Jelaskan cara melakukan sujud syukur jika kita berada ditempat yang sulit untuk bersujud

Jelaskan cara melakukan sujud syukur jika kita berada ditempat yang sulit untuk bersujud

Ilustrasi sujud, bersyukur. (Photo on Rawpixel)

Bola.com, Jakarta - Bagi seorang Muslim, sujud adalah cara untuk berkomunikasi dengan Tuhan. Melalui sujud, seorang Muslim mengakui dirinya kecil dan tidak berdaya di hadapan Allah SWT.

Dalam Islam, sujud syukur ini hukumnya adalah sunah. Nabi Muhammad SAW juga melakukan sujud syukur ketika mendapatkan sesuatu yang menggembirakan.

Praktiknya, sujud dilakukan dengan menempatkan hidung, dahi, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan kedua ujung kaki secara bersamaan di lantai dengan tujuan tertentu karena Allah SWT.

Selama ini, sujud hanya dilakukan saat menjalankan salat saja. Hal itu dikarenakan sujud menjadi satu di antara bagian tak terpisahkan dari rukun salat.

Namun, perlu diketahui, ada empat jenis sujud yang ada dalam Islam. Adapun keempat jenis sujud tersebut ialah sujud dalam salat, sujud sahwi, sujud tilawah, dan sujud syukur.

Jenis sujud yang terakhir biasanya dilakukan sebagai bentuk bersyukur karena mendapat kesenangan atau terbebas dari masalah berat yang menimpa.

Jadi, sujud syukur adalah sujud sebagai bentuk ungkapkan terima kasih kepada Allah SWT atas semua pemberian nikmat serta karunia-Nya.

Dalam tata cara sujud syukur, tidak hanya melakukan gerakan sujud biasa saja. Namun, perlu diketahui juga bacaan niat dan doa sujud syukur.

Berikut ini rangkuman tentang tata cara sujud syukur lengkap beserta bacaan doanya, seperti disadur dari Dream, Rabu (9/6/2021).

Sujud syukur sebagai ibadah sunah biasanya diamalkan ketika mendapatkan rezeki atau kenikmatan dari Allah SWT. Untuk lebih jelasnya, berikut tata cara sujud syukur yang benar sesuai ajaran Islam:

1. Berwudu.

2. Berdiri menghadap kiblat.

3. Membaca niat sujud syukur seperti di bawah ini:

Nawaitu sujudas syukri Lillahi Ta'aalla

Artinya: "Saya niat sujud syukur karena Allah Ta'aalla"

Bacaan niat sujud syukur tersebut bisa dibaca di dalam hati atau diucapkan secara lirih. Sebenarnya, bagian membaca niat sujud syukur ini tidak terlalu penting. Sebab, tidak ada dalilnya atau dicontohkan oleh Rasulullah SAW.

4. Melakukan gerakan takbiratul ihram.

5. Melakukan gerakan sujud syukur satu kali.

6. Membaca doa sujud syukur saat dalam posisi masih sujud.

7. Duduk seperti duduk di antara dua sujud.

8. Mengucapkan salam seperti orang selesai salat.

Tentang bacaan doa sujud, kita boleh membaca doa sujud apa saja. Berikut ini beberapa bacaan doa sujud syukur yang bisa diamalkan ketika sujud:

  • Membaca tasbih, tahmid, dan tahlil

Subhaanallohi walhamdulillaahi walaa ilaaha illalloohu walloohuakbar, walaa haula walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘azhiim

Artinya: "Maha suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar, tiada daya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Tinggi, Maha Agung."

Sajada wajhi lilladzi khalaqahu, wa syaqqa sam'ahu wa basharahu, bihawlihi wa quwwatihi, fatabarakallahu ahsanul khaliqin

Artinya: "Aku sujudkan wajahku kepada yang menciptakannya, membentuk rupanya, dan membuka pendengaran serta penglihatan. Maha Suci Allah sebaik-baik pencipta."

  • Membaca Surat An-Naml ayat 19:

Robbi auzi'nii an asykuro ni'matakallatii an'amta 'alayya wa'laa waalidayya wa-an a'mala shoolihan thardoohu wa adkhilnii birohmatika fii 'ibadikash shoolihiin

Artinya: " Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk mengerjakan amal shalih yang Engkau ridai dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh."

Disadur dari: Dream.co.id (Reporter: Sugiono. Published: 12/9/2019)

Dapatkan artikel Islami dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Jelaskan cara melakukan sujud syukur jika kita berada ditempat yang sulit untuk bersujud
ilustrasi sholat. ©2020 Merdeka.com

TRENDING | 18 Januari 2020 13:01 Reporter : Kurnia Azizah

Merdeka.com - Cara sujud syukur yang benar perlu diketahui supaya tidak asal melakukannya. Sujud sebagai bentuk berserah diri pada Allah, dan mengakui bahwa diri ini hanyalah hamba kecil, serta tidak berdaya tanpa kasih sayang-Nya.

Sujud syukur biasanya dilakukan seseorang sebagai wujud terima kasih atas nikmat dan karunia yang luar biasa dari Tuhan. Berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah bahwa Sahabat Abu Bakrah mengatakan, "Bila Rasulullah SAW mendapati kemudahan dan kabar gembira, beliau langsung tersungkur bersujud kepada Allah SWT," (HR. Ibnu Majah).

Dari hasil penelitian menunjukkan, bahwa sujud yang khusyu memberikan manfaat bagi kesehatan sistem saraf, menjaga kesehatan otak, menurunkan kecemasan, ketakutan, dan stres.

Dalam Agama Islam dikenal 4 jenis sujud, yakni sujud dalam salat, sujud tilawah (membaca atau mendengar ayat sajdah), sujud sahwi (ketika salah rakaat), dan sujud syukur.

Berikut cara sujud syukur yang benar sesuai ajaran Rasulullah SAW yang telah merdeka.com rangkum dari berbagai sumber.

2 dari 6 halaman

Jelaskan cara melakukan sujud syukur jika kita berada ditempat yang sulit untuk bersujud

Mensyukuri nikmat Allah SWT tidak hanya melalui lisan yang berucap hamdalah (Alhamdulillah), namun juga dengan cara sujud syukur. Dalam kitab suci Alquran surah ke-14, Ibrahim ayat 7, Allah berfirman:

"Jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambahnya. Tetapi jika kamu mengingkarinya sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".

1. Mensucikan diri dari hadats besar dan kecil, dan dari najis. Lalu mengambil wudhu.2. Menutup aurat dan menghadap kiblat.

3. Melakukan takbir dengan mengucap niat sujud syukur dalam hati.

"Nawaitu sujudas syukri sunnatan lillahi taala".

Artinya: Saya niat melakukan sujud syukur sunnah karena Allah Taala.

3 dari 6 halaman

Beberapa doa yang bisa dipanjatkan ketika sujud syukur lainnya,

1. Membaca tasbih, tahmid, dan tahlil

"Subhaanallohi walhamdulillaahi walaa ilaaha illalloohu walloohuakbar, walaa haula walaa quwwata illaa billaahil aliyyil azhiim".

Artinya: "Maha suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar, tiada daya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Tinggi, Maha Agung".

2. Membaca penggalan ayat al-Quran, surat An-Naml ayat 19

"Robbi auzi'nii an asykuro ni'matakallatii an'amta 'alayya wa'laa waalidayya wa-an a'mala shoolihan thardoohu wa adkhilnii birohmatika fii 'ibadikash shoolihiin".

Artinya: "Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk mengerjakan amal shalih yang Engkau ridhai dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang shalih".

4 dari 6 halaman

Melakukan sujud syukur hukumnya sunnah, seperti yang dilakukan oleh Rasulullah SAW. Kita dianjurkan melakukan sujud syukur terhadap nikmat yang istimewa, seperti mendapat kemenangan besar, selamat dari bencana alam, bayi yang lahir normal lengkap, dan segala kenikmatan lainnya.Salah satu hadits dari Al-Baraa', ia berkata:

"Nabi SAW pernah mengutus Khalid bin Walid kepada penduduk Yaman untuk menyeru mereka kepada Islam, tetapi mereka belum mau masuk Islam. Kemudian Nabi SAW mengutus Ali dan memerintahkannya supaya menyusul Khalid. ... kemudian 'Ali RA menulis surat kepada Rasulullah SAW bahwa orang-orang di sana sudah masuk Islam. Maka setelah Rasulullah SAW membaca surat itu, beliau menyungkur sujud" (HR. Baihaqi).

Karena hukumnya sunnah tersebut, sudah pasti kita akan mendapatkan pahala ketika mengamalkannya, seperti dalam hadits berikut, Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa menghidupkan satu sunnah dari sunnah-sunahku kemudian diamalkan oleh manusia. maka mereka akan mendapatkan (pahala) seperti pahala orang yang mengamalkannya, dengan tidak mengurangi pahala mereka sedikitpun" (HR. Ibnu Majah 209).

5 dari 6 halaman

  1. Mempunyai Niat Sujud Syukur
  2. Takbiratul Ikhram, membaca Takbir (Allahuakbar)
  3. Sujud sekali dengan membaca doa Sujud Syukur
  4. Salam
  5. Tertib, dilakukan sesuai urutan.

6 dari 6 halaman

Setelah membahas tata cara sujud syukur yang benar, kemudian hukum dan rukunnya, alangkah indahnya mengenal syarat sujud syukur.

Syaratnya sama dengan ketika kita akan melaksanakn ibadah salat.

  • Pertama, suci dari hadats dan najis.
  • Kedua menutup aurat
  • Ketiga, menghadap kiblat.

Itulah tata cara sujud syukur yang benar sesuai ajaran Rasulullah SAW, semoga dapat kita pahami dan tunaikan. Sebagai ibadah sunnah, tentunya menambah pahala yang mampu melengkapi ibadah wajib selama ini. Semoga bermanfaat.

(mdk/kur)