukan ide bisa disebut gampang-gampang susah. Karena hal ini bisa melibatkan banyak hal, mulai dari situasi, isu, tren, hingga suasana hati yang sedang kamu rasakan. Oleh karena itu, ketika kamu sudah menentukan kategori dari konten yang ingin dibuat, maka hal tersebut dapat mempermudah kamu untuk mencari ide yang akan dijadikan konten video. Adapun salah satu cara untuk dapat menemukan ide yang cocok adalah dengan menggunakan mind mapping. Kamu dapat membuat sketsa sederhana dari berbagai ide yang ada di kepalamu. Kemudian mulai menentukan topik dari yang paling umum hingga mencari ide yang lebih spesifik dan menarik. Contohnya,
Setelah mendapatkan ide yang menarik, langkah selanjutnya adalah menghubungkan ide tersebut dengan targeting penontonmu. Apakah ide ini cocok/relevan dengan penonton saya atau tidak? Misalnya, jika kamu fokus pada penonton yang menyukai konten makanan, maka akan menjadi kurang cocok ketika membuat konten video mengenai otomotif. Baca juga: 11 Cara Menjadi YouTuber untuk Pemula, Pasti Berhasil! 3. Siapkan peralatan untuk membuat kontenSebagai pemula, cobalah untuk tidak langsung memikirkan sebuah konten yang terlihat mewah atau dengan gaya video yang canggih. Sebenarnya kamu cukup membuat konten yang jelas, dapat dimengerti, dan pesan yang ingin kamu sampaikan dapat diterima oleh calon penontonmu. Oleh sebab itu, dalam mengawali membuat konten untuk pertama kalinya, jangan terlalu khawatir karena tidak memiliki peralatan yang canggih atau mahal. Pada dasarnya dalam membuat konten video, kamu cukup menggunakan alat yang bisa merekam gambar dan suara. Kamu bisa menggunakan HP atau kamera DSLR sederhana. Namun, jika kamu sudah menyiapkan biaya yang cukup sebelumnya, kamu dapat menggunakan beberapa alat tambahan seperti,
Setelah memiliki alat-alat yang kamu butuhkan untuk membuat konten video, langkah selanjutnya yaitu memahami fungsi utama dari alat-alat tersebut. Misalnya, mengetahui kualitas rekaman dari kamera yang kamu gunakan seperti, 720, 1080, 2K, 4K. Di samping itu, jika kamu ingin mengetahui lebih dalam mengenai cara pembuatan konten, seperti teknik merekam dan mengedit video, langsung saja klik banner di bawah ini untuk dapat mengikuti kelasnya.
4. Persiapkan unsur-unsur pra-produksiSebelum memulai shooting atau pengambilan gambar, kamu perlu mempersiapkan beberapa hal seperti,
Walaupun terlihat simpel, unsur-unsur ini sangat penting dalam proses membuat konten video. Mungkin beberapa dari kamu beranggapan, "Saya bisa kok bikin video secara spontan atau berimprovisasi sesuai situasi yang terjadi" Hmm.. tahan dulu kawan, mungkin hal itu tidak salah. Namun, jika kamu telah mempersiapkan semuanya terlebih dahulu, maka konten yang dibuat akan lebih terstruktur dan jauh lebih rapi. (Ron Lach - Pexels.com) Misalnya, naskah/outline script dapat berfungsi sebagai kerangka dari poin-poin penting dari konten yang akan kamu buat. Dengan menggunakan ini, juga bisa membantumu untuk mengingat isi atau dialog yang mungkin akan kamu lakukan dalam konten tersebut. Selain itu, dengan adanya naskah sebagai panduan, juga dapat meminimalisir terjadinya kesalahan pada pembuatan konten nantinya. Sehingga pada saat melakukan shooting, kamu bisa menjalankan skenario yang sesuai dengan naskah yang telah dibuat. 5. Rekam konten yang ingin dijadikan videoNah, jika tahapan sebelumnya disebut sebagai pra-produksi, maka ini adalah tahapan produksi. Nantinya pada tahapan ini lah semua ide dan naskah yang telah direncanakan sebelumnya dijalankan. Kamu mungkin akan mengawalinya dengan menyiapkan peralatan di lokasi shooting. Mulai dari letak kamera, kesiapan alat perekam suara, hingga posisi pencahayaan (jika menggunakan lighting tambahan). Setelah itu, kamu akan merekam beberapa gambar yang diinginkan. Proses ini dapat berlangsung cukup lama. Misalnya, saja ketika ada adegan yang tidak pas, maka akan membuat 'cut' atau pengulangan beberapa kali. Selain itu, jumlah video yang direkam pun akan menyesuaikan dengan bentuk kontenmu. Jika kamu membuat konten dalam bentuk vlog, mungkin kamu hanya cukup merekam beberapa video saja yang dilakukan secara berkelanjutan. Tetapi, jika konten yang kamu buat memiliki isi yang cukup banyak seperti, review barang atau sketsa(drama), mungkin kamu akan membutuhkan banyak rekaman video. Adapun tujuan utama pada tahapan ini adalah mendapatkan stock video sesuai dengan naskah yang telah disusun sebelumnya. 6. Mengedit videoSelanjutnya yaitu post-produksi. Tahapan ini kamu akan mengolah kumpulan video yang telah direkam sebelumnya untuk dijadikan satu kesatuan video utama. Nantinya kamu akan melakukan berbagai proses editing, mulai dari menyatukan kumpulan video, mencocokan audio, masukkan music background, hingga dengan menambahkan efek. Dalam membuat konten yang menarik, jangan lupa juga untuk menentukan bagian-bagian penting yang ada di video seperti, opening, isi (video utama), dan closing.
(Ron Lach - Pexels.com) Di samping itu, tentunya kamu juga akan membutuhkan aplikasi atau perangkat yang bisa digunakan untuk mengedit video tersebut. Aplikasi edit video pun kini mudah ditemukan. Kamu bisa mendapatkannya melalui internet secara gratis atau berbayar dan bisa digunakan di berbagai perangkat seperti HP ataupun laptop. Misalnya, kamu dapat menggunakan Adobe Premiere jika menggunakan laptop/pc. Sedangkan jika kamu menggunakan HP, kamu dapat mengedit video dengan menggunakan Filmorago atau InShoot. 7. Unggah video ke YouTubeSetelah konten video telah jadi, maka langkah selanjutnya adalah meng-upload video ke channel Youtube mu. Namun, untuk dapat membuat kontenmu mudah ditemukan, jangan lupa juga untuk menggunakan fitur-fitur yang ada di Youtube seperti, menulis judul yang menarik, penggunaan gambar cover (thumbnail) yang unik, dan menuliskan penjelasan singkat di kolom deskripsi. Baca juga: 6 Cara Mempromosikan Video Youtube, Efektif Tingkatkan Jumlah Penonton 8. Bagikan dan promosikan kontenmuSetelah mengunggah video di akun Youtube mu, maka langkah selanjutnya yang wajib dilakukan adalah mempromosikan konten tersebut. Jangan sungkan untuk membagikan kontenmu tersebut. Kamu dapat mempromosikannya di berbagai media sosial seperti, Facebook, Instagram, Tiktok, dan Twitter. Gimana guys? Gampangkan? Selama kamu dapat menjalankannya secara terstruktur, konten yang dihasilkan akan menjadi sesuatu yang menarik. Itulah tips dan cara membuat konten video Youtube. Bagi kamu yang tertarik mendalami kemampuan untuk menjadi content creator, langsung saja ke Skill Academy. Karena di Skill Academy tersedia berbagi kelas menarik dengan materi yang spesifik. Jadi tunggu apa lagi, yuk kembangkan skill-mu.
Referensi Simon, Justin. (2020). How to Make a YouTube Video (Beginner’s Guide). https://www.techsmith.com/blog/make-youtube-video/#set-up-video-recording [Daring] (Diakses 3 Februari 2022) |