Fakta laki-laki dan perempuan

Jakarta, CNN Indonesia -- Sudah berulang kali perdebatan mengenai pria dan wanita dibahas. Bahkan, pernah ada yang mengatakan bahwa dua jenis kelamin tersebut datang dari dua dunia yang berbeda. Para pria datang dari Mars, dan para perempuan datang dari Venus. Tentu itu hanya sebagai perumpamaan.

Ada pula yang mengatakan bahwa keduanya pada hakikatnya tak ada beda. Dengan jenis otak yang sama, setiap individu tanpa memandang jenis kelamin, sebenarnya memiliki bagian yang disebut 'sifat pria' dan 'sifat wanita'. Namun, masing-masing pula memiliki mosaik yang unik.

Namun beberapa perbedaan memang tak dapat dipungkiri dari laki-laki dan perempuan. Anne Moir, seorang neuropsychologist dan penulis Brain Sex, mengatakan bahwa perempuan menggunakan pandangan secara menyeluruh dan melihat lebih detil. Sedangkan para lelaki menggunakan penglihatannya dalam melihat jarak.


Hal ini menurutnya berlatar dari pembagian tugas pria dan wanita di saat masa berburu dan meramu. Pria memiliki tugas memburu hewan sehingga menjadikan pria lebih mudah dalam melihat mangsa. Sedangkan perempuan memiliki peranan memasak dan merawat anak sehingga kemampuan pengawasan mendetil terbiasa dilakukan.

Terlepas dari berbagai alasan yang membedakan pria dan wanita, terdapat beberapa aspek yang menjadi perdebatan antara dua jenis gender ini. Apa saja?

1. Sentuhan

Sebuah penelitian pada 2009 yang tercantum dalam the Journal of Neurosciences menemukan fakta bahwa perempuan memiliki sensitifitas terhadap kelembutan lebih tinggi dibandingkan pria.

"Sensitifitas perempuan dalam menyentuh dapat dua kali lebih tinggi dibandingkan pria, indra wanita secara umum lebih banyak," kata Moir.

Pilihan Redaksi
  • Nyle dan Mame 'ANTM' Pilih 'Jalur' Berbeda
  • Langkah Terakhir Rolene Strauss di Panggung Miss World
  • Ada Barong, Tuk-Tuk dan Pelawak di Miss Universe 2015
  • Industri Fesyen Kini Perhitungkan Kaum Disabilitas
2. Pendengaran

Pernah merasakan pembicaraan Anda tidak didengar oleh kaum Adam? Dalam sebuah studi yang dilakukan pada 2008, terungkap bahwa laki-laki memiliki risiko lima setengah kali lebih tinggi kehilangan pendengaran dibandingkan kaum Hawa.

Sayangnya para peneliti tidak memiliki penjelasan ilmiah atas temuan ini, karena pada usia kanak-kanank, laki-laki dan perempuan memiliki kemampuan mendengar yang sama. Diduga, pelemahan kemampuan ini disebabkan gaya hidup yang ada di sekitar laki-laki, seperti kebisingan dan merokok.

Melansir laman Daily Mail, Para peneliti mengetahui bahwa wanita mulai mengalami kemunduran pendengaran sejak usia 37, sedangkan pria pada usia 35. Penelitian lain mengungkap bahwa perempuan memiliki kemampuan mendengar hingga frekuensi di atas 2000 Hz, setara dengan burung berkicau. Sedangkan laki-laki memiliki kemampuan yang lebih rendah.

3. Penciuman

Bila seorang perempuan lebih peka terhadap bau atau aroma badan seseorang, ini karena mereka memiliki 43 persen sel dan 50 persen neuron lebih banyak dibandingkan laki-laki, yang berkaitan dengan aroma atau bau-bauan.

Kemampuan mengendus perempuan namun lebih terkait dengan aroma tubuh lawan jenis. Hal ini karena keberadaan Androstadienone, bahan kimia yang ada pada sperma dan keringat pria, dapat meningkatkan sensitifitas Estrogen, hormon perempuan.

"Perbedaan gender ini semakin besar ketika perempuan dalam kondisi estrogen yang melimpah seperti saat hamil dan menyusui," kata Cecillia Guariglia, psikolog.

4. Berbicara

Apakah Anda, kaum lelaki, merasa bahwa kaum perempuan itu lebih cerewet? Kadang serasa mereka dapat berbicara bagai kereta Shinkansen yang membuat sulit dipahami? Ternyata, kecerewetan tersebut pun disadari para peneliti.

Seorang wanita yang cerewet dapat berbicara 25 ribu kata sehari, dan dapat berbicara dengan kecepatan 250 kata dalam satu menit. Hal ini menurut Gary Smalley, penulis Making Love Last Forever. Sedangkan seorang pria, rata-rata hanya berbicara 12 ribu kata dalam sehari, dengan kecepatan 125 kata per menit.

Perempuan pun diketahui menggunakan lima rentang nada vokal yang berbeda, sedangkan laki-laki hanya tiga nada. Menurut para ahli, perbedaan ini karena para perempuan berbicara dengan empati. Hal ini menyebabkan perbedaan intonasi dan membuat kedekatan secara emosional.

5. Mengingat

Bukan sebuah kesalahan bila Adele menyanyikan Hello karena teringat akan mantannya. Toh, penelitian menunjukkan bahwa wanita lebih handal dalam mengenang, karena kemampuannya menyimpan memori.

Dalam sebuah tes yang dilakukan Feisal Subhan, pengajar biomedis di Plymouth University menunjukkan bahwa wanita memiliki performa lebih baik dalam tes memori dalam kegiatan mengingat, ataupun memberitahu sesuatu.

"Penelitian yang dilakukan pada 949 anak muda, perempuan memiliki kemampuan lebih baik dalam memperhatikan, berkata, dan mengenang bentuk wajah. Sedangkan laki-laki lebih baik dalam tindakan motorik dan spasial yang berkenaan dengan ruang dan tempat,"

Sedangkan penelitian yang lainnya mengenai memori, menunjukkan bahwa laki-laki mudah lupa mungkin disebabkan karena kekurangan tidur. Laki-laki terbukti lebih tahan untuk kurang tidur dibandingkan perempuan. Namun, kurangnya tidur membuat kemampuan mengingat menjadi lemah. (les/les)