Manusia Purba Tertua di Indonesia. Meganthropus paleojavanicus (Foto: Materi belajar) Show Ami Heppy S, Amy Heppy Selasa, 02 Agustus 2022 - 13:18:00 WIB
JAKARTA, iNews.id - Manusia purba tertua di Indonesia adalah Meganthropus Paleojawanicus. Fosil tersebut pertama kali ditemukan oleh arkeolog G.H.R von Koenigswald sekira tahun 1936-1941 di Desa Sangiran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Manusia purba tesebut ditemukan pada formasi Pucangan. Berdasarkan penelitian, manusia purba Meganthropus Paleojavanicus ini diperkirakan sudah ada sejak 1,9 juta tahun lalu. Berikut ulasan iNews.id tentang manusia purba tertua di Indonesia : Manusia Purba Tertua di Indonesia Telah dijelaskan sebelumnya bahwa manusia purba tertua di Indonesia adalah Meganthropus Paleojavanicus. Fosil manusia purba ini pertama kali ditemukan oleh Von Koenigswald di Desa Sangiran. BACA JUGA: Koenigswald menemukan fosil Meganthropus Paleojavanicus ini saat melakukan sebuah ekspedisi dengan menyisir lembah Sungai Bengawan Solo. Fosil-fosil Meganthropus Paleojavanicus yang berhasil ditemukan, antara lain fragmen tulang rahang atas dan bawah, serta sejumlah gigi lepas. Dari fosil yang ditemukan, para peneliti memperkirakan fosil tersebut sudah berusia satu hingga 2 juta tahun yang lalu. Para ahli pun menyimpulkan bahwa Meganthropus Paleojavanicus ini diperkirakan hidup pada zaman pleistosen awal yang merupakan masa awal kehidupan manusia. Meganthropus Paleojavanicus berasal dari kata “mega” yang berarti besar, “anthropus” yang bermakna manusia, “paleo” berarti tertua, dan “javanicus” artinya Jawa. Sehingga, Meganthropus Paleojavanicus bisa diartikan sebagai manusia besar tertua dari Jawa. Ciri-ciri Meganthropus PaleojavanicusManusia purba tertua di Indonesia, Meganthropus Paleojavanicus memiliki ciri-ciri sebagai berikut:1.Memiliki tulang rahang besar 2.Memiliki tulang pipi yang kuat 3.Otot kunyahnya kuat 4.Memiliki tonjolan kening yang mencolok 5.Memiliki tonjolan belakang yang tajam 6.Tidak memiliki dagu 7.Perlekatan otot tengkuk yang besar dan kuat 8.Perawakannya tegap 9.Menunjukkan ciri-ciri manusia tetapi lebih mendekati kera 10.Berbadan besar dan tegap 11.Makannya tumbuh-tumbuhan Itulah penjelasan singkat tentang Meganthropus Paleojavanicus yang merupakan manusia purba tertua di Indonesia. Editor : Ahmad Antoni
Apakah benar nenek moyang dan asal usul peradaban manusia berasal dari manusia purba? Banyak teori yang disampaikan oleh para ahli mengenai bagaimana awal mula alam tercipta dengan segala isinya, termasuk mengenai asal usul manusia. Manusia menjadi seperti sekarang ini diawali oleh peradaban purba. Penelitian mengatakan, bahwa benua Afrika adalah tempat manusia pertama berasal. Pernyataan itu didukung oleh penemuan benda-benda, fosil dan peninggalan manusia purba yang telah ditemukan dan menggambarkan kondisi pada masa itu. Selain itu, mempelajari manusia prsejarah juga dapat dilakukan melalui tulang-tulang, hewan, dan tumbuhan yang telah menjadi fosil. Pengertian Manusia PurbaManusia purba atau manusia prasejarah adalah jenis manusia yang hidup pada zaman sebelum mengenal tulisan. Prehistoric People atau manusia prasejarah ini diyakini hidup sejak 4 juta tahun yang lalu. Salah satu ciri manusia yang hidup pada zaman purba adalah memiliki volume otak yang lebih besar dibanding manusia modern saat ini. Sejarah Manusia Purba di IndonesiaZaman prasejarah merupakan istilah yang digunakan untuk membagi masa ketika manusia belum mengenal tulisan. Pada masa itu, manusia purba hidup dengan cara yang sangat sederhana dan bergantung pada alam. Berdasarkan teori evolusi kera atau Australopithecus yang dianut oleh sebagian besar ilmuwan dunia, manusia purba ialah nenek moyang manusia modern. Namun, terdapat teori lain yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan evolusi antara kera dan manusia, karena ada perbedaan-perbedaan signifikan dan jauh. Akan tetapi, terdapat missing link sehingga perbedaan tersebut sulit untuk dijelaskan. Meganthropus PaleojavanicusMeganthropus Paleojavanicus adalah manusia prasejarah terbesar dan tertua di Indonesia. Oleh karena itu, pemberian namanya terdiri dari gabungan kata megan = besar, anthropus = manusia, paleo = tua, javanicus = dari Jawa. Commons WikimediaFosil manusia purba ini ditemukan pertama kali oleh Von Koenigswald di daerah Sangiran, Provinsi Jawa Tengah pada tahun 1936. Meganthropus Paleojavanicus adalah manusia prasejarah yang berbadan tegap dan memiliki rahang yang sangat kuat dan besar. Untuk bertahan hidup, manusia prasejarah dari Jawa ini mengumpulkan makanan dari buah-buah dan tumbuh-tumbuhan hutan. Berikut ini ciri-ciri manusia purba Meganthropus Paleojavanicus:
baca juga: Bonsai Serut - Bagaimana Cara Membuat dan Perawatannya? Pithecanthropus ErectusFosil manusia purba ini paling banyak ditemukan di Indonesia. Fosil Pithecanthropus Erectus yang memiliki arti manusia berjalan tegak ini ditemukan oleh Eugène Dubois, pemimpin tim menemukan fosil tengkoraknya di Trinil, Ngawi pada tahun 1891. Commons WikimediaPithecanthropus Erectus terbagi menjadi 3 jenis sesuai tempat penemuan fosilnya, yaitu: Pithecanthropus Erectus, Pithecanthropus Mojokertensis, dan pithecanthropus Soloensis. Berdasarkan lokasi atau lapisan penemuan fosilnya, maka Pithecanthropus Erectus hidup sekitar 30.000 tahun hingga 1 juta tahun yang lalu. Berikut ini ciri-ciri manusia purba Pithecanthropus Erectus:
Pithecanthropus MojokertensisPada tahun 1936 fosil anak manusia purba berupa tengkorak ditemukan oleh peneliti bernama Widenreich di sebuah desa di Mojokerto. Fosil manusia prasejarah ini dinamakan Pithecanthropus robustus. Namun, Ralph von Koeningswald menyebutnya dengan Pithecanthropus Mojokertensis sesuai dengan tempat ditemukannya. Secara tipologi, fosil ditemukan pada lapisan Pucangan dan Kabuh dengan perkiran hidup 30.000 tahun hingga 2 juta tahun yang lalu. Berikut ini ciri-ciri manusia purba Pithecanthropus Mojokertensis:
Homo SapiensHomo sapiens oleh para peneliti dianggap sebagai yang termuda dibanding manusia purba lainnya. Berdasarkan fosil yang ditemukan, homo sapiens diperkirrakan hidup antara 15.000 hingga 40.000 tahun sebelum masehi. Homo sapiens memiliki kemampuan berpikir dan kecerdasan diatas manusia purba lainnya, hal ini ditunjukkan dari volume otaknya yang hampir sama dengan manusia modern. Berikut ini ciri-ciri manusia purba Homo Sapiens:
Ada 3 jenis homo sapiens yang ditemukan di Indonesia, yaitu:
Kehidupan Manusia PurbaZaman ketika manusia purba hidup merupakan masa dimana seluruh kehidupan masih bergantung dengan alam. Pola kehidupan masa purba antara lain sebagai berikut:
Peralatan Manusia PurbaBukti keberadaan manusia purba di Indonesia juga didukung oleh peninggalan berbagai macam perkakas yang digunakan untuk membantu kehidupan mereka. Berikut ini adalah alat-alat manusia purba, antara lain:
baca juga: Hari Primata Nasional - 30 Januari, Lindungi Primata Indonesia Museum Manusia Purba SangiranUntuk mempelajari dan mengetahui bagaimana bentuk fisik manusia purba serta kehidupannya, anda dapat berkunjung ke museum purbakala. Salah satunya adalah Museum Purbakala Sangiran di Sragen, Jawa Tengah. Commons WikimediaSitus fosil purbakala telah diakui oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia. Situs yang memiliki luas 56 km2 ini meliputi kecamatan Gemolong, Kalijambe, dan Plupuh, serta kecamatan Gondangrejo yang masuk wilayah kabupaten Karanganyar. Situs Sangiran terletak di Kubah Sangiran yang merupakan bagian depresi Solo, di kaki Gunung Lawu. Selain sebagai sarana obyek wisata arkeologi, tempat ini juga dijadikan area penelitian tentang kehidupan prasejarah terpenting dan terlengkap di Asia, bahkan dunia. |