Jelaskan distribusi Pendapatan nasional dengan menggunakan indikator koefisien Indeks Gini

HomeMetadata IndikatorKoefisien Gini

Koefisien Gini

Copyright © 2022 Badan Pusat Statistik. All Rights Reserved.

From SEPAKAT wiki

Koefisien Gini adalah ukuran statistik yang menunjukkan distribusi pengeluaran per kapita penduduk suatu daerah. Koefisien Gini digunakan sebagai tolok ukur ketimpangan. Koefisien Gini bernilai 0 [nol] menunjukkan kesetaraan sempurna yang berarti seluruh penduduk memiliki pengeluaran per kapita yang sama. Sedangkan Koefisien Gini bernilai 1 [satu] menunjukkan ketimpangan sempurna yang berarti hanya satu penduduk saja yang memiliki pengeluaran per kapita dan yang lainnya tidak sama sekali. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi Koefisien Gini, semakin tinggi tingkat ketimpangan suatu daerah.

Halaman Sebelumnya

Kembali ke Halaman Utama

Lihat Indikator Ini Menggunakan SEPAKAT

Jika mempelajari ilmu ekonomi lebih mendalam, Anda akan menemukan tentang Koefisien Gini atau Indeks/Rasio Gini. Koefisien Gini adalah suatu metode penghitungan terkait distribusi pendapatan atau, bila perlu, kekayaan seluruh populasi sebuah negara. Cara ini pertama kali dicetuskan oleh Corrado Gini, seorang pakar ilmu statistik asal Italia pada tahun 1912 lalu. Koefisien Gini biasanya digunakan untuk mengukur ketidakmerataan perekonomian negara. 

Metode Penghitungan Koefisien Gini dan Contohnya

Jadi, bagaimana cara penghitungan Koefisien Gini? Indeks ini biasanya berkisar dari angka 0 atau 0% hingga angka 1 atau 100%. Nilai 0 [nol] merepresentasikan sebuah persamaan sempurna sementara nilai 1 [satu] mewakili suatu pertidaksamaan yang sempurna. Di atas nilai satu secara teoretis mewakili penghasilan atau kekayaan yang negatif. 

Semakin tinggi Indeks Gini, semakin besar pula ketimpangan yang ditunjukkan. Ini artinya, penduduk dengan income tinggi akan menerima angka persentase yang jauh lebih tinggi pula dari total income seluruh penduduk. 

Indeks Gini juga sering kali direpresentasikan dengan kurva Lorenz yang menunjukkan distribusi penghasilan atau harta kekayaan dengan cara memplot persentase jumlah populasi menurut pendapatannya pada bagian sumbu X [horizontal] serta persentase pendapatan kumulatif pada bagian sumbu Y [vertikal]. 

Berdasarkan kurva Lorenz tersebut, hasil Koefisien Gini dapat dihitung dengan cara membagi area A dengan luas area berbentuk segitiga, yakni A+B pada kurva. Oleh karena itu, rumus Koefisien Gini adalah GINI = A/[A+B].

Tabel berikut ini menunjukkan contoh dari nilai Koefisien Gini terhadap suatu pendapatan negara:

Nilai Rasio Gini Distribusi Pendapatan
… < 0,40 Tingkat ketimpangan/ketidakmerataan
0,40 – 0,50 Tingkat ketidakmerataan sedang
… > 0,50 Tingkat ketidakmerataan tinggi

Penerapan Koefisien Gini di Dunia

Christoph Lakner dari Bank Dunia berperspektif bahwa Koefisien Gini memiliki fungsi relatif yang tepercaya. Branko Milanovic, seorang pakar ekonomi dari City University of New York pun memprediksikan bahwa Koefisien Gini dari pendapatan global berkisar 0,705 pada tahun 2008 lalu. Itu berarti terjadi penurunan dari 0,722 pada tahun 1988. Hanya saja, angka-angka rasio tersebut dapat berbeda-beda di setiap wilayah dalam suatu negara. 

Sementara itu, dua orang ekonom DELTA, Christian Morrisson dan Francois Bourguignon, memperkirakan bahwa angka Rasio Gini dari pendapatan global adalah 0,657 pada tahun 1980 dan 1992.

Hasil observasi para ahli ekonomi ini menunjukkan adanya kenaikan atas ketidaksetaraan dalam jangka waktu cukup lama sejak tahun 1820 saat Koefisien Gini global bernilai 0,500. Baik Lakner maupun Milanovic menunjukkan adanya penurunan atas ketimpangan pada awal abad ke-21. Ini sama halnya dengan hasil penelitian Bourguignon pada 2015 lalu.

Peningkatan perekonomian di wilayah Amerika Latin, Eropa Timur, dan Asia telah menjadi pemicu dari penurunan ketimpangan penghasilan global akhir-akhir ini. Meskipun demikian, ketimpangan dalam negeri masih terus meningkat. Sebagai informasi tambahan, sebagian negara termiskin dunia menunjukkan angka Koefisien Gini tertinggi yakni sekitar 61,3. Sementara, deretan negara termakmur seperti Denmark menunjukkan angka terendah yaitu 28,8.

Kelemahan Koefisien Gini

Terdapat pro dan kontra terhadap metode Koefisien Gini. Berikut ini beberapa kelemahannya:

  • Teknik sampling untuk penghitungan Koefisien Gini yang bervariasi akan menghasilkan angka-angka yang berbeda pula, tergantung dari validitas sampel. Tidak tertutup kemungkinan bahwa teknik sampling tidak akurat dan berpotensi mendistorsi hasil dari perhitungan.
  • Walaupun Koefisien Gini adalah sebuah metode pengukuran distribusi pendapatan nasional maupun global, tidak ada kejelasan informasi mengenai identitas dari individu yang berpendapatan rendah maupun tinggi dalam sebuah populasi.
  • Dinilai relatif kurang mewakilkan untuk perbandingan distribusi pendapatan antarnegara. Angka Koefisien Gini tidak dapat hanya bergantung pada seberapa besar atau kaya perekonomian suatu negara. Misalnya, negara miskin B dan negara kaya C yang diperbandingkan dapat menunjukkan angka Indeks Gini yang sama jika angka distribusi pendapatan nasional mereka kurang-lebih juga sama.
  • Tidak dapat mengukur kualitas hidup sebuah populasi. Penduduk di desa mungkin saja berpenghasilan lebih rendah dibandingkan penduduk kota. Namun, itu tidak dapat diartikan bahwa penduduk desa lebih miskin daripada penduduk kota. Banyak faktor penentu dalam hal ini, misalnya bahan makanan dari alam yang melimpah dan biaya transportasi yang lebih rendah di desa. Belum lagi, program kesejahteraan dari pemerintah seperti BPJS, beasiswa pendidikan, dana BLT [Bantuan Langsung Tunai], dan perumahan bersubsidi yang tidak ikut dihitung dalam metode Koefisien Gini. 

Baca juga: Saham Defensif Menjadi Pilihan Para Investor di Tengah Kondisi Ketidakpastian

Kesimpulan

Koefisien Gini adalah suatu metode pengukuran ketimpangan penghasilan secara nasional maupun global. Meskipun telah diterapkan oleh berbagai negara, tidak berarti cara ini benar-benar menunjukkan hasil yang akurat. Banyak faktor-faktor lainnya yang dapat menentukan seberapa kaya atau miskinnya suatu populasi seperti program-program kesejahteraan dari pemerintah bagi rakyatnya. 

Bagi Kamu yang Ingin Membantu Mengurangi Ketimpangan Sosial Secara Nasional Akseleran dapat Mempermudah kamu dengan Memberikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional Melalui Pendanaan UKM!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Sebagai platform pengembangan dana yang optimal dengan bunga hingga 16% per tahun kamu dapat memulainya hanya dengan Rp100 ribu saja.

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi [021] 5091-6006 atau email ke [email protected]

bagaimana konsep koefisien gini sebagai indikator untuk mengetahui ketimpangan distribusi pendapatan nasional?


☞ Koefisien gini adalah ukuran ketidakmerataan atau ketimpangan pendapatan nasional secara agregat atau keseluruhan yang angkanya sekira 0–1. Jika koefisien gini mendekati angka 0, artinya distribusi pendapatan semakin merata atau ketimpangan pendapatan semakin rendah. Jika koefisien gini menunjukkan atau mendekati angka 1, artinya distribusi pendapatan semakin tidak merata atau ketimpangan pendapatan semakin tinggi.


_________________________


Mata Pelajaran : Ekonomi

Kelas : X

Kategori : Pendapatan Nasional

Koefisien Gini digunakan untuk mengukur tingkat ketimpangan pendapatan secara menyeluruh. Koefisien Gini berkisar antara 0 sampai 1. Apabila koefisien Gini bernilai 0 berarti pemerataan sempurna yang menandakan semakin baik pemerataan pendapatan masyarakat karena sudah berdistribusi secara merata. Apabila koefisien Gini bernilai 1 berarti ketimpangan sempurna yang menandakan bahwa terjadi ketimpangan pemerataan pendapatan masyarakat. Jadi, semakin mendekati angka 0 maka pemerataan pendapatan masyarakat semakin baik, dan semakin mendekati angka 1 maka pemerataan pendapatan masyarakat semakin buruk. Perubahan Gini Ratio merupakan indikasi dari adanya perubahan distribusi pengeluaran penduduk. Gini Ratio mengalami penuruan berarti distribusi pengeluaran penduduk mengalami perbaikan. 

Video yang berhubungan

Tingkat Ketimpangan (Indeks Gini). Metode Penghitungan Koefisien Gini dan Contohnya. Lihat Indikator Ini Menggunakan SEPAKAT. Alat Ukur Distribusi Pendapatan Nasional.

Top 1: GINI RATIO Rasio Gini atau koefisien adalah alat mengukur derajat ...

Pengarang: berkas.dpr.go.id - Peringkat 133

Hasil pencarian yang cocok: Ini didasarkan pada kurva Lorenz, yaitu sebuah kurva pengeluaran kumulatif yang membandingkan distribusi dari suatu variable tertentu (misalnya pendapatan) ... ...

Top 2: Jelaskan indikator yang digunakan untuk mengukur d... - Roboguru

Pengarang: roboguru.ruangguru.com - Peringkat 196

Ringkasan: Ada dua tolak ukur untuk mengetahui distribusi pendapatan nasional, yaitu Rasio lndeks Gini dan kriteria Bank Dunia.Rasio lndeks Gini atau Koefisien Gini, adalah ukuran ketimpangan atau ketidakmerataan pendapatan suatu negara. Angka Koefisien Gini berkisar antara 0-1. Semakin kecil koefisien Gini, semakin merata distribusi pendapatannya. Menurut Bank Dunia, kriteria ketidakmerataan didasarkan pada bagian/persentase pendapatan nasional yang dinikmati oleh tiga lapisan penduduk. Ketiga lapisa

Hasil pencarian yang cocok: Jelaskan indikator yang digunakan untuk mengukur distribusi pendapatan nasional! ...

Top 3: Tingkat Ketimpangan (Indeks Gini) - Pojok Ekonomi Grobogan

Pengarang: pojokperekonomian.grobogan.go.id - Peringkat 175

Ringkasan: Tingkat Ketimpangan (Indeks Gini)           Indeks Gini Digunakan untuk mengukur tingkat ketimpangan pendapatan suatu wilayah secara menyeluruh. Indeks Gini berkisar antara 0 sampai 1. Apabila koefisien Gini bernilai 0 berarti pemerataan sempurna, sedangkan apabila bernilai 1 berarti ketimpangan benar-benar sempurna terjadi. Jika nilai Indeks Gini kurang dari 0,3 masuk dalam kategori ketimpangan “rendah”; nilainya antara 0,3 hingga 0,5 masuk dalam kategori ketimpan

Hasil pencarian yang cocok: 28 Des 2018 — Indeks Gini Digunakan untuk mengukur tingkat ketimpangan pendapatan suatu ... Apabila koefisien Gini bernilai 0 berarti pemerataan sempurna, ... ...

Top 4: Jelaskan mengenai koefisien gini sebagai indikator ... - Brainly

Pengarang: brainly.co.id - Peringkat 100

Ringkasan: . adanya kebutuhan primer, sekunder, dan tersier merupakan pembagian kebutuhan manusia berdasarkan​ . cari materi tentang pendidikan anti korupsi​ . Jika di ketahuiP1= 7 500P2= 6000 Qd1=150Qd2=200Tentukan:a. Fungsi permintaanB. Gambar grafiknya​ . Adakah faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya masalah tersebut selain harga masker​ . Alat yang bisa digunakan untuk mencetak filling basah adalah . Ami memiliki uang sebesar rp 300.000,00

Hasil pencarian yang cocok: mengenai koefisien gini sebagai indikator ketimpangan distribusi pendapatan nasional karena dengan melihat besarnya rasio gini, maka kita ... ...

Top 5: Koefisien Gini: Pengertian Serta Contohnya - Akseleran Blog

Pengarang: akseleran.co.id - Peringkat 114

Ringkasan: Jika mempelajari ilmu ekonomi lebih mendalam, Anda akan menemukan tentang Koefisien Gini atau Indeks/Rasio Gini. Koefisien Gini adalah suatu metode penghitungan terkait distribusi pendapatan atau, bila perlu, kekayaan seluruh populasi sebuah negara. Cara ini pertama kali dicetuskan oleh Corrado Gini, seorang pakar ilmu statistik asal Italia pada tahun 1912 lalu. Koefisien Gini biasanya digunakan untuk mengukur ketidakmerataan perekonomian negara. . Metode Penghitungan Koefisien Gini dan Con

Hasil pencarian yang cocok: 23 Apr 2021 — Simak info lebih lanjut mengenai koefisien/indeks gini pada artikel ini. ... Indeks Gini yang sama jika angka distribusi pendapatan nasional ... ...

Top 6: Rasio Gini - Sirusa BPS - Badan Pusat Statistik

Pengarang: sirusa.bps.go.id - Peringkat 102

Ringkasan: HomeMetadata IndikatorGini RasioGini Rasio. Nama Indikator Gini Rasio Konsep Definisi Indeks Gini atau Rasio Gini merupakan indikator yang menunjukkan tingkat ketimpangan pengeluaran secara menyeluruh.Rumusan dimana,fi=Jumlah persen (%) penerima pendapatan kelas ke-i.Yi=Jumlah kumulatif (%) pendapatan pada kelas ke-i. Kegunaan Melihat ketimpangan pendapatan/pengeluaran penduduk di suatu wilayahInterpretasi Nilai Rasio Gini berkisar antara 0 hingga 1. Nilai Rasio Gini yang semakin mendekati 1 men

Hasil pencarian yang cocok: Konsep Definisi, Indeks Gini atau Rasio Gini merupakan indikator yang ... 0 untuk menunjukkan adanya pemerataan distribusi pendapatan antar penduduk. ...

Top 7: Koefisien Gini - Sirusa BPS - Badan Pusat Statistik

Pengarang: sirusa.bps.go.id - Peringkat 105

Ringkasan: HomeMetadata IndikatorKoefisien GiniKoefisien Gini Copyright © 2022 Badan Pusat Statistik. All Rights Reserved.

Hasil pencarian yang cocok: Nama Indikator, Koefisien Gini. Konsep Definisi, Koefisien gini didasarkan pada kurva lorenz, yaitu sebuah kurva pengeluaran kumulatif yang membandingkan ... ...

Top 8: Koefisien Gini - SEPAKAT wiki

Pengarang: sepakat.bappenas.go.id - Peringkat 79

Ringkasan: From SEPAKAT wiki Koefisien Gini adalah ukuran statistik yang menunjukkan distribusi pengeluaran per kapita penduduk suatu daerah. Koefisien Gini digunakan sebagai tolok ukur ketimpangan. Koefisien Gini bernilai 0 (nol) menunjukkan kesetaraan sempurna yang berarti seluruh penduduk memiliki pengeluaran per kapita yang sama. Sedangkan Koefisien Gini bernilai 1 (satu) menunjukkan ketimpangan sempurna yang berarti hanya satu penduduk saja yang memiliki pengeluaran per kapita dan yang lainnya tidak

Hasil pencarian yang cocok: 11 Nov 2019 — Koefisien Gini adalah ukuran statistik yang menunjukkan distribusi pengeluaran per kapita ... Lihat Indikator Ini Menggunakan SEPAKAT. ...

Top 9: Distribusi Pendapatan Nasional: Pengertian dan Alat Ukurnya

Pengarang: m.kumparan.com - Peringkat 169

Ringkasan: Distribusi Pendapatan Nasional: Pengertian dan Alat Ukurnya. Foto: iStockDistribusi pendapatan nasional merupakan unsur penting untuk mengetahui tinggi rendahnya kesejahteraan atau kemakmuran suatu negara. Dikutip dari Mengasah Kemampuan Ekonomi untuk Kelas X SMA/MA oleh Bambang Widjajanta dan Aristanti Widyaningsih, pendapatan nasional dapat didefinisikan sebagai berikut.Nilai barang dan jasa yang diproduksi masyarakat suatu negara dalam satu periode tertentu (satu tahun).Jumlah pengeluaran nas

Hasil pencarian yang cocok: 9 Des 2021 — Sementara indikator untuk mengukur tingkat ketimpangan distribusi pendapatan adalah Koefisien Gini atau Indeks Gini. ...

Top 10: Jelaskan mengenai koefisien gini sebagai indikator ... - mempelajari

Pengarang: mempelajari.com - Peringkat 189

Ringkasan: HomeMetadata IndikatorKoefisien Gini Koefisien GiniCopyright © 2022 Badan Pusat Statistik. All Rights Reserved.From SEPAKAT wiki Koefisien Gini adalah ukuran statistik yang menunjukkan distribusi pengeluaran per kapita penduduk suatu daerah. Koefisien Gini digunakan sebagai tolok ukur ketimpangan. Koefisien Gini bernilai 0 [nol] menunjukkan kesetaraan sempurna yang berarti seluruh penduduk memiliki pengeluaran per kapita yang sama. Sedangkan Koefisien Gini bernilai 1 [satu] menunjukkan ketimpan

Hasil pencarian yang cocok: Lihat Indikator Ini Menggunakan SEPAKAT — Koefisien Gini adalah suatu metode penghitungan terkait distribusi pendapatan atau, bila perlu, ... ...