Kelenjar getah bening boleh makan apa saja?

Makanan memang bukan penyebab utama atas terjadinya pembengkakan kelenjar getah bening. Namun, bukan berarti tidak ada pantangan makanan untuk menghindari terjadinya kondisi yang disebut juga sebagai limfadenopati ini.

Pembengkakan kelenjar getah bening sendiri kerap dianggap sebagai penyakit. Padahal, kondisi itu biasanya hanya merupakan sinyal akan adanya penyakit lain di area sekitar terjadinya pembengkakan tersebut.

Untuk menghindari pembengkakan kelenjar getah bening, Anda bukan hanya harus menjauhi pantangannya, namun juga mengonsumsi makanan yang baik untuk kesehatan.

Pantangan makanan kelenjar getah bening

Kelenjar getah bening tersebar nyaris di seluruh bagian tubuh, tapi area yang sering bengkak biasanya leher (area depan, belakang, maupun samping). Pembengkakan kelenjar getah bening di leher mengindikasikan adanya infeksi pada area tersebut, misalnya radang tenggorokan. 

Dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, pembengkakan kelenjar getah bening juga bisa disebabkan oleh kanker seperti limfoma. Jika pembengkakan kelenjar getah bening sudah terlanjur terjadi, Anda perlu menghindari atau mengurangi konsumsi beberapa jenis makanan tertentu.

Berikut beberapa pantangan makanan saat Anda menderita pembengkakan kelenjar getah bening. 

  • Protein hewani: terlalu banyak mengonsumsi protein yang berasal dari hewan dapat meningkatkan risiko kanker limfoma karena protein hewani mengandung banyak lemak jenuh. Jenis protein hewani yang dimaksud adalah segala jenis daging, telur, dan susu.
  • Makanan cepat saji: terlalu banyak makan fast food akan mengubah cara kerja sistem imun, yakni membuat mereka selalu berada dalam keadaan waspada sehingga berpotensi membuat kelenjar getah bening selalu bengkak.
  • Makanan yang mengandung MSG: penyedap rasa yang berlebihan dalam makanan dapat mengubah kinerja kelenjar timus dan limpa. Keduanya merupakan bagian dari pembentuk limfosit, yakni sel darah putih yang memerangi kuman yang masuk ke dalam tubuh.
  • Makanan olahan: selain makanan cepat saji, Anda juga harus membatasi makanan olahan, termasuk makanan kaleng dan makanan beku. Mereka bukan hanya miskin akan nutrisi, namun juga mengandung zat kimia berbahaya dan pengawet yang bisa mengakibatkan kelenjar getah bening bengkak karena dipaksa menetralisir zat-zat tersebut secara lebih keras.
  • Alkohol, kafein, dan nikotin: ketiga zat ini dapat menstimulasi kinerja sistem limpa secara berlebihan sehingga menyebabkan terjadinya pembengkakan kelenjar getah bening.
  • Makanan yang dibakar: proses masak makanan secara dibakar bersifat karsinogen atau berpotensi memicu kanker.
  • Anggur: selama menjalani perawatan limfoma, Anda tidak disarankan mengonsumsi anggur dan sebangsanya (misalnya delima, blackberry, dan lain-lain) karena dapat mengganggu penyerapan obat kanker oleh tubuh.

Beberapa orang menganggap konsumsi gula berlebih bisa memperparah pembengkakan kelenjar getah bening yang disebabkan oleh lifoma, tapi belum ada bukti medis atas klaim ini. Meski begitu, konsumsi gula berlebih tidak baik untuk kesehatan secara general karena bisa mengakibatkan obesitas.

Makanan yang disarankan untuk mencegah pembengkakan kelenjar getah bening

Meski makanan-makanan di atas termasuk pantangan kelenjar getah bening, Anda tidak harus menyetop konsumsi mereka. Protein hewani, misalnya, juga memiliki kandungan nutrisi yang baik bagi tubuh selama tidak dimakan secara berlebihan.

Selain menghindari pantangan makanan kelenjar getah bening, Anda juga sebaiknya mengonsumsi makanan-makanan berikut sebagai langkah pencegahan terhadap pembengkakan kelenjar getah bening.

  • Sayur dan buah segar: segala jenis sayur dan buah baik untuk Anda konsumsi, baik yang ditanam secara organik atau konvensional. Berdasarkan penelitian, terdapat beberapa jenis sayur dan buah yang mampu menangkal berkembangnya sel-sel kanker di limfosit, yaitu tomat, brokoli, squash, kembang kol, bawang bombay, selada, lobak, apel, pir, dan semua jenis jeruk.
  • Biji-bijian utuh: mengandung asam amino yang mempercepat regenerasi sel serta merupakan sumber lemak nabati yang baik bagi tubuh. Makanan yang termasuk kelompok ini adalah gandum utuh, nasi merah, jagung, dan quinoa.
  • Daging unggas dan ikan: daging unggas (ayam dan burung) dan ikan bisa menjadi alternatif protein hewani. Untuk unggas, pastikan mereka bebas dari suntikan obat perangsang pertumbuhan, serta sebaiknya jangan konsumsi kulitnya.

Jangan lupa tujuan makan adalah memperoleh nutrisi yang seimbang, dengan kata lain bahan makanan yang sehat ini pun sebaiknya dikonsumsi dalam porsi sewajarnya saja. Jika Anda memiliki alergi makanan tertentu atau menjalani diet khusus (misalnya vegetarian) konsultasikan bersama dokter Anda.

Pembengkakan kelenjar getah bening terjadi karena beberapa alasan seperti makanan. Berikut makanan penyebab kelenjar getah bening membengkak(Foto: Istockphoto/Aleksej Sarifulin)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pembengkakan kelenjar getah bening bisa terjadi karena sejumlah alasan termasuk makanan. Terdapat sejumlah makanan penyebab kelenjar getah bening membengkak.

Kelenjar getah bening merupakan bagian dari sistem limfatik yang berfungsi untuk mengumpulkan dan menyaring cairan di darah. Kelenjar getah bening juga bagian dari sistem imun dalam melawan infeksi dan penyakit.

Pembengkakan kelenjar getah bening biasanya terjadi akibat aktivitas sel kekebalan yang bekerja melawan infeksi. Pada beberapa kasus pembengkakan kelenjar ini juga menandakan kondisi medis seperti gangguan kekebalan dan juga kanker.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lihat Juga :

Kelenjar getah bening boleh makan apa saja?

10 Tanda Daya Tahan Tubuh Lemah

Dikutip dari Medical News Today, tubuh manusia memiliki ratusan kelenjar getah bening. Pembengkakan kelenjar getah bening yang umum terjadi di bawah rahang, leher, belakang telinga, bawah ketiak, dan selangkangan.

Berikut makanan penyebab kelenjar getah bening membengkak:

1. Makanan olahan

Kelenjar getah bening boleh makan apa saja?
Makanan penyebab kelenjar getah bening membengkak salah satunya adalah makanan cepat saji. (Foto: iStock/frantic00)

Dikutip dari Livestrong, konsumsi makanan olahan dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh sehingga memicu infeksi dan inflamasi. Kondisi ini dapat berujung pada pembengkakan kelenjar getah bening. Hindari makanan yang sudah melewati proses pengolahan seperti sosis, hot dog, makanan cepat saji dan sebagainya.

2. Daging merah

Konsumsi daging merah seperti daging sapi, kambing, domba, dan babi juga harus dikurangi. Makanan ini dapat menyebabkan peradangan dan mengganggu mikrobioma usus.

Lihat Juga :

Kelenjar getah bening boleh makan apa saja?

Kenali Limfedema, Komplikasi Pasca Terapi Kanker

3. Kafein

Studi menunjukkan terlalu banyak konsumsi kopi dapat menghalangi drainase limfatik. Minum kopi dalam jumlah yang berlebih juga dapat membuat seseorang mengalami dehidrasi dan memicu infeksi.

4. Makanan yang digoreng

Kurangi pula konsumsi makanan yang digoreng. Makanan yang digoreng tinggi lemak yang tidak sehat dan dapat meningkatkan kolesterol. Asupan makanan yang digoreng dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening.

5. Gula tambahan

Dikutip dari Healthline, studi juga menunjukkan asupan gula tambahan pada makanan dapat berdampak buruk pada sistem kekebalan tubuh dan memicu pembengkakan kelenjar getah bening.

Hindari konsumsi makanan penyebab kelenjar getah bening membengkak ini. Sebaiknya konsumsi makanan dengan nutrisi yang seimbang dan banyak makan buah dan sayur.

Apa saja yang tidak boleh dimakan saat kelenjar getah bening?

Berikut ini makanan yang sebaiknya dihindari bagi pengidap penyakit kelenjar getah bening..
Daging Berlemak. Jika kamu mengalami kondisi pembengkakan kelenjar getah bening, hindari mengonsumsi daging berlemak. ... .
Makanan Cepat Saji. ... .
Makanan yang Mengandung Gula Tinggi..

Kelenjar getah bening sebaiknya makan apa?

Makanan kaya vitamin C untuk kesehatan getah bening meliputi, jambu biji, kiwi, nanas, jeruk, berry, semangka, sayuran hijau seperti kangkung dan bayam, paprika, brokoli dan kembang kol.

Kelenjar getah bening bolehkah makan telur?

Orang yang memiliki kelenjar getah bening, tidak boleh terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung protein hewani, seperti daging, telur dan olahan susu.

Makanan apa yang bisa menyembuhkan benjolan di leher?

Ada beberapa buah yang dapat menghilangkan benjolan di leher, yaitu:.
Buah beri..
Buah sitrus..
Pisang..
Sayuran hijau..
Sayuran cruciferous..
Biji-bijian dan kacang-kacangan..
Bawang putih..