Diperiode apa tirex hidup?

idkuu, Jakarta - Lebih dari 20 tahun yang lalu, ahli paleontologi menemukan dua fosil bagian tengkorak spesies dinosaurus misterius di Meksiko Baru.

Makhluk ini diperkirakan hidup 92 juta tahun lalu dan merepresentasikan Tyrannosaurus raksasa yang kita kenal, dan hidup antara 80 hingga 66 juta tahun yang lalu.

Yang menarik perhatian, ternyata tengkorak 'nenek moyang' T-Rex ini berukuran sangat kecil dan tingginya hanya sepinggul, demikian seperti dilansir dari Science News,Kamis (9/5/2019).

Baca Juga

  • Bocah Temukan Fosil Mammoth Umur 30 Ribu Tahun
  • Fosil Dinosaurus Berbulu Ditemukan di Cina
  • Fosil Tetes Hujan Ditemukan

Sterling Nesbitt, ahli paleontologi asal Virginia Tech di Blacksburg menyatakan, awalnya tim paleontologis mengira bahwa itu adalah fosil Velociraptor.

Para paleontologis saat itu tidak mempunyai banyak tulang belulang dinosaurus pemakan daging sebagai perbandingan.

Sekarang, penelitian fosil ini sudah mendapat pencerahan, dan fosil ini dianggap sebagai nenek moyang T-Rex.

Analisis menunjukkan kalau fosil ini bernama Suskityrannus hazelae. T-Rex mungil ini punya paruh bebek dan spesimen fosilnya pertama kali ditemukan di Zuni Basin, New Mexico pada 1997 dan 1998.

Dengan tinggi hanya sekitar 91 sentimeter dan panjang 2,7 meter dari ujung kepala hingga ujung ekor. Bobotnya diperkirakan hanya sekitar 20 hingga 41 kilogram. Jika dibandingkan dengan bobot T-Rex yang mencapai angka 9 ton, tentu Suskityrannus berukuran sangat kecil.

Suskityrannus hidup jutaan tahun sebelum T-Rex dan diyakini sebagai salah satu wujud evolusi T-Rex sebelum menjadi raksasa.

"Suskityrannus memberi kita gambaran mengenai evolusi T-Rex yang kita kenal sebelum mereka mendominasi planet pada zamannya," ujar Nesbitt.